| Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami. | | | | Kenapa anak harus belajar bahasa asing dari kecil?
Bun, sebenarnya baik gak sih ngajarin anak bahasa asing dari sejak kecil???
Aku pernah baca suatu artikel, katanya justru membuat anak jadi susah bicara karena dia bisa bingung mana bahasa yang harus digunakan. Apalagi kalau bahasa Indonesia saja belum lancar.
Tapi, tadi aku juga baca di laman merries.co.id, justru dengan memperkenalkan bahasa asing dari kecil bisa membantu perkembangan terkait keterampilan kognitif, sains dan kreativitas. Selain itu, mereka juga akan memiliki kemampuan otak yang lebih baik dari anak yang hanya bisa bahasa Indonesia saja.
Bunda setuju ga? Kemampuan bahasa asing anak bunda bagaimana? Sumber
Thread lain yang berhubungan:
IbuHamil.com - komunitas ibu hamil terbesar di Indonesia | | | | | Location: Tempat Terindah
Posts: 1,413
| |
Replying to:
Bun, sebenarnya baik gak sih ngajarin anak bahasa asing dari sejak kecil???
Aku pernah baca suatu artikel, katanya justru membuat anak jadi susah bicara karena dia bisa bingung mana bahasa yang harus digunakan. Apalagi kalau bahasa Indonesia saja belum lancar.
Tapi, tadi aku juga baca di laman merries.co.id, justru dengan memperkenalkan bahasa asing dari kecil bisa membantu perkembangan terkait keterampilan kognitif, sains dan kreativitas. Selain itu, mereka juga akan memiliki kemampuan otak yang lebih baik dari anak yang hanya bisa bahasa Indonesia saja.
Bunda setuju ga? Kemampuan bahasa asing anak bunda bagaimana? Sumber | Setuju, aku sendiri multilingual dan untuk keluarga ku rata rata trilingual, kelak buat anakku pun minimum 4 bahasa. Belajar bahasa asing setahu aku memang akan membuat anak lebih kreatif dan daya ingat jauh lebih kuat ( jangan heran otak anak2 itu daya serapnya tinggi ) kalaupun bingung bahasa mungkin cara pengajaran yang berbeda. Usahakan jika mau mengajarkan bahasa asing, satu orang tua menggunakan bahasa ibu, yang lain berkomunikasi menggunakan bahasa asing. Ngak mesti bahasa asing sebenarnya, misalkan orang tua beda bahasa ( contoh yang 1 jawa, yang 1 sunda ) bisa tu ngenalin bahasa masing masing ke anak. Kalau bahasa Asing ( contohnya inggris ) kelak akan menjadi kebutuhan penting di masa yang akan datang di mana rata rata pekerjaan mengharuskan bisa berbahasa inggris, tapi ya itu bisa di ajarkan nanti jika anak sudah berusia 3-4 tahun, yang jelasnya sih bertahap.
The future belongs to those who believe in the beauty of their dreams. | | | |
Replying to:
Setuju, aku sendiri multilingual dan untuk keluarga ku rata rata trilingual, kelak buat anakku pun minimum 4 bahasa. Belajar bahasa asing setahu aku memang akan membuat anak lebih kreatif dan daya ingat jauh lebih kuat ( jangan heran otak anak2 itu daya serapnya tinggi ) kalaupun bingung bahasa mungkin cara pengajaran yang berbeda. Usahakan jika mau mengajarkan bahasa asing, satu orang tua menggunakan bahasa ibu, yang lain berkomunikasi menggunakan bahasa asing. Ngak mesti bahasa asing sebenarnya, misalkan orang tua beda bahasa ( contoh yang 1 jawa, yang 1 sunda ) bisa tu ngenalin bahasa masing masing ke anak. Kalau bahasa Asing ( contohnya inggris ) kelak akan menjadi kebutuhan penting di masa yang akan datang di mana rata rata pekerjaan mengharuskan bisa berbahasa inggris, tapi ya itu bisa di ajarkan nanti jika anak sudah berusia 3-4 tahun, yang jelasnya sih bertahap. | Oh gitu ya bun...
Si kecil udah umur berapa? udah bisa bahasa apa aja?
| | |
Jadi ingat mamaku , bisa banyak sekali bahasa dialek, Kong Hu, Mandarin, Hokian, Khe, Indonesia, tio chu
anaknya cuma bisa bahasa Indonesia, Inggris (meski les di Lia, tapi tetap katro juga) , Hokian (dulu fasih) tapi sampai disekolah, SD kelas 4, penggunaan bahasa Ibu dilarang, kita diwajibkan hanya memakai bahasa Indonesia di sekolah, tanya mengapa tanya mengapa ?
PS : sampai sekarang saya tidak mengerti apa tujuan dari kebijaksanaan tersebut, mencotoh dari negara tetangga, mereka fasih sekali bahasa Mandarin, Inggris, Melayu.
Untunglah kalau kebijaksanaan tersebut sudah dihapuskan, karena mencintai Bahasa Indonesia bukan berarti tidak boleh belajar bahasa asing, sama seperti mempercayai agama dengan keyakinan kuat, bukan berarti tidak boleh membaca baca kisah dari agama lain, IMO.
maaf ya bun kalau sedikit OOT, karena bagi saya bahasa itu sangat penting, karena banyak yang sangat pintar disini, tapi mengalami kendala saat ke Luar.
| | |
maaf ya OOT mulu
tapi masih menyoal bahasa kok,
anak ku masih baru four month sih, cieeelee inggris British-nya keluar hehe
jadi masih agak lama kayanya untuk mengenalkan bahasa asing, bahasa lokal aja blm bisa masih Ouuhh Aahhh gkgkgk,,,bruumppp gtu doang yg artinya jga cuma dia sndiri yg ngerti.
Dalam sanubari aku yg paling dalam, aku tuh takut anakku nanti mlh bahasanya kasar, wlopun kita biasakan untuk bertutur bahasa yg baik, tpi lingkungan diluar rumah kan g bisa dikontrol apalagi klo udah msuk sekolah dan bergaul, soalnya ponakan aku dirumahnya ayah sama ibunya tutur bahasa halus, tpi semenjak masuk sekolah SD,,bnyak tmn nya yg bahasanya kasar, kadang manggil tmnnya sendiri dengan sebutan hewan,,klo mnrut bunda cara apa supaya anak jangn sampe "terkontaminasi" pergaulan yg kurang bagus bunda...khususnya masalah bahasa tadi
| | |
Saya rencana mau lesin anak bahasa itu kira2 kelas 1 sd... tp bagus jg kalo dr balita
| | |
Yang hebat tuh plus salut sama bocah2 ostrali , jago2 banget bahasa inggris. Hahahahha..... . Maaf gak nyambung.
| | |
aku rancananya konsentrasi ke bahasa indonesia yg baik dan benar dulu sampai umur 3 tahun terus setelahnya bahasa inggris full......misalnya memungkinkan sd ditambah bahasa mandarin apa pas smp....tapi kalo anaknya mau sih......yg pasti bahasa indonesia dan inggris harus dikuasai dengan baik dan benar...dan bisa ngomong 22nya ngga pake dicampur campur
| | |
babyku skrg umur 2th . udh mulai aku perkenalkan bhs inggris . nama hewan , buah , kendaraan , benda2 sekitar . dia sih ngikutin . meskipun umur masih 2th , tapi bicaranyaa udh jelas . jarang ada yg cadel . makanyaa aku manfaatin masa2 ini utk terlatih bicara bhs. inggris . karna daya tangkapnyaa sangat bagus diusia segini .
kalo untuk nyanyian , anakku lebih suka lagu2 timur tengah gitu (sama kayak mamanyaa) , jadi kalo aku dengerin musik arab , dia malah ngikutin juga nyanyi2 pake bhs. arab .
MAJULAH Tanpa MENYINGKIRKAN orang lain
NAIKLAH TINGGI Tanpa MENJATUHKAN orang lain
dan BERBAHAGIALAH Tanpa MENYAKITI orang lain | | | |
Replying to:
Jadi ingat mamaku , bisa banyak sekali bahasa dialek, Kong Hu, Mandarin, Hokian, Khe, Indonesia, tio chu
anaknya cuma bisa bahasa Indonesia, Inggris (meski les di Lia, tapi tetap katro juga) , Hokian (dulu fasih) tapi sampai disekolah, SD kelas 4, penggunaan bahasa Ibu dilarang, kita diwajibkan hanya memakai bahasa Indonesia di sekolah, tanya mengapa tanya mengapa ?
PS : sampai sekarang saya tidak mengerti apa tujuan dari kebijaksanaan tersebut, mencotoh dari negara tetangga, mereka fasih sekali bahasa Mandarin, Inggris, Melayu.
Untunglah kalau kebijaksanaan tersebut sudah dihapuskan, karena mencintai Bahasa Indonesia bukan berarti tidak boleh belajar bahasa asing, sama seperti mempercayai agama dengan keyakinan kuat, bukan berarti tidak boleh membaca baca kisah dari agama lain, IMO.
maaf ya bun kalau sedikit OOT, karena bagi saya bahasa itu sangat penting, karena banyak yang sangat pintar disini, tapi mengalami kendala saat ke Luar. | Setuju banget bu, kita harus mulai mempersiapkan pendidikan yang baik, salah satunya bahasa untuk masa depan anak. Jadi, jika anak kita pergi ke luar negeri atau sekolah disana, bisa berkomunikasi dengan baik ---------- Post added at 10:12 ---------- Previous post was at 10:10 ----------
Replying to:
maaf ya OOT mulu
tapi masih menyoal bahasa kok,
anak ku masih baru four month sih, cieeelee inggris British-nya keluar hehe
jadi masih agak lama kayanya untuk mengenalkan bahasa asing, bahasa lokal aja blm bisa masih Ouuhh Aahhh gkgkgk,,,bruumppp gtu doang yg artinya jga cuma dia sndiri yg ngerti.
Dalam sanubari aku yg paling dalam, aku tuh takut anakku nanti mlh bahasanya kasar, wlopun kita biasakan untuk bertutur bahasa yg baik, tpi lingkungan diluar rumah kan g bisa dikontrol apalagi klo udah msuk sekolah dan bergaul, soalnya ponakan aku dirumahnya ayah sama ibunya tutur bahasa halus, tpi semenjak masuk sekolah SD,,bnyak tmn nya yg bahasanya kasar, kadang manggil tmnnya sendiri dengan sebutan hewan,,klo mnrut bunda cara apa supaya anak jangn sampe "terkontaminasi" pergaulan yg kurang bagus bunda...khususnya masalah bahasa tadi | Kalau aku sih, biasanya terus memberi penjelasan mana bahasa yang baik dan boleh dipergunakan dan mana yang nggak boleh... ---------- Post added at 10:14 ---------- Previous post was at 10:12 ----------
Replying to:
Saya rencana mau lesin anak bahasa itu kira2 kelas 1 sd... tp bagus jg kalo dr balita | Banyak kok paud yang sudah mulai memperkenalkan bahasa asing. Dari kosakata yang mudah, seperti warna, berhitung, nama2 hewan, dan masih banyak lagi ---------- Post added at 11:17 ---------- Previous post was at 10:14 ----------
Replying to:
Yang hebat tuh plus salut sama bocah2 ostrali , jago2 banget bahasa inggris. Hahahahha..... . Maaf gak nyambung. | Wajar dong kalau kaya gitu mah
Anak-anak indo juga pasti jago bahasa inggrisnya
| | |
anakku bru berusia 13 bln, bhasa shari" sunda, dia udah ngrti bgt klo aku blang apa, klo aku bcara bhs.indonesia dia jga ngrti, lucu'y klo aku bcara bhs.inggris ekspresi muka'y lucu bgt melongo gtu kya yg bingung smbil mlihat wjah aku... rncana'y sih aku msukin les inggris klo udah sd, klo bhasa lain nnti klo udah smp.. satu-satu dlu klo bhs.inggris'y udah lncar baru bhasa yg lain..
| | |
Bahasa asing baiknya diajari ketika balita .. Waktu ubun", masih lunak , anak" / bayi lebih cepat menyerap informasi daripada anak" yg usianya di atas 5 tahun .. Tapi bukan berarti anak yg sdh besar jadi sulit menyerap informasi , tergantung kemampuan masing" anak ..
Seandainya aku punya anak , aku mau ajarin dia bahasa Jepang wkwk
| | |
Beberapa sepupu aq dr balita sudah diajarkan bilingual atau multilingual bun, dan daya serap otak mreka jadi lebih cepat akan kata2 baru bahkan sampai uda pada kuliah..
Jd mnurut aq, malah sbaiknya kalau mw diajarkan untuk fasih lebih dr 1 bahasa, dibiasakan sedini mungkin.
baru nemuin, orang ganti signature lebih sering dari minum obat | | | |
Replying to:
anakku bru berusia 13 bln, bhasa shari" sunda, dia udah ngrti bgt klo aku blang apa, klo aku bcara bhs.indonesia dia jga ngrti, lucu'y klo aku bcara bhs.inggris ekspresi muka'y lucu bgt melongo gtu kya yg bingung smbil mlihat wjah aku... rncana'y sih aku msukin les inggris klo udah sd, klo bhasa lain nnti klo udah smp.. satu-satu dlu klo bhs.inggris'y udah lncar baru bhasa yg lain.. | Wah, pasti lucu banget
Bahasa daerah juga penting. Jangan sampai anak lupa dengan bahasa asalnya sendiri. Sekarang banyak loh anak-anak yang justru nggak ngerti bahasa daerah
| | |
Penting banget tapi ga bisa sekaligus dikenalin...
Kayak anakku yang pertama, jadi bingung mungkin dengerin yang mana, jǟϑî lambat bicara, 2,5th baru bisa bicara tapi udah langsung lancar, kemungkinan selama ini cuma ϑisimpan ϑî otak, sekalinya keluar.. jadi loss.. alias cerewet haha...
| Silakan daftar untuk menulis pesan :-) |