Forum Ibu Hamil dan Kehamilan Daftar di IbuHamil.com untuk ikutan diskusi seputar kehamilan

  Forum Ibu Hamil dan Kehamilan > Misc Stuff > Ngobrol Apa Saja

Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami.
  #1  
Old
Silfia...   TS 
 
Posts: 29
Default suami saya belum percayai saya untuk hal keuangan

bund saya mau berbagi cerita ni suami saya belum bisa mempercayai saya untuk hal keuangan atau bagaimana saya memang barusan menikah tapi sudah kenal lama tentang suami serta kluarga besarnya,setelah menikah saya tdk pernah dikasih uang kalau saya tdk minta,jika saya minta terus menerus saya kesal banget apa dia tdk tau kewajibannya , saya paham gaji saya lebih besar dri pada suami saya jadi dipikirkan saya tdk pernah kekurangan dan bahkan saya terlalu sering mengasih uang suami saya kalau uang dia sudah habis,tapi lama2 saya capek,bukan sekali dua kali tapi berkali2.sampai saya kadang kasar karena sudah capek2 kerja tp uang yang saya hasilkan malah saya kasih suami saya sndiri,gmna ya bund solusinya ..
 
Thread lain yang berhubungan:
  #2  
Old
Arumi ...
 
Location: Mojokerto, Jawa Timur
Posts: 1,565
 
Loohh kok aneh..
Sudah bicara sama suami bund? Bicra dg kpala dingin, baik2, serius?
 
  #3  
Old
Nova M...
 
Posts: 8
 
bunda silfia sebaiknya dibicarakan baik2 berdua. karena sebenarnya suami itu wajib menafkahi istrinya,meskipun istrinya itu mempunyai pendapatan sendiri. dan istri yg mempunyai pendapatan sendiri itu merupakan bonus buat keluarga.
saya dan suami sama2 pekerja tapi tiap bulan dia tetap menafkahi saya. sedangkan uang gaji saya masuk tabungan bersama dan sisanya dibuat keperluan mendadak.
menurut saya bunda harus tegas dan membicarakan baik2 dgn suami, bila perlu bikin komitmen bersama ya bun.
 
  #4  
Old
cf4mir...
 
Location: Surabaya
Posts: 453
 
Salam kenal ya bunda,

untuk kasus bunda ini memang perlu ada komunikasi khusus membahas soal keuangan berdua secara detil,dan dibutuhkan kejujuran, kebesaran hati dan saling pengertian ya...
jawaban bunda Nova sudah tepat. kondisi bunda yang punya penghasilan lbh besar dari suami, ini poin utama yng perlu dbahas berdua, supaya tidak terjadi kesalahpahaman yg makin besar dan memicu masalah2 baru di kemudian hari.

jika saya baca apa yg bunda tulis, kesalahpahaman sudah muncul dan menjadi bibit pertengkaran. di satu sisi bunda merasa suami harus memberi nafkah dan mungkin bunda ingin menikmati penghasilan bunda sendiri ( untuk ditabung,dsb ), sedangkan dr sisi suami merasa karna bunda sdh ada penghasilan sendiri shingga tidak perlu lg memberi nafkah. bisa jadi penghasilan suami memang terlalu kecil sehingga dia merasa minder untuk memberi k bunda, disamping kebutuhan pribadi suami juga ( misalnya untuk beli bensin, rokok, dsb ).

coba cari waktu luang yg sama2 enak bunda, dimana bunda dan suami tidak dalam kondisi capek atau lelah pikiran, untuk khusus membahas soal ini. apalagi jika memang belum ada baby/anak, shingga tidak ada gangguan atau malah penundaan. hal ini memang seharusnya dibahas dari awal.

berikut ini sy bagikan poin2 yg bs dijadikan start untuk didiskusikan berdua nantinya.
1. dengan jujur dan tulus, masing2 terbuka menjelaskan berapa penghasilan yg ddapat tiap bulan. saling pengertian dan menghargai ya, karena kalian kan juga sudah menjadi pasangan suami istri seumur hidup.
2. masing2 buat komitmen alokasi dana untuk dipakai d setiap bulannya. dr suami, karena penghasilan kecil, jadi sisihkan beberapa persen untuk kebutuhan istri, lalu ada alokasi untuk tabungan, dan juga kebutuhan pribadi. untuk istri juga, alokasikan dana tabungan masa depan untuk anak, atau untuk keperluan mendadak. juga alokasi untuk kebutuhan sehari2 dan kebutuhan pribadi.

Intinya disini, bersama2 membuat catatan berapa pemasukan dan pengeluaran masing2, dan alokasi apa saja yg perlu disiapkan, dan komitmen bersama untuk menjalani keuangan ini berdua secara bersama2 dengan saling pengertian dan menghargai.

Perjalanan pernikahan bunda dan suami masih panjang, diibaratkan seperti berdua naik mobil, dan keuangan adalah bensinnya. jika bensin ini sudah menjadi masalah, bisa dipastikan mobil tidak akan bisa jalan lancar, bahkan mogok d tengah jalan.
Klo sudah memiliki pemahaman yg kompak, saya yakin sebenarnya keuangan tidak akan menjadi bibit keributan kog. seandainya belum dikaruniai anak, justru fokus harusnya lebih kesana, bukan malah meributkan masalah keuangan yg sudah ada jalan keluarnya.

semoga pendapat saran ini bisa membantu bunda.
terimakasih.
 
Get healthy lifestyle with Gluberry 4Jovem
Pin BB : D787 542F - Whatsapp : 083830 634050
website : http://www.4jovems.com/sore4jovem
  #5  
Old
winda ...
 
Posts: 223
 
Replying to: View Post
bunda silfia sebaiknya dibicarakan baik2 berdua. karena sebenarnya suami itu wajib menafkahi istrinya,meskipun istrinya itu mempunyai pendapatan sendiri. dan istri yg mempunyai pendapatan sendiri itu merupakan bonus buat keluarga.
saya dan suami sama2 pekerja tapi tiap bulan dia tetap menafkahi saya. sedangkan uang gaji saya masuk tabungan bersama dan sisanya dibuat keperluan mendadak.
menurut saya bunda harus tegas dan membicarakan baik2 dgn suami, bila perlu bikin komitmen bersama ya bun.
salam kenal bunda silfie ...
mungkin kasusq hampir sma kaya bunda silfie
tapii aq ngga pernah ngeluh bund, saya juga bekerja .... tiap bulan gajiku suamiku yg pegang, TAPI .. kebutuhan kita untuk bayar2 tagihan cicilan dll udah jelas jumlahnya.. jdi semua suamiku yg mengatur. sebenarnya malah aq lebih seneng bgini krna aq ga bgtu pusing mikir ini itu ... yg penting semua kebutuhan udah dipenuhin ...

kalo untuk belanjaku pribadi mmng kdang aq juga sebel. kepengen tas kepengen baju jadii susahh , jdinya aq hrus ngumpulin dulu bund,,, heehe aq punya usaha sampingan onlineshop nah dr penghasilan itu aq bisa buat keperluan pribadiku ,, buat kesalon bellnja dll ...

yahh gpp lah bund, toh wlpun suami yg pegang juga uangnya ga dipake untuk keperluan dia snediri bund,tiap kali suami mau beli2 juga ijin dulu mmng sih kdang sebeeel ...
tpiii aq sllu ikhlas biar kita kerja capek2 ga sia2 bund,,
tetep dapat pahalanya hehehe ..
 
  #6  
Old
Bundad...
 
Posts: 27
 
Bunda, memang perlu dikomunikasikan.. bagaimana dulu, apakah pernah membicarakan hal ini sebelum menikah?

saya juga baru menikah 6 bulan. selama ini alhamdulillah pendapatan saya juga lebih besar dari suami. suami saya juga tidak pernah memberi saya jika tidak saya minta, tapi kita menginventaris kebutuhan tiap bulan apa, yang menjadi tanggungan dia yg mana, saya yang mana, yg ditabung berapa. dan alhamdulillah saya ihklas seperti itu, karena menurut saya, dengan adanya pembagian tersebut dia menafkahi saya. tidak diam saja dan berpangku tangan.

saat suami uangnya habis, karena ada keperluan. memakai uang saya untuk keperluan yang lain pun tidak apa-apa. karena berumah tangga tidak ada yang namanya uang suami uang istri, itu rejeki bersama. dan alhamdulillah lebih besar lewat bunda.

sungguh bunda, suami-suami kita yang tetap berusaha bekerja meskipun pendapatannya lebih rendah dari kita, itu sudah menafkahi kita, banyak diluar sana suami yg berpangku tangan maupun suami yang minder/tidak terima jika pendapatan istri lebih dari suami.

Disyukuri saja semuanya, karena rejeki kita itu ada karena ridho dari suami. ridho istrinya keluar rumah bekerja, dan kalo bunda ihklas serta suami ridho insyaAllah nikmat dan rizkinya akan ditambah oleh Nya. aamiin..

*maaf ya kalo sotoy, tapi ini penting bunda, buat kelangsungan keluarga kita kedepannya *
 
  #7  
Old
winda ...
 
Posts: 223
 
Replying to: View Post
Bunda, memang perlu dikomunikasikan.. bagaimana dulu, apakah pernah membicarakan hal ini sebelum menikah?

aku juga baru menikah 6 bulan. selama ini alhamdulillah pendapatanku juga lebih besar dari suami. suamiku juga tidak pernah memberi saya jika tidak saya minta, tapi kita menginventaris kebutuhan tiap bulan apa, yang menjadi tanggungan dia yg mana, saya yang mana, yg ditabung berapa. dan alhamdulillah saya ihklas seperti itu, karena menurut saya, dengan adanya pembagian tersebut dia menafkahi saya. tidak diam saja dan berpangku tangan.

saat suami uangnya habis, karena ada keperluan. memakai uang saya untuk keperluan yang lain pun tidak apa-apa. karena berumah tangga tidak ada yang namanya uang suami uang istri, itu rejeki bersama. dan alhamdulillah lebih besar lewat bunda.

sungguh bunda, suami-suami kita yang tetap berusaha bekerja meskipun pendapatannya lebih rendah dari kita, itu sudah menafkahi kita, banyak diluar sana suami yg berpangku tangan maupun suami yang minder/tidak terima jika pendapatan istri lebih dari suami.

Disyukuri saja semuanya, karena rejeki kita itu ada karena ridho dari suami. ridho istrinya keluar rumah bekerja, dan kalo bunda ihklas serta suami ridho insyaAllah nikmat dan rizkinya akan ditambah oleh Nya. aamiin..

*maaf ya kalo sotoy, tapi ini penting bunda, buat kelangsungan keluarga kita kedepannya *
setujuuuuuu bundaaaaa ...
 
  #8  
Old
nura d...
 
Posts: 280
 
Coba deh bunda komunikasikan ma suami bun, spa tau dengan komunikasi bunda bisa menemukan solusinya seperti apa..
yang sabar yah bunda.
 
  #9  
Old
adha19...
 
Posts: 390
 
Kalo saya denger ceramah ya bun...kata pak ustadz
Kewajiban suami ada 3 , menafkahi, melindungi, mendidik.
Nah uang suami itu jga uang istri, istri sbagai bendahara yg mengatur keuangan keluarga, klo istri kerja uang istri y uang istri, kecuali klo bunda ikhlas ksh k suami g mslah membantu...

Klo suami g nafkahi istri sama sekali, huuu enak aja jangan mau bun, ayo protes bun bicarain baik2
 
  #10  
Old
riana ...
 
Posts: 75
 
saya juga mengalami hal yang sama bahkan di usia pernikahan 6bln ini. dari segi materi mungkin besaar di saya dibanding suami. tapi sisi lain suami ingin saya resign, sdng kami masih tinggal dengan mertua, semua kbutuhan kadang di tnggung mertua, saya hanya kasih seadanya,,, kKadang sebel sich ama suami yang lebih dominan ama burung2 peliharaannya (burung parkit 5 pasang dan gelatik 3 ekor,,,) sempet komplain kenapa alokasi dana buat burung2, suami bilang bahwa itu uang gak jelas sumbernya jdi gak mau di kasih buat saya, suami tetap mencari yang halal walaupun kecil di kasih kesaya... jika saya bahas soal ini pasti ujung2 nnti malah marah, tapi suami malah diemin saya,,,, ywdh deh saya gak mo bhas2 itu. karna sangat sensitif bgt......

jjur bun saya pengen bgt di kasih uang lebih buat belanja yang lain,,, toh juga gak ada keprluan rutin juga yang harus di beli,,, lah wong belum punya momong,, say sadar sbgai istri memanage keuangan, tapi knp stiap suami bilng uang belanja di hemat2,,, stiap saya beli bahan kebutuhn saya taru di dapur dan notabene kan di pake buat bersama sdngkan banyak keponakan suami yang berjibun klo lagi ngumpul ada 9 anak,,, otomatis bahan2 makanan saya cpet habis, gak jarang sya harus keluar kocek lebih lagi. saya juga bekerja smuanya ongkos dan maksi sendri,,, saya terima itu, tpi apakah salah ketika saya meminta sesekali suami menyenangkan saya gitu,

sya mencoba untuk tetap besrsyukur,,, alhamdulillah mertua baik, dan kasih saran kesaya buat saya untuk bersyukur stiap uang yang di kasih dari suami,,,,, kadang saya kasian dengan suami,,,, tapi jeles juga ama burung2 kenapa lebih care.... .....dan saya banyak belajar dari mertua dngn anak yang 6 dan cucu 9 orng.....

solusi buat saya pribadi bun,,,
saya mencoba legowo dan ikhlas, jika amarah saya sdang bergelayut (hehehe) saya coba istighfar dan terus beristighfar, setan sedang berrupaya memperdaya saya dengan materi,,,,
dan klo gak saya tinggal tidur,,,, hehehe

aduh bunda mav jadi curco deh....
 
Silakan daftar untuk menulis pesan :-)


Topik yang mirip
Thread Thread Starter Forum Replies Post Terakhir
kenapa suami saya berubah pada saat saya sedang hamil -- Ngobrol Apa Saja 13
Sekarang saya tahu jawabannya . .mengapa saya belum hamil juga -- Ngobrol Apa Saja 24
suami saya masih ragu dengan anak yg saya kandung sampai mau di tes DNA -- Ngobrol Apa Saja 73
Salahkan saya menyuruh suami saya menjual mobil? -- Ngobrol Apa Saja 23
Apakah pantas saya sakit hati pada suami saya sendiri?? -- Ngobrol Apa Saja 14


Zona waktu GMT +7. Waktu saat ini adalah 10:15.


IbuHamil.com - Forum Informasi Kehamilan
Forum diskusi kehamilan dan komunitas ibu hamil terbesar di Indonesia
© 2024 IbuHamil.com