Bisa kok bunda. . . Krna bpjs itu mmang brlaku di sluruh indonesia. . .
cuma klo mau dpke di kota lain sblum nya hrus di urus dulu. . . Bunda hrus bkin surat kterangan tinggal sementra di kota yg baru, nnti surat itu dbwa ke kntor bpjs stempat untuk di rubah faskes pertamanya. . .stelah itu bunda bisa deh pke bpjs nya di kota yg baru. . .
mlah klo ga slh skrg pserta bpjs bebas memilih dan berpindah faskes pertamanya sesuai keinginan misal puskes terdekat atau dokter pribadi sekalipun tnpa trpaku dgn alamat yg trdaftar. . . Tpi bunda ttep hrus lapor kntor bpjs nya kalo mau merubah faskes pertama
kcuali di kota asal bunda fasilitas kshtanya tdk memadai atau bunda mngalami pnyakit yg tdk bisa dtangani di rs yg ada di kota asal (biasanya kota kecil/daerah terpencil), faskes pertama scra otomatis akn mrujuk bunda ke rs di kota2 besar yg fsilitas rs nya lbih lengkap. . .tnpa bunda hrus mngrus surat kepindahan atau tinggal smntara. . .
---------- Post added at 02:47 ---------- Previous post was at 02:35 ----------
1 lagi info nihh buat bunda2 cantik di forum ini. . .
Hmmm biasanya kita kan pngen berobat atau di tangani di rs krn jelas dokter dan fasilitasnya lbih lengkap dibanding puskesmas atau klinik. . .
untuk peserta bpjs aturanya pasien tidak boleh dirujuk selama masih bisa di tangani di faskes pertama (puskesmas atau klinik). . . Saran sya jgn memilih faskes pertama puskesmas atau klinik besar yg sudah mmpunyai fsilitas rwat inap (krn skrg sudh bnyk puskesmas dgn fsilitas rwat inap) wlpun ad rwat inap nya ttap saja fasilitasnya terbatas
bunda tdk akn dirujuk ke rs krn bunda msih bisa di rwat di puskes trsbut. . Jdi pilih aja puskesmas atau klinik kecil yg fsilitasnya trbatas. . . Jdi bunda pasti dapet rujukan buat berobat ke rs