Ruam Popok adalah peradangan di daerah yang tertutup popok, seperti sekitar alat kelamin, pantat, dan pangkal paha bagian dalam. Ruam popok sering dialami oleh bayi baru lahir. Biasanya berwarna kemerahan disertai lecet-lecet ringan dan gatal. Ruam popok terjadi karena ada gesekan antara popok dengan kulit bayi. Hal ini karena kulit bayi masih sangat peka dan sensitif. Jika dia memakai popok maka kulitnya otomatis tertutup, akibatnya kulit menjadi lembab. Kelembaban yang berlebihan inilah yang memicu timbulnya ruam popok.
Ruam Popok biasa terjadi pada bayi karena suasana di dalam pempers / diapers yang lembab disebabkan oleh air kencing bayi. Ruam popok disebabkan oleh semacam kuman / bakteri / jamur yang mudah sekali tumbuh di bagian selangkangan bayi, pantat, pinggang yang bersinggungan dengan popok, bahkan pada area dubur bayi.
Lalu bagaimana cara mencegah ruam popok pada bayi kita?
Tentunya dengan selalu menjaga kulit bayi terutama di wilayah lipatan-lipatan kulit seperti selakangan dan dubur / permukaan anus bayi, selalu waspada setiap kali bayi mengompol harus segera diganti dengan popok baru yang betul-betul kering, dan juga sebelum mengganti popok, bayi haris dibersihkan sisa-sisa air kencing yang pastinya menempel menggunakan air bersih (ingat, meskipun permukaan kulit nbayi tampaknya sudah kering, tetapi disitulah akan muncul sumber penyakitnya karena kita lalai membasih dengan air bersih.
Hindari produk tissu basah beralkohol karena dapat membuat kulit bayi iritasi. Lebih baik gunakan kapas basah yang dibasahi dengan air matang, atau kapas yang dibasahi dengan baby oil. Setiap mengganti popok, biarkan bayi telanjang/ tidak memakai popok untuk beberapa menit.
Lalu cara mengatasi apabila sudah terjadi ruam popok bagaimana?
Ada krim khusus yang terbuat dari bahan alami seperti Chicco Protective Soothing Ointment
Merupakan krim pencegah ruam popok dan iritasi untuk kulit bayi.Alami, Simple dan aman. Melindungi kulit bayi dari ruam dan iritasi kulit yang disebabkan oleh urine, feces dan bakteri. Telah diuji oleh ahli mikrobiologi dan Dermatologi, dengan 10% zinc oxide.
Cara penggunaan : Usapkan krim pada permukaan kulit yang kering setiap kali mengganti popok
Jika kita sudah mengoleskan krim ruam popok atau obat salep namun ruam tidak juga membaik maka kita perlu melakukan tindakan lanjutan. Ciri-ciri ruam popok yang memerlukan tindakan lanjutan adalah jika ruam menjadi semakin memerah, melepuh, mengeluarkan nanah atau berkerak maka akan lebih baik jika kita segera memeriksakan kondisi bayi ke dokter ahli anak.
Semoga Bermanfaat,