Forum Ibu Hamil dan Kehamilan Daftar di IbuHamil.com untuk ikutan diskusi seputar kehamilan

  Forum Ibu Hamil dan Kehamilan > Misc Stuff > Ngobrol Apa Saja

Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami.
  #1  
Old
Puput ...   TS 
 
Posts: 118
Default Perasaan Anak Adopsi

Info Adopsi Anak
Well, seharian ini ada aja Thread adopsi-adopsi anak. Jadi mengingatkanku akan sesuatu. It's time for sharing dan melupakan polemik kehidupan di masa sekarang. Journey to the past!


Hallo, aku Puput. Anak tunggal dari turunan Chinese-Java. Hidupku bisa dibilang serba kecukupan bahkan lebih. Pakaian serba branded, makanan serba enak, apa yang aku mau tinggal bilang. Gak diturutin? Ngambek jurus andalan.

Tapi satu yang dirasa kurang. Kasih sayang. Well, bukan materi ya sodara-sodara. Afeksi. Walaupun masa kecil berlimpah mainan dan pakaian bagus, aku gak merasakan kebebasan. Jangankan mejeng di mall sama teman-teman, bahkan untuk ikut PERSAMI alias PERkemahan SAbtu MInggu, papa mama gak pernah kasih kebebasan.

Hal lain yang membuatku bertanya-tanya adalah "kenapa mereka sebegitu gampangnya bermain fisik bahkan berkata kasar?" Gak jarang saat aku nangis mereka udah siapin sapu lidi, atau kalau aku ngambek parah badanku bisa biru-biru terkena lemparan tutup rice cooker atau piring. Jangankan denger anaknya nangis, aku kehilangan Tipe X papa ku bisa obrak-abrik kamarku. Mungkin karena aku sering nangis, teman-temanku enggan main ke rumah. Bahkan sampai SMA teman-temanku malas main ke rumah.

Aku hanya bertanya-tanya kenapa mama papa jarang bersikap lembut?

----------------

Sekarang aku menginjak bangku SMA. Kata oranmasa SMA itu masa paling indah. Tapi, terasa di neraka buatku. Gak jarang mereka ngebully aku dengan menghina fisikku,
"TOHIR TOHIR", sahut mereka saat aku maju ke depan kelas. Aku bertanya sama temanku yang netral tentang arti Tohir.
"Lu dipanggil Tohir karena biasanya yg namanya Tohir jelek. Katanya karena lu., maaf ya., gendut, jerawatan, tonggos,"

Sebagai murid SMA bisa dibilang otakku gak idiot. Sering ikut olimpiade dan masuk ranking 3 besar, tetapi aku selalu terbuai sama yang namanya cinta palsu. Mungkin supaya membuktikan aku gak jelek-jelek amat.

Suatu hari, aku pergi dari rumah. KECEWA. Ya, alasan ini yang selalu membuat aku meninggalkan rumah. Salah satunya ketika aku memamerkan sertifikat komputer ke papa mama sebagai peraih nilai tertinggi di bidang animasi.

"HALAH! KAMU INI CUMA BISANYA KOMPUTER! MANA PELAJARAN YANG LAIN!" Protes papa.

Aku langsung berlari ke kamar dan merobek-robek sertifikatku.


----------------

Aku sekarang berada di Kota Tua. Sudah 3 hari aku pergi dari rumah. Niatan mau ngumpulin amal buat korban situ gintung, aku malah bertemu papa, om, dan pakdeku. Sepertinya ada yang membocorkan tempat tujuanku.

Aku dibawa ke rumah pakdeku. Aku lihat papa matanya merah. Pakde pun menelepon seseorang untuk datang. Aku dari tadi nangis sesenggukan.

Gak lama kemudian, ada mobil yang parkir di depan rumah pakde. Ternyata yang datang adalah bapak2 dan ibu2 serta anak perempuan. Papa pun mulai bicara,

"Kamu tau ini siapa?"

Aku geleng-geleng.

"Ini bapak ibu kandung kamu. Papa sama mama cuma orang tua angkat," tangisan pecah di muka papa.

"Itu saudara kembar kamu," lanjutnya.

Akupun melihat ke samping kananku, dan yap! Mukanya mirip denganku! Aku tambah nangis dan kembaranku ikut nangis.

Inilah awal aku tau jati diriku. Saat aku udah bisa ketemu mama, dia cerita asal muasal diriku.

Mamaku sudah 7 tahun tidak memiliki anak dan selalu hamil diluar rahim. Suatu malam mama bermimpi disuruh adopsi anak. Lalu ada kabar kalau sodara kandung kakak ipar papa lahir kembar. Langsung mama papa pergi buat adopsi. Semua perlengkapan bayi tertulis namaku. Akhirnya mama pilih aku karena aku yg paling gendut. Semua gak gratis! Ada mahar yang harus dibayar, dan setiap lebaran mama papa kirim baju diam-diam untuk kembaranku.
Alasan utama orang tua kandungku nyerahin aku katanya ibuku sakit2an jadi cuma bisa rawat salah satu.
Kalau kata mama karena faktor ekonomi. Terkadang aku masih gak bisa terima. Bahkan manggil ibu kandungku dengan sebutan MAMA rasanya enggan.


----------------

Halo ini aku di masa kini. Setelah aku tau siapa aku, masalah belum selesai. Sering kali mama menuduh aku ada hubungan sama papa. Mungkin karena papa sayang banget sama aku. Minta uang dikasih, Kabur selalu dibujuk pulang sama papa, bahkan gak jarang papa bela aku kalau berantem sama mama. Tapi semua itu aku anggap kasih sayang ayah ke anak. Gak lebih.

Apa aku juga gak boleh ngerasain punya sosok papa? Walaupun kasar, tapi tetep aja dia papaku.

Oh ya, mungkin semua bakal berlalu karena aku punya calon suami dan calon bayi, serta aku bakal punya kehidupan sendiri sebagai orang tua. Well, tidak sekarang tapi secepatnya.



That's my TRUE story. such a long post!

 
Thread lain yang berhubungan:
:kiss: Zain Arthur Ogi :kiss:
Mama and Dada love you
  #2  
Old
aquwma...
 
Location: Caringin, Bogor
Posts: 371
 
ini beneran bunda puput??
 
  #3  
Old
Puput ...   TS 
 
Posts: 118
 
Replying to: View Post
ini beneran bunda puput??
Yes. Bener2 true story. Karena dr pagi baca trit2 adopsi jadi inget ini dan pengen share.
 
:kiss: Zain Arthur Ogi :kiss:
Mama and Dada love you
  #4  
Old
aquwma...
 
Location: Caringin, Bogor
Posts: 371
 
smua ada hikmahnya ya bunda...
 
  #5  
Old
Puput ...   TS 
 
Posts: 118
 
Replying to: View Post
smua ada hikmahnya ya bunda...
Iyaaa. Bisa buat pegangan di masa mendatang
 
:kiss: Zain Arthur Ogi :kiss:
Mama and Dada love you
  #6  
Old
rara g...
 
Posts: 893
 
Saya baru2 ini mengadopsi seorang anak, sekalipun sy sudah dikaruniai seorang anak kandung...
Terima kasih untuk trit ini,mengingatkan sy untuk menjadi ibu yang lebih baik untuk kedua anak saya....
 
Terima aku apa adanya tapi jangan biarkan aku seadanya
  #7  
Old
Puput ...   TS 
 
Posts: 118
 
Replying to: View Post
Saya baru2 ini mengadopsi seorang anak, sekalipun sy sudah dikaruniai seorang anak kandung...
Terima kasih untuk trit ini,mengingatkan sy untuk menjadi ibu yang lebih baik untuk kedua anak saya....
Amen!

sekarang udh pd umur berapa?
 
:kiss: Zain Arthur Ogi :kiss:
Mama and Dada love you
  #8  
Old
rara g...
 
Posts: 893
 
Replying to: View Post
Amen!

sekarang udh pd umur berapa?
Yang pertama 1 tahun 2bulan yang kedua 2bulan....
 
Terima aku apa adanya tapi jangan biarkan aku seadanya
  #9  
Old
Puput ...   TS 
 
Posts: 118
 
Replying to: View Post
Yang pertama 1 tahun 2bulan yang kedua 2bulan....
wiw lucu. ahahahaha. cewe atau cowo?

 
:kiss: Zain Arthur Ogi :kiss:
Mama and Dada love you
  #10  
Old
Ummi I...
 
Location: Prabumulih
Posts: 125
 
Maaf bunda.. Gak semua cerita hidup anak adopsi begitu.. Aku salah satunya.. 2 tahun orng tua angkat ku belum dikasih momongan lalu mereka mengangkatku.. Aku anak kandung dari kakak papa ku.. Orng tua angkatku punya anak kandung sewaktu aku berusia 4 tahun walau begitu mereka gak prnah bedaiin aku.. Sampe skg walau aku udh tau kl aku anak angkat kedua orng tua angkat ku dan ke dua adik angkat ku baik bgnt sm aj kyk sudra kandung.. Malah mereka marah bngt kl aku di bilang anak pungut..
 
  #11  
Old
Puput ...   TS 
 
Posts: 118
 
Replying to: View Post
Maaf bunda.. Gak semua cerita hidup anak adopsi begitu.. Aku salah satunya.. 2 tahun orng tua angkat ku belum dikasih momongan lalu mereka mengangkatku.. Aku anak kandung dari kakak papa ku.. Orng tua angkatku punya anak kandung sewaktu aku berusia 4 tahun walau begitu mereka gak prnah bedaiin aku.. Sampe skg walau aku udh tau kl aku anak angkat kedua orng tua angkat ku dan ke dua adik angkat ku baik bgnt sm aj kyk sudra kandung.. Malah mereka marah bngt kl aku di bilang anak pungut..
So lucky~

aku drtd mau ganti judul tapi gak tau gimana. Mungkin bedanya ortu bunda berhasil dapet anak, jd kalo pun bunda frustasi bunda msh punya sodara.

Di sini, udh sendirian, kerjanya berantem. jd kalo frustasi ngobrolnya sama tembok

mungkin ada benernya mamaku bilang aku anak sinting. orang stress tp gak dicure apa kabarnya coba?
 
:kiss: Zain Arthur Ogi :kiss:
Mama and Dada love you
  #12  
Old
lalapr...
 
Posts: 15
Default Mencari orang tua asuh

Mohon maaf jika postingan ini kurang berkenan bagi bunda2 sekalian.

Saya sedang mencari adopter bagi debay saya. Saya sedang hamil 38w dan HPL diperkirakan 08 Februari 2016 lebih kurang 23hari. Kondisi debay dalam keadaan sehat, BB terakhir saat kontrol di rumah bersalin hampir 3 kg dan berdasarkan USG berjenis kelamin perempuan. Saya berharap ada ayah/bunda yang mau membantu merawat dan membesarkannya. Saat ini saya masih menempuh perkuliahan dan mengandalkan kiriman orang tua untuk biaya hidup. Sementara ayah biologis dari debay ini tidak mempertanggungjawabkan perbuatannya kepada saya. Saya tidak ingin anak ini tumbuh kekurangan kasih sayang orang tua maupun secara ekonomi.

Bagi ayah/bunda yang berkeinginan punya anak dan berkenan membantu saya, bisa menghubungi ke pratistalala@gmail.com. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, kontak pribadi akan saya berikan melalui balasan dari email tsb. Saya tidak mengharapkan imbalan dalam bentuk apapun. Dengan bersedianya menjadi orang tua asuh dan keluarga baru yang baik buat debay ini, saya sudah sangat bersyukur dan berterima kasih. Semoga anak ini menjadi berkat bagi calon keluarga yang mengasuhnya. Amin.
 
  #13  
Old
Nuriil...
 
Posts: 1
Default Saya hanya ingin menulis pendapat saya dan saya tdk ada maksud lain.

Astagfirullah ibu-ibu. Sebegitu mudakah kalian ingin menyerahkan anak kalian ke keluarga lain? Tidakkah kalian berpikir lebih panjang lagi tentang apa yg akan terjadi kepada anak kalian di masa depan nanti?

Jika kalian berani melakukan hubungan intim seharusnya kalian berani untuk memiliki (merawat) anak kalian.
Tidakkah kalian berpikir apa yang akan terjadi pada anak kalian di keluarga itu?
Tidakkah kalian semua berpikir sebab dan akibat dari saat kalian menyerahkan anak kalian ke keluarga lain nanti?

Mau kalian memiliki masalah ekonomi nanti jg tidak akan terasa atas kehadiran anak kalian. Kalian mungkin ingin menyerahkan anak kalian karena masalah ekonomi, tapi bagaimana saat anak kalian cukup besar kalian mendapatkah rezeki dari Tuhan Yang Maha Esa? Dan jika tidak diberi rezeki bagaimana jika anak kalian menerima keadaan kalian nanti? Tidakkah kalian memikirkan semua itu? Dan ingat Tuhan akan memberikan hambanya rezeki jika hambanya menjaga sesuatu dan bersyukur atas apa yang dia berikan ke hambanya dengan baik.

Jika kalian menyerahkan anak kalian kepada ke keluarga lain nanti dan saat dia besar dia mengetahui bahwa keluarga yg selama ini merawatnya bukan keluarga kandungnya apa yang akan dilakukannya? Bisa jadi dia mencebloskan diri ke hal yang negatif atau bisa saja bunuh diri. Kita tidak tahu apa yg akan terjadi dimasa depan dan mungkin saja hal yg barusan saja saya ucapkan itu terjadi.

Apa yang akan terjadi di masa depan kita tidak akan pernah tahu. Dan jika kalian berpikir, jika anak kalian diserahkan ke keluarga lain dia akan baik-baik (bahagia) saja kalian salah. Sekali lagi saya ucapkan, kalian tidak tahu masa depan apa yg akan menanti anak kalian entah itu bahagia atau tidak bahagia. Mungkin akan ada sebuah keluarga yg ingin mengadopsi anak kalian dan kalian akan menilainya bahwa dia baik. Apa kalian lupa, jika manusia itu bisa berperan? Mereka bisa saja pura-pura baik.

Saya harap kalian semua sadar atas semua yg kalian lakukan dan jika ingin mengambil keputusan, pikirlah dengan matang. Karena itu akan berakibat ke anak kalian nanti di masa depan. Dan saya ingin bilang "saya harap suatu hari nanti kalian tidak akan menyesal karena sudah menyerahkan anak kalian ke keluarga lain, karena penyesalan akan datang di saat terakhir"
 
Silakan daftar untuk menulis pesan :-)


Topik yang mirip
Thread Thread Starter Forum Replies Post Terakhir
Ingin adopsi anak -- Ngobrol Apa Saja 83
Adopsi Anak -- Diskusi Umum 11
sy cari keluarga yg tdk punya anak, tapi sangat butuh anak (adopsi) -- Ngobrol Apa Saja 14
adopsi anak -- Diskusi Umum 10
Ingin adopsi Anak -- Kenalan Yuk! 35


Zona waktu GMT +7. Waktu saat ini adalah 06:35.


IbuHamil.com - Forum Informasi Kehamilan
Forum diskusi kehamilan dan komunitas ibu hamil terbesar di Indonesia
© 2024 IbuHamil.com