Copas > Referensi untk caLon OrgTua

# Memberi Nama Anak Sesuai Sunah Nabi
#
Assalamu’alaikum Warahmatullahi
Wabarakatuh
ﺑﺴــــــــــــــــــــــﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﺮﺣﻤﻦ ﺍﻟﺮﺣﻴﻢ
Memberi nama anak dengan nama yg baik,
indah & keren adalah kewajiban orang tua.
Karna nama adalah doa.
Namun banyak orang tua yg bingung ketika
hendak memberi nama kepada anaknya.
Mereka sering bertanya: Bagaimana
seharusnya memberi nama anak?
Bagaimana memberi nama anak sesuai
dengan ajaran agama Islam?
Salah satu cara untuk memberi nama yg
baik dan sesuai dengan ajaran agama Islam
adalah memberi nama anak sesuai dengan
sunah Nabi.
Pertanyaannya sekarang adalah:
Bagaimana sih memberi nama anak yg sesuai
dengan sunah Nabi itu?
Berikut ini adalah tuntunan Nabi dalam
memberi nama anak:
1 . Memberi nama anak kita dengan Abdullah
dan Abdurrahman.
Rasulullah Saw. bersabda, “Sesungguhnya
nama yang paling dicintai Allah adalah
Abdullah dan Abdurrahman.” (HR. Muslim)
Hadist tersebut mengajarkan kepada kita
bahwa se baik2 nama yg paling disukai Allah
adalah Abdullah & Abdurrahman.
Untuk itu, agar nama anak Anda dicintai
Allah dan sesuai sunah Nabi, namai anak
Anda dengan Abdullah atau Abdurrahman.
Atau, jika ingin nama yg agak variatif,
setidaknya sisipkanlah nama ini ke dalam
nama yg Anda inginkan.
2 . Menggunakan nama2 yg menunjukan
penghambaan dari nama2 Allah.
Seperti Abdussalam, Abdul Aziz, Abdul
Jabbar dll.
3 . Memberi nama anak kita dengan nama2
Nabi & Rasul. Dengan harapan, anak kita
nanti memiliki akhlak yg mulia seperti halnya
para Nabi.
Contohnya adalah:
memberi nama anak dengan nama
Muhammad, Ibrahim, Sulaiman dll
4 . Memberi nama anak kita dengan nama
orang2 muslim yg shalih terutama nama para
sahabat Rasul. Seperti Abu Bakar, Ustman,
Ali, dll.
5 . Memberi nama anak kita dengan sifat2
yg baik. Dengan harapan, anak kita nantinya
memiliki sifat yg baik seperti halnya nama
mereka.
Contohnya adalah: Khairunnisa’ (Sebaik-
baiknya wanita), Ahla (Manis), Azka (paling
suci) dll
# Larangan2 dalam memberi nama:
Ada beberapa larangan yg perlu
diperhatikan dalam memberi nama seorang
anak. Diantaranya adalah sebagai berikut:
1 . Tidak boleh menggunakan nama yg
bermakna penghambaan kepada selain Allah.
Karna nama ini bisa menjerumuskan kedalam
kesyirikan.
Contoh
Abdul Qamar (Hamba Bulan),
Abdun Nar (Hamba Api),
Abdun Naas (Hamba Manusia)
Dll
2 . Tidak boleh memberi nama2 bayi dengan
nama
Malikul Muluk (Rajanya Raja), sulthanus
salathin, dan sejenisnya.
Karna nama2 tersebut hanya berhak
disandang oleh Allah.
3 . Tidak boleh menggunakan nama2 Allah
dengan penambaan alif dan lam. Misal al-
malik, al-Khaliq, ar-Rahiim, dan al-Quddus.
Karna nama2 itu hanya pantas untuk Allah.
Adapun jika tanpa alif dan lam, maka
diperbolehkan.
Contohnya adalah: Rahman, Khaliq, Rahiim dll
4 . Tidak boleh memberi nama anak dengan
nama Sayyidul Kul, Sayyidun Naas, dan
Sittul Kul.
Begitu juga memberi nama anak dengan
nama Sayyidu waladi Adam. Karna nama2 itu
hanya pantas disandang Rasulullah Saw.
5 . Tidak boleh memberi nama nama anak
dengan nama berhala yg disembah semisal
Lata, Isaaf, dll
6 . Tidak boleh memberi nama anak dengan
nama yg menjadi ciri khas orang2 kafir.
Contohnya adalah:
George, Yohanes, Kristian, dsb.
7 . Tidak boleh memberi nama anak dengan
nama2 setan seperti Khinzab, Ajda, dsb...
Demikian, semoga bisa menjadi panduan
bagi kita semua dalam memberi nama anak
kita.
Wallahhu a'alm
ﺳﺒﺤﺎﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺍﻟﺤﻤﺪﻟﻞﻩ ﻭﻻ ﺍﻟﻪ ﺍﻻ ﺍﻟﻠﻪ. ﺍﻟﻠﻪ ﺍﻛﺒﺮ
Semoga Bermanfaat dan Semoga tulisan ini
dapat membuka pintu hati kita yg telah lama
terkunci.
Keep spiritt
Keep istiqomah
Keep smille

 

 

terimakasih ya bun atas informasinya, bermanfaat sekali bgi org tua yg sedang mencari nama anaknya, terutama bgi ortu muslim, sm0ga kelak bisa menjadi anak yg patuh trhadap ortu dan agama.

 

 

Sm* bundaaa ..

Aamiin ..

 

 

nama anakq tristan dary abiyyu.termasuk bolehkah bunda?

 

 

@BundaTristan ..
.bOLeh kok bunda ..

 

 

makasih ya bunda chii anna.salam kenal juga dr saya

 

 

.sLm knL jg bun

.itu foto anaknya yy..

 

 

Tq info nya tpi maaf bund penulisan tentang orang kafir alangkah lebih baik nya diperhalus menjadi nama orang non muslim, karena sekarang ini bnyk yg tdk benar2 mendalami islam & langsung memvonis bhwa orang kafir itu orang non muslim alias orang nasrani.Padahal klo ditelaah lagi yg dimaksud orang kafir itu orang yg tdk percaya atau menolak Allah, pdhal semua agama Tuhan nya sama hanya penyebutan nya yg beda.

 

 

Udah disampaikan via ibu ini...