| Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami. | | | | Kejang pada Balita Selamat sore moms,
Saya mau sharing pengalaman putra saya (15 bulan) yang mengalami kejang demam minggu lalu. Putra saya tiba-tiba demam tinggi, langsung saya beri obat penurun panas dan dia langsung tidur. Tetapi mungkin obatnya belum sempat bekerja, suhu tubuhnya semakin naik (39-40'C) dan tiba-tiba anak saya mengalami kejang dengan kondisi badan kaku dan cenderung meliuk kebelakang, bola mata mendelik keatas hingga yang terlihat hampir putihnya saja. Durasi kejang anak saya dibawah 2 menit dan setelah itu dia langsung sadar, menangis, dan tubuhnya kembali ke posisi normal.
Di UGD, anak saya diinfus dan diambil darah untuk cek lab. Hasilnya penyebab demam anak saya karena infeksi pencernaan (anak saya lagi tumbuh gigi, jadi tangan masuk terus ke mulut). Dan kejangnya murni karena demam.
Kejang demam berbeda dari kejang kompleks. Kejang demam sering dialami oleh balita laki-laki diperkuat oleh faktor genetik ibu atau ayah. Kejang demam tidak mengancam rusak syaraf dan pertumbuhan fisik maupun otak.
Perlu diwaspadai apabila anak kejang tanpa demam, kejang baru terjadi setelah demam berhari-hari, maupun kejang tidak simetris (misal hsnya bagian tangan atau kaki yang kejang).
Durasi kejang diatas 10 menit pun perlu langsung diobservasi.
Apabila anak kejang, hal yang perlu diperhatikan;
1. Segera letakan anak di bidang datar dan lembut (kasur dsb) dgn posisi miring ke satu sisi agar mencegah anak tersedak cairan.
2. Jangan memberikan atau menaruh apapun ke dalam mulut anak (obat, air, sendok, jari, dll)
3. Catat durasi kejang, suhu sebelum kejang terjadi, dan respon anak setelah kejang berlalu. Laporkan hasilnya ke dokter anak
4. Jika anak pernah kejang, selalu sediakan obat penurun panas, termometer, dan obat anti kejang dirumah dan ditas bepergian. Berikan obat penurun panas dan anti kejang langsung setelah suhu anak masuk golongan demam.
5. Ketika anak kejang, jangan menahan gerakan tubuhnya atau berusaha meluruskannya. Anak bisa mengalami cedera serius bahkan patah tulang.
Semoga anak kita semua diberi kesehatan dan selalu dalam lindungan Tuhan.
Have a blessed day moms..
Thread lain yang berhubungan:
IbuHamil.com - komunitas ibu hamil terbesar di Indonesia baru nemuin, orang ganti signature lebih sering dari minum obat | | | |
makasih bunda udah share....bermanfaat sekali
kebetulan sy juga pny anak balita, kalo lagi demam bawaan nya parno, takut kenapa"
| | | | | Location: Tempat Terindah
Posts: 1,413
| |
Replying to:
Selamat sore moms,
Saya mau sharing pengalaman putra saya (15 bulan) yang mengalami kejang demam minggu lalu. Putra saya tiba-tiba demam tinggi, langsung saya beri obat penurun panas dan dia langsung tidur. Tetapi mungkin obatnya belum sempat bekerja, suhu tubuhnya semakin naik (39-40'C) dan tiba-tiba anak saya mengalami kejang dengan kondisi badan kaku dan cenderung meliuk kebelakang, bola mata mendelik keatas hingga yang terlihat hampir putihnya saja. Durasi kejang anak saya dibawah 2 menit dan setelah itu dia langsung sadar, menangis, dan tubuhnya kembali ke posisi normal.
Di UGD, anak saya diinfus dan diambil darah untuk cek lab. Hasilnya penyebab demam anak saya karena infeksi pencernaan (anak saya lagi tumbuh gigi, jadi tangan masuk terus ke mulut). Dan kejangnya murni karena demam.
Kejang demam berbeda dari kejang kompleks. Kejang demam sering dialami oleh balita laki-laki diperkuat oleh faktor genetik ibu atau ayah. Kejang demam tidak mengancam rusak syaraf dan pertumbuhan fisik maupun otak.
Perlu diwaspadai apabila anak kejang tanpa demam, kejang baru terjadi setelah demam berhari-hari, maupun kejang tidak simetris (misal hsnya bagian tangan atau kaki yang kejang).
Durasi kejang diatas 10 menit pun perlu langsung diobservasi.
Apabila anak kejang, hal yang perlu diperhatikan;
1. Segera letakan anak di bidang datar dan lembut (kasur dsb) dgn posisi miring ke satu sisi agar mencegah anak tersedak cairan.
2. Jangan memberikan atau menaruh apapun ke dalam mulut anak (obat, air, sendok, jari, dll)
3. Catat durasi kejang, suhu sebelum kejang terjadi, dan respon anak setelah kejang berlalu. Laporkan hasilnya ke dokter anak
4. Jika anak pernah kejang, selalu sediakan obat penurun panas, termometer, dan obat anti kejang dirumah dan ditas bepergian. Berikan obat penurun panas dan anti kejang langsung setelah suhu anak masuk golongan demam.
5. Ketika anak kejang, jangan menahan gerakan tubuhnya atau berusaha meluruskannya. Anak bisa mengalami cedera serius bahkan patah tulang.
Semoga anak kita semua diberi kesehatan dan selalu dalam lindungan Tuhan.
Have a blessed day moms.. | Thanks buat sharingnya Mom, informasi yang sangat membantu buat para mommies muda yang mungkin masih kurang pengalaman and nggak tahu apa yang harus di lakukan kalau mengalami hal yang sama.
The future belongs to those who believe in the beauty of their dreams. | | | |
welcome moms... kemarin pas pertama ngalami jg rasanya napas saya brenti... horor bgt liatnya... histeris takut anak knapa2... smoga anak bunda skalian slalu sehat dan jangan pernah kejang ataupun sakit yg lain... amin
baru nemuin, orang ganti signature lebih sering dari minum obat | | | |
Anak sya prempuan jg pernah kejang saat umur 2 thunan pas pulang kampung. Panik, bingung gak karu2an rasanya. Saat itu anak sya panas tp sya tlat kasih obat pnurun panas.
Anak sya panas trus udara d luar jg panas saat d bawa k ruang atm yg dingin, anak sya kaget trus badanny kaku, bibir biru, bola mata k atas, saking panikny mint tlg orang gak d knal lgsg bwa k rs terdekat. Trus d kasih obat yg dari dubur, lgsg trun panasny.
D rs 3 hari. Sampe skrg 4 th alhamdulilah blum pernah kejang lagi (jangan sampe). Kalo panas dkit lgsg sy bri prasetamol. Trus buat jaga2 slalu sediakan obat pnurun panas dari dbur d kulkas.
| | |
@aisa12
iya mom, rasanya bner2 panik ga karu2an ya..saya juga baru baca kalau anak demam tinggi bisa dicoba direndam di air hangat badannya atau dikompres air hangat seluruh tubuh...semoga ga keulang lagi ya mom.. jantung saya ta kuat ngalaminnya..
baru nemuin, orang ganti signature lebih sering dari minum obat | | | |
Kalo kata orang2 di daerah saya ini namanya step...
Ponakan saya pas demam tinggi juga pernah mengalami ini...
Solusinya skrg, 2 minggu sekali diberi 1 sdt kopi.
No more reasons to be unhappy | | | | | Location: bandar lampung
Posts: 146
| |
Terima kasih.. thread yg mnfaat.
| | |
Replying to:
Selamat sore moms,
Saya mau sharing pengalaman putra saya (15 bulan) yang mengalami kejang demam minggu lalu. Putra saya tiba-tiba demam tinggi, langsung saya beri obat penurun panas dan dia langsung tidur. Tetapi mungkin obatnya belum sempat bekerja, suhu tubuhnya semakin naik (39-40'C) dan tiba-tiba anak saya mengalami kejang dengan kondisi badan kaku dan cenderung meliuk kebelakang, bola mata mendelik keatas hingga yang terlihat hampir putihnya saja. Durasi kejang anak saya dibawah 2 menit dan setelah itu dia langsung sadar, menangis, dan tubuhnya kembali ke posisi normal.
Di UGD, anak saya diinfus dan diambil darah untuk cek lab. Hasilnya penyebab demam anak saya karena infeksi pencernaan (anak saya lagi tumbuh gigi, jadi tangan masuk terus ke mulut). Dan kejangnya murni karena demam.
Kejang demam berbeda dari kejang kompleks. Kejang demam sering dialami oleh balita laki-laki diperkuat oleh faktor genetik ibu atau ayah. Kejang demam tidak mengancam rusak syaraf dan pertumbuhan fisik maupun otak.
Perlu diwaspadai apabila anak kejang tanpa demam, kejang baru terjadi setelah demam berhari-hari, maupun kejang tidak simetris (misal hsnya bagian tangan atau kaki yang kejang).
Durasi kejang diatas 10 menit pun perlu langsung diobservasi.
Apabila anak kejang, hal yang perlu diperhatikan;
1. Segera letakan anak di bidang datar dan lembut (kasur dsb) dgn posisi miring ke satu sisi agar mencegah anak tersedak cairan.
2. Jangan memberikan atau menaruh apapun ke dalam mulut anak (obat, air, sendok, jari, dll)
3. Catat durasi kejang, suhu sebelum kejang terjadi, dan respon anak setelah kejang berlalu. Laporkan hasilnya ke dokter anak
4. Jika anak pernah kejang, selalu sediakan obat penurun panas, termometer, dan obat anti kejang dirumah dan ditas bepergian. Berikan obat penurun panas dan anti kejang langsung setelah suhu anak masuk golongan demam.
5. Ketika anak kejang, jangan menahan gerakan tubuhnya atau berusaha meluruskannya. Anak bisa mengalami cedera serius bahkan patah tulang.
Semoga anak kita semua diberi kesehatan dan selalu dalam lindungan Tuhan.
Have a blessed day moms.. | Makasih banyak info nya bun,, noted bngt..,
oh ya mau tanya deh, mgkn OOT dikit yah.., kalau misal anak panas bngt gt, jaga2 jangan smpe kejang gt katanya bs dg memberikan sesendok kopi ke anak yah? apakah itu benar?
There is no better feeling than the movement of life inside you | | | |
welcome mom @hamidah ahmad
@Neeta1988 @ pichanpi, anak saya tergolong sering minum kopi padahal.. tiap saya ngopi hitam maupun susu, dia slalu minta dibagi, jadi saya slalu kasih 1-2 sendok.
mungkin untuk lebih amannya, tanyakan ke suami dan orangtua, ada keluarga (bukan hanya keluarga inti, tapi paman tante dst juga termasuk) yang pernah kejang ktika kecil. Agar langsung bsa dikonsul ke dokter anak.
baru nemuin, orang ganti signature lebih sering dari minum obat | | | |
Monty skg gimana kabarnya? Sudah sembuh belum infeksinya?
Terima kasih buat sharingnya nanamidi. Saya mau nanya soal sendok dimasukin mulut katanya mencegah agar lidah tdk kegigit tp bunda nana bilang jgn masukkin apapun. Ini yg benar gimana bunda?
| | |
@trigal
sudah mom, uda barbar brutal lagi...menurut dokter anak plus artikel yang saya baca, karena pas kejang anak benar2 hilang ksadaran dan geraknya ga kekontrol, dengan memasukan benda apapun ke dalam mulut, bisa berbahaya bagi anak. Misal dimasukan cairan bisa tersedak.. jika dimasukan yang keras seperti sendok dsb, gigi anak bsa tanggal atau bendanya yang malah tertelan. Jika ada yang tertelan dan bentuknya sangat solid, anak akan perlu dioperasi untuk mengeluarkan benda tsb.
baru nemuin, orang ganti signature lebih sering dari minum obat | | | |
Pas putri sy kjang dlu sy masukkan jari k dlam mulutny, soalny saat tu pas d luar rmah gak nyangka kalo akan kejang.
Yg pernah sy dengar d masukkan sesuatu k mulut anak karna utk mencegah saluran napas ktutup lidah anak saat kejang.
Soal kopi sbaikny d minum rutin saat shat bukan saat kjang. Saat kejang pertolongan pertama sperti bund nanamidi info tsb.
Tapi sy pernah sya baca jg klo kopi tsb blum da pneletian yg membuktikan bisa mencegah step/kejang.
Da anak yg pnas sampe 40 derjt tp tidak step tp da jg anak yg panas 39 bisa step.
Sebenarny yg penting jangan panik tp naluri ibu biasa panik dluan.
Smoga anak kita slalu shat y bunds
| | |
@aisa12
justru jangan ditaruh jari juga bun, karena jalur napas anak bisa terhambat. Data lengkapnya bisa dilihat di website ikatan dokter anak indonesia.....
amin...semoga ga akan kejang berulang...
baru nemuin, orang ganti signature lebih sering dari minum obat | | | |
Replying to:
Selamat sore moms,
Saya mau sharing pengalaman putra saya (15 bulan) yang mengalami kejang demam minggu lalu. Putra saya tiba-tiba demam tinggi, langsung saya beri obat penurun panas dan dia langsung tidur. Tetapi mungkin obatnya belum sempat bekerja, suhu tubuhnya semakin naik (39-40'C) dan tiba-tiba anak saya mengalami kejang dengan kondisi badan kaku dan cenderung meliuk kebelakang, bola mata mendelik keatas hingga yang terlihat hampir putihnya saja. Durasi kejang anak saya dibawah 2 menit dan setelah itu dia langsung sadar, menangis, dan tubuhnya kembali ke posisi normal.
Di UGD, anak saya diinfus dan diambil darah untuk cek lab. Hasilnya penyebab demam anak saya karena infeksi pencernaan (anak saya lagi tumbuh gigi, jadi tangan masuk terus ke mulut). Dan kejangnya murni karena demam.
Kejang demam berbeda dari kejang kompleks. Kejang demam sering dialami oleh balita laki-laki diperkuat oleh faktor genetik ibu atau ayah. Kejang demam tidak mengancam rusak syaraf dan pertumbuhan fisik maupun otak.
Perlu diwaspadai apabila anak kejang tanpa demam, kejang baru terjadi setelah demam berhari-hari, maupun kejang tidak simetris (misal hsnya bagian tangan atau kaki yang kejang).
Durasi kejang diatas 10 menit pun perlu langsung diobservasi.
Apabila anak kejang, hal yang perlu diperhatikan;
1. Segera letakan anak di bidang datar dan lembut (kasur dsb) dgn posisi miring ke satu sisi agar mencegah anak tersedak cairan.
2. Jangan memberikan atau menaruh apapun ke dalam mulut anak (obat, air, sendok, jari, dll)
3. Catat durasi kejang, suhu sebelum kejang terjadi, dan respon anak setelah kejang berlalu. Laporkan hasilnya ke dokter anak
4. Jika anak pernah kejang, selalu sediakan obat penurun panas, termometer, dan obat anti kejang dirumah dan ditas bepergian. Berikan obat penurun panas dan anti kejang langsung setelah suhu anak masuk golongan demam.
5. Ketika anak kejang, jangan menahan gerakan tubuhnya atau berusaha meluruskannya. Anak bisa mengalami cedera serius bahkan patah tulang.
Semoga anak kita semua diberi kesehatan dan selalu dalam lindungan Tuhan.
Have a blessed day moms.. | Bun,numpang tanya dong.. ada yg pernah ngalamin kayak aku ngk? Soalnya dari semalam kepikiran terus, makin stress jadinya..
semalam aku ngk videoin bayi ku yg usiany bru 11 hari? Aku lupa kali lampu flash kamera ku hidup.. pas jalan 2 detik bayiku kaget dan langsung kedipin mata.. aku lgsung matiin krna kaget juga.. menurut bunda bahaya ngk ya? Aku takut keteledoranku bun ?
| Silakan daftar untuk menulis pesan :-) |