Forum Ibu Hamil dan Kehamilan Daftar di IbuHamil.com untuk ikutan diskusi seputar kehamilan

  Forum Ibu Hamil dan Kehamilan > Misc Stuff > Ngobrol Apa Saja

Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami.
  #1  
Old
Angell...   TS 
 
Posts: 569
Default Dosakah menolak HB karna Penyakit !!!

Malam Bunda...
Tadi siang ada temen saya yg cerita dan minta solusi nya.
Berhubung saya ga bisa kasih solusi jadi saya minta bantuan bunda2 semua yg lebih pengalaman.
Jadi gini bun cerita nya ada seorang istri yg sudah memiliki anak dan suami.
Nah menjelang pernikahan yg kesepuluh si suami sakit yg berkepanjangan dan tak kunjung sembuh sampai akhirnya diketahuilah bahwa si suami mengidap HIV AIDS karna sewaktu masih bujang dia suka HB dengan Wanita Malam ( Maaf Pelacur ) bhkan berlanjut sampai menikah masih memiliki kebiasaan itu.
Sekarang kondisi nya si berangsur-angsur membaik tp tetap saja ketergantungan obat.
Setelah di cek beruntung anak2 dan istrinya ga ikutan kena itu penyakit. Kan tau sendiri kalau penyakit HIV itu bisa menular lewat Hubungan badan dll...

Pertanyaan nya adalah dosa ga sih kalau si istri sekarang ga mau HB lg sama suami nya dengan alasan takut tertular itu penyakit ???

Makasih buat bunda yg bersedia menjawab.

Oia 1 lagi yah bund, maaf melenceng dari topik.
Saya ibu menyusui boleh ga si minum vitamin c YouC1000 ???
 
Thread lain yang berhubungan:
  #2  
Old
Echi89...
 
Posts: 588
 
Kalau gak salah gak dosa bund, karena menolak dg alasan takut akan keselamatan dirinya, saat kita sangat capek dan rasa tak sanggup melayani suami saja kita boleh menolaknya, karena alasan sakit. Apalagi yg jelas2 suami sedang mengidap penyakit yg mematikan n bisa menular.

Tapi serba salah si ya namanya istri gak mungkin nolak terus2an juga. Mungkin bisa diatasi dg memakai kondom bun, biar gak nular.

Karena saya belum berpengalaman dlm menyusui jd saya gak bisa komentar bun, hihhi
 
  #3  
Old
Angell...   TS 
 
Posts: 569
 
Replying to: View Post
Kalau gak salah gak dosa bund, karena menolak dg alasan takut akan keselamatan dirinya, saat kita sangat capek dan rasa tak sanggup melayani suami saja kita boleh menolaknya, karena alasan sakit. Apalagi yg jelas2 suami sedang mengidap penyakit yg mematikan n bisa menular.

Tapi serba salah si ya namanya istri gak mungkin nolak terus2an juga. Mungkin bisa diatasi dg memakai kondom bun, biar gak nular.

Karena saya belum berpengalaman dlm menyusui jd saya gak bisa komentar bun, hihhi
Makasih bunda atas jawaban nya. Ga dosa yah.
Itu dia bund sudah 14x suami nya di tolak HB sama dia sekrang dia jd galau sendiri.
Anatara takut tapi kasian suami nya.
 
  #4  
Old
Echi89...
 
Posts: 588
 
Bialangin ketemannya bun, Kalau bisa jangan sering ditolak bund, kasian suaminya, suamikan jg punya hati, kalo terus2an ditolak takutnya dia jadi kepikiran trus malah memperburuk kondisi penyakitnya itu sendiri, lagian itu juga bisa merobek harga dirinya bun. Ntar bukannya dia berusaha sembuh dia malah lari ke psk lg.

Usahakan konsultasi kedokter, gimana cara yg aman buat HB sama pasangan yg mempunyai penyakit menular. Setau saya hal itu bisa dicegah dg kondom.
 
  #5  
Old
Aulia ...
 
Posts: 265
 
dosa atau tidaknya kalau masalah ini saya tidak berani jawab ya bun,cuma yg jadi pikiran saya,namanya laki2 pasti pengen sekali hasrat untuk itu tecapai,tapi istri tidak mau memberi karena takut tertular,sdgkan dia si suami waktu bujang suka jajan dan sampai menikah jg suka jajan..akhirnya suami dapat HIV.
kl istrinya menolak terus si suami akan jajan lagi di luar ya bun...
tidak menutup kemungkinan terjadi seperti itu.
mereka suami istri,rumah tangga,tapi jajan nya di luar. astagfirullah..
serbah salah jg ya,mau nya suami di tuntun ke jalan yg benar,tapi karena penyakitnya itu dan hasrat yg dia inginkan tidak tercapai oleh istrinya(tdk mau memberi) suami berzina terus dengan wanita di luaran sana..
aduhh rumah tangga seperti apa itu bun..
setahu saya yg namanya rumah tangga,memberikan kedamaian,kesenangan bagi setiap pasangannya.dan menjalankan tugas setiap masing2 mereka yg allah wajibkan.. tapi kl itu sudah tidak tercipta lagi,lebih baik udahin aja bun.. kita sebagai istri tapi tidak menjalankan kewajiban istri sebagai mana mestinya walaupun itu alasan nya.. tinggal satu atap tapi jajan di luar,naudzubillah mindzalik..
semoga suami nya bisa tahan dgn hasrat nya,dan tidak melakukan zina d luar sana walaupun istri menolak..

---------- Post added at 21:36 ---------- Previous post was at 21:22 ----------

Replying to: View Post
Kalau gak salah gak dosa bund, karena menolak dg alasan takut akan keselamatan dirinya, saat kita sangat capek dan rasa tak sanggup melayani suami saja kita boleh menolaknya, karena alasan sakit. Apalagi yg jelas2 suami sedang mengidap penyakit yg mematikan n bisa menular.

Tapi serba salah si ya namanya istri gak mungkin nolak terus2an juga. Mungkin bisa diatasi dg memakai kondom bun, biar gak nular.

Karena saya belum berpengalaman dlm menyusui jd saya gak bisa komentar bun, hihhi
hati2 bunda echi kalau menjawab suatu hukum yg ada kaitannya dengan agama.jangan hanya pendapat sj ya tapi harus berdasarkan dalil nya juga.itu kalau agama islam ya..
ini bun saya copas semoga membantu..masalah menolak HB ketika kita capem,boleh atau tdk??

Pertanyaan:
Apakah berdosa bila seorang istri menolak ajakan suami untuk ber -jima’ karena istri sedang capek dan mengantuk? Penyebabnya kelelahan itu adalah karena suami terlalu sering mengajak ber- jima’ sehingga memforsir tenaga istri.
Jawaban:
Saudariku, suami yang selalu mengajak istrinya untuk berhubungan menunjukkan bahwa dia sayang kepada istrinya. Kebutuhan suami terhadap istri memang sangat besar, sehingga hendaknya Saudari menyadari hal itu.
Apalagi, wanita yang usianya masih muda setiap bulannya ada waktu haid, dan setelah melahirkan pun sang wanita membutuhkan “cuti” dari suaminya selama kurang lebih 40 hari karena syariat Islam melarang suami menggauli istrinya dalam kondisi tersebut. Belum lagi bila istri sakit atau ada uzur lain, dan juga suami yang sering keluar rumah karena mencari nafkah dan sebab-sebab yang lainnya.
Jika Saudari menolak permintaannya karena capek atau mengantuk, sedangkan suami hanya punya satu istri, maka kesalahan ada di pihak isri, karena suami tidak boleh melampiaskan kesenangannya kecuali kepada istri atau budaknya, sebagaimana disebutkan dalam surat Al-Mukminun ayat 6.
Selanjutnya, bagaimana seharusnya istri bila diajak oleh suaminya? Perhatikan hadits di bawah ini.
Dari Thalqu bin Ali, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ﺇِﺫَﺍ ﺍﻟﺮَّﺟُﻞُ ﺩَﻋَﺎ ﺯَﻭْﺟَﺘَﻪُ ﻓَﻠْﺘَﺄْﺗِﻪِ ﻭَ ﺇِﻥْ ﻛَﺎﻧَﺖْ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﺘَّﻨُّﻮْﺭِ
“Apabila seorang suami mengajak istrinya untuk berkumpul hendaknya wanita itu mendatanginya sekalipun dia berada di dapur.” (HR. Tirmidzi: 4/387; dinilai shahih oleh Al-Albani dalam Shahih At-Targhib : 2/199)
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ﻻَ ﻳَﺤِﻞُّ ﻟِﻠْﻤَﺮْﺃَﺓِ ﺃَﻥْ ﺗَﺼُﻮْﻡَ ﻭَ ﺯَﻭْﺟُﻬَﺎ ﺷَﺎﻫِﺪٌ ﺇِﻻَّ ﺑِﺈِﺫْﻧِﻪِ
“Tidak halal bagi wanita untuk berpuasa (sunnah) sedangkan suaminya berada di rumah, kecuali dengan izinnya.” (HR. Bukhari: 16/199)
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ﺇِﺫَﺍ ﺩَﻋَﺎ ﺍﻟﺮَّﺟُﻞُ ﺍِﻣْﺮَﺃَﺗَﻪُ ﺇِﻟَﻰ ﻓِﺮَﺍﺷِﻪِ ﻓَﺄَﺑَﺖْ ﻏَﻀْﺒَﺎﻥَ ﻋَﻠَﻴْﻬَﺎ ﻟَﻌَﻨَﺘْﻬَﺎ ﺍَﻟْﻤَﻶﺋِﻜَﺔُ ﺣَﺘﻰَّ ﺗُﺼْﺒِﺢَ
“Apabila suami mengajak istrinya ke tempat tidurnya lalu istri enggan sehingga suami marah pada malam harinya, malaikat melaknat sang istri sampai waktu subuh.” (HR. Bukhari: 11/14)
Sumber: Majalah Mawaddah, Edisi 12, Tahun 1, Jumadil Tsaniyah-Rajab 1429 H (Juli 2008).

jadi kalau capek pun kita tetap ndak bisa menolak ajakan suami bun..apa lagi kan dia hanya punya 1 istri,kalau 4 sihhh kagak masalah..heehhehe..
maaf bun^^
 
  #6  
Old
elisar...
 
Posts: 456
 
Utk keselamatan istri, dlm islam diperbolehkan. apalg ini menyangkut penyakit yg mbahayakan..
 
  #7  
Old
Echi89...
 
Posts: 588
 
Iya bund makasih penjelasannya. Saya juga gak main2 soal agama bund. Saya tau kita gak boleh menolak sm ajakan suami kalau kita masih baik2 saja. Tapi kan yg sedang saya bicarakan sama bunda angela yg menyebakan mudharat bund. Karena kalau melakukan hub ada kemungkinan istri jadi sakit. Bukankah kewajiban suami juga memaklumi istrinya yg cuma manusia, dan saya rasa jika suaminya pun pintar agama pasti akan mengampuni istrinya yg tidak akan menyebabkan istri berdosa. Lain hal istri menolak tanpa alasan yg jelas ataupun tepat. Saya tidak menjawab dg sembarangan n tanpa dalil bund. Dan baca lagi komen saya, saya bilang dg alasan sakit bukan cuma mengantuk atau capek biasa.

Sekali lagi terimakasih bunda yg lebih dalam ilmu agamanya.
 
  #8  
Old
Armila...
 
Location: Banjarmasin
Posts: 757
 
Kalau dari bujang dia keinfeksinya gak mungkin istrinya gak kena bun, kecuali dia kena infeksi itu baru2 aja ... tapi syukurlah kalo si istri dan anak gak kena, nauzubillah ... mungkin boleh ya melayani tapi pake kond**.
Atau silahkan si istri konsultasi kepada yg lebih paham agama.
 
Lebih baik sibuk nambah bekal buat diakhirat, sibuk bertobat dan sibuk belajar lebih banyak ilmu agama daripada sibuk ngurusin orang lain dan sibuk mencari kesalahan orang lain.
  #9  
Old
ummi k...
 
Location: di persingahan
Posts: 4,357
 
coba konsultasikan pada ustad atau yang lebih memahami masalah fiqih ini, karena hukum itu tidak bisa dirasa-rasa aja, karena dalam islam juga ada aturan yang membela wanita dalam hal ini..... misalkan hal-hal yang diperbolehkan untuk menuntut pasakh bagi istri untuk suami...
 
  #10  
Old
Angell...   TS 
 
Posts: 569
 
Replying to: View Post
Bialangin ketemannya bun, Kalau bisa jangan sering ditolak bund, kasian suaminya, suamikan jg punya hati, kalo terus2an ditolak takutnya dia jadi kepikiran trus malah memperburuk kondisi penyakitnya itu sendiri, lagian itu juga bisa merobek harga dirinya bun. Ntar bukannya dia berusaha sembuh dia malah lari ke psk lg.

Usahakan konsultasi kedokter, gimana cara yg aman buat HB sama pasangan yg mempunyai penyakit menular. Setau saya hal itu bisa dicegah dg kondom.
Iya bund mngk ny skrng dia lg bngung.
Mungkin kondom bisa mwngurangi resiko nya x yh bun tp tidak menutup kemungkinan akan tertular.
Makasih info nya bund.
 
  #11  
Old
Aulia ...
 
Posts: 265
 
Replying to: View Post
Iya bund makasih penjelasannya. Saya juga gak main2 soal agama bund. Saya tau kita gak boleh menolak sm ajakan suami kalau kita masih baik2 saja. Tapi kan yg sedang saya bicarakan sama bunda angela yg menyebakan mudharat bund. Karena kalau melakukan hub ada kemungkinan istri jadi sakit. Bukankah kewajiban suami juga memaklumi istrinya yg cuma manusia, dan saya rasa jika suaminya pun pintar agama pasti akan mengampuni istrinya yg tidak akan menyebabkan istri berdosa. Lain hal istri menolak tanpa alasan yg jelas ataupun tepat. Saya tidak menjawab dg sembarangan n tanpa dalil bund. Dan baca lagi komen saya, saya bilang dg alasan sakit bukan cuma mengantuk atau capek biasa.

Sekali lagi terimakasih bunda yg lebih dalam ilmu agamanya.
buuuuuunn

---------- Post added at 04:18 ---------- Previous post was at 04:16 ----------

Replying to: View Post
coba konsultasikan pada ustad atau yang lebih memahami masalah fiqih ini, karena hukum itu tidak bisa dirasa-rasa aja, karena dalam islam juga ada aturan yang membela wanita dalam hal ini..... misalkan hal-hal yang diperbolehkan untuk menuntut pasakh bagi istri untuk suami...
Sqngat setujuh dengan jawaban ummi khanza dan bunda armila...
diskusikan dengan orang yg benar2 paham dalam agama..
 
  #12  
Old
anggra...
 
Posts: 65
 
Tapi kondom pun tidak bisa 100% menjamin keamanan, kondom bisa bocor lho
Trus kalo itu udah masuk vase HIV-AIDS, berciumanpun misal kita sariawan juga bisa nular
Udah sangat bahaya lah
Soalnya sodara aku gitu bund...kena HIV aja blm AIDS, dokter tidak mengijinkan berhb suami istri lho
Yg paling tepat adalah konsultasi Ustad + dokter deh bun, biar clear..
 
  #13  
Old
Angell...   TS 
 
Posts: 569
 
Replying to: View Post
dosa atau tidaknya kalau masalah ini saya tidak berani jawab ya bun,cuma yg jadi pikiran saya,namanya laki2 pasti pengen sekali hasrat untuk itu tecapai,tapi istri tidak mau memberi karena takut tertular,sdgkan dia si suami waktu bujang suka jajan dan sampai menikah jg suka jajan..akhirnya suami dapat HIV.
kl istrinya menolak terus si suami akan jajan lagi di luar ya bun...
tidak menutup kemungkinan terjadi seperti itu.
mereka suami istri,rumah tangga,tapi jajan nya di luar. astagfirullah..
serbah salah jg ya,mau nya suami di tuntun ke jalan yg benar,tapi karena penyakitnya itu dan hasrat yg dia inginkan tidak tercapai oleh istrinya(tdk mau memberi) suami berzina terus dengan wanita di luaran sana..
aduhh rumah tangga seperti apa itu bun..
setahu saya yg namanya rumah tangga,memberikan kedamaian,kesenangan bagi setiap pasangannya.dan menjalankan tugas setiap masing2 mereka yg allah wajibkan.. tapi kl itu sudah tidak tercipta lagi,lebih baik udahin aja bun.. kita sebagai istri tapi tidak menjalankan kewajiban istri sebagai mana mestinya walaupun itu alasan nya.. tinggal satu atap tapi jajan di luar,naudzubillah mindzalik..
semoga suami nya bisa tahan dgn hasrat nya,dan tidak melakukan zina d luar sana walaupun istri menolak..

---------- Post added at 21:36 ---------- Previous post was at 21:22 ----------



hati2 bunda echi kalau menjawab suatu hukum yg ada kaitannya dengan agama.jangan hanya pendapat sj ya tapi harus berdasarkan dalil nya juga.itu kalau agama islam ya..
ini bun saya copas semoga membantu..masalah menolak HB ketika kita capem,boleh atau tdk??

Pertanyaan:
Apakah berdosa bila seorang istri menolak ajakan suami untuk ber -jima’ karena istri sedang capek dan mengantuk? Penyebabnya kelelahan itu adalah karena suami terlalu sering mengajak ber- jima’ sehingga memforsir tenaga istri.
Jawaban:
Saudariku, suami yang selalu mengajak istrinya untuk berhubungan menunjukkan bahwa dia sayang kepada istrinya. Kebutuhan suami terhadap istri memang sangat besar, sehingga hendaknya Saudari menyadari hal itu.
Apalagi, wanita yang usianya masih muda setiap bulannya ada waktu haid, dan setelah melahirkan pun sang wanita membutuhkan “cuti” dari suaminya selama kurang lebih 40 hari karena syariat Islam melarang suami menggauli istrinya dalam kondisi tersebut. Belum lagi bila istri sakit atau ada uzur lain, dan juga suami yang sering keluar rumah karena mencari nafkah dan sebab-sebab yang lainnya.
Jika Saudari menolak permintaannya karena capek atau mengantuk, sedangkan suami hanya punya satu istri, maka kesalahan ada di pihak isri, karena suami tidak boleh melampiaskan kesenangannya kecuali kepada istri atau budaknya, sebagaimana disebutkan dalam surat Al-Mukminun ayat 6.
Selanjutnya, bagaimana seharusnya istri bila diajak oleh suaminya? Perhatikan hadits di bawah ini.
Dari Thalqu bin Ali, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ﺇِﺫَﺍ ﺍﻟﺮَّﺟُﻞُ ﺩَﻋَﺎ ﺯَﻭْﺟَﺘَﻪُ ﻓَﻠْﺘَﺄْﺗِﻪِ ﻭَ ﺇِﻥْ ﻛَﺎﻧَﺖْ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﺘَّﻨُّﻮْﺭِ
“Apabila seorang suami mengajak istrinya untuk berkumpul hendaknya wanita itu mendatanginya sekalipun dia berada di dapur.” (HR. Tirmidzi: 4/387; dinilai shahih oleh Al-Albani dalam Shahih At-Targhib : 2/199)
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ﻻَ ﻳَﺤِﻞُّ ﻟِﻠْﻤَﺮْﺃَﺓِ ﺃَﻥْ ﺗَﺼُﻮْﻡَ ﻭَ ﺯَﻭْﺟُﻬَﺎ ﺷَﺎﻫِﺪٌ ﺇِﻻَّ ﺑِﺈِﺫْﻧِﻪِ
“Tidak halal bagi wanita untuk berpuasa (sunnah) sedangkan suaminya berada di rumah, kecuali dengan izinnya.” (HR. Bukhari: 16/199)
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ﺇِﺫَﺍ ﺩَﻋَﺎ ﺍﻟﺮَّﺟُﻞُ ﺍِﻣْﺮَﺃَﺗَﻪُ ﺇِﻟَﻰ ﻓِﺮَﺍﺷِﻪِ ﻓَﺄَﺑَﺖْ ﻏَﻀْﺒَﺎﻥَ ﻋَﻠَﻴْﻬَﺎ ﻟَﻌَﻨَﺘْﻬَﺎ ﺍَﻟْﻤَﻶﺋِﻜَﺔُ ﺣَﺘﻰَّ ﺗُﺼْﺒِﺢَ
“Apabila suami mengajak istrinya ke tempat tidurnya lalu istri enggan sehingga suami marah pada malam harinya, malaikat melaknat sang istri sampai waktu subuh.” (HR. Bukhari: 11/14)
Sumber: Majalah Mawaddah, Edisi 12, Tahun 1, Jumadil Tsaniyah-Rajab 1429 H (Juli 2008).

jadi kalau capek pun kita tetap ndak bisa menolak ajakan suami bun..apa lagi kan dia hanya punya 1 istri,kalau 4 sihhh kagak masalah..heehhehe..
maaf bun^^
Bunda aulia : yg suka jajan cm suami nya aja nah pas kena penyakit itu baru si suami tobat.
Kondisinya udh sehat cm aja virus di dlm tbuh nya tetep ga bisa ilang jd dia ketergabtungan obat bund.
Nah pas tobat si istrinya yg jd takut ketular krna setelah di cek istri dan anak nya negativ.

---------- Post added at 09:28 ---------- Previous post was at 09:27 ----------

Replying to: View Post
Utk keselamatan istri, dlm islam diperbolehkan. apalg ini menyangkut penyakit yg mbahayakan..
Kalau diperbolehkan menolak berkali2 jg boleh bund ?

---------- Post added at 09:34 ---------- Previous post was at 09:28 ----------

Replying to: View Post
Kalau dari bujang dia keinfeksinya gak mungkin istrinya gak kena bun, kecuali dia kena infeksi itu baru2 aja ... tapi syukurlah kalo si istri dan anak gak kena, nauzubillah ... mungkin boleh ya melayani tapi pake kond**.
Atau silahkan si istri konsultasi kepada yg lebih paham agama.
Nah wktu sakit kemaren seluruh uang tabungan, dll habis untuk berobat.
Sekarang suaminya cm bisa nebus obat doang tanpa konsul sma dokter.
Kalau kata suster si tetp aja bu kalau kontak secara langsung tidak menutup kemunhkinan ibu jg akan kena gitu kata nya.
Bhkan peralatan bekas pakai nya aja msih ada virus itu bund ga bisa di bunuh dengan apa pun jika sudah nempel ke benda2 cuma dia mati dengan sendirinya 2 x 24 jam.
Smpai sekrang pun blm ada obat untuk membunuh virus itu paling ditidur kan aja.
Mungkin ada bunda lain yg lbih paham, tolong dikoreksi.

---------- Post added at 09:37 ---------- Previous post was at 09:34 ----------

Replying to: View Post
coba konsultasikan pada ustad atau yang lebih memahami masalah fiqih ini, karena hukum itu tidak bisa dirasa-rasa aja, karena dalam islam juga ada aturan yang membela wanita dalam hal ini..... misalkan hal-hal yang diperbolehkan untuk menuntut pasakh bagi istri untuk suami...
Saya jg bilang gtu konsultasikan aja sma yg lbih paham agama.
Tpi dia ragu bund, kata nya malu kalau smapai orang2 yg krnal dia tau penyakit suaminya.
Takut dijauhi or dimusuhin sma orng.

---------- Post added at 09:40 ---------- Previous post was at 09:37 ----------

Replying to: View Post
Tapi kondom pun tidak bisa 100% menjamin keamanan, kondom bisa bocor lho
Trus kalo itu udah masuk vase HIV-AIDS, berciumanpun misal kita sariawan juga bisa nular
Udah sangat bahaya lah
Soalnya sodara aku gitu bund...kena HIV aja blm AIDS, dokter tidak mengijinkan berhb suami istri lho
Yg paling tepat adalah konsultasi Ustad + dokter deh bun, biar clear..
Iya bunda kata suster kalau obu sudah negativ sebaiknya jangan soalnya wlau pakai kondom jg jangan soalnga tidak menutup kemungkinan akan tertular.
Sekrang setelah ketergantungan obat suami nya jd bersikp seperti anak kecil.
Dia cm curhat sma sya doang bund percaya nya takut klo dia cerita ke tempat lain dia mlh di jauhin orng.
 
  #14  
Old
sunny9...
 
Posts: 28
 
Jangan dl deh bun mending konsultasi dl k orang yng paham agama dan medis soalnya ini mudharatnya besar bun ...
 
  #15  
Old
thessa...
 
Location: bandung
Posts: 397
 
bingung juga ya klo soal begini ..
secara penyakitnya bkn penyakit sembarangan..
klo saya udah pngn pisah aja mngkin .. bkn krna ga mau nerima apaadanya suami, tapi sulit untuk memaafkan kebiasaan jajan diluar itu
nauzubillahimindzalik..
semoga ada jalan yang terbaik untuk ibu yang punya masalah ..
 
Silakan daftar untuk menulis pesan :-)


Topik yang mirip
Thread Thread Starter Forum Replies Post Terakhir
Dsog menolak usulan VBAC-ku ... duerrrr -- Diskusi Umum 15
Dosakah aku dengan pernikhan ku? -- Ngobrol Apa Saja 5
bidan menolak saya, saya takut bgttt bund (indri gunanto) -- Diskusi Umum 18
hasil TP (+), karna hamil atau mungkin karna ada kista??? -- Diskusi Umum 3
Dosakah menyembunyikan masalah keluarga dari suami.....??? -- Ngobrol Apa Saja 13


Zona waktu GMT +7. Waktu saat ini adalah 12:52.


IbuHamil.com - Forum Informasi Kehamilan
Forum diskusi kehamilan dan komunitas ibu hamil terbesar di Indonesia
© 2024 IbuHamil.com