Suamiku diusir dr rumah karna .......... bagaimana nasib 2 anakku ??

Kelakuan suami bunda udh parah !!! Klau adeku dgtukan ih marah bsr aku bun . Hb bukan alasan satu2nya utk ngerekam ade bunda lagi mandi . Yakan bunda lagi pemulihan psca melahirkan saya aja gada hb slama 40 harian lebih waktu abis lahiran tp ya gpp kan tu konskuensinya . Lagian ada anak laki gak terlalu nguruss gtuan laki mlah sibuk ngurusin anaknya . Hati2 aja sih bun dy aja berani videoin ade bunda lagi mandi takutnya aja sih khilaf2 . klo masalah perceraian itu urusan bunda n suami yg penting itu kasi pelajaran dlu si suami ini bs2nya nrbuat sperti itu

 

 

Bund, yg tau sifat asli, keseharian suami kan bunda sendiri...saya setuju klo bunda jgn gegabah mengambil keputusan...
Coba bicarakan scr musyawarah kekeluargaan...yg jelas memang harusnya keluarga no 1....lha dsni anda sudah berkeluarga sendiri....jd mana yg sbenernya no 1? Inception Bund...yg artinya ni kasus bkin pusing.

Klo anda yakin suami bertanggung jawab dan hanya khilaf, anda yakin ke depan dia tetap penyayang keluarga dan setia ya coba pertahankan, klo insting anda bilang sebaliknya, ya ikuti saran keluarga besar anda....moga apa yg anda pilih akan menjdi putusan terbaik bagi keluarga kecil bunda

 

 

Suami bunda kelewatan bgt. Bun kalo sampe amit2 suami anda memerkosa adik anda atau anak perempuan anda bgm?

Posisi bunda simalakama krn ga bekerja. Tp jujur anda mau nutup sebelah mata kelakuan suami anda sampe kapan? Coba pikir baik2 gimana cara nafkah tanpa suami. Sebenar walau pisah suami berkewajiban nafkahin sih.

 

 

saya ga bs nyuruh pisah ataupun bertahan karna masing2 punya resiko utk ke depannya
kalo bunda mau pisah, yg paling sulit adalah masalah ekonomi.. karna anak udh 2 dan kebutuhan jaman skrg makin mahal
oiya, suami msh tetap berkewajiban menafkahi anak2nya dan bunda sampe bunda menikah lagi (CMIIW)
masalah anak yg broken home, saya jg broken home tp kedua ortu saya msh berhubungan baik meski masing2 udh menikah lagi
yaaa masih bs lah anak2 dapat kasih sayang ayahnya (intinya gitu) asal bunda msh mau berhubungan baik dgn suami dan sebaliknya

kalo bunda ga mau pisah dan menerima dia kembali, pikirkan ke depannya
ketika ada acara keluarga, ketika lebaran ngumpul sm keluarga, apa bunda ga jd bahan cibiran dan kasak kusuk karna "kebodohan" bunda yg kesannya lbh membela suami drpd ADIK KANDUNG sendiri?
"ih dia kok mau sih balik lg sm suaminya yg pernah ngrekam adeknya mandi"
emg ada yg bilang masa bodoh dgn omongan orang tp dilihat dulu konteksnya apa
yaaa kalo bunda tahan sih silahkan aja.. dan ingat, ketika bunda ada masalah ke depannya, apa keluarga mau membantu? apa keluarga mau menerima bunda kembali? sedangkan mereka sangat sakit hati dgn kejadian ini dan sudah menyarankan utk pisah aja

jalan satu2nya sholat istikharah.. kalo perlu sampe bbrp kali utk memantapkan hati
apapun yg Allah putuskan, Insya Allah itu yg terbaik karna emg Dia Maha Mengetahui SegalaNya

 

 

Kalau urusan berpisah atau mempertahankan, itu sepenuhnya dalam keputusan anda ya.. cuman berbalik lagi jika aku di posisi anda ( mencoba menempatkan diri ku di posisi anda ) tiada kata maaf apalagi sejak jaman pacaran sering selingkuh and ujung2nya menyalahkan anda, dari cerita anda sih karakter suami anda itu manipulatif.. seolah-olah perbuatan yang dia lakukan semata-mata karena akibat perbuatan anda sehingga anda merasa bersalah padahal andalah korban sesungguhnya.
Fyi, aku sendiri pernah mengalami pelecehan sexual di salah satu angkutan umum di Indonesia ( hingga sekarang aku trauma naik angkot kalau di sana, bukan karena aku jaim atau gengsi ), aku di pepet sama seorang pria setengah baya, dimana posisi angkot cuman ada aku dan dirinya, ku kira dia mau mengambil hp ku yang di kantong karena terus memepet diriku hingga duduk paling ujung, lama lama dia makin nyaman dan menaruh tangannya di pahaku, aku pun menyingkirkan tangannya eh dia makin kurang ajar dan mendorong tangannya ke pahaku sambil melotot, saat itu aku baru berusia 20th lebih sedikit, mau melawan dan berteriak minta tolong pun aku ketakutan secara siapa yang akan menolongku? Ujung2nya aku teriak minta berhenti dan loncat dari angkot. Hingga sekarang kalau liat bapak2 yang kurleb "penampilannya" mirip mirip si pelaku.. aku jadi takut apalagi kalau harus di tempat sepi ( misalkan di lift ).. inti ceritanya, sebagai korban hingga sekarang aku trauma.. apalagi jika sampai aku di intipin dan direkam sama kakak iparku sendiri yang notabene kuperlakukan sebagai seorang kakak? Bisa di bayangkan? Tubuh kita di rekam oleh si "kakak" terus si kakak bermartubasi sambil berfantasi dengan tubuh kita... apa nggak jijik sejijik2nya? Untuk mertua anda, sebagai seorang ibu jelas berharap RT anaknya utuh.. tapi seorang ibu harus tahu jika perbuatan anaknya lah yang menghancurkan RT itu sendiri. Btw.. di rumah yang ramai aja suami berani merekam.. kebayang ngak tuh kalau pas di rumah sepi and si B hanya sendirian? Apa nggak di sikat? Tar alasannya nggak tahan lagi kalau nggak HB.. padahal cara pelampiasan banyak toh.. bisa pakai BF ( walau aku tidak membenarkan BF ) atau meminta anda buat handjob ( sorry kalau malah menjurus kemana mana ), intinya kepuasan seperti apa yang di dapat oleh suami anda dari merekam tubuh telanjang adik anda? Ujung2nya pasti sambil onani sendiri bukan ( jatuhnya handjob juga ) ? Kalau menurutku sih suami anda merekam adik anda bukan karena nggak di jatah ( alasan dia membenarkan diri saja ) tapi dia diam diam menafsuhi adik anda ( banyak toh cerita ipar perkosa adiknya dll ), kalau aku jadi anda dan adik anda.. sudah di pastikan aku akan menjaga jarak. Soal ekonomi memang hal yang cukup rumit.. tetapi seandainya anda harus bercerai dengan suami anda, tuntut nafkah bulanannya jangan lupa ( setidaknya ada uang susu ) dan ku rasa adik adik anda tidak akan menelantarkan anda.. apalagi anda masih tinggal di rumah keluarga besar anda, sekalian anda bisa mencari kerja, awal-awalnya mungkin akan sangat sulit.. tapi percayalah tidak semua anak hasil dari broken home akan tumbuh tidak bahagia, jika suami anda memikirkan kebahagiaan anak anak anda maka sebelum berbuat bejat seharusnya bisa berpikir ulang impactnya ke anak2 dan istri seperti apa. Sekali lagi soal cerai tidak cerai itu benar benar keputusan anda, kami disini tidak akan menyuruh anda dalam mengambil keputusan besar secara sembarangan, cuman 1 hal yang perlu anda pertimbangkan.. jika seandainya anda memilih suami anda dan hidup terpisah.. dan ternyata kelakuannya semakin bejat.. apa keluarga anda akan menerima anda kembali seandainya anda akhirnya menyerah dengan kelakuan suami anda? Aku berprinsip jika suami yang baik sudah jelas harus memilih suami over keluarga besar sendiri.. tapi kalau suami bejat.. kurasa tidak perlu kupertanyakan siapa yang akan ku pilih ( pertahankan ), secara hubungan darah mau di potong pakai apapun tidak akan putus..sedangkan pasutri.. kalau cerai.. siapasih kita? ( tapi ya berbalik kekeluarha masing2.. kebetulan keluargaku harmonis, dan aku tahu mereka akan mendukungku dan membantuku dengan sepenuh hati mereka jika sampai terjadi sesuatu dengan pernikahanku..*amitamit* ).
Anyway semoga anda segera menemukan solusinya sorry kalau komennya panjang x lebar .

 

 

Astafirullah....Astafirullah....Astafirullah....As tafirullah....Nauzubillahiminzalik

suami bunda keterlaluan sekali, adik ipar di intip! hari ini ngerekam, besok langsung intip, terus terjadilah perkosaan! Nauzubillahiminzalik....semoga yang saya katakan itu tidak terjadi.

bukan salah bunda, emang dasar laki bunda aja yang luar biasa gatal. ini saya kasih tau ya saya dan suami sudah 6 bulan gk HB karena Infeksi servik, selama 6 bulan saya takut HB dan Saya masih usahan minum obat untuk sembuh dan akhirnya sekarang baru saya putuskan cauter, dan dokter mengatakan tidak boleh HB selama 1bulan 2 minggu, suami saya gk masalah, fine2 aja. masih mesrah, masih sayang, masih peduli, masih di ajak jalan-jalan, masih dikasih uang belanja. sampai saat ini saya belum dikasih rezeki anak, saya sedang berusaha, tapi suami saya tidak macam-macam.

ngak kebayang klo abang ipar saya ngerekam saya mandi, saya bakal lapor polisi! biar diperjara sekalian.

Saya ngak bisa kasih saran cerai bunda, karena saya akan berdosa. tapi jika itu terjadi pada saya, saya sungguh tidak sanggup bunda, mungkin saya akan memilih bercerai, suami yang sperti itu tidak untuk dicintai, dia sudah melecehkan perempuan, tidak menghargai perempuan dan tidak menghormati orang lain. terutama istrinya sendiri, kemudian adik istrinya, suami adiknya, orang tua istrinya dan tidak pernah memikirkan anak-anaknya, yang dia pikirkan hanya dirinya sendiri dan nafsu shwatnya (itulah yang paling penting buat suami bunda). bayangkan berapa orang yang sudah dia sakiti. Ya Allah semoga saya tidak pernah bertemu laki2 model sperti itu, sampai anak cucu saya.

saya tau kesusahan bunda, bunda ngak punya pilihan kan, shalat istiqarah bunda, shalat wajib janga putus + shalat sunat, minta pada Allah jalan terbaik. Kalau masih mampu bekerja tidak ada salahnya dicoba saran adik bunda. semoga suami bunda tidak berbuat ulah yang lebih brengsek lagi.

Semoga anak bunda menjadi anak-anak yang soleh dan soleha yang kelak membahagiakan bunda, didik anak bunda baik2 jangan seperti ayahnya. serahkan semua pada Allah bunda. semoga Allah memberikan solusi terbaik untuk keluarga bunda

 

 

ya ampuun mbaaa, jangan pernah takut soal harta.
inget masih ada TUHAN mba.
buat apa mba pertahanin suami bejat kayak gitu.
selama mba masih punya tangan, kaki lengkap, selama otak masih berfungsi dg baik, usaha apapun untuk cari uang halal dan kasih makan anak itu ada.

mba, teman2 saya banyak yg single mother, mrka ga takut meninggalkan suami yg tdk bertanggung jwb, krn lebih baik pisah drpd hidup dg pria yang bajingan.
oya satu lagi, mba punya anak perempuan ga?
kalo ada, mba hati2 aja sama suami mba. bisa jadi bapak seorang predator untuk anaknya kelak *amit2
bukannya su'uzon mba, jaman makin gila.
sama ipar aja udah berani begitu mba.

 

 

SEPAKAAAAATTT SETUJUUUUU

 

 

Iyaa bunda semuaanyaaa ,,
Saya pikir setelah menikah dia akan berubah mjd pribadi yg lebih baik lg ..
Memang tidak langsung tp perlahan ,,
Namun setelah punya 2 anak knapa malah jd seperti ini ??
Yaa alloh ,, sedih sekali bila melihat kedua wajah anakku sdg tidur ..
Dulu waktu masih pacaran suamiku itu perokok ,, suka minum minuman keras ,, dan narkoba ..
Tp seiring waktu setelah menikah punya anak satu dia berhenti semuanya ..
Berhenti merokok ,, minum minuman keras dan narkoba .. krna penyakit yg diderita nya ,, asam lambung ..
Setiap pagi pasti aku sediakan air panas dan buah ..
Dia tdk pernah mengeluh klo aku gak bs masak ,, makan beli aja atau klo ibuku masak yaa ikut makan ..
Dia jg tanggung jawab sekali ,, kartu atm aku yg pegang ,, gaji aku yg atur smw ..
Namun knapa kegilaan ini bisa terjadi ��
Apa kebiasaan nya menonton video porno ,, kecentilan sm perempuan ,, itu tdk akan berubah yaa bun ??

 

 

waduh, paket komplit amat bun.. pernah selingkuh, pake narkoba, minuman keras, merokok, centil dan suka nonton bf.. Kok bunda masih mau? saya cuma bisa garuk2 kepala aja bun

 

 

kalo dia ga kena asam lambung, apa bisa brenti kebiasaan buruknya itu?
yg namanya watak, sifat seseorang ga akan berubah kalo dia sendiri ga ada keinginan untuk berubah
trus kecentilan sm perempuan?? bisa yaaa gitu dan bunda diam aja ga berani marah2?
dan ini masalahnya dgn keluarga kandung bunda loh, yg sedarah, 1 rahim, yg dulu sblm bunda nikah bs back-up kalo bunda punya masalah
sekali2 boleh lah dikasih shock therapy
kalo bunda dgn mudah memaafkan kejadian skrg, besok2 kalo dia sampe perkosa org lain bahkan selingkuh sampe punya anak sm perempuan lain, pasti yg disalahin bunda lagi
apa gak capek?? inget, anak bunda butuh ibu yg bahagia utk bs mengurus dia dgn baik
tp yaaa seperti kata bunda happywife, terserah bunda karna keputusan ada di bunda
cuma inget2 aja, keluarga kita yg selalu ada saat kita ada masalah.. kalo disuatu hari bunda ada masalah dgn suami, jgn harap adek2 bunda bs bantu permasalahan bunda
karna saya pun kalo jd adek bunda males bantuin kakak yg lbh ngebela org yg udh ngelecehin adeknya, apalagi ipar sendiri

 

 

Insya Allah pasti ada rezeki anak. Perbuatan suami anda sudah tidak dpt di tolerir. Adik iparnya aja bisa jadi korban. Apalagi nanti ke anak sendiri. Berumah tangga itu bukan hanya urusan di bawah perut. Walau bercerai adalah hal yg paling di benci. Tapi mengorbankan 1 orang utk keamanan dan kenyamanan banyak orang menurutku lebih baik. Dan gak bakalan mungkin keluarga mba menelantarkan mba. Secara mbak lebih memilih kehormatan adik dan keluarga mba. Jadi jangan takut..

 

 

Speechless...
Ga bisa membayangkan rasa sakitnya hati ibu,tapi 1000000% setuju dgn bund happywife bukan hanya kehormatan adik mb yg terlecehkan tp kehormatan sluruh kluarga mbak lho...

 

 

Komplit bun

Itu kayanya alasan yg memang suka dia limpahkan ke bunda ts, udah tabiat gak mau d salahkan. Tapi yah keputusan kembali k bunda ts. Susah sih. Cuma ya klo pun pisah, kan blm tentu jg bunda ts sendirian selamanya. Dan hak anak tetap hrs d penuhi suami. Walaupun suami udah nikah lagi nanti, dia tetap hrs biayai anaknya dan urusan warisan jg tetap. Dgn dmikian bunda tetap bsa liat anak2 hdp tercukupi hingga pendidikannya selesai. Klo bicara soal hukum islamnya sih gtu, anak y anak. Yg cerai kan cuma suami istri.

Semoga bsa menemukan solusi terbaik bun.

---------- Post added at 17:41 ---------- Previous post was at 17:37 ----------


Aduh, ini apa lagi? Saya no comment lah bunda ts. Gak kuat klo jd bunda. Bisa ya bunda menerima lelako yg jelas2 gtu. Ngambil resikonya besar sekali.

 

 

Saat itu aku masih percaya bunda dia bakal berubah walau pelan2 ..
Manusia kan pasti bs berubah bundaa ..
Tp kali ini udh kelewatan bgt khilaf nyaa ,, saya sampe gak tau lg hrus gmna ..
Udah nyerah bgt klo kyak gini ,, ini masalah nya harga diri keluarga ..
Semua kurang nya dia itu aku tutupin di depan keluarga ,, aku banga2in dia ..
Ibu aku jg seneng bgt sm dia karna dia sopan santun gak neko2 klo dirumah ..
Sampai kejadian itu ibuju amat sangat kecewa dan ikutan nangis ngeliat aku ..
4 tahun pacaran 3 tahun menikah ,, punya 2 anak ,, ternyata cm sampai dsni akhir nyaa .. kesabaran ku ternya tidak membuahkan hasil yg baik ..
Sedih sekali klo lg jalan ngeliat ada anak sm bapak nyaa lg main �� ..