Saat Ibu dinyatakan hamil, biasanya dokter kandungan akan memberikan beberapa vitamin dan suplemen untuk Ibu konsumsi. Umumnya yang terpenting adalah asam folat atau Selain itu
Efek Kurang Kalsium Bagi Ibu Hamil
Mengapa kalsium sangat penting bagi ibu hamil? Selain banyak manfaat yang bisa didapat dari kalsium, bahaya juga mengintai apabila Ibu kekurangan kalsium terutama pada saat kehamilan.
Menurut peneltian
Sebuah penelitian di “The Journal of Nutrition” pada tahun 2010, juga menemukan bahwa wanita hamil yang tak mengonsumsi cukup kalsium dalam pola makan mereka lebih berisiko mengalami pengapuran tulang, sekaligus melepas zat-zat berbahaya ke dalam darah. Wah, agak mengerikan ya, Bu? Oleh sebab itu, yuk konsumsi cukup kalsium saat hamil!
Suplemen Kalsium, Perlukah?
Bagaimana dengan suplemen kalsium yang sangat dibutuhkan selama masa kehamilan? Tak hanya di masa kehamilan, kalsium sangat penting saat Ibu menyusui, bahkan setelah masa menyusui selesai. Namun, kebutuhan suplemen kalsium bervariasi tergantung dari kondisi Ibu sendiri.
Ketika hamil, Ibu membutuhkan sebanyak 1000mg perhari. Biasanya kalsium didapatkan dari berbagai makanan seperti yogurt, ikan sarden, keju, bayam, kenari, dan susu. Ibu pun dapat memasukkan makanan-makanan tersebut dalam menu sehari-hari. Tapi bila Ibu merasa kalsium tidak tercukupi, maka Ibu bisa meminta dokter meresepkan suplemen kalsium.
Yang perlu diingat, tubuh hanya mampu menyerap 500 mg kalsium per hari. Suplemen rata-rata mengandung kalsium 150-200 mg, sehingga Ibu bisa meminumnya beberapa kali sehari.
Pro Kontra Susu Hamil
Banyak pertanyaan saat Ibu mulai hamil anak pertama: sebenarnya perlu tidak ya Kenyataannya, tidak semua ibu hamil cocok dengan susu. Biasanya keadaan hamil muda yang diisi rasa mual dan muntah menjadi semakin parah bila minum susu. Belum lagi dengan kondisi intoleransi laktosa yaitu pencernaan yang tidak kuat mencerna laktosa dari susu sapi sehingga mengakibatkan sakit perut, mual atau diare.
source: susu ibu hamil vs susu kalsium