Forum Ibu Hamil dan Kehamilan Daftar di IbuHamil.com untuk ikutan diskusi seputar kehamilan

  Forum Ibu Hamil dan Kehamilan > Misc Stuff > Ngobrol Apa Saja

Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami.
  #1  
Old
retnoi...   TS 
 
Location: Tangerang
Posts: 492
Thumbs up Kisah Inspiratif : Lihat Foto Janin Tersenyum, Ibu Tolak Gugurkan Kandungan

Malam Bunda, mau share nih, barusan baca sebuah kisah inspiratif dari forum sebelah.. terharu bacanya janin yang masih ada di kandungan memiliki semangat hidup yang luar biasa walau kondisinya saat itu tidak biasa, begini bun kisah nya :

Tak ada yang lebih membahagiakan bagi seorang wanita selain memiliki anak. Hal ini pula yang dirasakan seorang wanita asal Inggris, Katyia Rowe. Ia sangat gembira ketika mengetahui dirinya tengah berbadan dua pada Maret tahun lalu.

"Pemindaian pertama saat usia kandungan tiga bulan bagus. Ketika melihat bayi kami di layar untuk pertama kalinya, kami langsung jatuh cinta. Sejauh yang kami tahu segala sesuatunya sempurna," ucapnya seperti dilansir laman Daily Mail.

Namun, kegembiraan itu tak bertahan lama. Saat usia kandungan Rowe menginjak 20 pekan, hasil pemindaian menunjukkan adanya komplikasi. Setelah pemeriksaan lebih lanjut, dokter mengatakan bahwa otak bayi tidak terbentuk dengan baik dan akan mengalami cacat berat. Kabar ini diperburuk dengan pernyataan salah seorang ahli di Birmingham Children's Hospital bahwa bayi Rowe tidak akan bisa berjalan atau pun berbicara dan membutuhkan perawatan 24 jam. Seperti ibu lainnya, Rowe sempat terkejut. Ia bahkan ditawari menggugurkan bayinya saat usia kandungan mencapai 24 pekan.
Meski mendapat prognosis yang buruk, Rowe berkesempatan melihat janinnya lewat pemindaian 3D real time. Saat itulah, Rowe sangat terkejut melihat bayinya tersenyum, meniup gelembung, menendang dan bahkan melambaikan tangannya.


"Pemindaian lebih lanjut dilakukan untuk mengetahui sejauh mana cacat yang dialaminya, tapi ketika saya melihatnya tersenyum dan bermain di dalam saya, saya tahu saya tidak bisa mengakhiri hidupnya," ujarnya.

"Saya diberitahu dia tidak akan pernah berjalan atau berbicara, namun hasil pemindaian menunjukkan dia terus menggeliat dan bergerak."

Rowe memutuskan untuk mempertahankan bayi yang berada di dalam rahimnya. Ia menilai, sang buah hati tak ada bedanya dengan bayi lain saat melihatnya di dalam kandungan.

"Ia masih menunjukkan kualitas hidup dan adalah tugas saya sebagai seorang ibu untuk melindunginya," ujar Rowe.

Rowe diberitahu jika anaknya lahir selamat, ia harus merawatnya 24 jam selama hidupnya. Namun Rowe tak peduli. Ia justru mempersiapkan diri dengan mencari informasi tentang cacat yang dialami sang buah hati.

"Seiring pertumbuhannya, saya bisa melihat kaki dan tangan kecilnya mendorong perut saya ketika ia menggeliat," katanya.

Karena cacat yang dialaminya, bayi tidak bisa menelan cairan ketuban. Ini artinya Rowe harus menjalani draining procedure yang menyakitkan selama sembilan pekan terakhir masa kehamilannya.

"Ini adalah perjuangan susah payah dan saya tahu beberapa orang mempertanyakan apakah cukup layak menempatkan diri saya melalui semua ini demi bayi cacat berat yang tidak bisa hidup lama," ujar wanita berusia 26 tahun tersebut.

"Namun saya tidak pernah berpikir demikian. Sebagai ibu, Anda akan melakukan segalanya demi anak. Dan bagi saya, tugas menjadi ibu sudah dimulai ketika hamil."

Rowe melahirkan pada 23 Oktober 2012. Sang bayi langsung dilarikan ke ruang perawatan khusus guna mengetahui kondisinya lebih lanjut.

Namun beberapa jam kemudian, Rowe diberitahu bahwa hidup anaknya hanya tinggal beberapa menit. Bayi yang diberi nama Lucian itu akhirnya meninggal di pangkuan sang ibunda. Lucian juga sempat bertemu dengan kakek neneknya sebelum menghembuskan napas terakhir.

"Sebuah kehormatan besar menjadi ibunya selama sembilan bulan terakhir. Terserah dia sekarang jika ia siap untuk pergi," ucapnya.

Rowe mengaku tak menyesal mengandung dan melahirkan Lucian. Ia menilai, sang buah hati pantas menikmati hidup meski singkat.

"Cinta dan sukacita yang saya rasakan saat mereka menempatkan Lucian dalam pelukan saya membuat saya berpikir semuanya tidak sia-sia," ujar Rowe.


Sumber: HEALTH AND SEX Lihat Foto Janin Tersenyum, Ibu Tolak Gugurkan Kandungan - VIVAlife
 
Thread lain yang berhubungan:
  #2  
Old
bunda ...
 
Location: DKI Jakarta
Posts: 1,235
 
Replying to: View Post
Malam Bunda, mau share nih, barusan baca sebuah kisah inspiratif dari forum sebelah.. terharu bacanya janin yang masih ada di kandungan memiliki semangat hidup yang luar biasa walau kondisinya saat itu tidak biasa, begini bun kisah nya :

Tak ada yang lebih membahagiakan bagi seorang wanita selain memiliki anak. Hal ini pula yang dirasakan seorang wanita asal Inggris, Katyia Rowe. Ia sangat gembira ketika mengetahui dirinya tengah berbadan dua pada Maret tahun lalu.

"Pemindaian pertama saat usia kandungan tiga bulan bagus. Ketika melihat bayi kami di layar untuk pertama kalinya, kami langsung jatuh cinta. Sejauh yang kami tahu segala sesuatunya sempurna," ucapnya seperti dilansir laman Daily Mail.

Namun, kegembiraan itu tak bertahan lama. Saat usia kandungan Rowe menginjak 20 pekan, hasil pemindaian menunjukkan adanya komplikasi. Setelah pemeriksaan lebih lanjut, dokter mengatakan bahwa otak bayi tidak terbentuk dengan baik dan akan mengalami cacat berat. Kabar ini diperburuk dengan pernyataan salah seorang ahli di Birmingham Children's Hospital bahwa bayi Rowe tidak akan bisa berjalan atau pun berbicara dan membutuhkan perawatan 24 jam. Seperti ibu lainnya, Rowe sempat terkejut. Ia bahkan ditawari menggugurkan bayinya saat usia kandungan mencapai 24 pekan.
Meski mendapat prognosis yang buruk, Rowe berkesempatan melihat janinnya lewat pemindaian 3D real time. Saat itulah, Rowe sangat terkejut melihat bayinya tersenyum, meniup gelembung, menendang dan bahkan melambaikan tangannya.


"Pemindaian lebih lanjut dilakukan untuk mengetahui sejauh mana cacat yang dialaminya, tapi ketika saya melihatnya tersenyum dan bermain di dalam saya, saya tahu saya tidak bisa mengakhiri hidupnya," ujarnya.

"Saya diberitahu dia tidak akan pernah berjalan atau berbicara, namun hasil pemindaian menunjukkan dia terus menggeliat dan bergerak."

Rowe memutuskan untuk mempertahankan bayi yang berada di dalam rahimnya. Ia menilai, sang buah hati tak ada bedanya dengan bayi lain saat melihatnya di dalam kandungan.

"Ia masih menunjukkan kualitas hidup dan adalah tugas saya sebagai seorang ibu untuk melindunginya," ujar Rowe.

Rowe diberitahu jika anaknya lahir selamat, ia harus merawatnya 24 jam selama hidupnya. Namun Rowe tak peduli. Ia justru mempersiapkan diri dengan mencari informasi tentang cacat yang dialami sang buah hati.

"Seiring pertumbuhannya, saya bisa melihat kaki dan tangan kecilnya mendorong perut saya ketika ia menggeliat," katanya.

Karena cacat yang dialaminya, bayi tidak bisa menelan cairan ketuban. Ini artinya Rowe harus menjalani draining procedure yang menyakitkan selama sembilan pekan terakhir masa kehamilannya.

"Ini adalah perjuangan susah payah dan saya tahu beberapa orang mempertanyakan apakah cukup layak menempatkan diri saya melalui semua ini demi bayi cacat berat yang tidak bisa hidup lama," ujar wanita berusia 26 tahun tersebut.

"Namun saya tidak pernah berpikir demikian. Sebagai ibu, Anda akan melakukan segalanya demi anak. Dan bagi saya, tugas menjadi ibu sudah dimulai ketika hamil."

Rowe melahirkan pada 23 Oktober 2012. Sang bayi langsung dilarikan ke ruang perawatan khusus guna mengetahui kondisinya lebih lanjut.

Namun beberapa jam kemudian, Rowe diberitahu bahwa hidup anaknya hanya tinggal beberapa menit. Bayi yang diberi nama Lucian itu akhirnya meninggal di pangkuan sang ibunda. Lucian juga sempat bertemu dengan kakek neneknya sebelum menghembuskan napas terakhir.

"Sebuah kehormatan besar menjadi ibunya selama sembilan bulan terakhir. Terserah dia sekarang jika ia siap untuk pergi," ucapnya.

Rowe mengaku tak menyesal mengandung dan melahirkan Lucian. Ia menilai, sang buah hati pantas menikmati hidup meski singkat.

"Cinta dan sukacita yang saya rasakan saat mereka menempatkan Lucian dalam pelukan saya membuat saya berpikir semuanya tidak sia-sia," ujar Rowe.


Sumber: HEALTH AND SEX Lihat Foto Janin Tersenyum, Ibu Tolak Gugurkan Kandungan - VIVAlife

mengharukan ya bund,,,
semoga debay tercinta sehat selalu dalam kandungan bunda ya nak,,, aminnnn

bunda sedang hamil??
 
  #3  
Old
Handin...
 
Posts: 829
 
wahhh mengharukan sekali ikhh,, hehehe semoga semua baik2 aja ya bun,,,
 
Hidup akan terus berjalan. Bismillah q bisa..
  #4  
Old
retnoi...   TS 
 
Location: Tangerang
Posts: 492
 
Iya Bunda Karina, saat ini saya sedang hamil, alhamdulillah masuk 25 weeks pas baca artikel itu langsung inget ama dede yg ada di kandungan

Iya Bunda Handiny...Amiiin
 
  #5  
Old
meyrel...
 
Posts: 714
 
duh sedihhnya ...
langsung nangis ku baca nya bun ....

sedih sekalii ...
smoga debayku sehat selalu .................
 
  #6  
Old
sahin...
 
Posts: 31
 
saya benar2 tersentuh bunda..
semoga bulan maret ini menjadi bulan bahagia bt bunda semua yg menunggu janin tercinta..
kita akan menjaga sepenuh hati...
 
  #7  
Old
retnoi...   TS 
 
Location: Tangerang
Posts: 492
 
Iya Bunda Mey dan Bunda Sahin...Sedihh Banget Semoga kita semua dilancarkan dalam proses kehamilan sampai melahirkan nanti...Amiin...
 
  #8  
Old
al n r...
 
Posts: 19
 
sedih bacanya...
Semoga dedek bayiku selalu sehat dan tumbuh n berkembang dengan baik,amiiiinnn...
 
Silakan daftar untuk menulis pesan :-)


Topik yang mirip
Thread Thread Starter Forum Replies Post Terakhir
Pasang CCTV lihat Via Handphone- lihat jarak jauh - Rekam 24 Jam -- Area Promosi 1
foto usg baby tersenyum... -- Diskusi Umum 4
tolak suami jika masih haid minta jatah ^_^ -- Diskusi Umum 18
Yuk sharing2 foto kehamilan dan tukar2 info studio foto maternity :) -- Ngobrol Apa Saja 2
Ini kisah Q mana Kisah mu -- Diskusi Umum 1


Zona waktu GMT +7. Waktu saat ini adalah 23:07.


IbuHamil.com - Forum Informasi Kehamilan
Forum diskusi kehamilan dan komunitas ibu hamil terbesar di Indonesia
© 2024 IbuHamil.com