Haloo bunda semua salam kenal...
Hari ini saya baru pulang dari RS untuk kontrol pasca operasi laparotomi..
Tanggal 29 Januari kemarin saya telat haid 3 hari, karena penasaran saya pun ingin segera tes pakai tespek apakah saya benar hamil atau tidak, harap2 cemas karna usia saya sudah 38th dan pada tahun 2013 saya sempat keguguran usia 3 bln karena janin tidak ada denyut jantung, dan 2014 saya sempat gejala seperti hamil dan tespek pun menunjukan positif, tetapi 2hr berselang saya pendarahan dan kata dokter saya memang tidak hamil, selama 2 mggu saya pendarahan kata dokter sariawan mulut rahim dan saya di laser untuk menghentikan pendarahan..,
Lalu setelah saya tes ternyata saya positif, garis dua alhamdulillah saya senang sekali, lalu saya ke RS untuk cek apa saya benar2 hamil, ternyata bahagia saya tidak lama karena dokter yg USG saya bilang tidak ada kantung janin di rahim saya, bahkan di USG transvaginal pun tak terlihat, dokter suruh saya kembali lagi seminggu kemudian karena dikhawatirkan hamil ektopik, tetapi karena saya pikir mungkin masih kecil jadi tak terlihat kantungnya,saya tidak kembali lagi ke dokter itu, beberapa hari kemudian saya mengalami sakit hebat di perut dan rahim saya rasanya mau pingsan, sakit sekali.. Lalu suami melarikan saya ke UGD dan ternyata saya benar hamil ektopik di saluran tuba sebelah kiri, dan sudah pecah, darah diperut saya pun sudah banyak, akhirnya dokter melakukan tindakan malam itu juga, saya oprasi laparotomi karena KET dan tuba kiri saya diangkat,
Serasa ada yang hilang dalam diri kita ya bun, bertapa susah saya ingin punya anak lagi setelah 20tn lalu.., anak saya yg pertama sekarang usianya sudah 20th... Adakah yg sama seperti saya bunda2 disini...