bingung dengan nasib anak yang dikandung...

mohon maaf apabila kiranya disini saya kurang sopan. perkenalkan nama saya sari, usia saya 26 tahun. saya berdomisili di kota bandung. saya ingin berbagi masalah yangsaya hadapi dengan bunda sekalian disini.
saya sudah menikah 6 tahun & mempunyai 2 orang anak, & yang bungsu berumur 11 bulan.singkat cerita,
dulu saya & suami menikah tanpa restu dari ke 2 belah pihak, sehingga dari dulu sampe sekarang kami hidup dengan keluarga kecil di sebuah kontrakan tanpa keluarga besar. sekitar 3 bulan setelah masa nifas anak saya yang kedua, saya memakai kb suntik, tapi entah kenapa karena mungkin keteledoran saya sehingga sampe kebobolan. hingga saya hamil lagi. awal mula kehamilan ini sangat tidak direncanakan karna waktu itu saya sempat menggunakan testpack sampe 2x untuk menguji keterlambatan saya haid dan hasilnya selalu negatif. saya tadinya mengira ini adalah effect samping dari kb yang saya pakai, namun ternyata yang diatas berkehendak lain, setelah saya periksakan hal ini ke dokter ternyata saya positif hamil.
perlu diketahui saya adalah seorang karyawati swasta dan suami saya dulunya buka usaha kecil2an. tetapi karna beberapa masalah suami saya akhirnya gulung tikar. setelah beberapa bulan di dera kebingungan akhirnya suami dan saya bersepakat untuk mengadopsikan anak yang kami kandung kelak dengan harapan, dia akan dibesarkan di keluarga yang benar2 menyayanginya kelak serta dapat memberikan jaminan untuk masa depanya.
sebetulnya berat bagi saya secara pribadi untuk mengambil keputusan itu, tetapi bagi saya & suami jalan yang kami tempuh ini merupakan jalan yang terbaik.
oleh karna itu bagi orang yang sudah menikah cukup lama dan benar2 belum mempunyai anak kami berniat memberikan anak yang kami kandung untuk diadopsi, dengan catatan bagi kami tidak diputus silaturahminya secara langsung. perlu diketahui juga awal desember ini usia kehamilan saya memasuki bulan ke 7.
itu saja dari saya mohon maaf apabila ada yang tersinggung & tidak berkenan dengan thread yang saya tulis, disini saya pun menggaris bawahi tidak akan ada suatu transaksi yang memberatkan, karna sampai lahiran nanti saya tdak akan membebankan biaya dllnya.

terimakasih,
buat yang mengiginkanya & berharap ada jodoh bisa hub saya di komala_sari1987@yahoo.com

 

 

kenapa mau dikasih ke orang? di mana ada niat dan usaha tentu ada jalan. bersyukurlah karena ada banyak orang yang bahkan sampai habis banyak biaya untuk bisa hamil. saya juga pernah merasakan keuangan mepet, tp ingat kita punya Tuhan yang selalu mencukupkan dengan caraNya. bukankah Tuhan juga yang memberkati pernikahan bunda sampai saat ini walaupun tanpa restu. di balik semua ini pasti ada berkat. betapa mulia seorang ibu yang berusaha keras dan memberikan yang terbaik untuk anaknya. dan memberikan anak kepada orang lain bukanlah jalan terbaik.

 

 

Waduh Bundaaaaa.....
Jangan sampai ngelakuin itu, karena Amat disayangkan kalo anak yang kita lahirkan dengan susah payah mau diberikan kepada orang lain.....
Ingat Bunda, setiap anak itu punya rejekinya masing²....
Siapa tau pas Bunda ngelahirin anak yang dikandung ini rejeki bunda jadi lebih bertambah...
Karena Tuhan itu selalu memiliki rencana yang indah untuk Hambanya...
Tapi segala keputusan kembali ke Bunda, karena Bunda yang ngalamin...
Ingat Bunda, penyesalan itu selalu datangnya belakangan....
Jadi bersikap bijaklah dalam bertindak...
Ma'af kalo Bunda tersinggung dengan ucapan saya, saya cuma sekedar memberikan tanggapan aja....