Tips meredakan nyeri pada pinggang

Usir Nyeri Pinggang
Saat Hamil Mungkin ini sukar untuk
ditolak. Tapi, untuk
mengurangi pegal dan nyeri di
pinggang, sendi melunak saat
hamil bisa disiasati, kok! Perubahan hormonal, terus
terjadi sepanjang masa
kehamilan. Hal ini kadang-
kadang mengganggu
kenyamanan ibu hamil.
Sebaiknya Anda jangan marah dulu dengan si hormon
ini. Sebab, tujuan setiap
perubahan kondisi hormon
selama hamil adalah demi
menjaga kehamilan itu
sendiri, hingga menyiapkan kelancaran proses persalinan
kelak. Salah satu yang sering
dialami ibu hamil saat
memasuki trimester ketiga
adalah rasa nyeri yang mudah
muncul, terutama di punggung,
belakang pinggang, panggul, hingga tungkai kaki. Meningkatnya
hormon. Rupanya, memasuki trimester ketiga kehamilan
atau sejak kehamilan
memasuki usia 7 bulan,
hormon estrogen dan relaksin
dalam tubuh meningkat. Salah
satu akibatnya, jaringan otot dan sendi-sendi di tubuh jadi
melunak/lentur. Mengapa kedua hormon
tersebut meningkat? Tak lain
untuk menyiapkan proses
melahirkan. Dengan
melenturnya organ yang akan
dilewati janin, termasuk sendi, maka janin akan melewati
jalan lahirnya dengan mulus. Masalahnya, kelenturan sendi-
sendi ini juga menimbulkan
rasa tak nyaman, seperti rasa
nyeri tadi. Bagaimana tidak.
Membesarnya janin mau tak
mau menambah beban di perut juga pinggang dan
panggul. Padahal, kondisi otot
dan sendi di sekitar pinggang
juga melunak, seakan tak kuat
menahan beban tubuh.
Timbullah rasa pegal, bahkan nyeri. Hadapi dengan tenang. Hanya menyerah saja? Tentu tidak.
Anda perlu tahu cara
menghadapinya: Tak perlu marah dengan
kondisi tak nyaman yang
mungkin muncul. Yakinlah
bahwa perubahan hormon
selama kehamilan pasti
membawa kebaikan bagi Anda dan janin. Selalu perhatikan posisi
tubuh. Jaga agar postur tubuh
tetap tegak, meski perut
terus membusung (jangan
menekuk pinggang ke
belakang). Hindari gerakan-gerakan
menghentak. Lakukan segala
sesuatu dengan lembut, entah
berdiri, berjalan, bangun dari
tidur, bangun dari duduk,
membungkuk, dan sebagainya. Gunakan alas kaki yang sesuai
dengan kenyamanan Anda.
Kalau terganggu dengan alas
kaki berhak tinggi, ya gunakan
hak rendah saja. Lakukan pemijatan lembut di
daerah yang terasa pegal.
Atau, gunakan kompres air
hangat. Lakukan olah tubuh, terutama
peregangan ringan.