| Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami. | | | | | | Location: di persingahan
Posts: 4,357
| |
Replying to:
Subhanallah.. perjuangan ummi berbuah manis. Alhamdulillah, dari thread2 yang ummi tulis, saya selalu terharu dn tdk terasa meneteskan air mata ketika membacanya. Tetap semangat ya ummi | terimakasih kembali bunda Ahsania yang telah meluangkan waktu untuk membaca thread's saya.
| | |
Replying to:
sekarang rezzi sudah berusia 3 tahun 2 bulan 2 hari bunda Alin...
waktu begitu cepat berlalu...
namun kenangan malam kelahiranya tidak pernah bisa terhapus dari memori saya...
karena rezzi terlahir dengan cara yang istimewa dari hati saya bukan dari rahim saya bunda Alin.... sebagai seorang adopter yang berlandaskan kasih sayang dan keikhlasan,
maka semua proses sebagai adopter pun semuanya terjadi tanpa syarat.
khususnya bagi keluarga besar kami pada saat itu,
untuk menjadi adopter itu sendiri masih dalam bahasan yang belum matang.
dan kami juga belum menerima kepastian dari keluarga rezzi.
karena memang belum ada pembahasan yang serius untuk masalah ini.
namun semuanya terjadi begitu cepat...
pada menit-menit kelahiran rezzi kami mendapat telp agar menjemput rezzi di rumah sakit...
Allahu Akbar...berita yang mengejutkan di malam itu,
apa yang akan kami lakukan... menolakkah..? menerimakah...?
akh... semuanya masih bingung dalam kepanikan masing-masing,
saya menatap mama...
dan mama berkata" mungkin inilah takdir kalian, maka jemputlah.."
seketika air mata saya dan suami berjatuhan...
ya Allah... ini serasa mimpi... ini seakan mendapatkan anugrah dari syurga...
jika Allah berkehendak maka semuanya terjadi begitu cepat,
dan saat bertemu dengan keluarga besar rezzi,
saya masih terus bertanya kepada ayah dan bunda rezzi...
"ikhlaskah kalian untuk menitipkan anak ini kepada kami...?
yakinkah kalian tidak akan menyesal dan merasa tersakiti...?."
mereka menjawab,
"yakin... karena semenjak belum lahir anak ini sudah menjadi milik kalian,
karena bundanya rezzi bermimpi melihat rezzi di gendong ummi..."
dan mereka mempersilahkan kami untuk membawa rezzi malam itu juga,
namun saya memutuskan untuk membawa rezzi pulang ke esokan harinya saja,
keputusan ini karena kami masih perlu mempersiapkan banyak hal,
hingga akhirnya kami pulang dan malam itu berlalu dengan berjuta rasa....
dan pagi harinya,
kami bergegas untuk ke toko perlengkapan baby,
karena kami tidak mempunyai persiapan sehelai benangpun juga untuk menyambutnya...
semuanya berjalan dengan mudah, toko yang biasanya buka jam 9 pagi,
tapi hari ini yang punya toko membukanya lebih awal...
akh... ini sungguh keajaiban Allah...
dan akhirnya kami kembali kerumah sakit untuk menjemput rezzi...
sayapun memeluk bundanya rezzi sambil berkata...
" semoga Allah memberikan nikmat yang jauh lebih indah dan jauh lebih besar kepada keluarga kalian,
dan jika satu hari nanti kalian berubah pikiran...
maka jemputlah rezzi dan kami tidak akan menghalanginya"
hanya itulah kata-kata yang dapat keluar dari mulut saya saat itu.
dan bundanya rezzi menjawab
" tidak ummi...rezzi adalah anak kalian yang dititipkan Allah melalui rahim saya'
ya Allah... hari yang indah itu telah membuat saya dan suami merasakan indahnya pemberian Allah,
yang selalu datang pada waktu yang tak pernah kita duga sebelumnya.
dengan izin Allah... segala yang kami mulai dengan niat baik maka sampai saat ini Alhamdulillah tetap baik,
semoga hal-hal buruk dan menyedihkan seperti yang di alami banyak keluarga adopsi tidak akan pernah terjadi pada keluarga kami,
karena sampai saat ini seluruh keluarga rezzi bisa dengan bebas menemuinya kapan saja mereka mau,
dan ini sudah menjadi kebiasaan semenjak rezzi di titipkan kepada keluarga kami.
dan saya juga mengajarkan rezzi untuk tetap memanggil ayah dan bunda kepada kedua orang tuanya seperti saudara kandungnya yang lain.
saat ini rezzi sudah mempunyai 2 orang adik lagi,
sehingga bundanya agak jarang berkunjung dari biasanya karena waktunya tersita banyak untuk mengurus 2 batita lagi di rumahnya.
mungkin fokus bundanya masih tertuju kepada dua adiknya rezzi dan ke 6 kakaknya .
maafkan jika saya malah bernostalgia dengan perasaan saya hari ini... mungkin hari ini saya sedikit terbawa perasaan... | Bunda, hidup bunda berwarna sekali. Sulit dipercaya ada cerita kehidupan manusia yg seperti bunda alami. Dan saya takjub dengan cara bunda menghadapi berbagai masalah yg bunda harus lalui.
Saya menikah sudah 7 tahun bund, jalan 8 tahun bulan desember tahun inj. Dan saya sampai sekarang juga blm pernah mengalami rasanya hamil, apalagi melahirkan. Saya bukan orang yg punya pemikiran bahwa anak adalah yg lahir dari rahim saya sendiri. Saya percaya banyak anak diluar sana yg tidak punya orang tua sebenarnya adalah anak2 bagi kita mungkin yg ditakdirkan untuk memiliki anak dengan cara lain.Atau seperti yg bunda alami walau ada orang tua tapi harus diasuh oleh orang lain.
Saya pernah bund bertahun2 yg lalu akan diberikan seorang anak perempuan untuk dititipkan kesaya dan suami. Anak dari seorang kerabat... yg akan dititipkan karena ibunya akan berangkat ke timurtengah untuk bekerja sebagai tkw. Waktu itu saya menolak, karena anak itu dititipkan selama 2 tahun dan setelahnya akan diambil lagi oleh orangtuanya. Saya bukannya tidak ikhlas membantu mengurusi anak itu, waktu itu yg menjadi berat untuk saya adalah membayangkan anak umur 2 tahun yg biasa hidup sama saya dan suami. Besar dilingkungan rumah kami dan anak yv tidak tahu apa2 ini dibawa oleh orang yg tidak biasa ditemui selama ini. Saya gak tega bund.... saya minta kalo mau dititipin gak apa2 orang tuanya tetap bertemu kapanpun mereka mau. Tapi bukan terus anak udah 2 tahun diambil gitu aja. Tapi orang tuanya tidak mau. Dan ya sudah saya tidak jadi mengurus anak itu.
Saya mau bund mengurus anak walaupun bukan dari rahim saya. Tapi saya maunya seperti yv bunda lakukan. Anak tetap tahu orang tua kandung dari kecil, bisa ketemu kapanpun. Tapi jangan kalo udah besar diambil dipisahkan dari orang yg biasa mengurus dia sehari2. Kasihan anak itu bukan barang, bukan binatang peliharaan yg bisa dititipin dan diambil kapan saja. Anak2 itu punya perasaan dan juga pikiran...
Saya salut dengan kebesaran hati bunda. Saya harus banyak belajar dari bunda, bijaksana menjalani hidup yg cuma sekali ini.
| | | | | Location: di persingahan
Posts: 4,357
| |
Replying to:
Bunda, hidup bunda berwarna sekali. Sulit dipercaya ada cerita kehidupan manusia yg seperti bunda alami. Dan saya takjub dengan cara bunda menghadapi berbagai masalah yg bunda harus lalui.
Saya menikah sudah 7 tahun bund, jalan 8 tahun bulan desember tahun inj. Dan saya sampai sekarang juga blm pernah mengalami rasanya hamil, apalagi melahirkan. Saya bukan orang yg punya pemikiran bahwa anak adalah yg lahir dari rahim saya sendiri. Saya percaya banyak anak diluar sana yg tidak punya orang tua sebenarnya adalah anak2 bagi kita mungkin yg ditakdirkan untuk memiliki anak dengan cara lain.Atau seperti yg bunda alami walau ada orang tua tapi harus diasuh oleh orang lain.
Saya pernah bund bertahun2 yg lalu akan diberikan seorang anak perempuan untuk dititipkan kesaya dan suami. Anak dari seorang kerabat... yg akan dititipkan karena ibunya akan berangkat ke timurtengah untuk bekerja sebagai tkw. Waktu itu saya menolak, karena anak itu dititipkan selama 2 tahun dan setelahnya akan diambil lagi oleh orangtuanya. Saya bukannya tidak ikhlas membantu mengurusi anak itu, waktu itu yg menjadi berat untuk saya adalah membayangkan anak umur 2 tahun yg biasa hidup sama saya dan suami. Besar dilingkungan rumah kami dan anak yv tidak tahu apa2 ini dibawa oleh orang yg tidak biasa ditemui selama ini. Saya gak tega bund.... saya minta kalo mau dititipin gak apa2 orang tuanya tetap bertemu kapanpun mereka mau. Tapi bukan terus anak udah 2 tahun diambil gitu aja. Tapi orang tuanya tidak mau. Dan ya sudah saya tidak jadi mengurus anak itu.
Saya mau bund mengurus anak walaupun bukan dari rahim saya. Tapi saya maunya seperti yv bunda lakukan. Anak tetap tahu orang tua kandung dari kecil, bisa ketemu kapanpun. Tapi jangan kalo udah besar diambil dipisahkan dari orang yg biasa mengurus dia sehari2. Kasihan anak itu bukan barang, bukan binatang peliharaan yg bisa dititipin dan diambil kapan saja. Anak2 itu punya perasaan dan juga pikiran...
Saya salut dengan kebesaran hati bunda. Saya harus banyak belajar dari bunda, bijaksana menjalani hidup yg cuma sekali ini. | inilah hidup... kita harus berusaha untuk menghargainya dan mengisinya dengan keindahan, karena kehidupan ini hanya merupakan persinggahan sementara saja sebelum akhirnya kita menuju pada keabadian yang hakiki.
saya juga tidak setegar dan sekuat yang bunda bayangkan, karena untuk dapat menjalani hidup ini secara ikhlas saya juga membutuhkan waktu dan proses yang panjang...dan saya yakin bunda jauh lebih tegar dan lebik kuat dari pada saya...
saya dapat memahami perasaan bunda saat ini, penantian selama 7-8 tahun ini tentunya bukanlah hal yang mudah untuk di lalui, apalagi sampai ada yang ingin menitipkan anak sebagai murni titipan. ini memang tidak masuk akal, menitipkan anak hanya selama dua tahun lalu mengambilnya kembali setelah pulang dari TKI, ini miris sekali... sungguh pemikiran ibu itu pendek dan tidak memikirkan perasaan orang lain yang menurutnya bisa dengan mudah untuk di putar balikan saja. sudah tepat bunda tidak menyanggupinya... selain mempertimbangkan perasaan bunda dan suami, juga kasihan anak itu nantinya, tentunya dia akan merasa bersedih dan kehilangan kasih sayang yang selama ini di dapatkanya... benar seperti kata bunda...anak bukanlah benda mati yang bisa di pindahkan kesana kemari sesuai yang kita inginkan, anak adalah mahluk lembut yang bernyawa dan memiliki perasaan yang peka... semoga ibunya lebih memahami arti dari perasaan dan tanggung jawabnya sebagai seorang ibu..... menurut saya jika ada niatan bunda ingin menjadi adopter,
tentunya anak yang akan di adopsi harus diketahui asal usulnya dengan baik, bagaimana pandangan keluarga besarnya tentang adopsi ini dan bagaimana karakter dasar keluarga tersebut.
karena hal ini nantinya sangat berpengaruh pada perkembanagn anak dan juga untuk menghindari hal yang di luar kendali pada satu hari nanti.
semoga dengan segenab usaha dan do'a bunda selama ini, akan membuka pinti rezeki yang luar biasa yaitu menerima anugrah terindah, berupa kehamilan yang selama ini di nantikan,...
Allah senantiasa melihat semua ikhtiar hamba-Nya ....yakinlah semua itu akan indah pada waktunya. karena Allah senantiasa akan memberikan apa yang kita butuhkan bukan apa yang kita harapkan... karena apa yang kita harapkan belum tentu yang sebenarnya kita butuhkan... peluk bunda Ariyan...
| | |
Replying to:
bunda.............
betapa bahagianya hatiku malam ini, terjawab sudah doaku selama ini, sungguh anugrah itu akan terasa indah pada waktunya, betapa hati ini tak akan luluh melihat wajah bayi laki-laki yang suci itu, dia terlahir untukku bunda.... tanpa pertanda apapun malam ini aku sudah menyentuh dan merekam tanggis bayiku yang tampan...tak sehelai benangpun aku mempersiapkan untuk menyambutnya, aku tak berpikir secepat ini waktunya, aku masih dalam menimbang-nimbang siap atau tidak, malam ini siap ataupun tidak siap aku telah menerimanya, besok pagi-pagi sekali aku harus ketoko perlengkapan bayi untuk membeli segala perlengkapanya... walaupun dia bukan terlahir dari rahimku sendiri namun aku menerimanya sebagai anugrah terindah yang dikirim Allah padaku melalui orang lain, tanpa syarat apapun dan tanpa permintaan apapun bayi laki-laki itu diserahkan ibunya secara ikhlas padaku, sungguh surprice yang luar biasa,... aku meneteskan air mata, suamiku juga tak bisa menahan rasa harunya, kami bahagia dan sanggat puas dengan jawaban Allah atas doa-doa kami selama 15 tahun ini... aku akan menjaga dan merawatnya seperti bayiku sendiri,...
namanyapun sudah 10 tahun yang lalu kupersiapkan FAHREZZI SYUJA GHALIBIE ( ksatria pemberani yang menang) mohon masukanya bunda, bagusnya aku memanggilnya REzzi atau syuja ya bunda...???
sekian dulu ya bun curhatku malam ini..... aku tak bisa tidur dan berpikir banyak untuk menyambut bayiku dan menjemputnya besok pagi dari rumah sakit.... ALLAH MAHA TAU TENTANG APAPUN DIDUNIA INI....terimakasih ya ALLAh engkau maha pemberi dan maha penyayang... ampuni hamba yang berburuk sangka pada MU......ramadhan tahun ini akan semakin indah dengan kehadiran bayiku... | bunda... aku terharu sekali baca nya smpe mw nangis nii mata udh berkaca"...
mngkin skrg si ade udh gede ya bund???
sehat selalu ya...
| | |
ummi khanza kemana ya? udh lama ga keliatan di forum
| | | | | Location: di persingahan
Posts: 4,357
| |
Replying to:
ummi khanza kemana ya? udh lama ga keliatan di forum | Alhamdulillah saya baik-baik saja bunda dini, terimakasih untuk perhatianya...
memang hampir 4 bulan terakhir saya off, ada kegiatan lain.
| Silakan daftar untuk menulis pesan :-) |