Forum Ibu Hamil dan Kehamilan Daftar di IbuHamil.com untuk ikutan diskusi seputar kehamilan

  Forum Ibu Hamil dan Kehamilan > Misc Stuff > Ngobrol Apa Saja

Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami.
  #1  
Old
boyy...   TS 
 
Posts: 302
Default Water Birth

Berikut adalah beberapa rumah sakit yang menyediakan praktek water birth:
Sam Marie Hospital terletak di Jl. Wijaya I No. 45, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12170.
Rumah Sakit Ibu dan Anak Budhi Jaya terletak di
Jl. Dr. Saharjo No. 120, Jakarta Selatan.
Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Jakarta terletak di
Jl. Teuku Cik Ditiro No. 28, Menteng , Jakarta Pusat.
Harapan Bunda Maternity Hospital Jl Tukad Unda , Renon, Denpasar.
Harga praktek water birth berikisar 5-11 juta tergantung, kelas. Konfirmasi lebihlanjut silahkan hubungi rumah sakit yang bersangkutan.
Sedikit ulasan dari Jurnal Medan - Haluan Masa Depan tentang water birth:
Rasa sakit saat melahirkan merupakan kodrat wanita. Tapi jangan khawatir, rasa sakit itu kini sudah dapat “diakali”.
Para calon ibu kini dapat memilih proses melahirkan di dalam air (water birth) yang dapat mengurangi, bahkan menurut sebagian ibu- menghilangkan rasa sakit! Anak yang dilahirkan sehat, si ibu juga segar.

Di luar negeri seperti Rusia dan Australia, metode melahirkan di air cukup lama dipraktikkan, sementara di Indonesia baru dikenal sekitar setahun terakhir. Kendati metode melahirkan di air ini belum begitu populer di Indonesia, namun sejumlah tempat di Jakarta seperti Sam Marie Hospital dan sebuah klinik bersalin di Desa Ubud, Bali sudah melaksanakan proses melahirkan di air ini.

Liz Adianti (33 tahun) adalah ibu Indonesia yang pertama kali melakukannya, tepatnya pada Oktober 2006. Wanita yang bekerja sebagai karyawati sebuah operator seluler ini mengaku ketertarikannya dengan metode melahirkan ini. Diawali dari kekhawatirannya akan rasa sakit saat melahirkan normal, ia lantas mencari informasi hal apa yang dapat mengurangi rasa sakit tersebut.
“Sebenarnya saya sudah ingin melakukannya sejak kehamilan anak pertama, peralatannya pun sudah dibeli dan disiapkan bersama suami, tapi karena di Indonesia belum populer kami pun sulit mendapat perizinan medis dari rumah sakit. Akhirnya, saya baru bisa mewujudkannya saat kelahiran anak kedua,” ungkap Liz.
Dia menambahkan, berkurangnya rasa sakit kemungkinan disebabkan ibu berendam dalam air hangat yang membuat rileks dan nyaman, sehingga rasa sakit dan stres pun berkurang. Hal itu dibenarkan dr T Otamar Samsudin SpOG (Spesialis Obstetri dan Ginekologi). Menurut dia, mengurangi rasa sakit adalah tujuan utamanya, sedangkan secara teknis melahirkan dalam air pada dasarnya sama seperti melahirkan normal.
Proses Melahirkan
Proses dan melahirkan dia air sama saja dengan melahirkan normal, hanya tempatnya yang berbeda. Dilakukan di dalam sebuah kolam cukup besar (berukuran 2 meter) yang terbuat dari plastik dengan benjolan-benjolan pada alasnya agar posisi ibu tidak merosot.

“Posisi saat akan melahirkan bisa sambil duduk, sambil nungging, atau terserah bagaimana nyamannya si ibu,” ujarnya.
Selain kolam plastik, fasilitas pendukung lainnya adalah pompa pengatur agar air tetap bersirkulasi, water heater untuk menjaga air tetap hangat, serta termometer untuk mengukur suhu. Kolam yang sudah disterilisasi kemudian diisi air yang suhunya disesuaikan dengan suhu tubuh, yaitu sekitar 36-37°C.
“Ini bertujuan agar bayi tidak merasakan perbedaan suhu yang ekstrem antara di dalam perut dengan di luar, dan agar bayi tidak mengalami hipotermia,” ungkap Otamar.
Selanjutnya ibu mengejan seperti biasa. Mengingat tempatnya di air, bayi yang baru keluar otomatis terendam dulu selama beberapa saat di dalam air (sekitar 5-10 detik). Ini tidak masalah karena suhu air hampir sama dengan suhu cairan ketuban tempat si bayi “berenang” sebelum dilahirkan.
“Itu sebabnya ketika baru keluar, si bayi tidak menangis, mungkin dia merasa seolah seperti belum lahir karena kondisinya sama antara di dalam dan di luar,” tutur Otamar.
Risiko dan Prasyarat
Mengenai risiko, dokter yang juga berpraktik di beberapa rumah sakit ibukota ini mengatakan, melahirkan di air tetap ada batasan dan pertimbangan medis yang tidak diperkenankan. “Seperti panggul si ibu kecil, bayi lahir sungsang atau melintang dan ibu yang sedang dalam perawatan medis, penyakit herpes dan lain-lain,” sebut Otamar.

Ibu yang mengidap penyakit herpes disarankan untuk tidak melahirkan dengan metode ini, karena kuman herpes tidak mati di dalam air sehingga dapat menular kepada bayi melalui mata, selaput lendir dan tenggorokan bayi.
Syarat lainnya, proses melahirkan di dalam air tidak bisa dilakukan sembarangan, kendati terlihat mudah. Pengawasan dari pihak medis tetap diperlukan untuk menjaga terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Aspek higienitas juga memegang peranan penting karena bayi yang baru lahir rentan infeksi. Kolam plastik yang digunakan harus dipastikan benar-benar bersih dan steril. Selain itu, penggunaan air hangat juga bisa membunuh virus dan bakteri. Lantas bagaimana dengan kemungkinan air terminum oleh bayi? Dokter T Otamar Samsudin SpOG mengatakan, hal itu sebetulnya tidak masalah asalkan air dipastikan steril.
“Jika air terminum oleh si bayi, sebetulnya tidak masalah dan kita semua toh sudah biasa minum air. Bayi juga tidak akan terinfeksi karena airnya encer dan steril (air hangat). Yang berbahaya adalah kalau si bayi minum air ketuban karena bisa tersangkut di paru-parunya,” pungkasnya. (berbagai sumber)
Keuntungan Melahirkan di Air
1. Rileks dan nyaman. “Rasanya seperti sehabis berenang saja, segar dan tidak berkeringat,” kata ibu Liz Adiyanti.
2. Si jabang bayi bersih karena tidak banyak darah yang keluar.
3. Mengurangi rasa stres dan sakit.

Tips Melahirkan di Air
1. Pertama-tama yang penting kemauan dan keyakinan untuk melahirkan di air.
2. Mengikuti senam hamil saat kehamilan, untuk pernapasan dan kelenturan lubang vagina sehingga memudahkan kelahiran si bayi.
3. Untuk media kolamnya Anda tidak perlu khawatir, karena biasanya rumah sakit yang melayani melahirkan di air menyediakan fasilitas untuk itu. Dan untuk menjaga kesterilan, setiap ibu mendapat 1 kolam.
4. Menyiapkan data lengkap, seperti cek laboratorium.
 
Thread lain yang berhubungan:
  #2  
Old
Bunda ...
 
Posts: 197
 
mau nambahin lagi, Klinik Bumi Sehat-nya bidan Robin Lim di Ubud, Bali. link-nya: http://www.bumisehatbali.org/

pengen banget nyoba lahiran pake metode ini, tapi....MIHIL..!
 
BORN AS A WOMAN, REBORN AS A MOTHER
  #3  
Old
valenc...
 
Posts: 368
 
nice info pak..tapi salah satu kesulitan lainnya melahirkan dg metode ini adalah mengurus izin dari orang tua kedua belah pihak,terlebih masih kurangnya sosialisasi dikalang usia2 uzur sprt mereka... (khusus di kasus saya..jd pilih yg "aman" aja)
 
Menikmati setiap detik menakjubkan anugrah terindah dari Tuhan
  #4  
Old
illa...
 
Location: Malang, Jatim
Posts: 701
 
aq jg pengen bnrx tuk anak kdua, tp setuju ma bunda dewi.....................biayax booookkkkk mahal hehehe
 
  #5  
Old
aprira...
 
Location: east jakarta
Posts: 1,753
 
Replying to: View Post
Berikut adalah beberapa rumah sakit yang menyediakan praktek water birth:
Sam Marie Hospital terletak di Jl. Wijaya I No. 45, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12170.
Rumah Sakit Ibu dan Anak Budhi Jaya terletak di
Jl. Dr. Saharjo No. 120, Jakarta Selatan.
Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Jakarta terletak di
Jl. Teuku Cik Ditiro No. 28, Menteng , Jakarta Pusat.
Harapan Bunda Maternity Hospital Jl Tukad Unda , Renon, Denpasar.
Harga praktek water birth berikisar 5-11 juta tergantung, kelas. Konfirmasi lebihlanjut silahkan hubungi rumah sakit yang bersangkutan.
Sedikit ulasan dari Jurnal Medan - Haluan Masa Depan tentang water birth:
Rasa sakit saat melahirkan merupakan kodrat wanita. Tapi jangan khawatir, rasa sakit itu kini sudah dapat “diakali”.
Para calon ibu kini dapat memilih proses melahirkan di dalam air (water birth) yang dapat mengurangi, bahkan menurut sebagian ibu- menghilangkan rasa sakit! Anak yang dilahirkan sehat, si ibu juga segar.

Di luar negeri seperti Rusia dan Australia, metode melahirkan di air cukup lama dipraktikkan, sementara di Indonesia baru dikenal sekitar setahun terakhir. Kendati metode melahirkan di air ini belum begitu populer di Indonesia, namun sejumlah tempat di Jakarta seperti Sam Marie Hospital dan sebuah klinik bersalin di Desa Ubud, Bali sudah melaksanakan proses melahirkan di air ini.

Liz Adianti (33 tahun) adalah ibu Indonesia yang pertama kali melakukannya, tepatnya pada Oktober 2006. Wanita yang bekerja sebagai karyawati sebuah operator seluler ini mengaku ketertarikannya dengan metode melahirkan ini. Diawali dari kekhawatirannya akan rasa sakit saat melahirkan normal, ia lantas mencari informasi hal apa yang dapat mengurangi rasa sakit tersebut.
“Sebenarnya saya sudah ingin melakukannya sejak kehamilan anak pertama, peralatannya pun sudah dibeli dan disiapkan bersama suami, tapi karena di Indonesia belum populer kami pun sulit mendapat perizinan medis dari rumah sakit. Akhirnya, saya baru bisa mewujudkannya saat kelahiran anak kedua,” ungkap Liz.
Dia menambahkan, berkurangnya rasa sakit kemungkinan disebabkan ibu berendam dalam air hangat yang membuat rileks dan nyaman, sehingga rasa sakit dan stres pun berkurang. Hal itu dibenarkan dr T Otamar Samsudin SpOG (Spesialis Obstetri dan Ginekologi). Menurut dia, mengurangi rasa sakit adalah tujuan utamanya, sedangkan secara teknis melahirkan dalam air pada dasarnya sama seperti melahirkan normal.
Proses Melahirkan
Proses dan melahirkan dia air sama saja dengan melahirkan normal, hanya tempatnya yang berbeda. Dilakukan di dalam sebuah kolam cukup besar (berukuran 2 meter) yang terbuat dari plastik dengan benjolan-benjolan pada alasnya agar posisi ibu tidak merosot.

“Posisi saat akan melahirkan bisa sambil duduk, sambil nungging, atau terserah bagaimana nyamannya si ibu,” ujarnya.
Selain kolam plastik, fasilitas pendukung lainnya adalah pompa pengatur agar air tetap bersirkulasi, water heater untuk menjaga air tetap hangat, serta termometer untuk mengukur suhu. Kolam yang sudah disterilisasi kemudian diisi air yang suhunya disesuaikan dengan suhu tubuh, yaitu sekitar 36-37°C.
“Ini bertujuan agar bayi tidak merasakan perbedaan suhu yang ekstrem antara di dalam perut dengan di luar, dan agar bayi tidak mengalami hipotermia,” ungkap Otamar.
Selanjutnya ibu mengejan seperti biasa. Mengingat tempatnya di air, bayi yang baru keluar otomatis terendam dulu selama beberapa saat di dalam air (sekitar 5-10 detik). Ini tidak masalah karena suhu air hampir sama dengan suhu cairan ketuban tempat si bayi “berenang” sebelum dilahirkan.
“Itu sebabnya ketika baru keluar, si bayi tidak menangis, mungkin dia merasa seolah seperti belum lahir karena kondisinya sama antara di dalam dan di luar,” tutur Otamar.
Risiko dan Prasyarat
Mengenai risiko, dokter yang juga berpraktik di beberapa rumah sakit ibukota ini mengatakan, melahirkan di air tetap ada batasan dan pertimbangan medis yang tidak diperkenankan. “Seperti panggul si ibu kecil, bayi lahir sungsang atau melintang dan ibu yang sedang dalam perawatan medis, penyakit herpes dan lain-lain,” sebut Otamar.

Ibu yang mengidap penyakit herpes disarankan untuk tidak melahirkan dengan metode ini, karena kuman herpes tidak mati di dalam air sehingga dapat menular kepada bayi melalui mata, selaput lendir dan tenggorokan bayi.
Syarat lainnya, proses melahirkan di dalam air tidak bisa dilakukan sembarangan, kendati terlihat mudah. Pengawasan dari pihak medis tetap diperlukan untuk menjaga terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Aspek higienitas juga memegang peranan penting karena bayi yang baru lahir rentan infeksi. Kolam plastik yang digunakan harus dipastikan benar-benar bersih dan steril. Selain itu, penggunaan air hangat juga bisa membunuh virus dan bakteri. Lantas bagaimana dengan kemungkinan air terminum oleh bayi? Dokter T Otamar Samsudin SpOG mengatakan, hal itu sebetulnya tidak masalah asalkan air dipastikan steril.
“Jika air terminum oleh si bayi, sebetulnya tidak masalah dan kita semua toh sudah biasa minum air. Bayi juga tidak akan terinfeksi karena airnya encer dan steril (air hangat). Yang berbahaya adalah kalau si bayi minum air ketuban karena bisa tersangkut di paru-parunya,” pungkasnya. (berbagai sumber)
Keuntungan Melahirkan di Air
1. Rileks dan nyaman. “Rasanya seperti sehabis berenang saja, segar dan tidak berkeringat,” kata ibu Liz Adiyanti.
2. Si jabang bayi bersih karena tidak banyak darah yang keluar.
3. Mengurangi rasa stres dan sakit.

Tips Melahirkan di Air
1. Pertama-tama yang penting kemauan dan keyakinan untuk melahirkan di air.
2. Mengikuti senam hamil saat kehamilan, untuk pernapasan dan kelenturan lubang vagina sehingga memudahkan kelahiran si bayi.
3. Untuk media kolamnya Anda tidak perlu khawatir, karena biasanya rumah sakit yang melayani melahirkan di air menyediakan fasilitas untuk itu. Dan untuk menjaga kesterilan, setiap ibu mendapat 1 kolam.
4. Menyiapkan data lengkap, seperti cek laboratorium.


pengeen tp kyanya mahal y?
 
  #6  
Old
Louisa...
 
Posts: 1,656
 
really nice info ^_^
 
  #7  
Old
Anitai...
 
Location: Jl Kaliurang km7
Posts: 391
 
Replying to: View Post
aq jg pengen bnrx tuk anak kdua, tp setuju ma bunda dewi.....................biayax booookkkkk mahal hehehe
Di rumah aja bun lahirannya, lebih murah... bisa pakai waterbirth tuh, saya juga lagi persiapan jauh-jauh sebelum persalinan... Rencananya waterbirth tempatnya ya di rumah, lagi hunting bidan/dokter yang mendukung dan berpengalaman mendampingin persalinan ini.
Replying to: View Post
pengeen tp kyanya mahal y?
Dilakuin sendiri aja bun, yang penting kata dokternya sehat... kalau perlu, ajak aja si dokter belajar bareng dulu... hehehe

Tambahan, RS Happy Land Yogyakarta, mendukung sekaleeeee...
 
Temukan senyuman Allah, ketika kita bisa memberi,
dan temukan keindahan rasa, saat bisa membantu sesama
.
  #8  
Old
illa...
 
Location: Malang, Jatim
Posts: 701
 
Replying to: View Post
Di rumah aja bun lahirannya, lebih murah... bisa pakai waterbirth tuh, saya juga lagi persiapan jauh-jauh sebelum persalinan... Rencananya waterbirth tempatnya ya di rumah, lagi hunting bidan/dokter yang mendukung dan berpengalaman mendampingin persalinan ini.
sprtix dimalang msh blm ada bidan/dokter yg mnggunakan metode ini, mngkn ada y dirs swasta cm klo persiapan skrng sprtix dah terlalu mepet y bund abis dah 31W, semoga tuk anak ktiga berkesempatan merasakanx . lairan kdua ini pake hypnobirthing dl aja bund, semoga Allah mmberikan kelancaran saat persalinanq kelak dan tnp rasa sakit
 
  #9  
Old
MetaBa...
 
Location: Banda Aceh
Posts: 370
 
sangat ingiiiiinnnn... tp sayangnya.... ga da dukungan ni.... seandainya org trdekat bidan / dktr kndungan mungqn bisa ya......
 
  #10  
Old
Anitai...
 
Location: Jl Kaliurang km7
Posts: 391
 
Replying to: View Post
sprtix dimalang msh blm ada bidan/dokter yg mnggunakan metode ini, mngkn ada y dirs swasta cm klo persiapan skrng sprtix dah terlalu mepet y bund abis dah 31W, semoga tuk anak ktiga berkesempatan merasakanx . lairan kdua ini pake hypnobirthing dl aja bund, semoga Allah mmberikan kelancaran saat persalinanq kelak dan tnp rasa sakit
Amin.
Semoga Lancar ya bunda Illa persalinannya...
 
Temukan senyuman Allah, ketika kita bisa memberi,
dan temukan keindahan rasa, saat bisa membantu sesama
.
  #11  
Old
viviek...
 
Posts: 6
 
siang bun, aku mo jual barang aku, daripada ga kepake, mending dijual aja

medela swing, garansi nov 2012, lengkap, super gress
Harga: 1.350.000

medela harmony, open segel, coba 2 hari, botol & sparepart membran, corong ersonal fit masih baru
Harga: 400.000

tommee tippee manual breastpump, pakai 2x, 99% lengkap, breastpadsnya sudah dipakai, bisa diganti sama pigeon
Harga: 200.000

pigeon premium manual breastpump, pakai 6 bulan, 99% lengkap
bonus breastpad

kalau minat hub 0812 81 96 96 66 for fast respond...
Happy shopping ^_^
trims ibuhamil.com
 
  #12  
Old
nabilm...
 
Location: pemalang, jawa tengah
Posts: 1,363
 
lahiran di darat aja pak boy.....kalo gak ada masalah dg kehamilannya malahan lebih baik di rumah aja melahirkannya.lebih nyaman buat bunda dan keluarga...
 
  #13  
Old
boyy...   TS 
 
Posts: 302
 
Replying to: View Post
lahiran di darat aja pak boy.....kalo gak ada masalah dg kehamilannya malahan lebih baik di rumah aja melahirkannya.lebih nyaman buat bunda dan keluarga...
iya bunda nabil
di tmpt g gak ada.
cuma rencananya di rmh sakit swasta aja
 
Silakan daftar untuk menulis pesan :-)


Topik yang mirip
Thread Thread Starter Forum Replies Post Terakhir
lotus birth -- Diskusi Umum 0
lotus birth -- Diskusi Umum 8


Zona waktu GMT +7. Waktu saat ini adalah 21:08.


IbuHamil.com - Forum Informasi Kehamilan
Forum diskusi kehamilan dan komunitas ibu hamil terbesar di Indonesia
© 2024 IbuHamil.com