 | Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami. |
| | | | | |
Replying to:
 jadi selama ini manggil nama bun?
kalo di jawa manggil suami biasanya "mas" kan? | ga manggil bun, nama atau "mas" pun hampir ga pernah. kalo mau bilang sesuatu ya lgsg bilang aja
---------- Post added at 08:02 ---------- Previous post was at 08:00 ----------
Replying to:
Lah knp harus canggung bun.. Kenal sama suami kan udh lama . ga cuma sebulan ato 2 bln.. Jgn canggung dong bun.. Panggil aja pah, mas ato apa..
Aku sih paling geli kalo mangginya pake sebutan yang.. Makanya aku manggil ke suami *abi* aja.. Tp kalo lagi kesel sama suami aku manggilnya *kamu*  | makanya itu bun, saya jg aneh sendiri knp mesti canggung manggil suami sendiri. kalo "kamu" kesannya ga sopan, soalnya suami saya lebih tua dari saya
---------- Post added at 08:03 ---------- Previous post was at 08:02 ----------
Replying to:
Mnrtku mah gak penting lah bund panggilan sayang itu...yang penting itu kan gmna kita ke suami dan gmna suami ke kita 
Suamiku juga sama dlu kakak tingkat pas kuliah...kita mah gda panggilann syg macem2..hehe paling suamiku mnggil aku "ayg" demikian sebaliknya..kl skrg sih kita biasain manggil mama papa mksudnya nyontohin ke anak2...
Mama papa juga panggilan sayang qo bund | sbenernya masalahnya tu saya manggi "papa" atau "ayah" atau "mas" ke suami tu hampir ga pernah. kecuali di whatsapp. aneh ga bun?hehe
---------- Post added at 08:04 ---------- Previous post was at 08:03 ----------
Replying to:
sedikit aneh ya bun,
soalnya kalo di WA bunda bisa pake panggilan mama papa
tapi klo verbal ga bisa ngucapnya... | nah itu dia bun, saya jd aneh sendiri sama diri saya sendiri
---------- Post added at 08:07 ---------- Previous post was at 08:04 ----------
Replying to:
itu di WA udah "mama papa" ya lanjut aja bund dari pada bingung,,,, 
atau kaya panggilan dlu "kak"
jg masih banyak kok suami istri udah pnya anak pake panggilan itu
aku ama suami juga masih " kakak- ade "
paling skrng kdng panggil "papa debay" "mama debay"
ntar kalo debay udah lahir , mungkin utk ngebiasain anak ya ntar mama papa | masalahnya saya canggung kalo manggil "mama, papa" secara verbal. suami saya jg kynya canggung kalo bilang gt secara verbal, jd kalo sehari2 suami saya manggil saya "kamu" atau "de". aneh kan bun?
krn kami keturunan jawa, aneh kalo didenger keluarga bilangnya "kak"
---------- Post added at 08:09 ---------- Previous post was at 08:07 ----------
Replying to:
@bunda tiqa: knp mesti canggung bund..klo mnrutku klo suami dh berani tanya berarti suami bunda sdh komplain itu...berarti suami bunda pngen ada keromantisan dirmh tangga bunda...gak ada slhnya kok bun kita nyenengin suami...kita jg mlh dpt pahala...apa sih bun yg kita cari dlm pernikahan klo bukan pahala n kebahagiaan??? hehehe | ya sih bun, kalo suami tanya saya, kadang saya becandain, "mau dipanggil apa? "mas", "papa", "ayah", "sayang", "beb", atau "*nama*"?
suami saya malah nyengir, "terserah kamu dah" hehehe
ya bun, insyaAllah saya coba sedikit2 manggil suami saya, sedikit2 mencoba ngilangin canggung. masa iya sampe tua kaya gini terus. heheh
---------- Post added at 08:12 ---------- Previous post was at 08:09 ----------
Replying to:
Nah tu suaminya uda manggil "dek.." Bunda tinggal panggil suami "mas/abang" aja... Lagian suami uda mempertanyakan, jd ga perlu canggung atopun malu. Di coba aja,ntar lama2 terbiasa.
Kalok saya sih masih mas dan adek. Mungkin papa mamanya ntar kl udah ada baby 
Cuman pas lg dongkol aj saya panggilnya "Bambang" (bukan nama dia sih)  | ya bun, insyaAllah sedikit2 di coba biar ga canggung. doain ya bun. heheh
---------- Post added at 08:13 ---------- Previous post was at 08:12 ----------
Replying to:
Jangan gitu dunk bun,,kan suami mesti kita hormati juga,, paling gak panggil mas,,
kalau sy mah kakak adek, sekarang udah ada baby manggilnya ayah ibu,,biasain anak,, | kalo ky gt kesannya ga hormat ya bun? 
jadi ngerasa bersalah
ya bun, insyaAllah nanti saya coba
---------- Post added at 08:14 ---------- Previous post was at 08:13 ----------
Replying to:
kalau di depan orang lain saya biasain manggil "Mas" ke suami, kalau buat berdua manggilnya suka2, seringan sih "Ayah" sejak tau kita hamil, kadang Yayah, Ayayayayah, Suamiku, Bebeb, Cinta, Cyiiint, Sayangku, Yang, kalau lagi main game dipanggil ndak noleh2 ya manggilnya "Pak Kus" sambil tak aniaya pipinya.. . Saya sama suami pasangan ndagel sih bun, manggilnya ndak pernah kaku kalau lagi berdua. Cuman kalau di khalayak ramai, panggilannya tetap harus yang menghormati suami, "Mas".
Kalau dulu masih manten anyar suami manggil saya "Yang" kadang "Ndut", sekarang kita lagi hamil dia manggil saya "Bun" atau "BunBun" | wah roamntisnya bunda dan suami... 
---------- Post added at 08:16 ---------- Previous post was at 08:14 ----------
Replying to:
Panggil aja "terserah" bun... hehehe peace yaa✌ | hahhahahaaaa 
---------- Post added at 08:17 ---------- Previous post was at 08:16 ----------
Replying to:
Yo wes, kalo gitu bunda bisa panggil papa, papi, atau ayah, abi atau daddy, yg merupakan panggilan ke suami...
Yg mana menurut bunda paling cocok utk suami bunda... | masalahnya tu saya masih canggung buat manggil suami secara verbal bun, aneh kan? hiihiihiiii
---------- Post added at 08:19 ---------- Previous post was at 08:17 ----------
Replying to:
Klau aku masih manggil yank bun masih tetep kaya waktu pacaran... skarang masih hamil juga masih manggil gtu...mau panggil ayah kq masih gimana gitu... mgkin blm terbiasa kali ya...
BUNda tiqha udh punya anak berapa... pastinya klau manggilin anaknya kan pakai sebutan ayah atau papa | saya mahmud abas bun, mamah muda anak baru satu..hehehee...
kalo nyebut buat anak saya "ayah". misal "tu sana ke ayah", "kasihkan bolanya ke ayah", dll
tapi kalo manggil secara personal saya ke suami sih hampir ga pernah.
---------- Post added at 08:20 ---------- Previous post was at 08:19 ----------
Replying to:
Kalo suami manggil sy "bro" bunds, apa lg kalo pas sy boncengin pake motornya, duh makin asal dy manggilnya,yg bro pak kang, pokoknya sebutan cowok smw -_______-' | hahahaaaa.. suami bunda lucu
---------- Post added at 08:23 ---------- Previous post was at 08:20 ----------
Replying to:
Aneh...
Jd slm ini manggilnya eh anu,nganu,mau makan apa?
Agak aneh ya bu
Kalo sy pnya buangak panggilan ke suami biasanya pak, uda (pggln sayang) lu (klo lg becanda), anda (klo lg marah), abg, papih caaayaang ( klo ada maunya) | ya gt bun, kalo ada perlu lgsg bilang aja, misal "mau makan apa?", "mau kmn kita?", "minggu depan ibu jadi kesini?", "tolong gantiin popok dong", dll
saya sendiri jg ngerasa aneh bun, mau diubah tp masih canggung. hehehheee
| | | | | |
Dicoba aja bun, lama lama akan terbiasa kok....kalau masih canggung panggil yg umum aja seperti yg lain...krn bunda Jawa mgkin manggilnya " mas" , atau seperti kebanyakan orang " mama papa" jadi walaupun didepan umum ga malu lagi
| | | | | |
Menurut saya sih ga baik begitu bun.. Meski ga ada panggilan sayang, seenggaknya mama papa kek
Kasian suami kayak ga dihargai.. Ngomong lgsg ngomong tanpa manggil
Kaya sm siapa aja.. Pdhl udh 3th
Apalagi kalo ditempat rame katanya sampe teriak2 manggilnya
Cobalah biasakan manggil suami dgn sebutan
Drpd nnti ada orang lain manggil dia dgn sebutan sayang dan suami nyaman dgn sebutan itu gmn? Karna ngerasa selama ini "ga dianggep" sm istrinya sendiri *nahloh *amit2 yaaaaa jgn sampe
Budayakan menggunakan kolom SEARCH  |
| | |  | | | Location: Tj.priok jakut
Posts: 1,504
| | |
ko bisa gtu bun,,?
mg dah nikah brpa lama,,??
masa ma suaminya sndri canggung,,,?
di wa bisa pangil mama papa yg nyata knpa gk bsa,,??
maaf bunda agak melenceng dikit,,,sblumnya bunda nikahnya di jodohin kah,,? atau pilihan sndri,,?
soalnya gk masuk akal ja klo orng dah nikah gk pernh manggil mas,sayang,ayah,atau apa lah,,
bagi ak gk sopan sie,,
soalnya kya ngomong ma orng lain,,  
| *,,, semua akan indah pada waktunya ,,* :: |
| | | | | |
Replying to:
Dicoba aja bun, lama lama akan terbiasa kok....kalau masih canggung panggil yg umum aja seperti yg lain...krn bunda Jawa mgkin manggilnya " mas" , atau seperti kebanyakan orang " mama papa" jadi walaupun didepan umum ga malu lagi | iya bun, insyaAllah saya akan nyoba
---------- Post added at 12:44 ---------- Previous post was at 12:42 ----------
Replying to:
Menurut saya sih ga baik begitu bun.. Meski ga ada panggilan sayang, seenggaknya mama papa kek
Kasian suami kayak ga dihargai.. Ngomong lgsg ngomong tanpa manggil
Kaya sm siapa aja.. Pdhl udh 3th
Apalagi kalo ditempat rame katanya sampe teriak2 manggilnya
Cobalah biasakan manggil suami dgn sebutan
Drpd nnti ada orang lain manggil dia dgn sebutan sayang dan suami nyaman dgn sebutan itu gmn? Karna ngerasa selama ini "ga dianggep" sm istrinya sendiri *nahloh *amit2 yaaaaa jgn sampe | ky gt kesannya ga ngehargai ya bun, jd ngerasa bersalah saya
iya bun, insyaAllah saya akn nyobab manggil suami dg sebutan.
walah,...naudzubillahimindzalik....jgn sampe deh hal ky gt kejadian
---------- Post added at 12:46 ---------- Previous post was at 12:44 ----------
Replying to:
ko bisa gtu bun,,?
mg dah nikah brpa lama,,??
masa ma suaminya sndri canggung,,,?
di wa bisa pangil mama papa yg nyata knpa gk bsa,,??
maaf bunda agak melenceng dikit,,,sblumnya bunda nikahnya di jodohin kah,,? atau pilihan sndri,,?
soalnya gk masuk akal ja klo orng dah nikah gk pernh manggil mas,sayang,ayah,atau apa lah,,
bagi ak gk sopan sie,,
soalnya kya ngomong ma orng lain,, | hampir 3 tahun bun. saya nikah pilihan sendiri, sebelumnya suami saya senior saya di kampus, dulu saya manggilnya "kak". setelah kerja kami ga pernah ketemu lagi krn beda kota. setelah kurang lebih 1-2 thn ga ketemu, suami saya ngehubungin lagi lgsg ngelamar. ga pake pacaran.
ga sopan ya?huuhuuuuuu jd makin ngerasa bersalah nih
| | | | | |
Kok aneh.. Jd kl panggil suami apa donk masak " hai ayo makan, udh ku siapin" kok aneh ya dengarnya...
Ya lanjut aja kyk di WA panggil papa ato mas.... Lg an suami udh panggil MA ato dek kan...
Kl aku haha kl lg ngobrol urusan antara aku n suami... Dr dulu panggil nya yank / ayank.. Sampe skrg anak udh ABG ttp panggil bgitu...
Tp kl pembicaraan melibatkan anak suamiku manggil aku mama, trus jd mama giant..n skrg jd mama golem.. krn makin gede kata suamiku...
Kl ke suami aku bilangnya papipooh... Krn suamiku mirip pooh kuning perut ndut hehehe....
| Semper Fi Whatever, Whenever, Wherever. |
| | | | | |
sama kaya aku bun panggil ayah bunda kalo di bbm itu juga ketawa" hahaha klo drumah biasanya aku kamu, dn panggilan kakak ade, pernah suami godain aku panggil bunda krn aku lg hamil dan kita nikah sudah 6 bulan, tp setiap dipanggil gt ko aku pgn ketawa ya blm biasa
mungkin hanya krn blm trbiasa, coba paksain bun aku jg pgn maksain nih takut keterusan abisnya.
| | | | | |
Iya atuh bu. Biaaasain aja, masa klah sm anak abege skg. Maacih pcrn aja sdh pggl papa mama, atah bunda, beib, cayaang
---------- Post added at 13:31 ---------- Previous post was at 13:30 ----------
Miriiiissss sebenernya klo usia SD sdh bgtu pgglnny
| "Be grateful for whoever comes" |
| | | | | |
Baru mau komentar kaya bunda zanoo hihi..
Masa kalah sama anak ABG yg manggilnya udh papamama.. wkwkwk..
Ooo.. sblmnya ga pacaran ya bun.. makanya canggung..
Tp nikahnya jg udh lama lo 3th.. masa ga manggil 'khusus'
Ya krn sama2 jawa mungkin kak jd mas aja deh.. wkwk
Kan suami nanti sama2 manggil "dek"
| | | | | |
hahahaaa...semua bilang aneh ya? berarti memang saya yg aneh. oke deh, mau diusahain dibiasain manggil "mas" atau "ayah" kali ya, soalnya anak manggil ayah bunda. kalo papa mama cm di whatsapp doang. hehehee...
makasih bunda2 semua
| | | | | |
Mamih saya bangettt ini...
Gak pernah manggil, pah, bang, nama..
Ya kalau perlu datangi langsung.
Pas udah ada cucu, baru manggil "kek.."
Saya tanya, kok gitu.. alasannya "canggung..". Papah saya sih manggil mamih ttep aja.. "mamiiiihhh"
Oalah.. tp gpp kok, pernikahan mamih papah saya , ajallah yg memisahkan, sampai 30th pernikahan.
Papah udah 10th meninggal, tp mamih selalu mengirimkan yasin tiap malam buat papah.
Nahhh.. sekarang sy yg canggung ke suami. Manggil abang,, diihhh ga banget rasanya. Manggil papah jg aduuhhh.. nama jg malas banget.
(Suami saya ex nasabah prioritas di kantor yg lama. Meski muda, 2th diatas saya,, yahh namanya aja prioritas, jadi orang sekantor termasuk kepala, manggil Pak. Apalagi saya, waktu tu masih anak baru, dan ga kenal dia, ya udahlah, ikutan . sopan. ).
Sekarang, saya manggil suami Papah Didi (nama anak saya). Suami nyebutkan dirinya ke saya sih abang.. tp lidah ini kelu rasanya manggil abang.
Cuman kalo lagi kesal, sy manggilnya gendut. Hahahah
| | |  | | | Location: di persingahan
Posts: 4,357
| | |
Replying to:
siang bunda..
mau tanya nih, ada ga bunda disini yg ga pernah manggil suami?
saya sudah menikah hampir 3 tahun. suami saya lebih tua dari saya 2 tahun.
suami saya senior saya waktu dikampus. dulu sebelum nikah saya manggil suami "kak..." karena senior. tp krn kami keturunan jawa, kalau sdh nikah manggil "kak" tu aneh, seperti yg ga kenal deket gitu bun.
sekarang setelah nikah suami saya manggil saya "kamu" atau "de". kalo saya ga pernah manggil, jadi kalo ada perlu, langsung aja bilang, ga pake manggil.
untuk komunikasi, menurut saya komunikasi lancar2 saja bun, tidak ada canggung atau bgmn.
kecuali itu bun, ga tau knp saya canggung utk manggil nama/panggilan suami saya sendiri.
suami saya pernah nanya "kok kamu ga pernah manggil aku sih?"
saya jawab "maunya dipanggil apa?"
jawab suami saya "terserah"
tapi tetep jarang bgt saya lakuin bun, hampir ga pernah. manggil kalo dalam keadaan terpaksa bgt, misal ditempat umum yg manggilnya harus sedikit teriak.
tapi kalo di whatsapp saya sama suami manggil "papa" dan "mama".
hmmmmmmmm...
ada ga bunda disini yg sama seperti saya?
menurut bunda wajar ga saya gini? | sebenarnya tergantung kebiasaan saja bunda...
menginggat bunda dahulu sebelum menikah terbiasa dengan panggilan "kak" pada suami,
dan setelah menikah tentunya panggilan itu juga seharusnya ikut naik "tahta".
selama ini bunda merasa aneh karena bunda dan pasangan belum membiasakan diri dengan satu panggilan khusus setelah menikah.
untuk membuat pernikahan yang indah ini menjadi lebih istimewa,
bunda bisa mencoba memulainya dengan memanggil suami seperti anak memanggilnya "ayah".
biasanya itu lebih mudah dari pada harus membuat panggilan baru yang terasa janggal.
jangan sedih...
karena jika bunda berusaha untuk memulainya,
Insya Allah akan ada hasil yang manis.
pada dasarnya rumah tangga itu sebenarnya tidak tergantung pada panggilan sayang pada pasanganyanya apa,
namun yang terpenting kedua belah pihak bisa mengerti dan merasa nyaman, itu sudah cukup.
karena tidak sedikit pasangan yang terlihat mesra di luar namun ternyata didalamnya penuh kemelut...
dan tidak jarang pula pasangan yang terlihat cuek dan kurang romantis malah bertahan sampai ajal memisahkan. Wallahu A'lam Bishawab
| | | | | |
Replying to:
Mamih saya bangettt ini...
Gak pernah manggil, pah, bang, nama..
Ya kalau perlu datangi langsung.
Pas udah ada cucu, baru manggil "kek.."
Saya tanya, kok gitu.. alasannya "canggung..". Papah saya sih manggil mamih ttep aja.. "mamiiiihhh"
Oalah.. tp gpp kok, pernikahan mamih papah saya , ajallah yg memisahkan, sampai 30th pernikahan.
Papah udah 10th meninggal, tp mamih selalu mengirimkan yasin tiap malam buat papah.
Nahhh.. sekarang sy yg canggung ke suami. Manggil abang,, diihhh ga banget rasanya. Manggil papah jg aduuhhh.. nama jg malas banget.
(Suami saya ex nasabah prioritas di kantor yg lama. Meski muda, 2th diatas saya,, yahh namanya aja prioritas, jadi orang sekantor termasuk kepala, manggil Pak. Apalagi saya, waktu tu masih anak baru, dan ga kenal dia, ya udahlah, ikutan . sopan. ).
Sekarang, saya manggil suami Papah Didi (nama anak saya). Suami nyebutkan dirinya ke saya sih abang.. tp lidah ini kelu rasanya manggil abang.
Cuman kalo lagi kesal, sy manggilnya gendut. Hahahah | waahhh.. maminya bunda sama kaya saya... tp dipikir2 memang aneh ya, sdh berpuluh2 tauh menikah masih canggung manggil, hahahhaaa.. semoga rumah tangga dan bunda bisa seperti rumah tangga mami bunda, hingga ajal memisahkan, aamiin
---------- Post added at 09:21 ---------- Previous post was at 09:15 ----------
Replying to:
sebenarnya tergantung kebiasaan saja bunda...
menginggat bunda dahulu sebelum menikah terbiasa dengan panggilan "kak" pada suami,
dan setelah menikah tentunya panggilan itu juga seharusnya ikut naik "tahta".
selama ini bunda merasa aneh karena bunda dan pasangan belum membiasakan diri dengan satu panggilan khusus setelah menikah.
untuk membuat pernikahan yang indah ini menjadi lebih istimewa,
bunda bisa mencoba memulainya dengan memanggil suami seperti anak memanggilnya "ayah".
biasanya itu lebih mudah dari pada harus membuat panggilan baru yang terasa janggal.
jangan sedih...
karena jika bunda berusaha untuk memulainya,
Insya Allah akan ada hasil yang manis.
pada dasarnya rumah tangga itu sebenarnya tidak tergantung pada panggilan sayang pada pasanganyanya apa,
namun yang terpenting kedua belah pihak bisa mengerti dan merasa nyaman, itu sudah cukup.
karena tidak sedikit pasangan yang terlihat mesra di luar namun ternyata didalamnya penuh kemelut...
dan tidak jarang pula pasangan yang terlihat cuek dan kurang romantis malah bertahan sampai ajal memisahkan. Wallahu A'lam Bishawab
| ih, komentar bunda "nyess" bgtt. yg penting masing2 merasa nyaman. jd inget, saya pernah nunjukin artikel ttg pernikahan ke suami, suami bilang "jgn sama2in pernikahan kita sama pernikahan org. yg jalanin kita sendiri. kita yg lebih tau enak, nyaman dan baiknya seperti apa" kurang lebih ky gt bun
---------- Post added at 09:22 ---------- Previous post was at 09:21 ----------
Replying to:
BUKU INI BANYAK DICARI. | bun, kalo mau ngiklan ada tarifnya looo.. hehehee
| Silakan daftar untuk menulis pesan :-) |
Topik yang mirip 
