Ibu yang anaknya di adopsi ilegal

denugr... · #1

Saya baru nonton acara investigasi di tr*nstv..
Mengenai adopsi ilegal..

Sebut saja nama ibunya Kembang dan anaknya Bubu..
Si ibu terpaksa menjual anaknya karena keterbatasan biaya dan perasaan takut tidak mampu membiayai anaknya..

Si Kembang hanya pasrah melewati hari2 terakhirnya bersama Bubu..memeluk Bubu dan bermain bersama Bubu..
Dimalam terakhir nya Kembang selalu memeluk Bubu dan semakin berat untuk melepas Bubu..
Sampai akhirnya tiba saat harus menyerahkan Bubu ke tangan Pengadopsi..
Kembang tidak ikut, jadi proses penyerahan dilakukan oleh pihak perantara..
Si perantara bertemu Pengadopsi dan mengingatkan untuk menjaga Bubu.. Pengadopsi pun menyetujui untuk menjagaa Bubu dengan baik dan mau membawa Bubu untuk pulang ke kampung Pengadopsi..

Beberapa hari kemudian tim investigasi mendatangi si Kembang,, ternyata setelah menyerahkan Bubu , Kembang selalu menangis dikamarnya dan memeluk boneka yg selalu dipakai Bubu untuk bermain...
Kembang mengatakan sangat merindukan Bubu, takut Bubu tidak dirawat dengan baik dan seandainya ia punya uang ingin sekali menebus Bubu kembali...

Akhirnya tim investigasi pun berupaya untuk mengembalikan Bubu ke tangan Kembang..
Syukurlah Pengadopsi bersedia mengembalikan Bubu dengan catatan biaya yg sudah dibayar sebelum nya itu dikembalikan..
Pada proses penjemputan Bubu, Kembang tidak ikut jadi hanya si Perantara yg menjemput..
Pengadopsi dengan baik menyerahkan Bubu dan mengatakan Bubu anak yg pintar dan tidak rewel..
Semoga Pengadopsi segera mendapatkan amanah dari Allah..

Akhirnya Bubu pun diserahkan kembali kepada Kembang..
Kembang sangat bahagia dan berjanji untuk tidak menjual Bubu lagi..

Sekarang Kembang pun membuka usaha kecil2an untuk biaya hidupnya dan anak2nya..

Sy menangis menontonnya sambil memeluk anak sy,,
Sy saja ga sanggup meninggalkan anak sy sebentar saja apalagi kl harus berhari2 bahkan sampe seumur hidup ..
Sy teringat kisah para bunda yg telah kehilangan anaknya,,
Sedih sekali berpisah dengan anak yg selama ini kita jaga didalam perut kita..
Tapi untuk hal hidup dan mati kita memang harus serahkan pada Maha Pencipta...
Anak adalah titipan.. yg kapanpun bisa diambil..
Anak kandung ataupun anak angkat tetaplah titipan yang harus kita jaga...
Anak kandung adalah titipan dari Allah kepada kita..
Anak angkat adalah titipan dari Allah dan juga orangtuanya kepada kita..
Semoga kita semua bisa menjaga amanah dengan sebaik2nya..

Banyak oknum pengadopsi yg menyalahgunakan kemampuannya dalam mengadopsi anak..
Sehingga menyulitkan pengadopsi yg benar2 ingin merawat dan menjaga seorang anak dengan baik...

Untuk ibu yang mengadopsi seorang anak,,apabila ibu kandungnya ingin bertemu sebaiknya jangan dilarang..
Karena bagaimanapun juga perasaan seorang ibu yg merindukan anaknya itu sangatlah menyakitkan..

Untuk ibu yang bersedia anaknya diadopsi,, jadikanlah perihal adopsi itu pilihan yg terakhir...
Jika memang tidak sanggup berpisah dari anak, maka jangan lepaskan..
Karena bagaimanapun juga bila Ibu angkat sudah sangat sayang dengan anak angkatnya,, ada rasa takut bila ibu kandungnya membawa anak tersebut kembali..

Dan untuk ibu yang menelantarkan anaknya,,
Banyak wanita yg berharap diberi amanah,,banyak wanita yg menangis menginginkan hadirnya seorang anak dalam keluarganya,, banyak wanita yang tak berhenti bersujud dan memohon ampunan pada Allah agar dipercayakan untuk memiliki anak,, banyak wanita yg bersedih krn dirinya tak sanggup memberikan keturunan bagi suaminya...
Dengan menelantarkan anakmu,,maka engkau telah menyakiti hati para wanita itu...

Untuk para bunda yang sedang promil..
Semoga Allah memberikan amanahNya kepada bunda..
Aamiin aamiin...

*mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan atau ada bahasa yg tidak mengenakkan dihati,, silakan diambil positifnya saja...
Untuk kritik dan saran,,sy terima dengan besar hati

ummi k... · #2

Replying to:

Saya baru nonton acara investigasi di tr*nstv..
Mengenai adopsi ilegal..

Sebut saja nama ibunya Kembang dan anaknya Bubu..
Si ibu terpaksa menjual anaknya karena keterbatasan biaya dan perasaan takut tidak mampu membiayai anaknya..

Si Kembang hanya pasrah melewati hari2 terakhirnya bersama Bubu..memeluk Bubu dan bermain bersama Bubu..
Dimalam terakhir nya Kembang selalu memeluk Bubu dan semakin berat untuk melepas Bubu..
Sampai akhirnya tiba saat harus menyerahkan Bubu ke tangan Pengadopsi..
Kembang tidak ikut, jadi proses penyerahan dilakukan oleh pihak perantara..
Si perantara bertemu Pengadopsi dan mengingatkan untuk menjaga Bubu.. Pengadopsi pun menyetujui untuk menjagaa Bubu dengan baik dan mau membawa Bubu untuk pulang ke kampung Pengadopsi..

Beberapa hari kemudian tim investigasi mendatangi si Kembang,, ternyata setelah menyerahkan Bubu , Kembang selalu menangis dikamarnya dan memeluk boneka yg selalu dipakai Bubu untuk bermain...
Kembang mengatakan sangat merindukan Bubu, takut Bubu tidak dirawat dengan baik dan seandainya ia punya uang ingin sekali menebus Bubu kembali...

Akhirnya tim investigasi pun berupaya untuk mengembalikan Bubu ke tangan Kembang..
Syukurlah Pengadopsi bersedia mengembalikan Bubu dengan catatan biaya yg sudah dibayar sebelum nya itu dikembalikan..
Pada proses penjemputan Bubu, Kembang tidak ikut jadi hanya si Perantara yg menjemput..
Pengadopsi dengan baik menyerahkan Bubu dan mengatakan Bubu anak yg pintar dan tidak rewel..
Semoga Pengadopsi segera mendapatkan amanah dari Allah..

Akhirnya Bubu pun diserahkan kembali kepada Kembang..
Kembang sangat bahagia dan berjanji untuk tidak menjual Bubu lagi..

Sekarang Kembang pun membuka usaha kecil2an untuk biaya hidupnya dan anak2nya..

Sy menangis menontonnya sambil memeluk anak sy,,
Sy saja ga sanggup meninggalkan anak sy sebentar saja apalagi kl harus berhari2 bahkan sampe seumur hidup ..
Sy teringat kisah para bunda yg telah kehilangan anaknya,,
Sedih sekali berpisah dengan anak yg selama ini kita jaga didalam perut kita..
Tapi untuk hal hidup dan mati kita memang harus serahkan pada Maha Pencipta...
Anak adalah titipan.. yg kapanpun bisa diambil..
Anak kandung ataupun anak angkat tetaplah titipan yang harus kita jaga...
Anak kandung adalah titipan dari Allah kepada kita..
Anak angkat adalah titipan dari Allah dan juga orangtuanya kepada kita..
Semoga kita semua bisa menjaga amanah dengan sebaik2nya..

Banyak oknum pengadopsi yg menyalahgunakan kemampuannya dalam mengadopsi anak..
Sehingga menyulitkan pengadopsi yg benar2 ingin merawat dan menjaga seorang anak dengan baik...

Untuk ibu yang mengadopsi seorang anak,,apabila ibu kandungnya ingin bertemu sebaiknya jangan dilarang..
Karena bagaimanapun juga perasaan seorang ibu yg merindukan anaknya itu sangatlah menyakitkan..

Untuk ibu yang bersedia anaknya diadopsi,, jadikanlah perihal adopsi itu pilihan yg terakhir...
Jika memang tidak sanggup berpisah dari anak, maka jangan lepaskan..
Karena bagaimanapun juga bila Ibu angkat sudah sangat sayang dengan anak angkatnya,, ada rasa takut bila ibu kandungnya membawa anak tersebut kembali..

Dan untuk ibu yang menelantarkan anaknya,,
Banyak wanita yg berharap diberi amanah,,banyak wanita yg menangis menginginkan hadirnya seorang anak dalam keluarganya,, banyak wanita yang tak berhenti bersujud dan memohon ampunan pada Allah agar dipercayakan untuk memiliki anak,, banyak wanita yg bersedih krn dirinya tak sanggup memberikan keturunan bagi suaminya...
Dengan menelantarkan anakmu,,maka engkau telah menyakiti hati para wanita itu...

Untuk para bunda yang sedang promil..
Semoga Allah memberikan amanahNya kepada bunda..
Aamiin aamiin...

*mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan atau ada bahasa yg tidak mengenakkan dihati,, silakan diambil positifnya saja...
Untuk kritik dan saran,,sy terima dengan besar hati

terimakasih untuk tulisanya bunda denugraha..
betapa hati ini tersentuh membacanya,
bagaimanapun juga saya sedang berada di posisi tersebut,
sebagai seorang adopter yang berlandaskan kasih sayang dan keikhlasan,
maka semua proses sebagai adopter pun semuanya terjadi tanpa syarat.
khususnya bagi keluarga besar kami pada saat itu,
untuk menjadi adopter itu sendiri masih dalam bahasan yang belum matang.
dan kami juga belum menerima kepastian dari keluarga rezzi.
karena memang belum ada pembahasan yang serius untuk masalah ini.

namun semuanya terjadi begitu cepat...
pada menit-menit kelahiran rezzi kami mendapat telp agar menjemput rezzi di rumah sakit...
Allahu Akbar...berita yang mengejutkan di malam itu,
apa yang akan kami lakukan... menolakkah..? menerimakah...?
akh... semuanya masih bingung dalam kepanikan masing-masing,
saya menatap mama...
dan mama berkata" mungkin inilah takdir kalian, maka jemputlah.."
seketika air mata saya dan suami berjatuhan...
ya Allah... ini serasa mimpi... ini seakan mendapatkan anugrah dari syurga...
jika Allah berkehendak maka semuanya terjadi begitu cepat,
dan saat bertemu dengan keluarga besar rezzi,
saya masih terus bertanya kepada ayah dan bunda rezzi...
"ikhlaskah kalian untuk menitipkan anak ini kepada kami...?
yakinkah kalian tidak akan menyesal dan merasa tersakiti...?."
mereka menjawab, "yakin... karena semenjak belum lahir anak ini sudah menjadi milik kalian karena bundanya rezzi bermimpi melihat rezzi di gendong ummi..."
dan mereka mempersilahkan kami untuk membawa rezzi malam itu juga,
namun saya memutuskan untuk membawa rezzi pulang ke esokan harinya saja,
keputusan ini karena kami masih perlu mempersiapkan banyak hal,
hingga akhirnya kami pulang dan malam itu berlalu dengan berjuta rasa....

dan pagi harinya,
kami bergegas untuk ke toko perlengkapan baby,
karena kami tidak mempunyai persiapan sehelai benangpun juga untuk menyambutnya...
semuanya berjalan dengan mudah, toko yang biasanya buka jam 9 pagi,
tapi hari ini yang punya toko membukanya lebih awal...
akh... ini sungguh keajaiban Allah...
dan akhirnya kami kembali kerumah sakit untuk menjemput rezzi...
sayapun memeluk bundanya rezzi sambil berkata...
" semoga Allah memberikan nikmat yang jauh lebih indah dan jauh lebih besar kepada keluarga kalian, dan jika satu hari nanti kalian berubah pikiran... maka jemputlah rezzi dan kami tidak akan menghalanginya"
hanya itulah kata-kata yang dapat keluar dari mulut saya saat itu.
dan bundanya rezzi menjawab
" tidak ummi...rezzi adalah anak kalian yang dititipkan Allah melalui rahim saya'
ya Allah... hari yang indah itu telah membuat saya dan suami merasakan indahnya pemberian Allah yang selalu datang pada waktu yang tak pernah kita duga sebelumnya.

dengan izin Allah... segala yang kami mulai dengan niat baik maka sampai saat ini Alhamdulillah tetap baik,
semoga hal-hal buruk dan menyedihkan seperti yang di alami kembang tidak terjadi pada keluarga kami,
karena sampai saat ini seluruh keluarga rezzi bisa dengan bebas menemuinya kapan saja mereka mau,
dan ini sudah menjadi kebiasaan semenjak rezzi di titipkan kepada keluarga kami.
dan saya juga mengajarkan rezzi untuk tetap memanggil ayah dan bunda kepada kedua orang tuanya seperti saudara kandungnya yang lain.
saat ini rezzi sudah mempunyai 2 orang adik lagi,
sehingga bundanya agak jarang berkunjung dari biasanya karena waktunya tersita banyak untuk mengurus 2 batita lagi di rumahnya.
mungkin fokus bundanya masih tertuju kepada dua adiknya rezzi dan ke 6 kakaknya .

menurut saya jika ada para bunda yang ingin menjadi adopter,
tentunya anak yang akan kita adopsi harus diketahui asal usulnya dengan baik, bagaimana pandangan keluarga besarnya tentang adopsi ini dan bagaimana karakter dasar keluarga tersebut.
karena hal ini nantinya sangat berpengaruh pada perkembanagn anak dan juga untuk menghindari hal yang di luar kendali pada satu hari nanti.
dan sebagai adopter kita harus berlapang dada dan menerima kenyataan bahwa anak ini bukanlah hanya milik kita saja namun dia juga memiliki keluarga lainya,
kerugian yang kita dapatkan dengan menyembunyikan identitas anak adalah... akan merasakan tekanan dari beban mental karena adanya ketakutan bahwa keadaan ini akan terbongkar sehingga diketahui anak dan banyak orang.
hal ini tentunya akan terasa berat karea seakan kita terus bersembunyi dalam ruangan yang terang.
untuk masa depanya juga kurang baik karena nantinya juga tidak menutup kemungkinan akan menimbulkan banyak masalah di saat si anak sudah mulai dewasa dan merasa kecewa dengan latar belakangnya ,.
sehingga cendrung menutup diri atau lebih parahnya malah membenci ibu angkatnya atau ibu kandungnya...
hal inilah yang mendorong kami untuk membuka keadaan sehingga semuanya menjadi terbiasa dengan hal yang sebenarnya tak biasa ini.

maafkanlah jika ada yang merasa kurang berkenan dengan tulisan saya ini...

denugr... · #3

Masya Allah..
Menetes air mata sy membaca tulisan ummi khanza..

Alhamdulillah rezzi dipertemukan dengan keluarga ummi yang baik..

Rezeki bagi rezzi dan juga bagi ummi khanza...

Semoga keluarga ummi dan rezzi senantiasa dilindungi dan diberkahi Allah..
Aamiin..

Ga bs sy merangkai kata lagi..
Big hug buat ummi dan rezzi...

ummi k... · #4

Replying to:

Masya Allah..
Menetes air mata sy membaca tulisan ummi khanza..

Alhamdulillah rezzi dipertemukan dengan keluarga ummi yang baik..

Rezeki bagi rezzi dan juga bagi ummi khanza...

Semoga keluarga ummi dan rezzi senantiasa dilindungi dan diberkahi Allah..
Aamiin..

Ga bs sy merangkai kata lagi..
Big hug buat ummi dan rezzi...

amin... terimakasih doanya bunda denugraha...
Alhamdulillah dengan hadirnya rezzi semua harapan kami sudah terwujud untuk menimang seorang anak.... semoga keluarga kita semua senantiasa merasakan limpahan kebahagian dengan jalan hidup dan takdir kita masing-masing, ...amin

denugr... · #5

Replying to:

amin... terimakasih doanya bunda denugraha...
Alhamdulillah dengan hadirnya rezzi semua harapan kami sudah terwujud untuk menimang seorang anak.... semoga keluarga kita semua senantiasa merasakan limpahan kebahagian dengan jalan hidup dan takdir kita masing-masing, ...amin

Aamiin...
Salam buat abang rezzi dari adek nirina ya ummi..

ummi k... · #6

Replying to:

Aamiin...
Salam buat abang rezzi dari adek nirina ya ummi..

dengan senang hati.....
abang rezzi juga titip salam balik untuk dedek nirina ya bunda...

Topik yang mirip
Thread	Thread Starter	Forum	Replies	Post Terakhir
adakah bunda yang mau anaknya saya adopsi	--	Diskusi Umum	4
Adakah bunda disini yang anaknya bersedia saya adopsi?	--	Ngobrol Apa Saja	0
adakah bunda disini yang anaknya bersedia saya adopsi	--	Kenalan Yuk!	1
adakah bunda disini yang anaknya bersedia saya adopsi	--	Kenalan Yuk!	0
adakah disini bunda2 mau anaknya saya adopsi	--	Kenalan Yuk!	0