Berikut adalah 4 Manfaat memperdengarkan musik bagi janin/bayi/balita
1. Meningkatkan kemampuan motorik. Penulis buku Learning Before Birth: Every Child Deserves Giftedness, Dr Brent Logan, menyatakan, bayi (bahkan janin) yang mendengarkan musik, perkembangan detak jantung dan fisiknya akan menjadi lebih baik. Irama musik terbukti mampu menstimulus bayi agar senang bergerak. Respons seperti ini tentunya akan membantu perkembangan fisik bayi, dalam hal kekuatan, koordinasi dan kontrol motoriknya.
2. Meningkatkan kemampuan Berkomunikasi. Masih menurut Logan, musik bisa membantu perkembangan otak bayi dalam hal menerima informasi. Kemampuan ini kelak yang akan mempengaruhi keterampilannya dalam berkomunikasi. Pakar Neuroscience, Dr Dee Joy Coulter, yang juga penulis buku Early Childhood Connection: The Journal of Music and Moment-Based Learning, mendukung pernyataan ini. Menurut Coulter, permainan yang melibatkan musik akan cepat meningkatkan keterampilan berbahasa anak, sekaligus cepat menambah kosakatanya. Kelak ia akan tumbuh menjadi anak yang mampu mengorganisasikan ide serta cepat memecahkan masalah.
3. Memiliki pencernaan lebih baik. Bayi yang terekspos musik akan memiliki pencernaan yang lebih baik, karena rasa rileks yang diterimanya. Dampaknya, efisiensi metabolismenya meningkat dan akhirnya pertambahan berat badannya lebih cepat baik.
4. Meningkatkan kemampuan menghitung. Menurut hasil penelitian psikolog Fran Rauscher dan Gordon Shaw dari University of California-Irvine, Amerika Serikat, ada kaitan erat antara kemahiran bermusik dengan penguasaan level matematika yang tinggi. Juga keterampilan di bidang sains, ketika nanti anak sudah bersekolah. Musik juga mampu meningkatkan inteligensi spasialnya (ruang kecerdasan)hingga sebanyak 46 persen, dibanding anak-anak yang tidak mendengakan musik.