Antara Bahagia, Merasa Bersalah dan Sedih

Assalamualaikum

curhat lg, aq merasa bahagia bisa menikah dan hidup dengan orang yg ku sayang dan suamipun Alhamdulillah kasih sygnya, perhatiannya dan cintanya untukq layaknya cinta seorang ayah dan ibu bagiku.. namun disisi lain aq merasa bersalah karena membuat kedua orang tuaku sedih dan menikah tanpa restunya, harapannya kpdku telah aq hancurkan, Maafkan aq ya Puang dan Mama..

sedih, hatiku amat sedih hrus jauh dr kluarga, tggal berdua dgn suami mgadu nasib dan mencari rezeki ALLAH SWT di kota orang.. btuh kasih syg ibu saat hamil tdk bsa aq rasakan sesekali hya mendengar suara dan kabarnya dri saudari.. Aq tdk dimaafkankah untuk kesalahanku ini.. aq udh mau melahirkan aq butuh ibu dan keluarga..

tempat curhat hya dunia maya dan kdg pandangan orang terhadap kita berbeda2..!!!

 

 

bisa ya menikah tanpa restu ? wali nya siapa bun ? bukannya kalok ayah masih hidup di waliin org lain jd gak sah ya bun
maaf ya bunda kbnyakan nanya

 

 

Maaf ibu, yang saya tangkap ibu menikah tanpa restu orang tua, padahal ortu ibu keduanya masih hidup?

saya kurang mengerti.
maaf, ibu muslim kan ya? jika ibu muslim, sependek pengetahuan saya kan seorang gadis HANYA bisa menikah dibawah restu walinya. lalu suami ibu melakukan akad nikah - perjanjian agung yg maha berat, yg langit pun bergetar ketika diucapkan, itu dengan siapa?

saya yakin bu, kasih sayang ortu tidak akan pernah hilang. semarah apapun pada kita. mungkin hanya ego kita yg perlu sedikit diturunkan untuk berbesar hati meminta maaf dan datang bersimpuh pada orang tua.

ibu, ridho Tuhan ada di telapak kaki orang tua.

 

 

Bunda...alasanya apa..??.kenapa kok ga restui bunda????...

 

 

Sabar ya bun.. Begitulah kalo media sosial itu gak bisa diharapkan seperti yg kita mau.. Ada yg bisa prihatin, ada yg bisa ny cuma nge-judged, ada yg subjektif, ada yg objektif, dll.. Nama ny manusia bun beragam..
Yg penting, kalo masukan ny positif diambil, kalo negatif dibuang..
Smangat bun..

 

 

kakaknya bapakku bund....bok jg hadir tp stlah it pulang..

---------- Post added at 12:41 ---------- Previous post was at 12:37 ----------

bunda2 yg tanya walinya siapa, walinya it kakak kandung bpkq sendiri yaitu Pettaku, bpk hadir waktu akad nikah tp stelah slsai lgsung pulang...

Maaf ya bund, takdir seorang manusia udh digariskan sm ALLAH SWT mgkinlah bgni jlan hidupku satu hal aj yg sllu aq ingat bhw aq gk boleh memandang remeh seseorg tua atau muda smua sama krn kita tdk tau akan hidup kedepannya kita baik atau buruk..
Makasi ya

---------- Post added at 12:43 ---------- Previous post was at 12:41 ----------


Makasi bund, betul bund org yg prnah mglami akan hal susah tidk akan mgrti ttg kesusahan, org yg sllu memandang remeh org lain tdk akan tau cara menghargai org lain jga...

makasi ya bund..

---------- Post added at 12:49 ---------- Previous post was at 12:43 ----------

klw ibuq restui aj bund hya bpk dan nenek puang ajiq bund tpi mereka semua hadir tp tak terucap satu katapun...

alasannya cm ini bund, aq skeluarga keturunannya semua Andi (Sulawesi, Bugis) dan dikeluargaq tdk ada panggilan bapak yg ada itu puang, petta dan ettah, selain itu suamiq bkn suku bugis, tdk pnya pendidikan, org tuanya keduanya udh wafat dan kluarganya agak ambu radul dan aq msh mau dikuliahkan tp aq udh mau nikah drpd kami berdua2an kyak anak remaja skrg lbh baik kami menikahkan bund..!!

 

 

ou gtu maaf ya bun bukan maksudt bunda sini nge judgemen atau apalah . cuma kan bunda cerita nya pas diatas gak lengkap jadinya kita tanya deh . ya emg bner bun hidup itu pilihan kok .
mau orang lain komentar apapun kalok sudah kehendakNYA jg gak bisa diapa apain tapi biasanya nanti kalok cucunya sudah lahir pasti hati nenek dan kakeknya luluh

 

 

tdk direstui mksudnya bund suamiq gk disuka sm puangq...
klw aqsie bund stiap nelpon diajak ngomong jg mlah disuruh plg untuk lahiran ke sulawesi tp klw aq pulang suamiq gk bisa ikut bund krna puangq gk ksi dia krumah, mau bagimna anak yg udh ditunggu masa lahiran gk di liat... malah suamiq yg srg bgt nnt anakq bwh sini, udah jauh2 hari udh disiapin nama kn ksian klw aq plang bund..

 

 

aduh aku pusing sama jalan ceritanya bun ehheheehe beda kanyak awal tread
yasudah sekarng bunda fokus sama kehamilannya saja mau lahiran dimana ditungguin siapa yang penting dedeknya sama bundanya sehat

 

 

yang dimaksud memandang remeh orang lain siapa ya bu?
apakah saya? kalau iya, dibagian kalimat saya yang mana yang menyatakan itu?
oke, saya perjelas poinnya ya bu biar tidak salah sangka :
1. saya menanyakan maksud informasi "pernikahan yg tidak direstui pdhal ortu masih hidup" itu apa? karena di treat ibu tidak menjelaskan itu
2. saya menyarankan ibu untuk tlbih dahulu menemui ortu karena tidak ada kemarahan ortu yg abadi.

setahu saya, tidak ada bagian kalimat saya yg menunjukkan saya meremehkan seseorang atau tidak berempati pada ibu.

saya perlu menjelaskan, karena ambiguitas dr jawaban ibu,..ada shading disana seolah2 ada jawaban di treath ini yg meremehkan ibu atau tidak berempati.

klopun setelah saja jelaskan ibu masih berpikiran beda, ya monggo. hak ibu sepenuhnya,...saya hanya berusaha meluruskan sesuai dg etika di media sosial.

semoga kehamilannya sehat selalu ya bu

 

 

Wa alaikum salam bunda Andi Hartina..... bunda, kenapa tdk coba hubungi mama dan puang nya cobalah minta maaf dan ceritakan keadaan bunda yg sdg mengandung skrg, barangkali krn sebentar lagi bunda akan melahirkan dan memberi mereka cucu mereka bs ikhlas dan memaafkan bunda serta merestui rmh tangga bunda skrg. Semoga masalah bunda segera terselesaikan dan bisa berkumpul bersama suami jg keluarga besar bunda.....

 

 

hidup mang dihadapkan dg pilihan ya bun,, yg pnting bnda fokus ma baby dlu aja, kshan kan lo bndanya stress pengaruh ke baby'nya..

 

 

Sabarki y bunda cantik.. tdk bolehki stres.. kasian dedenya.. Insya ALLAH ada jalan.. mgkn puangta akan luluh hatinya saat cucunya lahir.. berdo'aki sja banyak2..