Posisi dan SP**ma

info dong Bun.... supaya cepat hamil posisi yg baik gimana ya....? mengenai sperma suami sy yg terlalu kental pengaruh ngga sm masalah kehamilan.. soalnya dah pengen punya momongan nih

 

 

bunda, coba posisi klasik bunda dibawah suami dg pantat/panggul bunda diganjal bantal, posisi ini bikin sperma langsung masuk ke dalam Miss V. atau bisa juga posisi bunda nungging. yg kurang bagus itu posisi miring berhadapan. trus, habis berhub bunda jangan langsung bersih, tapi tetep dg pantat diganjel begitu, atau pantat diganjal bantal trus kaki diletakkan lebih tinggi dari pantat (misalnya kaki bersandar ke tembok atau kepala ranjang) supaya seperma yg masuk bisa berenang ke dalam.

 

 

BUnda kucik : aku sering coba kya gitu ... udah 1 jam trus mandi .. pas pipis kya keluar gitu .. apa spermanya keluar bunda????
klo yang nungging tu klo udah keluar posisi berubah bleh ga bunda ???

aku juga mo tanya ... ktanya klo berhubungan mesti sma2 keluar ru cpet jadi .. bner gitu bunda ???

 

 

waduh, kebayang bunda dewi nahan posisi begitu selama 1 jam! hehehe..itu sih kelamaan bund! ^_^ cukup 10 menit aja, ntar yg ada pinggang bunda malah encok atau bunda jadi pegel, hehe..! maaf yah, becanda..
yg keluar itu cairan mani bund, kalo sperma sih udah masuk ke tubuh bunda. kalo posisi nungging, bunda tahan sebentar, yaa..kira2 5 menit lah. trus bunda berbaring, pantat diganjel bantal, kaki naik ke atas.
yg bikin pembuahan berhasil n akhirnya bunda hamil bukan masalah kedua pasangan harus orgasme barengan bund, tapi proses si sperma berenang ke dalem rahim bunda, trus berhasil menempel di sel telur en selanjutnya selanjutnya. yg bikin masalah kalo si sperma berenangnya loyo, atau 'ngos2an' di tengah jalan sehingga ga sempet ketemu sel telur.
mungkin bunda bisa gugel tentang proses pembuahan biar lebih jelasnya...

 

 

Salam kenal Bunda Kucik2, terima ksih masukannya.....
Posisi yg bunda saranin udah ku coba lakuin bareng suami, begitu pun beberapa info yg ada di forum ini. mulai (maaf) posisiku di bawah trus pantat di ganjal bantal dan kedua kakiku di buka lebar. trus posisi nungging, orgasme sama2 juga udah, ke dokter juga udah, katanya ngga ada masalah. cuma aku ngerasa sp**ma suamiku tuh kentel banget.... apa itu ngaruh ya sehingga lambat berenang nya....?

---------- Post added at 18:17 ---------- Previous post was at 18:15 ----------

Bunda Dewi salam kenal.... sepertinya kita senasib nih.....
udah coba berbagai posisi belum juga berhasil.... sabar......

 

 

ngaruh juga bund. pembuahan sukses gemilang itu (bahasanya..hehe..!) kalo semuanya normal. jadi kalo sperma terlalu kental, bisa dibilang kurang memenuhi syarat. mungkin ada baiknya bunda minta saran dokter apa yg harus dilakukan supaya sperma suami bisa normal.

 

 

bunda dina : mungkin emang blom rejekinya aza kali to kita


bunda kucik : gimana sich sperma yang bagus itu ????

 

 

sperma akan sukses membuahi jika memenuhi syarat berikut:

1. Jumlah Sperma
Cairan yang dikeluarkan pria pada saat ejakulasi sewaktu senggama disebut cairan semen. Volume normal cairan semen sekitar 2-5 ml. Cairan semen ini berwarna putih mutiara dan berbau khas langu dengan pH 7-8. volume cairan semen dianggap rendah secara abnormal jika kurang dari 1,5 ml. Volume semen melebihi 5 ml juga dianggap abnormal.
sperm-countDalam cairan semen inilah jumlah spermatozoa merupakan penentu keberhasilan memperoleh keturunan. Yang normal, jumlah spermatozoanya sekitar 20 juta/ml. Pada pria ditemukan kasus spermatozoa yang kurang (oligozoospermia) atau bahkan tak ditemukan sel sperma sama sekali (azoospermia).
Kecuali sel-sel spermatozoa, dalam cairan semen ini terdapat zat-zat lain yang berasal dari kelenjar-kelenjar sekitar reproduksi pria. Zat-zat itu berfungsi menyuplai makanan dan mempertahankan kualitas spermatozoa sehingga bisa bertahan hidup sampai masuk ke dalam saluran reproduksi wanita.
2. Kelainan Bentuk (Morfologi)
Sperma yang normal berbentuk seperti kecebong. Terdiri dari kepala, tubuh, dan ekor. Kelainan seperti kepala kecil atau tak memiliki ekor akan mempengaruhi pergerakan sperma. Ini tentu saja akan mempersulit sel sperma mencapai sel telur.
3. Pergerakan Lemah
Untuk mencapai sel telur, sel sperma harus mampu melakukan perjalanan panjang. Ini pun menjadi penentu terjadinya pembuahan. Jumlah sel sperma yang cukup, jika tak dibarengi pergerakan yang normal, membuat sel sperma tak akan mencapai sel telur. Sebaliknya, kendati jumlahnya sedikit namun pergerakannya cepat, bisa mencapai sel telur.
Kasus lemahnya pergerakan sperma (asthenozoospermia) kerap dijumpai. Adakalanya malah spermatozoa mati (necrozoospermia). Gerakan spermatozoa dibagi dalam 4 kategori:
a. Bergerak cepat dan maju lurus
b. Bergerak lambat dan sulit maju lurus
c. Tak bergerak maju (bergerak di tempat)
d. Tak bergerak.
Sperma dikatakan normal bila memiliki gerakan normal dengan kategori a lebih besar atau sama dengan 25% atau kategori b lebih besar atau sama dengan 50%.
Spermatozoa yang normal satu sama lain terpisah dan bergerak sesuai arahnya masing-masing. Dalam keadaan tertentu, spermatozoa abnormal bergerombol, berikatan satu sama lain, dan tak bergerak. Keadaan tersebut dikatakan terjadi aglutinasi. Aglutinasi dapat terjadi karena terjadi kelainan imunologis di mana sel telur menolak sel sperma.
4. Cairan Semen Terlalu Kental
Cairan semen yang terlalu kental mengakibatkan sel sperma sulit bergerak. Pembuahan pun jadi sulit karena sel sperma tak berhasil mencapai sel telur. Pada kasus normal, saat diejakulasikan, cairan semen dalam bentuk yang kental akan mencair (liquifaksi) antara 15-60 menit.
5. Saluran Tersumbat
Saat ejakulasi, sperma keluar dari testis menuju penis melalui saluran yang sangat halus. Jika saluran-saluran itu tersumbat, maka sperma tak bisa keluar. Umumnya hal ini disebabkan trauma pada benturan. Bisa juga karena kurang menjaga kebersihan alat kelamin sehingga menyuburkan kehidupan virus atau bakteri.
6. Kerusakan Testis
Testis dapat rusak karena virus dan berbagai infeksi, seperti gondongan, gonorrhea, sifilis, dan sebagainya. Untuk diketahui, testis merupakan pabrik sperma. Dengan demikian kesehatannya harus dijaga. Soalnya, testis yang sehat akan menghasilkan sperma yang baik secara kualitas dan kuantitas.
Testis ini sangat sensitif. Mudah sekali dipengaruhi oleh faktor-faktor luar. Jika testis terganggu, produksi sperma bisa terganggu. Mungkin saat berhubungan, pria tetap mengeluarkan sperma. Hanya saja tanpa sel sperma (azoospermia).

 

 

Ginni bund,,
Maaf yaa....
Bener gag sih klo hbis berhubungan,,, suami jangan langsung ngelepas.. tapii biarkan dulu di vagina kita (maaF)

 

 

Bunda Dewi : ya sabar aja...

Bunda kucik2 : Thanks ya Bun infonya..... lengkap banget.

Bunda Adhaira : yg aku baca di forum ini banyak yg nyaranin gitu.... kalo sp**ma suami sudah keluar jangan buru2 di lepas, tapi ya belum dapat juga.

Nih aku lg coba saran dari Dokter untuk berhubungan di saat masa subur, tapi 3 hari sebelumnya jangan berhubungan dulu biar kualitas dan jumlah sp**ma baik. maklum selama ini tiap hari berhubungan..... malam sebelum tidur & pagi hari....

 

 

Bunda Dina@ ehm,,, klo mslah wktu berhubungan sudah jg bund,,, dari yg jgn sering2 berhubungan mpe disuruh tiap hari dan dberi jangka wktu sdh jg bund,,
Yah sekarang pasrah bund, mao pa ge Allah yang maha kuasa,,,

 

 

dua jempol deh buat bunda adhaira..
yup bund,..manusia hanya mampu berencana n berusaha, tapi Tuhan yang Maha Menentukan..

 

 

Ya bunda ... sekarang ikut program hamil tpi juga buat aktivitas yg ga terlalu mikirin ke sana ... pasti indah pada waktunya .... kita berdoa aza bunda ...

 

 

pagi Bunda2 semua..... aku mau tanya lagi nih... tapi maaf sebelumnya kalo rada porno.
Tadi pagi pas aku sama suami mau berhubungan (sesuai saran dari dokter) kok pas aku perhatiin bentuk kepala P**is suamiku agak bengkok keatas ya... pas aku tanya sih dia ngga tau juga... apa hal ini dapat mempengaruhi kelancaran keluarnya Sp**ma dan kualitasnya...? terima kasih atas informasinya

 

 

ktya pnya suamiku jg gitu ... kta suamiku krn pengaruh disunat .. ktanya habis sunat tumbuhnya gitu .. klo ngruh ga nya ga tau juga saya bunda