Hai suamiku , apa kabarmu di rumah barumu ?
Pasti engkau baik" saja kan ?
Aku disini juga baik , aku masih sehat dan masih menjalankan aktifitas seperti biasa ..
Aku juga masih tinggal di sini , istana yg engkau siapkan utk kita jauh hari sebelum pernikahan kita ..
Suamiku , malam ini aku menyusuri setiap sudut rumah ini , dimana di setiap sudut selalu ada kenangan ..
Mulai dari teras hingga lantai paling atas , semuanya menyimpan gambaran dirimu , dan itu membuatku sulit melenyapkan bayangmu ..
Dan disinilah aku , lantai 3 , lantai kesukaanmu , ruang musik , yg juga ruang kesukaanmu ..
Engkau menghabiskan waktu seharian di hari libur utk berada di ruangan ini , memainkan melodi" indahmu , bersama piano atau biola kesayanganmu , engkau meluapkan segala rasa ..
Aku pun gemar duduk memperhatikan jari" lincahmu di atas tuts piano atau senar gitar , atau lincahnya tanganmu memukul drum ..
Hmm .. Jadi teringat mengapa aku jatuh hati padamu .. Ya , karna kemampuan bermusikmu ..
Berawal ketika menghadiri sebuah acara natal kala itu , engkau berdiri paling depan sebagai pemimpin tim musik ..
Memori itu masih tersimpan di hati dan pikiranku dengan sangat kuat .
Sekarang , ketika aku melewati ruang musik di rumah kita , ruangan yg sengaja kau buat utkmu , aku merasa seperti samar" mendengar ada orang yg sedang bermain di dalam sana .. Mungkin terdengar konyol dan menyeramkan , tapi aku menikmatinya ..
Ruangan ini beserta alat" musik yg ada di dalamnya lah yg menjadi saksi bisu luapan emosimu ..
Engkau selalu lari ke ruangan ini setiap kali kita bertengkar , setiap kali engkau lelah atau sedih ..
Dan , ruangan ini juga yg paling membuatku rindu padamu .. Izinkan aku menangis dan membiarkan air mataku jatuh di karpet motif not ini ..
Ruangan ini yg tidak akan aku ubah ..
Aku rasa , alat" musik ini juga menangis dan turut bersedih .. Karena si empunya sudah pergi ..
Sekarang ini , mungkin aku akan mendiamkan mereka saja dan membiarkan mereka berdebu ..
(Maaf bunda , ini thread ga penting banget .. Cuma curahat hati aku aja
)