Salah satu hal yang menjadi momok bagi ibu pada saat
bersalin adalah kontraksi. Padahal kontraksi sebenarnya
sangat berguna bagi proses persalinan. Namun karena
seringkali kontraksi yang dirasakan ibu merupakan suatu
perasaan yang tidak nyaman bahkan nyeri, maka berbagai
metode di kembangkan untuk mengatasi rasa nyeri pada
saat terjadi kontraksi tersebut.
Salah satu yang harus dikuasai ibu pada saat bersalin
adalah melakukan relaksasi disela kontraksi. Pada saat
inilah perlu peran dari pendamping persalinan atau suami,
biarkan ibu berbaring denagn posisi yang paling nyaman
menurutnya teliti dan yakinkan bahwa posisi ibu benar-
benar nyaman. Suami bisa menambahkan beberapa bantal
untuk menyangga bagian tubuh ibu agar ibu merasa
nyaman. Yakinkan dan anjurkan ibu untuk menutup
keduamatanya karena ini membuat ibu dapat lebih
berkonsentrasi dengan sensasi yang akan dia rasakan.
Tujuan utama dari latihan ini adalah membantu ibu bersalin
yang memasuki kala I persalinan merasa nyaman dan aman
walaupun ibu tersebut mengalami kontraksi.
Langkah-langkahnya antaralain:
1. Rilekskan seluruh tubuh anda
2. Letakkan dan rebahkan kepala anda di atas bantal dan
biarkan kepala dan leher anda rileks
3. Rilekskan otot-otot di daerah wajah anda, rasakan
semakin lama otot-otot di wajah anda semakin rileks
4. Perlahan-lahan rilekskan pula otot di daerah sekitar
mata dan biarkan rahang anda sedikit terbuka dan lidah
menempel ke langit-langit, rasakan semakin anda rileks
dan rileks
5. Sekarang rilekskan otot di leher anda, bahu kanan dan
kiri dan berusahalah untuk merilekskan otot-otot di
lengan dampai jari-jemari tangan anda.
6. Kemudian rilekskan otot di daerah dada dan perut
anda.dan pada saat anda merasakan gelombang alami dari
rahim anda rasakan secara otomatis anda langsung
menarik nafas panjang dan saat anda menghembuskannya
rasakan perut dan pinggang anda terasa nyaman dan
rileks. Dan rasakan semakin sering gelombang alami rahim
anda tersebut datang, maka tubuh anda semakin rileks dan
anda semakin tenang.
7. Sekarang hilangkan semua ketegangan yang anda
rasakan di pinggang, paha dan betis anda. Biarkan kaki
anda terletak dengan lembut dan biarkan semuanya rileks
8. Rasakan dan biarkan anda semaikn focus denagn sensasi
yang anda rasakan pada saat gelombang rahim dan
sugestikan dalam tubuh anda bahwa tubuh anda bekerja
secara harmonis dan gelombang rahim yang anda rasakan
membuat jalan lahir semakin terbuka.
9. Lakukan latihan ini berulang kali karena denagn
pengulangan maka hasil dari latihan ini akan lebih
maksimal.
10. Bagi suami pendamping persalinan ini merupakan
bagian yang paling penting dalam proses persalinan untuk
membantu ibu tetap nyaman. Selalu beri motivasi,
dukungan dan sugesti positif saat ibu mengalami kontraksi
contohnya dengan mengatakan kepada ibu “ rileks,
rilekskan tubuhmu sayang.’
Dalam metode relaksasi hypno-birthing ini, konsep
persalinan yang mudah, aman dan nyaman dapat terjadi
dengan cara klien di tuntun untuk menyadari kekuatan
pikiran baawah sadar, karena hukum pertama dari pikiran
bawah sadar adalah: Apapun yang anda pikirkan, tubuh
anda dapat menciptakannya dan memberikan anda sesuai
dengan apapun yang anda pikirkan.
Dalam persalinan, rasa nyeri dapat terabaikan dengan cara
relaksasi dan visualisasi karena pada dasarnya manusia
biasa memusatkan perhatian pada satu hal saja pada suatu
waktu. Saat kita memusatkan perhatian pada satu objek
atau sensasi, perasaan lain akan dikesampingkan. Seperti
pernyataan sebelumnya bahwa pikiran mempunyai pengaruh
yang sangat besar terhadap tubuh kita demikian pula
halnya dalam persalinan.
Maka ketika pikiran dalam keadaan tenang menerima
keyakinan bahwa persalinan akan berlangsung secara
alami, nyaman dan lancar, maka yang akan dialami pun
seperti yang diyakini. Selama persalinan tubuh ibu hanya
akan merasakan tarikan atau tekanan dari gerakan rahim
saat menjalankan tugasnya membuka leher rahim dan
mengeluarkan bayi secara alami, namun ibu merasakannya
dengan nyaman, dan dengan kesadaran bahwa ibu benar-
benar mampu memegang kendali atas tubuhnya. Oleh
karena itu, Dengan melakukan relaksasi dan visualisasi
maka rasa nyeri dalam persalinan dapat diminimalisasikan.
Program ini mengajarkan calon ibu untuk menyatu dengan
gerak dan ritme dari tubuh yang alami saat menjalankan
proses persalinan, membiarkan tubuh dan pikiran untuk
bekerja dan meyakini bahwa tubuh mampu berfungsi
sebagaimana seharusnya, sehingga rasa sakit menghilang.
Relaksasi hypno-birthing mengajarkan calon ibu untuk
menjalankan teknik relaksasi yang alami, sehingga tubuh
dapat bekerja dengan seluruh saraf secara harmonis dan
dengan kerja sama penuh, bukannya melawan.
Untuk melakukan relaksasi hypno-birthing yang dibutuhkan
adalah ketenangan dan niat (kemantapan hati). Kondisi
relaks akan memunculkan Endorphin sebagai anestesi alami
yang akan menggantikan hormon pemicu rasa sakit
(hormon stres). Metode relaksasi hypno-birthing ini bisa
dilakukan di usia kehamilan berapa pun. Namun, umumnya
sering dilakukan di usia kehamilan 7 bulan atau 2 minggu
sebelum proses persalinan. Bisa dilakukan dua kali sehari
di saat pagi maupun menjelang tidur malam. Tiap kali
lamanya sekitar 10-15 menit.