Baju sudah dicuci, sudah memakai pewangi juga tapi baunya masih saja apek. Seringkali hal ini terjadi dan membuat kesal tentunya. Deterjen dan pewangi yang digunakan untuk mencuci tidak memberi efek keharuman pada baju. Kalau sudah begini apa yang salah ya? apakah cara mencucinya?
Kuman dan keringat
Keringat sebenarnya adalah hal yang wajar dihasilkan oleh tubuh seseorang dan biasanya tidak berbau. Kuman-kuman pada kulit dan pakaian yang menyebabkan bau. Keringat sendiri mengandung air, garam, protein dan minyak yang disukai kuman. Lalu kuman memprosesnya dan menghasilakn produk sampingan yang menyebabkan bau pada badan dan pakaian.
Dijemur terlalu lama
Menjemur baju dengan waktu lama dan dalam keadaan di bawah terik matahari secara langsung bakalan bikin baju kering dan bau matahari. Hasilnya saat baju dipakai maka akan menimbulkan bau nggak sedap, bukan cuma di pakaian tapi juga pada badan.
Lembab
Hindari menggunakan baju yang masih lembab, atau hindari menyetrikanya karena tentu saja akan menimbulkan bau yang nggak sedap.
Menggunakan deterjen berlebih
Biasanya penggunaan deterjen yang banyak dimaksudkan untuk menghasilkan busa dan mempermudah pencucian. Namun justru busa tersebut akan sulit dihilangkan dan malah justru menempel pada kain. Hasilnya baju menjadi bau dan terlihat memudar. Pada beberapa orang akan menimbulkan reaksi alergi.
Direndam terlalu lama
Seringkali proses ini dilakukan agar pencucian lebih mudah. Boleh saja dilakukan tapi sebaiknya perhatikan waktunya. Karena terlalu lama merendam justru membuat pakaian bau. Ini dikarenakan menumpuknya kuman yang semakin banyak pada genangan air yang meresap pada pakaian
Sumber