| Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami. | | | | | | Location: tangerang
Posts: 35
| | ♥ Apa itu Blighted Ovum (BO) ♥ Blighted Ovum adalah kondisi dimana tidak terbentuk embrio di dalam rahim. Memang sempat didahului oleh pembuahan antara sel jantan dan ovum, namun ketika hasil pembuahan tersebut menempel di dinding rahim dan terbentuk kantung kehamilan (gestational sac), embrio janin sendiri tidak berkembang. Yang terbentuk adalah plasenta dan cairan amnion saja, sehingga tetap diproduksi hormon beta-hcg yang menimbulkan gejala seperti hamil normal.
Fenomena ini disebabkan oleh kelainan kromosom embrio yang dapat diakibatkan oleh kualitas sel jantan atau ovum yang buruk atau ketidakmampuan hasil pembuahan untuk membelah. Ada pula sumber yang menyatakan infeksi saat hamil seperti infeksi oleh TORCH (Toxoplasma, Other (HIV, Varicella/cacar, dll), Rubella, Cytomegalovirus, Herpes virus), dan diabetes dapat menyebabkannya, namun hal ini perlu diteliti lebih lanjut.
Gejala yang tampak biasanya menyerupai awal kehamilan, mual muntah pagi hari (morning sickness), pening, perut membesar, dan seterusnya, juga diikuti dengan absennya menstruasi dan tes kehamilan yang positif. Namun seiring waktu perut tak membesar sesuai umur kehamilan, bahkan umumnya terjadi keguguran spontan pada trimester pertama kehamilan. Pada pemeriksaan USG dapat ditemukan kantung kehamilan namun kosong.
Blighted Ovum sendiri tidaklah menular dan biasanya seorang wanita jarang mengalami kondisi ini lebih dari sekali. Mengenai pencegahan, secara teoritis, umumnya Blighted Ovum sulit untuk dicegah, sebab kelainannya terjadi di tingkat kromosom.
Untuk mencegah terjadinya blighted ovum, maka dapat dilakukan beberapa tindakan pencegahan seperti pemeriksaan TORCH, imunisasi rubella pada wanita yang hendak hamil, bila menderita penyakit disembuhkan dulu, dikontrol gula darahnya, melakukan pemeriksaan kromosom terutama bila usia di atas 35 tahun, menghentikan kebiasaan merokok agar kualitas sperma/ovum baik, memeriksakan kehamilan yang rutin dan membiasakan pola hidup sehat.
Tips sederhana mencegah Blighted Ovum :
* jaga kebersihan diri dan lingkungan
* lakukan imunisasi untuk menghindari masuknya virus rubella
* pastikan bunda dalam kondisi benar-benar sehat saat merencanakan kehamilan
* lakukan pemeriksaan kromosom
* periksa kehamilan secara rutin
* bagi calon ayah disarankan menghentikan kebiasaan merokok dan hidup sehat saat prakonsepsi.
dari berbagai sumber...
Semoga bermanfaat..
Thread lain yang berhubungan:
IbuHamil.com - komunitas ibu hamil terbesar di Indonesia
apa arti blighted ovum, apa artinya blighted ovum, apa itu blighted ovum?, apa di maksud blighted ovum, apakah blighted ovum itu, arti blighted ova, belighted ovum adalah, blight ovum adalah, blighted ovum artinya, blighted ovum itu apa?, bo adalah, pengertian blighted ovum, pengertian bo, sebab terjadinya blighted ovum, tanda blighted ovum
| | | | | Location: balikpapan
Posts: 209
| |
info yg bagus bund
sundul buat thread bunda
| | |
waduh serem amat donk bun?? itu biasa nya terjadi kalo umur kehamilan brp bln?? q baru di 6w nihh.. jd takut..
| | |
Replying to:
Blighted Ovum adalah kondisi dimana tidak terbentuk embrio di dalam rahim. Memang sempat didahului oleh pembuahan antara sel jantan dan ovum, namun ketika hasil pembuahan tersebut menempel di dinding rahim dan terbentuk kantung kehamilan (gestational sac), embrio janin sendiri tidak berkembang. Yang terbentuk adalah plasenta dan cairan amnion saja, sehingga tetap diproduksi hormon beta-hcg yang menimbulkan gejala seperti hamil normal.
Fenomena ini disebabkan oleh kelainan kromosom embrio yang dapat diakibatkan oleh kualitas sel jantan atau ovum yang buruk atau ketidakmampuan hasil pembuahan untuk membelah. Ada pula sumber yang menyatakan infeksi saat hamil seperti infeksi oleh TORCH (Toxoplasma, Other (HIV, Varicella/cacar, dll), Rubella, Cytomegalovirus, Herpes virus), dan diabetes dapat menyebabkannya, namun hal ini perlu diteliti lebih lanjut.
Gejala yang tampak biasanya menyerupai awal kehamilan, mual muntah pagi hari (morning sickness), pening, perut membesar, dan seterusnya, juga diikuti dengan absennya menstruasi dan tes kehamilan yang positif. Namun seiring waktu perut tak membesar sesuai umur kehamilan, bahkan umumnya terjadi keguguran spontan pada trimester pertama kehamilan. Pada pemeriksaan USG dapat ditemukan kantung kehamilan namun kosong.
Blighted Ovum sendiri tidaklah menular dan biasanya seorang wanita jarang mengalami kondisi ini lebih dari sekali. Mengenai pencegahan, secara teoritis, umumnya Blighted Ovum sulit untuk dicegah, sebab kelainannya terjadi di tingkat kromosom.
Untuk mencegah terjadinya blighted ovum, maka dapat dilakukan beberapa tindakan pencegahan seperti pemeriksaan TORCH, imunisasi rubella pada wanita yang hendak hamil, bila menderita penyakit disembuhkan dulu, dikontrol gula darahnya, melakukan pemeriksaan kromosom terutama bila usia di atas 35 tahun, menghentikan kebiasaan merokok agar kualitas sperma/ovum baik, memeriksakan kehamilan yang rutin dan membiasakan pola hidup sehat.
Tips sederhana mencegah Blighted Ovum :
* jaga kebersihan diri dan lingkungan
* lakukan imunisasi untuk menghindari masuknya virus rubella
* pastikan bunda dalam kondisi benar-benar sehat saat merencanakan kehamilan
* lakukan pemeriksaan kromosom
* periksa kehamilan secara rutin
* bagi calon ayah disarankan menghentikan kebiasaan merokok dan hidup sehat saat prakonsepsi.
dari berbagai sumber...
Semoga bermanfaat.. | bunda kmren aku di kuret karna BO ,, suami ku perokok kelas kakap hehe susah bget suruh berhenti .. gmn yah ,,
| | |
blighted ovum bisa dicegah , terutama bila kehamilan menggunakan IVF.
Check kromosom menggunakan array CGH test.
semoga info ini bermanfaat
| | | | Location: Dumai
Posts: 183
| |
Tanda"nya gimana tu bunn apa keluar ndiri?
| | |
Dear people here in the forum,
nama saya Antonia. Ayah saya dari Iran, dan Ibu saya dari Jerman. Saya mau membuat penelitian tentang Bayi Tabung di Indonesia.
I am at the end of my studies of Anthropology, Sociology and Southeast Asian Studies at the Goethe University in Frankfurt am Main (Germany) and am planning to write my Master Thesis the upcoming months.
I am interested in your stories about becoming parents. I am fully aware that this is a sensitive topic and your information will be of course made anonymous. I am interested in the social, cultural and religious aspects related to Bayi Tabung. And also the psycholgically part.
For researching a bit for my Master thesis I am going to be in Indonesia from the 27th of February until the 30th of April.
I am in Surabaya right now but am happy to travel to the city where you are. I already met a doctor at FKUI in Jakarta.
Please feel free to contact me: antoniafuehr@posteo.de or antonia_lucia2005@yahoo.com
Dengan hormat,
Antonia
| | |
Bunda bunda sekalian saya mau tanya apakah BO selalu ditandai dengan keluarnya flek..??
| Silakan daftar untuk menulis pesan :-) |