Salam kenal semua nya,mau brtnya mslh suami mmliki pnykt diabetes

Saya baru menikah tanggal 13 Maret 2016 , apakah suami yang memiliki penyakit diabetes dapat memiliki anak .
mohon jawabannya
Terimakasih

 

 

salam kenal bun..maaf gak bsa bntu,aq jg krang tau..tp dlu pas aku skolah..kta pak guru msh bsa kog bun(entah rumusx rumit,aku rada lupa,maaf y)kalo udah rizkix insyaaLLAH bun..tetep semangat ^^

 

 

Bs bun,papanya temanku jG diabetes,mlh Diabetes turunan...byk sekali anaknya...cm klo misalnya turunan gt,biasanya menurun ke anak jg.

 

 

Semoga cinta dan pernikahan bunda selalu bahagia.. pengantin baru ya.. selamat ya.. namun alangkah baiknya memang calon pasangan saling jujur tentang kondisi kesehatannya apalagi dari keturunan yang memiliki diabet..

Bunda.. ini aku lampirin saja artikelnya ya.. semoga bermanfaat:

Apa itu Infertilitas?
Jika Anda menderita diabetes, Anda masih memiliki peluang untuk hamil dan memiliki bayi yang sehat.

Namun, resiko infertilitas (ketidaksuburan) juga sangat tinggi pada mereka yang menderita diabetes.

Infertilitas adalah suatu kondisi di mana Anda telah berusaha untuk hamil selama 12 bulan berturut-turut, tetapi tidak berhasil. Sekitar 10% dari populasi manusia menderita infertilitas. Tapi sebagian besar masalah infertilitas dapat diobati.


Apakah Diabetes Mempengaruhi Kesuburan?
Infertilitas sebagai akibat dari diabetes atau masalah yang terkait insulin sangat umum terjadi.

Setelah tubuh Anda mencerna makanan, hormon yang dikenal sebagai insulin membantu mengangkut glukosa (sebuah bentuk gula) melalui aliran darah ke seluruh sel tubuh Anda. Proses ini memberikan energi bagi tubuh Anda. Sehingga:
Jika Anda menderita diabetes atau masalah yang terkait insulin, itu berarti tubuh Anda akan mengalami ketidakseimbangan hormon.

Jika salah satu hormon tidak seimbang, hal itu dapat mengganggu kadar hormon lain seperti estrogen, progesteron, dan testosteron.

Seluruh rantai ketidakseimbangan tersebut dapat menyebabkan masalah seperti kista pada ovarium, disfungsi ereksi dan infertilitas.


Tubuh yang menderita diabetes akan bereaksi terhadap insulin dengan cara berikut:
Diabetes tipe 1: Dalam kasus diabetes tipe 1, tubuh Anda gagal untuk menghasilkan insulin.

Diabetes tipe 2: Dalam kasus diabetes tipe 2, tubuh Anda tidak dapat memproduksi cukup insulin atau sel-sel tubuh Anda tidak bereaksi terhadap insulin. Atau kedua hal tersebut.


Diabetes dan Infertilitas pada wanita
Anda mungkin tetap bisa hamil walaupun menderita diabetes, tetapi diabetes dapat menyebabkan keguguran.

Keguguran bisa terjadi bahkan sebelum Anda sadar bahwa Anda sedang hamil. Diabetes sering mengakibatkan embrio gagal ditempatkan dengan baik dalam rahim, sehinggan menyebabkan keguguran lebih awal.

Sesuai penelitian, jika Anda didiagnosis menderita kadar glukosa tinggi, peluang Anda untuk mengalami keguguran meningkat sebesar 30-60%.


Beberapa masalah yang mungkin terjadi jika penderita diabetes berhasil hamil
Cacat lahir pada bayi. Hal ini terjadi karena kadar glukosa tinggi dalam darah menyebabkan kerusakan pada sel-sel embrio.

Jika ukuran bayi besar, operasi caesar perlu dilakukan. Operasi meningkatkan risiko infeksi pada ibu penderita diabetes.

Komplikasi lainnnya pada ibu dan bayi.


Diabetes Dan Kemandulan Pada Pria
Menurut tim ilmuwan dari Inggris, orang-orang yang menderita diabetes memiliki kemungkinan kerusakan DNA pada sperma mereka dibandingkan mereka yang tidak menderita diabetes.

Pria yang menderita diabetes seringkali mengalami masalah medis tertentu yang terkait dengan ejakulasi, antara lain:
Ejakulasi Retrograde. Gejala ini terjadi apabila penis gagal menyemprotkan sperma, melainkansperma akan kembali ke penis dan ke dalam kandung kemih. Hal ini dapat menyebabkan kemandulan permanen.

Diabetes pada pria dapat merusak pembuluh darah yang memasok darah ke saraf. Hal ini menyebabkan kerusakan pada serabut saraf penis.

Disfungsi ereksi yang mengarah ke mandul.


Fakta Kesehatan Penting Untuk Wanita Dan Pria
Jika Anda adalah penderita diabetes dan ingin hamil, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum Anda memulai program hamil:
Menjaga kadar gula darah yang normal.

Pantau kadar insulin, HgbA1c dan hemoglobin.

Periksa berat badan Anda. Jagalah berat badan yang ideal.

Rutin berolahraga agar tetap fit.

Makan makanan sehat dan menghindari junk food.

mengkonsumsi suplemen vitamin setelah berkonsultasi dengan dokter Anda.
Meskipun penderita diabetes sulit untuk hamil, tetap masih ada peluang untuk itu. Konsultasikan dengan dokter Anda dan lakukan semua tes yang perlu dilakukan.

---------- Post added at 13:53 ---------- Previous post was at 13:45 ----------

Yang sabar ya bunda.. baru 14 hari pernikahan.. ke tanggal 27 maret 2016 ini, semoga segala ketentuan , keputusan dan tindakan adalah yang terbaik bagi keluarga bunda dan pasangan..