Imunisasi Lekosit Suami (Paternal Leukocyte Immunization / PLI)
Pengertian ILS
Imunisasi dengan lekosit suami (paternal leukocyte immunization atau PLI) merupakan salah satu pilihan pengobatan imunologis (imunoterapi) yang diberikan pada pasangan suami istri (pasutri) yang menginginkan anak (infertil). Pada wanita (jika belum hamil), baik spermatozoa (sel mani) maupun janin (hasil pembuahan) akan bersifat sebagai benda asing (antigen) di dalam organ kandungan, sehingga dapat ditolak. Akibatnya, seorang ibu hamil perlu melindungi janinnya dengan cara membentuk zat penolak (antibodi) untuk menghambat reaksi tersebut (blocking antibody) atau antibodi penghambat. Pada keadaan normal, dalam tubuh ibu hamil terbentuk antibodi penghambat untuk melindungi janin, terutama pada triwulan pertama kehamilan (12 minggu). Namun demikian, pembentukan antibodi penghambat tersebut pada keaddan tertentu sangat rendah, sehingga dapat terjadi keguguran (abortus) berulang, cacat janin, hambatan perkembangan janin atau bahkan samasekali tidak tumbuh yang lazim disebut hamil nir-mudigah (blighted ovum). Pembentukan antibodi penghambat tersebut dapat dipicu dengan memberikan sel darah putih )lekosit) suami ke istri melalui imunisasi. Tindakan ini disebut sebagai ILS atau PLI. Selain itu, pada wanita yng memiliki antibodi antispermatozoa (AAS) atau antisperm antibody (ASA) yang sangat tinggi dapat terjadi reaksi penolakan di dalam tubuhnya terhadap spermatozoa suaminya, karena spermatozoa dianggap sebagai benda asing. Dalam hal ini, ILS dapat melindungi tubuhnya dari antibodi antispermatozoa tersebut.
Keuntungan ILS
ILS berfungsi menurunkan antibodi antispermatozoa: lebih baik dan lebih selektif, tidak menurunkan sistem imun tubuh secara keseluruhan, hanya menurunkan kadar antibodi antispermatozoa terhadap spermatozoa suami
Pasien yang Memerlukan ILS
Pasutri infertil, baik yang primer (samasekali belum punya anak), maupun yang sekunder (pernah punya anak); Pasutri dengan riwayat keguguran berulang (2 kali atau lebih); Pasutri dengan riwayat kehamilan tidak berkembang atau hamil nir-mudigah
Bilamana ILS Diberikan?
sebelum terjadi konsepesi (pembuahan) dan setelah terjadi konsepsi hingga usia kehamilan 12 minggu
Jumlah Pemberian ILS
ILS minimal diberikan 3 kali dengan jarak 3-4 minggu. Dan 2 minggu setelah ILS ketiga, pasien disarankan untuk penilaian ulang uji imunoandrologi. ILS dapat diteruskan jika diperlukan.
Persiapan Pemeriksaan
pasangan suami istri sudah melakukan uji imunoandrologi; suami sudah melakukan pra-ILS; dan konsdisi suami harus sehat
cuman sedikit share tentang ILS, bunda yang lain apakah ada yang bisa menambahkan??