| Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami. | | | | | | Location: somewhere on earth
Posts: 1,216
| |
Replying to:
Kira2 mulai usia berapa ya mulai bisa dilakukan operasi untuk perbaikan dr bibir sumbing tsb? | Bibir sumbing bisa diperbaiki dengan jalan operasi. Operasi dapat dilakukan apabila penderita memenuhi syarat dibawah ini:
1. Berat badan > 10 pon atau > 5 kg
2. Hemoglobin > 10 gr%
3. Umur > 10 minggu atau > 3 bulan
*masih dari tempat copas yang tadi
♡ ㅇㅅㅇ ♡
Let's make this world a better place to live | | | |
Replying to:
anak bunda umur berapa? Apakah sudah dioperasi? Kira2 mulai usia berapa ya mulai bisa dilakukan operasi untuk perbaikan dr bibir sumbing tsb? | Anak saya sekarang sudah 4 tahun bun, anak yang aktif dan sangat ceria
Iya, sampai sekarang ini dia sudah menjalani operasi labioplasty dan palatoplasty.
Walaupun dia terlahir dengan kelainan bawaan CBL, tapi tidak menghambat tumbuh kembangnya.
Fungsi mata dan telinganya normal.
Sejak lahir juga dia rutin dites tumbuh kembang setiap tahun, dan semua milestone-nya tercapai di aspek visual motor (motorik kasar dan motorik halus), memori, conceptual thinking, penalaran, dan social intellegence.
Respon sosialnya juga bagus, dia mudah beradaptasi dan bergaul dengan orang lain.
Satu-satunya kekurangannya adalah di aspek verbal ekspresif, itu pun bukan karena gangguan di fungsi otaknya, tapi karena anak-anak yang terlahir CBL memang otot mulutnya lebih lemah karena waktu bayi tidak bisa menghisap puting susu ibunya dengan mudah (bayangkan kita minum air di gelas menggunakan sedotan yang bolong 2/3 bagiannya) sehingga kurang dilatih.
Jadi kemampuan artikulasinya secara alami sangat kurang, harus dibantu dengan terapi bicara selama 1-2 tahun.
Untuk gambaran tahapan pengobatan anak-anak CBL, bisa dibaca di artikel ini bun :
https://diahasri.wordpress.com/2012/...bibir-sumbing/
| | |
Replying to:
Bibir sumbing bisa diperbaiki dengan jalan operasi. Operasi dapat dilakukan apabila penderita memenuhi syarat dibawah ini:
1. Berat badan > 10 pon atau > 5 kg
2. Hemoglobin > 10 gr%
3. Umur > 10 minggu atau > 3 bulan
*masih dari tempat copas yang tadi | Wah, sy ga baca sampe bawah bun dwi ---------- Post added at 07:23 ---------- Previous post was at 07:20 ----------
Replying to:
Anak saya sekarang sudah 4 tahun bun, anak yang aktif dan sangat ceria
Iya, sampai sekarang ini dia sudah menjalani operasi labioplasty dan palatoplasty.
Walaupun dia terlahir dengan kelainan bawaan CBL, tapi tidak menghambat tumbuh kembangnya.
Fungsi mata dan telinganya normal.
Sejak lahir juga dia rutin dites tumbuh kembang setiap tahun, dan semua milestone-nya tercapai di aspek visual motor (motorik kasar dan motorik halus), memori, conceptual thinking, penalaran, dan social intellegence.
Respon sosialnya juga bagus, dia mudah beradaptasi dan bergaul dengan orang lain.
Satu-satunya kekurangannya adalah di aspek verbal ekspresif, itu pun bukan karena gangguan di fungsi otaknya, tapi karena anak-anak yang terlahir CBL memang otot mulutnya lebih lemah karena waktu bayi tidak bisa menghisap puting susu ibunya dengan mudah (bayangkan kita minum air di gelas menggunakan sedotan yang bolong 2/3 bagiannya) sehingga kurang dilatih.
Jadi kemampuan artikulasinya secara alami sangat kurang, harus dibantu dengan terapi bicara selama 1-2 tahun.
Untuk gambaran tahapan pengobatan anak-anak CBL, bisa dibaca di artikel ini bun :
https://diahasri.wordpress.com/2012/...bibir-sumbing/ | Alhamdulillah, berarti skrg sudah sembuh ya bun? Tinggal melatih kemampuan bicaranya. Dulu pada saat belum dioperasi, minum asinya gimana bun? Apakah dg alat bantu?
| | |
Replying to:
Wah, sy ga baca sampe bawah bun dwi ---------- Post added at 07:23 ---------- Previous post was at 07:20 ----------
Alhamdulillah, berarti skrg sudah sembuh ya bun? Tinggal melatih kemampuan bicaranya. Dulu pada saat belum dioperasi, minum asinya gimana bun? Apakah dg alat bantu? | Tergantung apa definisi "sembuh" itu ya bunda
Kalau mengancam nyawa, memang sudah enggak, karena langit-langitnya udah ditutup maka udah nggak ada ancaman tersedak.
Tapi untuk tindakan medisnya sendiri prosesnya masih panjang, sampai dia umur 18 tahun (silahkan dibaca di link yang saya kasih).
Iya, dia juga sekarang masih terapi bicara untuk memperbaiki artikulasi beberapa konsonan.
Dan dia juga masih dalam pengawasan psikolog tumbuh kembangnya, untuk memastikan dia nggak tumbuh dengan perasaan minder.
Syukurlah sejauh ini masih baik-baik aja.
Waktu dia bayi ASI saya diperah dengan pompa elektrik, lalu diminumkan dengan dot khusus.
Jadi untuk ngeluarin susunya dari dot itu si anak nggak perlu hisapan yang terlalu kuat, dibantu dengan tekanan dari lidahnya.
Sebetulnya nggak perlu pake dot khusus juga nggak masalah, bisa juga pake dot biasa yang lubangnya diperbesar atau malah disuapin pake sendok.
Waktu itu pertimbangan kami memilih pake dot khusus untuk tetap melatih gerakan menghisapnya.
Ya walaupun nggak akan optimum seperti anak yang terlahir normal, seenggaknya dia tetep harus usaha semaksimal mungkin menggerakan rahang dan lidahnya lah untuk menghisap dotnya, jadi sangat membantu saat dia udah waktunya terapi bicara.
| | |
Replying to:
Tergantung apa definisi "sembuh" itu ya bunda
Kalau mengancam nyawa, memang sudah enggak, karena langit-langitnya udah ditutup maka udah nggak ada ancaman tersedak.
Tapi untuk tindakan medisnya sendiri prosesnya masih panjang, sampai dia umur 18 tahun (silahkan dibaca di link yang saya kasih).
Iya, dia juga sekarang masih terapi bicara untuk memperbaiki artikulasi beberapa konsonan.
Dan dia juga masih dalam pengawasan psikolog tumbuh kembangnya, untuk memastikan dia nggak tumbuh dengan perasaan minder.
Syukurlah sejauh ini masih baik-baik aja.
Waktu dia bayi ASI saya diperah dengan pompa elektrik, lalu diminumkan dengan dot khusus.
Jadi untuk ngeluarin susunya dari dot itu si anak nggak perlu hisapan yang terlalu kuat, dibantu dengan tekanan dari lidahnya.
Sebetulnya nggak perlu pake dot khusus juga nggak masalah, bisa juga pake dot biasa yang lubangnya diperbesar atau malah disuapin pake sendok.
Waktu itu pertimbangan kami memilih pake dot khusus untuk tetap melatih gerakan menghisapnya.
Ya walaupun nggak akan optimum seperti anak yang terlahir normal, seenggaknya dia tetep harus usaha semaksimal mungkin menggerakan rahang dan lidahnya lah untuk menghisap dotnya, jadi sangat membantu saat dia udah waktunya terapi bicara. | Oh, begitu. Terima kasih atas penjelasannya bunda. Ternyata waktu yg dibutuhkan untuk bisa pulih cukup lama jg ya, sy kira prosesnya hanya cukup sampai operasi scr fisik saja.
Semoga proses pemulihan putra bunda diberi kelancaran serta kemudahan ya bunda, amin..
| | |
thread yg memberi banyak info bermanfaat..
btw, kmrn seorang teman mengatakan, saat ini kandungan sy 27w.katanya perbanyak konsumsi alpukat,salah satunya untuk mencegah bibir sumbing. apa benar itu bun? kalo dr penjelasan bunda rikha, berarti kl udah 27w g ngaruh kali yah, udah Tm 3 soalnya
"Robbi Hablii Minash Shoolihiin" (QS: Asy Syafaat 100) "Rabbi La Tadzarni Fardan Wa Anta Khairul Waaritsin" (QS: Al-Anbiya 89) "Rabbi Habli Minladunka Dzurriyatan Thayyibah Innaka Sami'ud du'a 'i" (QS: Ali Imran 38) | | | |
Replying to:
thread yg memberi banyak info bermanfaat..
btw, kmrn seorang teman mengatakan, saat ini kandungan sy 27w.katanya perbanyak konsumsi alpukat,salah satunya untuk mencegah bibir sumbing. apa benar itu bun? kalo dr penjelasan bunda rikha, berarti kl udah 27w g ngaruh kali yah, udah Tm 3 soalnya | Iya bun, penyebabnya adalah pada waktu msh TM1, dimana pada 3 bulan pertama itu adalah tahap pembentukan organ2 janin. Mungkin untuk lebih jelasnya teman bunda disarankan untuk usg 3D saja bun, karena bibir sumbing bisa dideteksi lewat usg 3D.
| | |
Replying to:
Oh, begitu. Terima kasih atas penjelasannya bunda. Ternyata waktu yg dibutuhkan untuk bisa pulih cukup lama jg ya, sy kira prosesnya hanya cukup sampai operasi scr fisik saja.
Semoga proses pemulihan putra bunda diberi kelancaran serta kemudahan ya bunda, amin.. | Amiin. Makasih ya bun
Silahkan lho kalau ada yang mau ditanyakan lagi mengenai CBL ini.
Dengan senang hati saya akan membantu semampunya.
Replying to:
thread yg memberi banyak info bermanfaat..
btw, kmrn seorang teman mengatakan, saat ini kandungan sy 27w.katanya perbanyak konsumsi alpukat,salah satunya untuk mencegah bibir sumbing. apa benar itu bun? kalo dr penjelasan bunda rikha, berarti kl udah 27w g ngaruh kali yah, udah Tm 3 soalnya | AFAIK, kegagalan menyatunya 2 segmen pada kepala (yang menyebabkan CBL) terjadi di usia kehamilan 6 minggu.
Saat itu bahkan banyak perempuan yang belum sadar kalau dia hamil.
Jadi yah, susah juga untuk bilang gimana mencegahnya.
Apalagi karena sampai saat ini penyebab pastinya kenapa 2 segmen tsb bisa gagal menyatu masih belum bisa dipastikan, kalangan medis baru bisa menduga-duga sebatas hipotesis aja.
Jangan terlalu banyak dipikirkan bun, konsentrasi aja jaga kehamilannya supaya tetap sehat dan lancar.
Saya juga dulu down banget waktu tahu anak saya akan terlahir dalam kondisi CBL (waktu itu saya masih hamil 7 bulan), tapi lalu sadar bahwa nggak ada gunanya meratapi yang udah terlanjur terjadi, tinggal mikir gimana caranya memastikan tumbuh kembang anak saya tetap optimal.
Dan melihat perkembangannya sekarang kadang melampaui anak-anak yang terlahir normal, kekhawatiran saya sudah lama hilang
Terlahir dalam kondisi CBL, bukan hambatan yang membuat tumbuh kembang anak terhambat.
Sama aja kok prinsipnya dengan anak normal, tumbuh kembang itu tergantung pola asuh dari ortu dan lingkungannya.
| | |
Makasih bgt untuk ilmunya n sharingnya bunda lishade n bunda rikha ^_^
"Robbi Hablii Minash Shoolihiin" (QS: Asy Syafaat 100) "Rabbi La Tadzarni Fardan Wa Anta Khairul Waaritsin" (QS: Al-Anbiya 89) "Rabbi Habli Minladunka Dzurriyatan Thayyibah Innaka Sami'ud du'a 'i" (QS: Ali Imran 38) | | | |
Replying to:
Makasih bgt untuk ilmunya n sharingnya bunda lishade n bunda rikha ^_^ | Sama-sama bunda.
Silahkan ya kalau masih ada pertanyaan lagi mengenai CBL/sumbing bibir langit-langit
| | |
Iya bun. Betul bun. Kata amit2 membuat ortu yg anaknya kekurangan fisik jd tersinggung ntah dikit ntah byk. ---------- Post added at 09:40 ---------- Previous post was at 09:31 ---------- Saya juga dikaruniai anak istimewa dgn bibir sumbing. Baby saya perempuan dan skrg usia 3bulan lebih. Wallahualam penyebb sebenarnya apa. Tapi kemungkinan dikarenakan stress saat hamil (kerja lembur terus), trauma (jatuh saat hamil 2 bulan posisi perut terbentur lantai langsung, atau kemungkinan karena mengkonsumsi obat mag saat 0bulan mpe 1bulan soalnya belum tau kalau lg hamil.
| | |
Dot a gmna ya bunD? anak sy usia 9 hr...skrng pk selang.
| | | | | Location: southofjkt
Posts: 2
| |
Replying to:
anak bunda umur berapa? Apakah sudah dioperasi? Kira2 mulai usia berapa ya mulai bisa dilakukan operasi untuk perbaikan dr bibir sumbing tsb? | ikutan jawab ya bun hehe
operasi ketika bb anak sudah 5kg dan umur 3bulan. anakku juga kena palato dan utk operasinya bb diatas 10kg dan umur 15bulan.. agustus nanti baru dioperasi utk palatonya. mohon doanya ya bunda2 semua agar dilancarkan operasinya nanti
btw utk menjawab pertanyaan bunda ts mengenai faktor bibir sumbing sepertinya udah bnyk yg jawab yg secara jelas dan gamblang ya ---------- Post added at 18:23 ---------- Previous post was at 18:20 ----------
Replying to:
Amiin. Makasih ya bun
Silahkan lho kalau ada yang mau ditanyakan lagi mengenai CBL ini.
Dengan senang hati saya akan membantu semampunya.
AFAIK, kegagalan menyatunya 2 segmen pada kepala (yang menyebabkan CBL) terjadi di usia kehamilan 6 minggu.
Saat itu bahkan banyak perempuan yang belum sadar kalau dia hamil.
Jadi yah, susah juga untuk bilang gimana mencegahnya.
Apalagi karena sampai saat ini penyebab pastinya kenapa 2 segmen tsb bisa gagal menyatu masih belum bisa dipastikan, kalangan medis baru bisa menduga-duga sebatas hipotesis aja.
Jangan terlalu banyak dipikirkan bun, konsentrasi aja jaga kehamilannya supaya tetap sehat dan lancar.
Saya juga dulu down banget waktu tahu anak saya akan terlahir dalam kondisi CBL (waktu itu saya masih hamil 7 bulan), tapi lalu sadar bahwa nggak ada gunanya meratapi yang udah terlanjur terjadi, tinggal mikir gimana caranya memastikan tumbuh kembang anak saya tetap optimal.
Dan melihat perkembangannya sekarang kadang melampaui anak-anak yang terlahir normal, kekhawatiran saya sudah lama hilang
Terlahir dalam kondisi CBL, bukan hambatan yang membuat tumbuh kembang anak terhambat.
Sama aja kok prinsipnya dengan anak normal, tumbuh kembang itu tergantung pola asuh dari ortu dan lingkungannya. |
mantapppp
keren bundaa
tetap semangattt yaa
| Silakan daftar untuk menulis pesan :-) |