gini bun, kita tau kalo istri itu milik suami, dan suami milik ibunya,
tapi..... mertua matre jaman skrg berfikir bahwa milik itu artinya seluruh harta anak laki lakinya itu miliknya, padahal salah bun,
istri milik suaminya tapi harta istri bukan harta suami,
begitupun suami milik ibunya tapi harta suami bukan harta ibunya,
karna milik itu artinya taat dan patuh, misalnya seorang istri tidak boleh berdandan dan keluar rumah dia harus patuh.
begitupun amak laki laki diminta tolong betulkan genteng harus patuh.
apalagi mertua yg masih punya suami, ingatlah wahai istri milik suaminya.
berarti istri masih dalam tanggungan suaminya, bukan anak laki lakinya.
ku sedang hamil anak laki laki, dan ku sudah janji pada diriku sendiri aku tidak akan sematre itu menguasai harta anakku, terlebih jika ia telah menikah.
sebagai orangtua kita harus punya perasaan juga sama anak.
kalo dikasih alhamdulillah, ga dikasih jgn nuntut aneh aneh, dia kan juga punya masa depan, masa apabila kita meninggal dia jd susah hidupnya.
ku mau jd mertua perempuan yg baik bagi menangu perempuan