Forum Ibu Hamil dan Kehamilan Daftar di IbuHamil.com untuk ikutan diskusi seputar kehamilan

  Forum Ibu Hamil dan Kehamilan > Misc Stuff > Ngobrol Apa Saja

Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami.
  #61  
Old
gebby ...   TS 
 
Posts: 24
 
Replying to: View Post
Salut pake banget.
Masi muda tapi berpikir dewasa, gak labil kya yg sebelah.
Terlepas dr bunda muallaf atau gak, yg aku salutin lagi bunda nurut ajaran ayahnya si kecil yg suruh didengerin al-qur'an, bunda gak beda2in n gak permasalahin justru dilakuin dan pada akhirnya bersyukur anaknya jd ganteng, yg rewel jadi diem

Kalo kata subhanallah, kita yg muslim sbnrnya gak masalah bunda ngucap itu kok.
Cuma heran n kagum aja sedikit2 bunda terbiasa dgn kata2 itu
Hai bunda fdhilaa..
Kalo masalah pola pikir, mungkin faktor lingkungan ya, mungkin yang bunda maksut bunda sebelah pola pikirnya masih tertinggal (maaf), atau lingkungannya g mendukung dia.
Dewasa ga diliat dari umur.
Iya bunda, belajr sedikit sedikit, menghargai ayahnya yg muslim, biar nnti christo yg nentuin agama mana yg mau dia anut.
 
  #62  
Old
riska ...
 
Posts: 128
 
Replying to: View Post
Pagi bunda, terimakasih sudah meluangkan waktu membuka thread ku.
Ini ceritaku, kisah hidupku, yang ingin ku sharing disini bersama bunda-bunda, semoga berkenan.

Aku seorang mahasiswi perguruan tinggi swasta di malang, aku hidup seorang diri dari SMP. Orangtuaku? Mereka cerai ketika aku kelas 5 SD, dan aku memutuskan merantau sendiri ke malang hidup sendiri dirumah pemberian ayahku.
SMP-SMA-kuliah ku lalui seorang diri, tanpa ada bimbingan dari orangtua, sesekali mereka mengunjungiku, kadang. Ibuku entah pergi kemana, sejak perceraian itu, aku tidak pernah bertemu ibuku lagi. Sedangkan ayahku menikah lagi, beruntunglah ibu tiriku baik padaku, hanya saja tetap, kasih sayang ibu tidak pernah kudapatkan.

Hidup bebas sejak SMP, pergaulan bebas, pulang malam sesukaku, aku hanya duduk diam disekolah, ngerumpi, salon, uang selalu mengalir karena ayahku adalah pejabat di kalimantan. Bisa kubilang hidupku bahagia, apapun kudapatkan, dulu. Jika temanku masih memakai hape biasa, aku sudah memegang gadget terbaru, siapa yg tidak suka? Jujur kunikmati perceraian ayahku pada awalnya.

Kebebasanku berlanjut saat aku menginjak SMA, aku yang cupu sudah berubah menjadi aku yang serba modis dan wah, ke sekolah pun aku membawa mobil sendiri. Benar-benar kehidupan yang aku rindukan saat ini. Tapi mungkin Tuhan berkehendak lain, aku dikenalkan dengan istilah "pacaran". Bukan pacaran biasa kubilang, aku kehilangan keperawananku saat kelas 1 SMA. Kehidupan bebas menjerumuskanku, rasanya pacaran tanpa seks itu aneh. Sejak kelas 1 SMA bisa dibilang aku seorang primadona, sekitar 4 atau 5x aku ganti pasangan kala itu. Hingga akhirnya aku menemukan pria impianku, pria yang menjadi pasanganku hingga saat ini, sebut saja namanya "revan".

Aku bertemu Revan ketika aku kelas 3 SMA, dan Revan kuliah semester 3. Belum resmi pacaran pun aku sudah berhubungan seks dengannya, karena saat itu Revan LDR dengan pacarnya di bandung. Revan adalah laki2 baik, dia tidak mengenal hubungan seks, aku yg selalu mengajaknya, hingga ia ketagihan, sengaja kulakukan untuk mendapat hati Revan. Revan pun tidak tega meninggalkanku karena aku sudah di tidurinya, ia pun meninggalkan pacarnya dan berpacaran denganku, sungguh, hingga kutulis thread ini dan menikah dengannya, Revan tidak tau kalau sebenarnya aku sudah tidak perawan sebelum bertemu dengannya.

Aku berhasil mempertahankan hubunganku dengan Revan sekitar 3 tahun, waktu yang lama bagiku, aku pun sudah sangat serius dengannya, jujur, aku benar-benar sayang dengan Revan, ia pemuda polos yang kurubah menjadi tidak baik.
Tapi Tuhan berkehendak lain, aku hamil saat aku kuliah semester 3. Tamparan hebat bagiku dan Revan, selama ini kedua orangtuaku tidak menyukai hubunganku dengan Revan karena ia orang jawa. Begitupun dengan keluarga Revan, tidak menyukaiku karena aku kristen dan dari suku chinese.

Aku, umur 19tahun, hamil? Apa kata keluargaku? Jujur, aku takut, kuutarakan semua keinginanku untuk menggugurkan kandungan ini pada Revan. Sekali lagi, Revan adalah lelaki baik, ia menentang keras keinginanku. Tapi aku tidak bodoh, kubeli obat penggugur kandungan lewat temanku seharga 1,3jt.
Masih kuingat, bulan November 2013, malam hari dirumahku, aku sendiri dikamar, kuelus perutku dan kubaca petunjuk pemakaian obat itu.
Dilarang menggunakan obat ini tanpa pengawasan orang lain, efek samping : pusing, mual, muntah, pendarahan, bahkan kematian
Apa? Kematian? Kupikir berulang kali niatku untuk meminumnya.
Kutelfon Revan, aku menangis, tak berlangsung lama ia datang kerumah dan memukul tanganku, tidak pernah Revan marah sebesar itu padaku.

Tak selesai sampe disitu usahaku membunuh janin ini, diam diam aku meminum bir dicampur sprite dan bodrex, namun usahaku tidak membuahkan hasil, tidak ada yang berubah pada diriku. Aku TP dan hasilnya masih tetap (+).
Ya Tuhan, apa yang sudah aku lakukan? Ini anakku, janin ini tumbuh dalam rahimku, ia makan apa yang kumakan, di dalam tubuhnya mengalir darahku. Seketika aku menangis, aku ambil kunci mobilku dan pergi ke supermarket. Disana aku membeli susu prenagen coklat dan buah buahan, aku masih ingat waktu itu. Kubeli semua kebutuhan orang hamil, tidak peduli kasir melihatku seperti apa.
Kuputuskan malamnya untuk USG di salah satu dokter ternama. Rasa malu ketika antri bersama ibu ibu hamil ? TIDAK ADA !!!! . Bahkan ketika suster bertanya umurku dan nama suamiku,kujawab secara tegas "saya 19 tahun sus, dan saya belum menikah"
Suster kaget, namun ia berusaha tenang, hingga namaku dipanggil, aku pun masuk seorang diri. Dokter langsung menyapaku "sudah berapa bulan sayang?" | "saya rasa 4 bulan dok, saya tidak tau pasti" | "ayahnya dimana?" | "tidak tahu dok, saya tidak tahu siapa yang menghamili saya" .
Aku berbohong pada dokter agar ia tidak memperpanjang waktu. Saat kulihat anakku di layar USG, dokter pun berkata "puji Tuhan, anakmu sehat, jantungnya bagus, anakmu kuat sayang"
Aku menangis, yaTuhan, aku menyesal telah mencoba membunuhnya, penyesalan yang tidak bisa kumaafkan. Beruntunglah aku mendapatkan dokter yang baik hati, aku masih ingat dokter memberikanku vitamin elkana dan osfit DHA secara cuma-cuma. Ia menyarankanku untuk kembali bulan depan, bahkan, ia memberikan pin BBnya agar bisa trus memantau kehamilanku. Pesannya saat itu "banyak pasien yang saya tangani keguguran janinnya, saya salut sama kamu, kamu tidak menggugurkan janinmu, dijaga ya nduk, kalau ada apa2 bbm saya"
Terimakasih dokter..

Masalah saya tidak berhenti sampai disitu, kedua orangtuaku belum tau tentang kehamilanku. Singkat cerita, mereka tau dan prihatin padaku, aku menangis dan sujud ke kedua orangtuaku, maafkan aku pa ma, aku tidak bisa mengangkat toga seperti yg kalian inginkan, aku sayang pada kalian.
Kuputuskan untuk melepas kuliahku, kuputuskan untuk meninggalkan Revan dan hidup seorang diri merawat janin dalam kandunganku.
Selama berbulan bulan aku menutup diri dari lingkungan, aku pergi ke dokter sendiri, aku pergi ke toko bayi sendiri, ku cuci semua pakaian anakku seorang diri, aku belajar masak telur sendiri, kurawat janinku benar benar, setiap hari aku minum susu dan vitamin. Beruntunglah aku kedua orangtuaku masih mampu menghidupiku dan janinku.

Hingga tiba saatnya aku melahirkan, aku diharuskan caesar sudah lewat HPL dan detak jantung janinku lemah, kulalui semuanya tanpa ada rasa takut, aku menghadapi persalinan seorang diri, masuk ke ruang operasi, dan bius itu mulai bekerja. Kakiku kesemutan dan seketika aku mati rasa. Hanya ada sekitar 5 dokter dan 2 suster saat itu, yang satu terus mengajakku berbicara. Sekitar 10 menit proses lahiranku, aku mendengar tangisan bayi.
Subhanallah, itu anakku!!! Anakku sehat!! Suster menciumkannya ke pipiku, aku menangis seketika.
Terimakasih Tuhan, engkau menjadikanku wanita yang sempurna.
Karena efek obat bius, mataku berkunang-kunang, kudengar seseorang mengadzani anakku, aku kenal suara itu, Revan..

Entah berapa lama aku tertidur, ketika bangun, sudah kulihat keduaa orangtuaku disebelahku, dan... Revan. Tidak pernah kulihat mereka bertiga akur seperti ini. Revan sedang menggendong anakku, atau, anak kita.
Kuberi nama anakku "CHRISTOPHER MIKAIL ABIMANYU"
Jujur, anakku gemuk, lahir 3,8kg, putih sehat, rambutnya lebat, matanya bundar hitam.. Tampan sekali.. Sungguh mukjizat Tuhan..

-----------------------------------------------------------------------------------------

Bunda, saya sekarang masih 19tahun dengan anak satu dan tanpa suami, tapi saya percaya saya bisa merawat anak saya, saya percaya anak saya akan membawa rejeki untuk saya, saya tidak pernah malu memasang fotonya di facebook atau bbm. YA, Christo anakku, Tuhan menurunkan dia untuk menjagaku selama ini yang hidup sendiri.
Selagi bunda masih mampu, jagalah anak anak bunda, jangan adopsikan hanya dasar masalah ekonomi, karena saya yakin, anak membawa rejeki masing2 untuk ibunya, jangan jdikan anak diluar nikah adalah haram, perbuatan saya lah yang haram. Jangan kucilkan anak-anak diluar nikah bunda, mreka tidak salah, apalagi membunuh atau membuangnya.

Sekian isi hati saya selama ini.
Mungkin akan ada pro kontra, semua saya terima, terimakasih.
Salut bunda gebby...
 
  #63  
Old
fdHiLa...
 
Location: Depok
Posts: 2,904
 
Replying to: View Post
Hai bunda fdhilaa..
Kalo masalah pola pikir, mungkin faktor lingkungan ya, mungkin yang bunda maksut bunda sebelah pola pikirnya masih tertinggal (maaf), atau lingkungannya g mendukung dia.
Dewasa ga diliat dari umur.
Iya bunda, belajr sedikit sedikit, menghargai ayahnya yg muslim, biar nnti christo yg nentuin agama mana yg mau dia anut.
Bener bunn.
Krn beragama itu hak setiap manusia utk milih yg manapun sesuai hatinya.
Suatu saat christo pasti bakal memilih.
Dan bagusnya bunda gak memaksakan, bunda ttp mengajarkan agama islam ke christo dgn mendengarkan al-qur'an biar saat besar nanti dia bisa milih

Salut sama bunda
 
  #64  
Old
winang...
 
Posts: 2
 
bunda hebat semoga Christo menjadi anak yang membanggakan bunda yah
 
  #65  
Old
AwNf...
 
Posts: 29
 
Bunda gebby 'luar biasa' .:-)Sedih baca crta bunda :-)

---------- Post added at 22:25 ---------- Previous post was at 22:21 ----------

Bunda gebby 'luar biasa' .:-)
Sedih baca crta bunda :-)
 
  #66  
Old
wiwied...
 
Location: purwokerto jawa tengah
Posts: 341
 
 
Tumbuh Sehat Dalam Rahim Bunda yaa Sayaang sampai saatnya Launching Nanti... Kami Menantimu...
  #67  
Old
jesjes...
 
Posts: 927
 
Thumbs up bundaaaa and sehat selalu ...
 
There's got precious in my womb and he's my everything , my life and my soul.. mummy daddy loves you
  #68  
Old
triana...
 
Posts: 338
 
Bunda, aku search ttg single parent dan aku baca cerita bunda. Aku skrg hamil 34w dan umurku lebih muda dari bunda semoga aku bisa semangat kaya bunda
 
  #69  
Old
Bunda ...
 
Posts: 835
 
Subhanallah bunda, saya bener2 mewek bacanya.
Dede cristo ganteng bangetttt... Dijaga ya bun.
Sungguh anugrah bs diazani ayahnya . anak pertama sy aja dl diadzani ayahnya lwt telpon krn jauh. Hehehe. Smg bunda geby bs menjaga dan merawat anaknya dengan baik. Jdlh contoh yg baik ya bun.
 
  #70  
Old
kinkin...
 
Location: Jakarta
Posts: 172
 
sy mewek baca ceritanya. ngena banget ke hati. terima kasih bunda sudah mempertahankan debay. semoga kalian bahagia selalu ya sayang. Amin
 
  #71  
Old
tata a...
 
Posts: 465
 
wah saya jd nangis .. ni lg dikantor aduuh... semoga aku bisa setegar bunda gebby... menghadapi hidup ini... maju terus semangat...
 
  #72  
Old
noenap...
 
Posts: 2,108
 
Revan pun tidak tega meninggalkanku karena aku sudah di tidurinya, ia pun meninggalkan pacarnya dan berpacaran denganku, sungguh, hingga kutulis thread ini dan menikah dengannya, Revan tidak tau kalau sebenarnya aku sudah tidak perawan sebelum bertemu dengannya.

Sumber: https://ibuhamil.com/ngobrol-apa-saj...#ixzz3KhyNGAzC

disitu bunda bilang sudah menikah. jd sebenernya bagaimana?

selamat atas kelahiran dede cristo..semoga menjadi anak sholeh dan berbakti pd kedua ortunya
 
"Robbi Hablii Minash Shoolihiin" (QS: Asy Syafaat 100)
"Rabbi La Tadzarni Fardan Wa Anta Khairul Waaritsin" (QS: Al-Anbiya 89)
"Rabbi Habli Minladunka Dzurriyatan Thayyibah Innaka Sami'ud du'a 'i" (QS: Ali Imran 38)

  #73  
Old
celona...
 
Posts: 571
 
selamat bunda,bunda hebat dan luar biasa..semoga kelak crishto jadi anak yng bisa membimbing ortunya bila salah...dijaga baik2 ya...
 
  #74  
Old
izumi...
 
Posts: 455
 
wow.. syukurlah bunda dikasih hidayah sama Tuhan gak jd aborsi,
kisah inspiratif bagi bunda2 yg MBA,,
seandainya smua bumil yg MBA kyk bunda,, tak akan ada lg berita tentang buang bayi/aborsi di dunia ini,,
selamat menjadi newmom, bunda,,
 
semoga bisa hamil lagi yg sehat hingga persalinan.. kabulkan y Allah, aamiin..
  #75  
Old
Muhamm...
 
Posts: 636
 
God bless you gabby ... Big hug for you ...
 
Silakan daftar untuk menulis pesan :-)


Topik yang mirip
Thread Thread Starter Forum Replies Post Terakhir
Bertambahlah rasa kesempurnaan seorang wanita,ketika ia menjadi seorang ibu -- Ngobrol Apa Saja 20
menjadi seorang istri, dan (apalagi) seorang ibu adalah LUAR BIASA -- Ngobrol Apa Saja 13
Curhatan qu !! -- Ngobrol Apa Saja 0
Curhatan Hati Seorang Calon Ibu Yang MASIH GAGAL -- Ngobrol Apa Saja 32
Curhatan ku -- Ngobrol Apa Saja 16


Zona waktu GMT +7. Waktu saat ini adalah 05:04.


IbuHamil.com - Forum Informasi Kehamilan
Forum diskusi kehamilan dan komunitas ibu hamil terbesar di Indonesia
© 2024 IbuHamil.com