Bermain dan tertawa bersama si buah hati sungguh sangat menyenangkan, akan tetapi ketika si buah hati anda sedang lesu atau sakit maka Anda akan merasa cemas, stabilitas tubuh anak akan menurun dan nafsu makanpun akan berubah. Sebelum si buah hati anda sakit atau terkena demam berikanlah mereka vitamin dan mulai di biasakan juga memberi makanan anak atau susu yang mengandung banyak nutrisi dan gizi.
Salah satunya
susu formula untuk di konsumsi si anak agar sehat, karena banyak mengandung nutrisi dan vitamin yang optimal untuk pertumbuhan dan perkembangannya kecerdesan mereka.
Kandungan susu formula
- AA (
arachidonic acid) atau disebut juga AHA atau ARA. Ini merupakan unsur yang berperan penting dalam pembentukan jaringan otak sehingga sangat kondusif bagi perkembangan otak bayi. Kandungan susu formula ini juga terdapat pada ASI dan sering disebut sebagai zat yang membantu kecerdasan bayi. Selain membantu kecerdasan, AA / AHA / ARA juga dapat merangsang perkembangan syaraf mata yang berguna untuk indera penglihatan bayi.
-
DHA (
docosahexaenoic acid). Hampir sama seperti AA / AHA / ARA, maka DHA juga berfungsi membantu perkembangan otak dan indera penglihatan. Menurut para ahli kesehatan merekomendasikan kandungan susu formula AA dan DHA terutama untuk bayi yang lahir prematur.
-
LA (
linoleic acid). LA adalah asam lemak yang sangat berguna untuk perkembangan otak dan mental bayi. Fungsi LA sejalan dengan kandungan susu formula sebelumnya yaitu AA dan DHA.
-
FOS (
fructo oligo sakarida) dan GOS (
galakto oligo sakarida). Fungsi FOS dan GOS adalah untuk meningkatkan kekebalan tubuh, meningkatkan jumlah bakteri yang baik, dan membatasi jumlah bakteri patogen yang tidak baik. FOS dan GOS digunakan agar sistem pencernaan bayi semakin baik dan sehat. Menurut sebuah riset kadar FOS dan GOS dengan perbandingan 1 : 9 dapat menjaga kesehatan pencernaan bayi.
-
Beta karotene dan Lactoferin. Beta karotene dan laktoferin merupakan kandungan susu formula yang berfungsi sebagai anti-oksidan serta untuk meningkatkan daya tahan dan kekebalan tubuh.
-
Kolin. Ini merupakan bagian dari vitamin B. Fungsi kolin adalah untuk mencegah membran sel agar tidak mudah bocor atau rapuh, sehingga proses peremajaan sel berjalan baik. Otak membutuhkan kolin untuk meremajakan atau memperbarui sel-selnya.
- Prebiotik merupakan unsur penting dalam susu formula. Fungsi prebiotik adalah menyempurnakan sistem pencernaan bayi serta agar bayi terhindar dari sembelit.
-
Omega 3 dan Omega 6. Asam lemak omega 3 dan omega 6 merupakan jenis lemak ganda yang tidak dapat dihasilkan tubuh kita. Menurut sejumlah ahli, kandungan susu formula omega 3 dan omega 6 mempunyai fungsi yang saling berhubungan. Omega 3 dan omega 6 berguna untuk memelihara kesehatan rambut, kulit, kuku, hormon, dan mencegah kerusakan sel. Asupan omega 3 dan omega 6 harus seimbang.
Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk Anda!!