Bunda,saran dari dokter saya justru kebalikannya. Vitamin sebaiknya diminum secara rutin, tidak boleh putus, karena dikhawatirkan mengurangi efektivitasnya. Kalau vitaminnya sudah rutin dan kebutuhan gizi dari makanan sang ibu sudah terpenuhi, susu hamil bisa untuk pelengkap saja.
Kebetulan waktu usia kandungan saya 4-5 bulan,
bbj saya agak kurang, Bun. Saya waktu itu memang kurang disiplin minum vitaminnya, suka loncat2 hari. Susu pun saya hanya minum dancow. Selain itu, saya sempat dinas luar agak lama, terus kehabisan vitamin yang biasa saya minum (folgen) dan kesulitan dapetinnya di kota saya berada saat itu,akhirnya saya belilah vitamin lain dengan kandungan mirip folgen tapi lebih tinggi DHA nya.
Di sinilah saya ditegur sama dokter. Dikasih tahu kalau kebutuhan vitamin itu berbeda2 sesuai dengan fase tumbuh kembang janin. Alasan dokter tidak memberikan vitamin yang tinggi DHA di
TM ke-2 adalah karena di periode ini, pertumbuhan janin secara alami masih difokuskan untuk mematangkan organ2 tubuh dan berat badannya. Kalo dikasih vitamin tinggi DHA, otomatis fokus tumbuhnya ke otak, lalu bayinya malah jadi kecil.
Oleh dokter, saya dikasih opsi, apa mau diresepkan vitamin atau minum susu hamil saja. Dengan syarat, kalau memilih vitamin ya harus diminum rutin. Demikian pula,kalau minum susu hamil juga harus rutin. Akhirnya saya memilih vitamin yang lebih praktis, karena saya banyak bepergian untuk urusan pekerjaan.
Jadilah sejak usia kandungan 4-5 bulan itu, saya rajin konsumsi folamil genio. Susu hamil (prenagen) hanya untuk 'cemilan tambahan' yang tidak setiap harinya saya konsumsi karena pada dasarnya saya memang suka susu tapi tak selalu telaten bikinnya.
Masuk
TM ke-3 dokter baru mengupgrade vitaminnya ke folamil genio gold yang lebih tinggi DHA-nya. Alasannya, di
TM ke-3 organ2nya sudah semakin matang dan fokus pertumbuhannya mulai bergeser ke otak. Jadi, bayi
TM 3 perlu lebih banyak asupan DHA untuk memenuhi kebutuhan perkembangan otaknya ini.
So far, saya ikuti saran dokter tsb., Alhamdulillah tumbuh kembang bayi baik. Skrg, masuk usia 7 bulan, beratnya sudah mencapai 1,5 kg dan si kecil sangat aktif di dalam perut saya. Udah bisa diajakin main juga, kalau diajak ngobrol atau perut ibunya diketuk2, dia bisa merespon lewat gerakan.
Topik yang mirip 
