Replying to:
Klo ga misah pusing sayanya. Niatan mau ngumpulin uang biar bs bl rmh keong sndiri mksdnya, makanya dipaksa ajadah pasang token hehehe ---------- Post added at 19:19 ---------- Previous post was at 19:13 ----------
Jd biaya hidup di belanda mahal ya bu?? trus makanan negara kita ada kan bu yg jual, orng kita jg bnyk lho yg tinggal sana. Ceritain dong mama belle ttng kehidupan masyarakat disana, biar tambah wawasan saya hehehe |
Namanya negara maju, bu, sepertinya rata2 mmg lbh mahal biaya hidupnya.
Disini mahal di taxes (pajak penghasilan, pajak kota, dll), property (beserta tagihan listrik, air, dan gas), transport dan biaya healthcare. Kalau sandang sama pangan mah tergantung kita mau hidup gimana.
Spt saya insurance (healthcare) kena 2.2 juta/bln krn saya punya anak, kalau suami yg 1.7. Tp ya jgn tanya layanan kesehatan di sini spt apa, telp ambulans ya beneran dtg dalam 5menit. Kalau kejaujan ya dijemput pake helikopter. Ga pake bayar. Ini masih masalah kesehatan ya. Bidang yg lain kurleb spt itu managementnya.
Pada dasarnya peradaban budaya dlm hal tatanan bermasyarakat mmg bbrp langkah lbh maju dr tanah air kita sih bu.. Padahal katanya mental org jaman dulu lbh yahud drpd org2 jaman skrg, tp ini kok kalau menurut standar saya, saya sdh angkat rok deh.. Eh topi ding hahaha Gimana kalau saya menyaksikan kehidupan org2 di jaman terdahulu yak. Ndlongop pastinya.
Replying to:
Kl kk sepupu saya bilang sich dsana makanan khas indo malah mehong bener y? Apalagi tempe makanya kl kk sepupu saya lg pulang kesini yg pertama dy cari ketoprak sama segala macem olahan tempe, pulangya ga lupa bawa bekel tempe buat oleh2 temen2 di belanda,... |
Tempe segede kotak pensil harganya 2.5euro. Segitu saya udah dapat olahan ayam buat dua kali makan
Kalau makanan indo, seporsi 10-20an euro. Bandingannya sama pizza seloyang guede 9 euro or chinese food se containaer plastik makanan 6 euroan. Sungguh terlalu memang..