Awas! Infeksi vagina, Gejala dan Dampaknya Bagi Kehamilan.

Saya Copas dari situs saya, mudah2an bermanfaat,,

Infeksi Vagina merupakan penyakit yang umum terjadi pada wanita tiap tahunnya. Inveksi vagina tidak hanya menganggu kenyamanan wanita dalam beraktivitas tetapi dalam jangka panjang dapat menimbulkan dampak yang sangat berbahaya diantaranya; susah memperoleh keturunan.

Seperti dilansir situs kesehatan ternama Healthmeup, Infeksi vagina secara medis digambarkan sebagai iritasi atau peradangan pada vagina. Gejala infeksi vagina berbeda tiap individu, diantaranya;:

· Keputihan abnormal dengan bau tidak sedap.
· Rasa terbakar dan nyeri saat kencing.
· Gatal di sekitar bagian luar vagina.
· Ketidaknyamanan/sakit saat melakukan hubungan seksual.
· Iritasi pada vagina
· Perdarahan

Apabila Anda menderita infeksi vagina jangan pernah dianggap sepele karena banyak dampak infeksi vagina yang akan Anda alami. Salah satu dampak yang sangat mengkhawatirkan bagi seorang perempuan adalah dampak terhadap kehamilan dan kemampuan wanita untuk hamil.

Berikut ini adalah dampak yang terjadi akibat infeksi vagina terhadap kehamilan :

• Jika terkena infeksi vagina sebelum hamil. Biasanya Anda akan mengalami kesulitan hamil.
• Jika terkena saat hamil, maka Anda biasanya akan mengalami keguguran yang terjadi pada trimester pertama kehamilan.
• Tapi jika terkena infeksi saat hamil dan tidak mengalami keguguran, infeksi tersebut akan mempengaruhi pertumbuhan janin, seperti otak tidak berkembang, tempurung tengkorak tidak terbentuk, saluran pencernaan terkena infeksi, dan lainnya.
• Mengalami kelahiran prematur juga dapat terjadi pada Anda.

Pencegahan infeksi vagina dapat dilakukan semenjak dini melalui pendidikan personla hygiene dikeluarga, kemudian beberapa tips berikut ini;

Jagalah daerah vagina tetap bersih dan kering dengan membersihkannya dengan baik setiap hari.
Hindari hal yang suka membuat vagina iritasi, seperti sabun mandi biasa dan menyemprot spray pembersih wanita.
Hindari menggunakan pakaian yang ketat yang menghambat sirkulasi udara sehingga menyebabkan daerah kewanitaan lembab
Saat membersihkan daerah fkewanitaan , Anda harus mengelap dari daerah depan ke belakang untuk mencegah bakteri di sekitar anus memasuki vagina.
Melakukan seks yang sehat dan tidak bergonta-ganti pasangan

Namun bagi anda yang telah mengidap infeksi vagina tidak perlu khawatir, sebagian besar infeksi vagina yang baru dapat diobati secara tuntas, namun apabila pengobatan infeksi vagina tidak tuntas, hal ini akan menyebabkan infeksi vagina semakin sulit disembuh kan dan memicu dampak dari infeksi vagina seperti yang disebutkan diatas.

 

 

Nice info bunda

 

 

Kanker Serviks
Kanker serviks adalah kanker mulut rahim yang 99,7% disebabkan HPV (Human Papilloma Virus). Tidak semua HPV menimbulkan kanker serviks. Ada yang hilang dengan sendirinya karena sistem kekebalan tubuh, ada yang berkembang menjadi kanker serviks. Di Indonesia tercatat lebih dari 15.000 kasus terjadi setiap tahunnya. Selain HPV kanker serviks disebabkan karena radiasi atau pencemaran bahan kimia.
Mengingat kematian yang disebabkan kanker serviks terus meningkat, Bunda perlu melakukan upaya pencegahan, seperti :
• Konsumsi pola makan 4 sehat 5 sempurna. Asam folat dapat mengurangi resiko terkena kanker serviks.
• Hindari merokok dan tempat-tempat yang penuh asap rokok.
• Melakukan hubungan badan hanya pada satu orang saja.

Kanker Payudara
Seperti namanya, kanker payudara adalah kanker yang menyerang payudara. Umumnya berupa benjolan di payudara yang tidak terasa sakit apabila disentuh dan ditekan. Awalnya benjolan ini terasa kecil namun semakin lama akan semakin membesar. Penyebab pasti kanker payudara sampai sekarang belum diketahui, namun ada beberapa faktor yang meningkatkan resiko kanker payudara seperti faktor genetik, penggunaan hormon estrogen dalam jangka waktu lama, obesitas, konsumsi lemak berlebihan. thnks bunda Kenali Dua Jenis Kanker Musuh Wanita! - infobunda