| Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami. | | | |
Anak susah bergaul bunda,
Jadi sama saya terus, bahkan mau belanja buat masak saja tidak boleh kalau ayahnya yg antar, ayah nya yg dsruh belanja, saya tidak boleh, harus sama anak terus, alhasil dari pada si anak teriak" bikin keributan, semuanya dituruti bunda, saya pun tidak pernah cerita pada keluarga saya bunda, jika tau pasti keluarga saya tidak suka dengan perlakuan disini, dari pada ribut saya diam, dan Alhamdulillah menemukan web ibuhamil.com, alhamdulillah bisa bertukar pkiran bunda
Replying to:
Yg sabar bund. Itu sudah resiko yang harus bunda hadapi dalam berumah tangga. Mungkin efek hamil juga...jadi bunda merasa lebih nelangsa. Badan sakit2 tapi malah sibuk ini itu. Sabar aja...semua pasti akan berubah jd lebih baik asal kita juga ada usaha buat merubah ke arah sana.
Agak ruwet ya...apalagi bunda gabisa pisah dr mertua. Saya belom punya anak 10 tahun...tapi anakumur sgitu kayanya suka main ya...suruh aja keluar main ke rumah temen bund kaya ponakan saya waktu itu keluar mulu sampe gosong.
Intinya mah kaya bunda pramesty...kuatkan hati Bunnd...krn kayanya ini baru awal ya...saya doakan nanti begitu adiknya lahir...si kakak lebih pengertian. | ---------- Post added at 08:50 ---------- Previous post was at 08:49 ---------- Amin bunda semoga ada keajaiban terimakasih untuk doanya bunda
Replying to:
Yg sabar bund. Itu sudah resiko yang harus bunda hadapi dalam berumah tangga. Mungkin efek hamil juga...jadi bunda merasa lebih nelangsa. Badan sakit2 tapi malah sibuk ini itu. Sabar aja...semua pasti akan berubah jd lebih baik asal kita juga ada usaha buat merubah ke arah sana.
Agak ruwet ya...apalagi bunda gabisa pisah dr mertua. Saya belom punya anak 10 tahun...tapi anakumur sgitu kayanya suka main ya...suruh aja keluar main ke rumah temen bund kaya ponakan saya waktu itu keluar mulu sampe gosong.
Intinya mah kaya bunda pramesty...kuatkan hati Bunnd...krn kayanya ini baru awal ya...saya doakan nanti begitu adiknya lahir...si kakak lebih pengertian. | ---------- Post added at 08:55 ---------- Previous post was at 08:50 ---------- Baru hamil saja sudah begitu bunda,
Padahal waktu dirumah org tua, org tua bicarapun dengan saya sangat hati", mengetahui kondisi saya yg memang kehamilan agak rewel, kalau disini maaf kata ( masa bodoh, kalaubsakit sudah minum obat pasti sembuh ) padahal saya tidak minum obat kalau sakit, hanya saya minum vitamin"nya saja bunda, sayapun jika sakit sekarang saya tahan bunda, bersikap seperti halnya tidak sakit, dari pada nanti jadi bahan pembicaraan ( orang kok sakit"an).
Replying to:
mertuanya kayaknya suka ngomporin juga ya
pasti nanti kalo anak bunda udah lahir, si anak tiri ini di doktrin macem2 sm neneknya
bilang kalo ayahnya lebih sayang adik bayi lah, bilang kalo dia ga diperhatiin lagi
lingkungannya ga sehat bun.. satu2nya cara ya pindah rumah
pisah sama mertua
kalo ga pindah, setelah anak bunda lahir pasti makin banyak drama yg sebenarnya ga perlu
bunda lahiran dirumah ortu bunda aja
kalo lahiran dirumah mertua pasti direcokin masalah pola asuh, masalah ASI, masalah mitos2
duh saya bayanginnya pusing | ---------- Post added at 09:00 ---------- Previous post was at 08:55 ---------- Iya bunda, mohon maaf ( ibunya dulu keras wataknya)
Apapun sudah dituruti bunda, agar si anak senang, tetapi semua serba kurang, saya dan suami ingin mrubah kebiasaan buruknya, tetapi terhalang dengan keadaan, saya juga menyadari bahawa saya hanyalah ibu tiri, saya kurang dihargai, setiap teringat anak mencelakai kehamilan saya, saya rasanya ingin pulang, bersama org tua ygbsangat memperlakukan saya dengan baik sedari kecil
Replying to:
Mungkin akibat sinetron ibu tiri selalu kejam jadi persepsi mertua dan sekitar anak itu berpikiran kalau anak nangis dll itu diakibatkan ibu tiri yang tidak becus/benci sama anak tiri padahal tidak semua kasus ibu tiri jahat.. ibu ksndung jahat juga banyaknya ampun-ampun.. tu salah satunya yang buang bayi dari lantai 3..
Tnggal terpisah? Nanti anak ngadu macam-macam ke neneknya tiap ketemu and yang ada nanti gosip bertebaran anda ibu tiri yang jahat.. makin stress juga ya kalau nikah sama duda beranak. Tapi aku percaya anak tidak ada yang sifatnya hanya jelek semua, pasti ada baiknya walau cuman 1 atau 2, mungkin itu bentuk perlawanan anak merasa anak di nomor 2 kan.. apalagi anda saat ini mengandung.. yakin deh pasti ada yang bisikin"wah bentar lagi papa punya dd baru, nggak disayang deh kamu" bla bla dan sejenisnya.
Solusi satu2nya adalah lebih habiskan waktu dengan anak disaat anak lagi "baik", ajak kemana gitu main disaat dia lagi happy. Yakinkan dia kalau dia tetap bagian dari keluarga. Dan sikap dia menyakiti anda dan bikin anda sedih, usia 10 tahun kurasa sudah mulai bisa mengerti ketulusan. | ---------- Post added at 09:04 ---------- Previous post was at 09:00 ---------- Dosa yg ditanggung yg berkata seperti itu berkali lipat bunda,
Ade bayi kan belum tau apa", titipan dari Allah, bunda langsung bisa menyangkal perkataan tetangga yangbseperti itu bunda, abang harus ditenangkan,
Dan diyakinkan bahwa bunda akan selalu sayangbsama abang, kalau tetangga sma bunda sma abang brkata secara langsung, kalau dsni sembunyi" seolah diadu domba bunda
Replying to:
iya kadang juga bukan cuma nenek nya mgkn yg ngomporin klo nanti ada adek bayi kamu gak d sayang lg,kadang tetangga juga ikutan ngomporin tauk.comtohnya tetangga saya berkali2 klo ktmu slalu blg "waahh abang mau punya adek lg ya rasain nanti gk d sayang lg,nanti mami sayangnya sama adek bayi aja"
saya sebel sekali dgn org tipe bgini...padahal kami orgtua nya susah payah membangun kepercayaan keanak bahwa ada adek tidak akan mengurangi apapun buat abang... | ---------- Post added at 09:08 ---------- Previous post was at 09:04 ---------- Suami juga kalah jika mertua bicara,
Karena mertua tidak mau disalahkan, padahal jelas anak yg berulah, tetapi saya yg selalu disalahkan, si anak sma ayahnya seperti menjauh, tidak mau dipeluk, klau dipeluk pasti marah", maunya dekat terus dengan saya, dikira mertua, saya guna" si anak, padahal dulu sma ayahnya dekat, isinya saya disalah"kan terus bunda, saya kasian dengan ade bayi harus mendengar pertengkaran terus bunda, si anak manja sekali, kalau di tv film sctv sperti vino itu bunda manja sekali
Replying to:
Setuju sama Bunda @happywife.
Sebenarnya membuat anak jadi lebih mudah beradaptasi itu bukan melulu tanggung jawab Bunda. Lingkungan sekitarnya juga harus mendukung. Mertua, misalnya, harus lebih bijak kasih pengertian ke anak, bukannya langsung menyalahkan Bunda.
Lalu, seperti apa peran suami Bunda selama ini? Mungkin kl dr Bunda sendiri sulit membangun kedekatan sama si anak, ayahnya bisa ambil alih. Bisa jadi yg ditakutkan si anak memang kehilangan kasih sayang ayahnya, sehingga peran suami lebih dibutuhkan buat ngeyakinin anak. Suami bisa lebih sering ajak anak main/quality time berdua, sambil pelan2 anak dikasih pengertian kl ayahnya tetap sayang dia, Bunda sayang dia, dan sebentar lagi dia akan jadi kakak maka dia harus ikut jaga adiknya, karena adik nanti akan jd teman mainnya kakak. Kl selama ini sosok suami cenderung lebih tegas di mata anak, pendekatannya mungkin bisa diubah, Bun ... Biar anak juga lebih mau terbuka sama ortunya sendiri.
Saya jujur gak ada pengalaman juga yah sama anak umur 10 tahun. Walau saya juga menikah dgn duda, anak2 sudah dewasa dan sudah bisa ngerti semua. Tapi saya yakin seusia anak Bunda masih bisa diarahkan kok. Belum telat untuk bisa mengubahnya jadi lebih baik. | ---------- Post added at 09:54 ---------- Previous post was at 09:08 ---------- Iya bunda pakai bpjs saja bunda, alhamdulillah sekarang saya juga pakai bpjs, jadi kontrol" ke dokter kandungan gratis bunda, kalau bunda ingin bantu suami saran saya sambil buka usaha kecil"an dirumah, biar tidak suntuk bunda, atau jualan online, biar dapat sedikit" tapi hasil usaha sendiri, suamibpasti juga bingung, mkirin ayahnya dn juga bunda dan ade bayi .
Replying to:
Bunda saya mau curhat....
Akhir akhir ini ayah mertua saya sakit diabetes.. sedangkan saya juga lagi hamil 7 bulan.. sedangkan ayah saya butuh biaya banyak untuk pengobatan nya. Ayah mertua saya punya 3 anak.tapi anak2nya blm sukses.yg sukses hanya suami saya..
Gaji suami saya pas pas an
Sedangkan suami saya harus membiayai ayahnya yg sakit
Sedangkan saya juga butuh biaya untuk mempersiapkan lahiran setidaknya saya harus menabung mulai sekarang..
Tapi gaji suami saya harus di bagi 2 untuk ayahnya...
Terus aku harus bagaimana
Pusing saya
Karena saya tidak bisa menabung karena uangnya di pakai pengobatan ayahnya trus. Terkadang saya Sampek nangis .. |
| | |
Replying to:
Bunda mohon masukannya, saya sangat depresi dengan rumah tangga saya, usia pernikahan kami baru 8 bulan,suami saya sudah memiliki anak berusia 10 th, kami masih tinggal satu rumah dengan mertua, saat ini saya sedang mengandung anak pertama dengan usia khamilan 6 bulan, pertengkaran rumah tangga kami diawali oleh ulah anak dr suami saya, sebelum pernikahan, si anak sangat baik ( sifat baik semua ada pada dirinya) tetapi setelah menikah smakin hari sifat anak berubah drastis, mulai kelihatan sifat aslinya yg pembangkang, egois, berani dengan orang tua, keras kepala ( sifat buruk semua ada pada dirinya) sangat sangat depresi dengan perubahan ini, si anak sangat suka berbohong dn suka membuat" cerita, saya dan suami sering dibuat jengkel, sifatnya berbeda jauh dengan suami saya, si anak apa" sering mengadu pada mertua, sampai" suami dn saya harus sering bertengkar dg mertua, saat saya hamil saya sering di pukul perut saya, sering sekali si anak teriak" dan nangis", saya berusaha sabar mengahadapi si anak, sering sekali jika saya sudah tidak kuat mnahan diri, saya menangis dan menyakiti diri saya sendiri, smakin jengkelnya, saya seolah dibilang tidak dapat mengurus anak dg baik oleh mertua saya, saya sering sekali di salah"kan, saya berusaha sabar menghadapi perlakuan ini, suami sayapun juga jengkel dengan si anak, karena benar" sudah keterlaluan, saat tidurpun, saya dan suami diberikan sekat oleh si anak, jadi saya dan suami diberi jarak, padahal klau malam, saya sering kesakitan dengan kehamilan saya, saya ingin sekali diperhatikan dan dekat suami saya, karena saya merasa tenang dan aman jika dekat dengan suami saya, semua keinginan anak jika tidak dituruti pasti nangis dan teriak", hingga tetangga terganggu, tiap hari saya tidak ada waktu dengan suami, hubungan saya dan suami jadi renggang, mertua pun juga ikut"an rewel ingin diperhatikan, saya sudah tidak kuat bunda dengan rumah tangga saya ini , saya sering iri dengan rumah tangga yang baru, yg masih harmonis 😢😭 , setiap anak minta ini itu hrus dituruti agar si anak tidak mnangis, seolah saya dan suami diperlakukan oleh anak seperti maaf kata ( pemabntu yg disuruh") kami ingin memarahi dan memberi nasihat tetapi ada mertua yg selalu bela si anak.kehamilan saya pun seperti tak diharapkan oleh mertua dan si anak, saya sering drop dikira manja dan pura" mohon masukannya bunda saya sangat tertekan. | Umur 10 th udah gede loh bund,,harusnya udah tidur sendiri g boleh bareng ortu,,apa g ada kamar lain?
| | |
Ikut prihatin bun baca nya..
Setiap manusia di lahirkan dgn takdir yg berbeda beda, kita ga bs milih mau lahir dari rahim ibu siapa dan di besarkan oleh keluarga yg mana. yakinlah itu adalah yg terbaik dari Tuhan untuk bunda dan untuk anak tiri laki laki bunda. Selalu tanamkan mindset2 positif seperti ini bun saat sedang menghadapi masalah, semoga dgn begini bunda bs lebih menerima kenyataan yg sekarang terjadi.
Pertama... Jika bunda masih bisa bersabar dan pastinya bunda sendiri yg tahu seberapa kuat bunda berada dalam posisi bunda sekarang... Usahakan agar hal hal negatif yg ada selama ini jangan lagi ada.. Cobalah untuk menghindari bun.. Kalo itu datang dr anak tiri atau mertua bunda.. Cb sesekali bunda beri respon yg berbeda dari biasanya.. Tunjukkan kalo bunda tidak suka.. Tp dgn cara yg elegant.. Bs dengan diam saja lalu meninggalkan mereka begitu saja.. Lalu diamkan selama beberapa saat.. Buat diri bunda nyaman.. Ibaratnya bikin perisai / benteng untuk diri bunda sendiri.. Semoga dgn begini anak dan mertua bunda bs sedikit segan dgn bunda..
Kedua.. Jika sudah tidak sanggup lagi.. Dan suami juga tidak bisa mengatasi.. Diskusikan bersama suami untuk bagaimana jika sejenak berlibur ke rmh ortu sampai hati dan suasana bunda kembali kondusif.. Setidaknya bs menghibur / berisirahat dari pusingnya kenyataan tinggal dgn mertua..
Doa saya menyertai bunda.. Semoga segera di beri jalan keluar yg terbaik..
| | |
Amin amin, tapi sayangnya bund,
Kemana saja saya pergi, anak saya pasti ikut bund, saya pernah ingin pergi diantar kerumah orang tua sendiri, saya inhun menyendiri, alhasil, si anak nda mau dtinggal akhirnya bolos sekolah, seolah saya dn si anak mlah sprti pnya psangan yg sangat posesif, pdhal seorang anak, tp cemburunya luar biasa, kemarin aja bund, ada sodara" yg tnya mslah lahirannya kapan, si anak langsung teriak ngamuk", nda boleh tanya" msalah ade bayi, sama sekali tidak boleh, akhirnya saya jengkel smpai saya bilang, ya sudah klau tidak mau aee bayi di ttipkan dipanti asuhan yang kemarin kita kunjungi itu; biar tidak ada ribut" terus, ( saya menyesal bicara seperti itu bunda, ade bayi tidak tau apa", tetapi disalah"kan dihakimi terus) suamipun juga kalah omongan sma si anak, karena takut dengan org tuanya,
Saya selalu dipojokkan terus bunda, saya dituntut harus mengutamakan si anak, bahkan jika ada si anak saya dan suami seolah dengan orang lain, cemburunya berlebihan, saya rasanya sudah tidak kuat
Replying to:
Ikut prihatin bun baca nya..
Setiap manusia di lahirkan dgn takdir yg berbeda beda, kita ga bs milih mau lahir dari rahim ibu siapa dan di besarkan oleh keluarga yg mana. yakinlah itu adalah yg terbaik dari Tuhan untuk bunda dan untuk anak tiri laki laki bunda. Selalu tanamkan mindset2 positif seperti ini bun saat sedang menghadapi masalah, semoga dgn begini bunda bs lebih menerima kenyataan yg sekarang terjadi.
Pertama... Jika bunda masih bisa bersabar dan pastinya bunda sendiri yg tahu seberapa kuat bunda berada dalam posisi bunda sekarang... Usahakan agar hal hal negatif yg ada selama ini jangan lagi ada.. Cobalah untuk menghindari bun.. Kalo itu datang dr anak tiri atau mertua bunda.. Cb sesekali bunda beri respon yg berbeda dari biasanya.. Tunjukkan kalo bunda tidak suka.. Tp dgn cara yg elegant.. Bs dengan diam saja lalu meninggalkan mereka begitu saja.. Lalu diamkan selama beberapa saat.. Buat diri bunda nyaman.. Ibaratnya bikin perisai / benteng untuk diri bunda sendiri.. Semoga dgn begini anak dan mertua bunda bs sedikit segan dgn bunda..
Kedua.. Jika sudah tidak sanggup lagi.. Dan suami juga tidak bisa mengatasi.. Diskusikan bersama suami untuk bagaimana jika sejenak berlibur ke rmh ortu sampai hati dan suasana bunda kembali kondusif.. Setidaknya bs menghibur / berisirahat dari pusingnya kenyataan tinggal dgn mertua..
Doa saya menyertai bunda.. Semoga segera di beri jalan keluar yg terbaik..�� | ---------- Post added at 02:37 ---------- Previous post was at 02:33 ---------- Ada bund, si anak terlalu manja,
Dan salah didik dlunya, sodara" jg mnyarankan anak kandung atau bukan, klau sudah usia sgtu shrusnya sudah tdr sendiri, saya pasrah saja bunda, klau sudah tidak kuat jalani, saya cari jalan yanh tetbaik bunda, sendiri", karena saya juga tidak mau bunda dengan keadaan keluarga yang serba menuntut saya, tetapi mereka tidak maumngertikan yang mereka sakiti, apalagi berasa bahwa cucu satu"nya hanya si anak, selalu bilanhbseperti itu, jadikan tidak menganggap akan hadirnya cucu kedua
Replying to:
Umur 10 th udah gede loh bund,,harusnya udah tidur sendiri g boleh bareng ortu,,apa g ada kamar lain? |
| | |
Duh bunda, baca curhatan bunda jadi ikut nelangsa begini. Bertubi2 banget ya masalahnya. Apalagi sedang hamil. Kalo sudah berbagai cara di lakukan tapi tetep ngga dapet solusi ya bunda mending mikirkan diri sendiri dan anak di perut dulu deh bun. Kasian banget debay nya kalo di lingkunhan yg begitu banyak masalah. Bunda ngga tenanh, debay juga bisa terganggu perkembangannya. Takut nya bun, dengan kondisi begitu setelah debay lahir nanti kakak nya makin cemburu adik nya di apa apain. Bukan nakutin sih bun tapi antisipasi aja. Tapi mudah2an aja kebalikannya setelah ada debay sifat kakak nya pelan2 bisa diubah
| | |
Iya bunda nisa, sekarang saya benar" sudah tidak kuat,
Setiap malam saya kurang tidur, merasakan kesakitan, saya rasain sendiri, suami pun kalau sudah tidur saya tidak berani bangunkan, belum tiap hari masih ribut" masalah si anak, sudah berbuat baik pun saya disalah"kan juga, berrasa ingin akhiribsemuanya bunda, malang sekali buah hati yang sedang saya kandung
Replying to:
Duh bunda, baca curhatan bunda jadi ikut nelangsa begini. Bertubi2 banget ya masalahnya. Apalagi sedang hamil. Kalo sudah berbagai cara di lakukan tapi tetep ngga dapet solusi ya bunda mending mikirkan diri sendiri dan anak di perut dulu deh bun. Kasian banget debay nya kalo di lingkunhan yg begitu banyak masalah. Bunda ngga tenanh, debay juga bisa terganggu perkembangannya. Takut nya bun, dengan kondisi begitu setelah debay lahir nanti kakak nya makin cemburu adik nya di apa apain. Bukan nakutin sih bun tapi antisipasi aja. Tapi mudah2an aja kebalikannya setelah ada debay sifat kakak nya pelan2 bisa diubah |
| | |
Replying to:
Iya bunda nisa, sekarang saya benar" sudah tidak kuat,
Setiap malam saya kurang tidur, merasakan kesakitan, saya rasain sendiri, suami pun kalau sudah tidur saya tidak berani bangunkan, belum tiap hari masih ribut" masalah si anak, sudah berbuat baik pun saya disalah"kan juga, berrasa ingin akhiribsemuanya bunda, malang sekali buah hati yang sedang saya kandung |
yg saya herankan nenek nya si anak gak bs apa menahan supaya si anak gk ikut bunda nginep d rmh ortu nya bunda?
klo saya mgkn dah kabur bun diem2 tp suami tau klo bunda kabur diem2 k rmh ortu.jgn suami gak tau eeehhehehhe itu namanya kabur bneran
| Silakan daftar untuk menulis pesan :-) |