Forum Ibu Hamil dan Kehamilan Daftar di IbuHamil.com untuk ikutan diskusi seputar kehamilan

  Forum Ibu Hamil dan Kehamilan > Diskusi Seputar Kehamilan > Diskusi Umum

Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami.
  #31  
Old
Holden...   TS 
 
Posts: 2,026
 
- Masa terjadi menstruasi

Menstruasi adalah perdarahan bulanan wanita, juga disebut suatu bulanan. Bila menstruasi terjadi,maka tubuh mengalami perubahan dengan pertumbuhan rahim.. Darah menstruasi mengalir dari rahim melalui lubang kecil di leher rahim , dan lolos keluar dari tubuh melalui vaginanya. Terakhir dari tiga sampai lima hari Kebanyakan menstruasi bulanan.

Apakah siklus menstruasi?
Menstruasi adalah bagian dari siklus menstruasi, yang mempersiapkan tubuh untuk kehamilan setiap bulan. Sebuah siklus dihitung dari hari pertama dari satu bulan ke bulan hari pertama bulan berikutnya. Siklus menstruasi rata-rata adalah 28 hari panjang. Siklus dapat berkisar dari 21 sampai 35 hari pada orang dewasa dan dari 21 sampai 45 hari pada anak remaja.

Bahan kimia tubuh yang disebut hormon naik dan turun selama sebulan untuk membuat siklus menstruasi terjadi.

Masalah selama siklus menstruasi?
Pada pertengahan pertama dari siklus, tingkat estrogen (“hormon “) mulai bangkit dan membuat lapisan rahim (rahim) tumbuh dan menebal. Pada saat yang sama, telur (ovum) pada salah satu indung telur mulai matang. Pada sekitar hari ke-14 dari siklus 28-hari-hari biasa, telur meninggalkan ovarium. Ini disebut ovulasi.

Setelah telur telah meninggalkan ovarium karena perjalanan melalui tuba Fallopii ke rahim. Kadar hormon naik dan membantu mempersiapkan lapisan rahim untuk kehamilan. Seorang wanita yang paling mungkin untuk hamil selama tiga hari sebelum ovulasi atau pada hari ovulasi. Perlu diingat, perempuan dengan siklus yang lebih pendek atau lebih lama dari rata-rata mungkin ovulasi lebih awal atau paling lambat 14 hari.

Jika telur dibuahi oleh laki-laki sperma sel dan menempel pada dinding rahim, wanita menjadi hamil. Jika telur tidak dibuahi, ia akan pecah. Jika kehamilan tidak terjadi, hormon tingkat turun, dan lapisan rahim menebal menjadi runtuh selama menstruasi.

Apa dengan periode menstruasi khas ?
Selama haid, lapisan rahim menebal dan darah tambahan runtuh keluar melalui saluran vagina. Menstruasi mungkin tidak sama setiap bulan dan mungkin tidak sama dengan menstruasi perempuan lain. Sementara periode yang paling terakhir dari tiga sampai lima hari, dua sampai tujuh hari adalah normal. Selama beberapa tahun pertama setelah menstruasi dimulai, siklus lama yang umum. Siklus seorang wanita cenderung untuk lebih singkat dan menjadi lebih teratur pada usia dewasa. Sebagian besar waktu, masa akan berada di kisaran 21 hingga 45 hari.

Apa jenis masalah dilakukan wanita dengan menstruasi?
Perempuan dapat mengalami berbagai masalah dengan masa mereka, termasuk nyeri, pendarahan banyak, dan selama menstruasi.
Amenore
Amenore adalah tidak adanya periode menstruasi. Istilah ini digunakan untuk mendeskripsikan ketiadaan suatu periode dengan melakukan:
•Wanita muda yang belum mulai menstruasi pada usia 15
•Wanita yang memiliki periode teratur, tetapi tidak memiliki satu untuk 90 hari
•Perempuan muda yang belum memiliki periode selama 90 hari, bahkan jika belum lama menstruasi
Penyebab dapat berhubungan kehamilan, menyusui , dan ekstrim penurunan berat badan disebabkan oleh penyakit parah , gangguan makan, berolahraga berlebihan , atau stres. Masalah hormonal, seperti yang disebabkan oleh sindrom ovarium polikistik (PCOS) atau masalah dengan organ reproduksi, mungkin lainnya. Adalah penting untuk minta nasihat dari dokter.

Dismenore
Dismenore, atau menstruasi menyakitkan , termasuk kram parah. Ketika kram menstruasi terjadi pada remaja, penyebabnya adalah terlalu banyak bahan kimia yang disebut prostaglandin. Kebanyakan remaja dengan dismenore tidak memiliki penyakit serius meskipun kram bisa menjadi parah. Pada wanita yang lebih tua, penyakit atau kondisi, seperti fibroid rahim atau endometriosis , kadang-kadang menyebabkan rasa sakit.

Untuk beberapa wanita, menggunakan bantal pemanas atau mandi air hangat membantu meringankan kram. Beberapa obat nyeri tersedia di atas meja, seperti ibuprofen (misalnya, Advil ®, Motrin ®, Midol ® kram), ketoprofen (misalnya, Orudis ® ® KT), atau naproxen (misalnya, Aleve ®), dapat membantu dengan gejala ini. Jika rasa sakit tidak berkurang dengan obat-obat ini atau rasa sakit mengganggu pekerjaan atau sekolah, Anda harus ke dokter. Pengobatan tergantung pada apa yang menyebabkan masalah dan seberapa parah itu.

Perdarahan Abnormal
Perdarahan uterus abnormal adalah perdarahan vagina yang berbeda dari periode menstruasi normal. Ini menliputi perdarahan sangat banyak atau menstruasi luar biasa panjang, periode terlalu dekat bersama-sama, dan perdarahan antara periode. Dalam kedua remaja dan wanita mendekati menopause , perubahan hormon dapat menyebabkan waktu yang lama bersama dengan siklus tidak teratur. Bahkan jika penyebabnya adalah perubahan hormon, pengobatan tersedia. Perubahan ini juga bisa hilang bersama dengan masalah medis serius seperti fibroid rahim, polip, atau bahkan kanker.

Kapan menstruasi pertama?
Di Amerika Serikat, usia rata-rata adalah 12. Ini tidak berarti bahwa semua anak perempuan dimulai pada usia yang sama. Seorang gadis bisa mulai kapan saja periodenya antara usia delapan dan 15. Biasanya, periode pertama dimulai sekitar dua tahun setelah payudara pertama mulai tumbuh. Jika seorang gadis tidak memiliki periode pertama pada usia 15, atau jika sudah lebih dari dua sampai tiga tahun sejak pertumbuhan payudara dimulai, ia harus ke dokter.

Berapa lama seorang wanita menstruasi?
Wanita biasanya memiliki periode sampai menopause. Menopause terjadi antara usia 45 dan 55, biasanya sekitar usia 50. Menopause berarti bahwa seorang wanita tidak lagi berovulasi (menghasilkan telur) dan tidak dapat lagi hamil. Seperti menstruasi, menopause dapat bervariasi dari wanita dengan wanita dan perubahan ini mungkin memakan waktu beberapa tahun terjadi. Waktu ketika tubuh mulai beralih ke menopause disebut transisi menopause. Ini dapat berlangsung dua sampai delapan tahun. Beberapa wanita memiliki menopause dini karena pembedahan atau perawatan lainnya, penyakit, atau alasan lain. Jika seorang wanita tidak memiliki periode selama 90 hari, ia harus memeriksakan diri ke dokter untuk memeriksa kehamilan, menopause dini, atau masalah medis lain yang dapat menyebabkan menstruasi untuk menghentikan atau menjadi tidak teratur.

Sebaiknya Anda segera konsultasi ke dokter, apabila:
•Belum mulai menstruasi pada usia 15, atau dengan tiga tahun setelah pertumbuhan payudara dimulai, atau jika belum payudara mulai tumbuh pada usia 13
•Menstruasi tiba-tiba berhenti selama lebih dari 90 hari
•Menstruasi sangat tidak beraturan setelah memiliki rutin, siklus bulanan
•Menstruasi terjadi lebih sering daripada setiap 21 hari atau kurang sering daripada setiap 45 hari
•Pendarahan selama lebih dari tujuh hari
•Perdarahan lebih banyak dari biasanya atau menggunakan lebih dari satu pad atau pembalut setiap satu sampai dua jam
•Mengeluarkan berdarah antara periode
•Menstruasi terasa sakit parah selama masa periode
•Tiba-tiba mendapatkan demam dan merasa sakit setelah menggunakan pembalut.

Seberapa sering saya harus mengganti pembalut saya?
Bantalan harus diganti sesering yang diperlukan, sebelum pad penuh dengan darah. Setiap wanita memutuskan untuk dirinya sendiri apa yang terbaik. pembalut harus diganti setidaknya setiap empat hingga delapan jam. Pastikan bahwa Anda menggunakan pembalut serap terendah yang diperlukan untuk aliran darah. Misalnya, gunakan serap junior atau reguler pada hari teringan periode. Jika Anda menggunakan pembalut serap super pada hari-hari Anda paling ringan, Anda mungkin memiliki risiko lebih tinggi untuk toxic shock syndrome (TSS).

TSS adalah penyakit langka tapi kadang-kadang mematikan. Wanita muda mungkin lebih mungkin untuk mendapatkan TSS. Menggunakan segala jenis pembalut, di serap apapun, menempatkan Anda pada risiko lebih besar untuk TSS daripada menggunakan bantalan. Resiko TSS dapat dikurangi atau dihindari dengan tidak menggunakan pembalut, atau dengan bergantian antara pembalut dan pembalut saat haid.

Menghindari masalah pembalut
•Pilih yang tipis dan mudah menyerap
•Ganti pembalut setidaknya setiap empat hingga delapan jam.
•Pertimbangkan kualitas pembalut.
Jika Anda memiliki gejala-gejala TSS saat menggunakan pembalut, mengambil pembalut keluar, dan hubungi dokter anda segera:
•tiba-tiba demam tinggi (lebih dari 102 derajat F)
•nyeri otot
•diare
•muntah
•pusing dan / atau pingsan
•terbakar sinar matahari-seperti ruam
•sakit tenggorokan
•Mata merah

menopause dini
Menopause dini adalah menopause yang terjadi sebelum usia 40 atau 45 tahun dianggap sebagai menopause yang cepat, tetapi menopause dini biasanya didefinisikan sebagai menopause yang terjadi sebelum usia 40 tahun. Kadang-kadang, menopause dini juga disebut sebagai kegagalan ovarium dini (premature ovarian failure, POF), karena hal tersebut adalah masalah yang telah menyebabkan menopause datang lebih cepat. Namun, demikian, sangat penting untuk mencatat bahwa POF dan menopuase dini tidak selalu merupakan hal yang sama.

Data Statistik Menopause Dini
- Kira-kira 1 dari setiap 100 wanita di bawah usia 40 tahun telah mengalami menopause.

- Kira-kira 1 dari setiap 1.000 wania di bawah usia 30 tahun telah mengalami menopause.

- Kira-kira 1 dari setiap 10.000 wanita di bawah usia 20 tahun telah mengalami menopause.

Menopause dini dapat disebabkan oleh beberapa hal antara lain kelainan bawaan (biasanya kelainan kromosom), penyakit autoimun (sistem pertahanan tubuh menyerang sel-sel indung telur tubuh itu sendiri), telah dilakukan pengangkatan ovarium (rahim). Selain itu, merokok juga dapat menyebabkan menopause dini.

Gejala yang dirasakan menopause, maupun menopause dini sama, yakni tidak lagi mengalami menstruasi, mengalami gejala menopause lainnya seperti hot flashes dan emosi yang tidak stabil.

Menopause Dini & Gejala
Kegagalan ovarium prematur adalah menopause yang terjadi sebelum usia 40 tahun. Penyebabnya tidak diketahui namun mungkin berkaitan dengan penyakit autoimun atau faktor keturunan. Selain itu, menopause dini dapat terjadi karena obat-obatan atau operasi. Operasi pengangkatan indung telur(oophorectomy) akan mengakibatkan menopause dini.

Apabila dilakukan operasi pengangkatan rahim (histerektomi) tanpa pengangkatan indung telur maka gejala menopause dini tidak akan terjadi karena indung telur masih mampu menghasilkan hormon. Selain itu, terapi radiasi maupun kemoterapi dapat menyebabkan menopause bila diberikan pada wanita yang masih berovulasi (mengeluarkan sel telur).

Wanita yang mengalami menopause dini memiliki gejala yang sama dengan menopause pada umumnya seperti hot flashes (perasaan hangat di seluruh tubuh yang terutama terasa pada dada dan kepala), gangguan emosi, kekeringan pada vagina, dan menurunnya keinginan berhubungan seksual. Wanita yang mengalami menopause dini memiliki kejadian keropos tulang lebih besar dari mereka yang mengalami menopause lebih lama. Kejadian ini meningkatkan angka kejadian osteoporosis dan patah tulang.

---------- Post added at 19:25 ---------- Previous post was at 19:14 ----------

- Penyebab Menopause Dini

Istilah menopause merupakan berhentinya haid yang permanen selama paling sedikit setahun, yang merupakan akhir dari masa reproduksi wanita. Sebenarnya menopause merupakan hal yang normal terjadi pada wanita, pada usia 54-58 tahun. Namun wanita umur 30-40 tahun pun bisa mengalami menopause yang disebut dengan istilah menopause dini.

Menopause normal, menstruasi berhenti secara fisiologis ovarium tidak lagi memberikan respons terhadap sinyal hormon di dalam tubuh (54-58 tahun)
Menopause dini berhentinya menstruasi pada umur 30-40 tahun. Menopause dini datang pada saat wanita berada di usia reproduksi. Dapat terjadi pada wanita yang memiliki riwayat keluarga menopause dini, mengalami operasi pengangkatan ovarium , menjalani terapi kanker seperti radiasi atau kemoterapi yang merusak ovarium, atau karena status gizi dan penyakit tertentu.

Wanita yang akan mengalami menopause akan merasa beberapa gangguan pada masa peralihan (primenopause). Menopause merupakan peristiwa alami dalam siklus kehidupan wanita menghadapi tahap tersebut, tetapi ada juga yang justru menunggu-nunggu akan datanganya menopause. Rasa takut timbul karena anggapan yang salah kaprah bahwa menopause merupakan tanda berakhirnya rasa tertarik aktivitas seksual seseorang, hal ini akan berdampak secara psikologis, intinya mereka merasa sudah tidak muda lagi.

Sedangkan bagi mereka yang dengan suka cita menghadapi masa tersebut menganggap menopause adalah suatu fase hidup yang perlu disikapi secara positif. Mereka merasa sudah bterbebas dari kesempatan melahirkan dan rasa sakit pra menstruasi.

Cara Mencegah Menopause Dini
Wanita yang mengalami menopause tidak hanya terjadi pada usia 45 tahn keatas. Namun menopause juga dapat terjadi pada usia muda atau yang disebut dengan menopause dini. Mereka yang mengalami menopause dini umumnya dimulai usia 30 tahunan yang disebabkan oleh penuruna fungsi organ tubuh lebih cepat dari yang seharusnya.

Wanita yang berusia 30 tahun atau lebih dan sudah mengalami menopause tentunya menjadi suatu masalah yang cukup serius. Usia 30 tahunan, masih dapat dikatakan memiliki tingkat reproduktivitas yang masih aktif dan memiliki kemampuan seksual yang masih terbilang baik.

Namun, wanita yang terlanjur mengalami menopause tak perlu khawatir, hal ini masih bisa diatasi dengan melakukan terapi hormon estrogen. Diharapkan dengan terapi ini mampu mengembalikan hormon estrogen yang telah berkurang dan keluhan seperti kulit keriput, payudara kendur, dan libido seks menurun, dapat diatasi.

Dengan terapi hormon estrogen ini, wanita yang telah menopause dini tetap bisa menikmati kehidupan layaknya usia muda. Keadaan ini akan menyenangkan suami juga. Sebab bila wanita masih bisa tampil cantik, tentu suami juga akan merasa senang. Hubungannya dengan seks, wanita masih bisa bergairah dan bersemangat melayani suami. Terapi ini bisa mulai dipilih saat haidnya mulai tidak teratur. Terapi ini juga tidak menyebabkan kanker payudara, hanya saja pemberiannya harus dibarengi dengan pemberian hormon progesteron. Dan sebaiknya dalam menggunakan terapi ini lebih dahulu konsultasi dengan dokter anda.

Selain itu ada cara lainnya dalam mencegah menopause dini dengan cara alami, diantaranya adalah :

1. Hindari makanan yang serba instan
Makanan serba instan, seperti makanan siap saji yang tentunya tidak mengandung nilai gizi yang seimbang. Makanan siap saji umumnya mengandung kolesterol tinggi dalam makanan dan menurunkan kebugaran.

2. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung fitoestrogen
Makanan yang mengandung fitoestrogen umumnya mudah ditemukan pada jenis buah-buahan seperti pepaya, bengkoang, teh hijau, kacang kedelai. Selain itu juga mudah di dapat dari gandum, wijen, biji bunga matahari dan kacnag tunggak.

3. Terapkan pola hidup sehat
Menerapkan dan membiasakan hidup sehat dengan tidak merokok, tidak minum-minuman beralkohol, bersoda dan cukup istirahat.

4. Olahraga teratur
Selain membuat tubuh segar, olahraga teratur juga melancaarkan peredaran darah, menguatkan tulang dan membantu produksi hormon. Pilihlah olahraga sesuai kemampuan, seperti senam, joging atau lari pagi.

5. Perbanyak konsumsi buah dan sayur
Perbanyak konsumsi buah dan sayuran yang mengandung cukup banyak fiber atau serat untuk menjaga kesehatan dan sebagai antioksidan alami dalam mencegah penuaan dini atau menpause.

Ciri Ciri Menopause Dini
Menopause merupakan peristiwa yang sangat alamiah dan normal terjadi apa seorang wanita, tetapi banyak menimbulkan keluhan dan gangguan yang dirasakan. Namun, hal ini biasanya hanya ditanggapi sebagai proses “menua” atau justru disangka sebagai gejala dari penyakit lain, sehingga pengobatan yang diberikan tidaklah sesuai.

Secara garis besar, tanda dan gejala menopause dapat dibedakan menjadi dua, yaitu secara fisiologis dan secara psikologis

1. Secara Fisiologis
Gejala secara fisiologis akan dapat diamati berdasarkan perubahan-perubahan yang terjadi pdaa organ reproduksi, anggota tubuh lainnya, susunana ekstragenital dan adanya gejala klinis.

a. Perubahan pada organ repoduksi

Gejala dan tanda menopause dapat diamati berdasarkan perubahan organ-organ reproduksi sebaga berikut :

- Uterus/rahim
Uterus mengecil, selain disebabkan oleh menciutnya selaput lendir rahim (atrofi endometrium) juga disebabkan oleh hilangnya cairan dan perubahan bentuk jaringan ikat antarsel. Serabut otot rahim (miometrium) menebal, pembuluh darah miometrium menebal dan menonjol.

2. Tuba falopii/saluran telur
Lipatan-lipatan tuba menjadi lebih pendek, menipis, dan mengerut, endosalping menipis, mendatar, serta rambut getar dalam tuba (silia) menghilang.

3. Ovarium
Perubahan dalam sistem perdaran darah indung telur sebagai akibat proses penuaan yang selektif dan terjadinya kekakuan dini pada sistem pembuluh darah indung telur diperkirakan sebagai penyebab utama gangguan peredaran darah ovarium. Dalam fase pramenopause siklus haid menjadi anovulasi (tidak mengeluarkan sel telur), folikel primer tidak dapat matang secara baik, dan di samping itu, kadar hormon gonadotropin juga meninggi.
 
  #32  
Old
Holden...   TS 
 
Posts: 2,026
 
- Tidak adanya Ovulasi

Disfungsi ovulasi merupakan masalah utama pada sekitar 40% infertilitas wanita. Dengan berkembangnya pemakaian Transvaginal Ultrasonografi maka kejadian kegagalan ovulasi menjadi semakin sering ditemukan pada praktek sehari-hari. Dengan demikian menjadi semakin penting bagi kita adalah bagaimana menangani kasus anovulasi khususnya dikaitkan dengan keinginan untuk hamil.

Klomifen sitrat telah lama dipakai sebagai obat untuk anovulasi. Pada kasus-kasus yang resisten terhadap klomifen sitrat, berbagai preparat dikombinasikan untuk mendapatkan perkembangan folikel yang diharapkan seperti Insulin sensitizer -metformin, deksamethason, injeksi hCG, serta gonadotropin yang akan dibahas dalam makalah ini.

“Controlled Ovarian Hyperstimulation” pada teknik reproduksi dibantu (TRB) bertujuan untuk mendapatkan lebih banyak oosit sehingga diharapkan akan lebih banyak didapatkan embryo, dan karenanya pemilihan embrio yang bakal ditransfer menjadi lebih leluasa, dan memungkinkan pula untuk melakukan transfer embrio lebih dari satu, 3-4, yang akan meningkatkan kemungkinan menjadi hamil.

Terdapat banyak sekali macam protokol stimulasi, untuk memahaminya diperlukan pengertian dasar tentang fisiologi terjadinya ovulasi. Stimulasi ovulasi dengan Gonadotropin dimulai pada hari ke 2-3 siklus haid ,sebelum terbentuknya folikel dominan.

Pemakaian GnRHa atau GnRH antagonis ditujukan untuk menghindari terjadinya lonjakan premature LH. GnRHa dapat diberikan secara short protocol, dimulai pada hari ke-2 siklus haid, atau long protocol yang dimulai pada hari ke 21 siklus haid sebelumnya.

Sedangkan GnRH antagonis dapat diberikan dengan dosis tunggal, 3 mg pada hari ke 8 siklus haid, atau dengan dosis ganda setiap hari 0,25 mg mulai hari ke 7 siklus haid sampai saat pemberian hCG - bila penampang folikel sudah mencapai 18 mm atau lebih, atau bila kadar serum estradiol 200 pg/ml untuk setiap folikel yang mempunyai penampang 14 mm atau lebih. Tetapi total seluruh kadar serum estradiol tidak boleh melebihi 3000 pg/ml. Komplikasi stimulasi ovulasi yang perlu diwaspadai adalah adanya sindroma hiperstimulasi ovarium. Fase luteal dapat ditunjang dengan progesterone atau hCG.

Pemberian progesterone untuk menunjang fase luteal dapat menghindari komplikasi sindroma ovarium hiperstimulasi yang sudah ada menjadi lebih berat.


Disfungsi ovulasi merupakan masalah utama pada sekitar 40% infertilitas wanita. Dengan berkembangnya pemakaian Transvaginal Ultrasonografi maka kejadian kegagalan ovulasi menjadi semakin sering ditemukan pada praktek sehari-hari. Dengan demikian menjadi semakin penting bagi kita adalah bagaimana menangani kasus anovulasi khususnya dikaitkan dengan keinginan untuk hamil.

Siklus ovulatoir panjangnya bervariasi antara 25-35 hari. Sedang siklus anovulatoir bisa lebih pendek atau lebih panjang. Sering kali wanita dengan anovulasi mengalami kurang dari 6 kali menstruasi setahunnya atau oligomenore.

Klomifen sitrat telah lama dipakai sebagai obat untuk anovulasi. Pada kasus-kasus yang resisten terhadap klomifen sitrat, berbagai preparat dikombinasikan untuk mendapatkan perkembangan folikel yang diharapkan seperti Insulin sensitizer -metformin, deksamethason, injeksi hCG, serta gonadotropin yang akan dibahas dalam makalah ini.

“Controlled Ovarian Hyperstimulation” pada teknik reproduksi dibantu (TRB) bertujuan untuk mendapatkan lebih banyak oosit sehingga diharapkan akan lebih banyak didapatkan embryo, dan karenanya pemilihan embrio yang bakal ditransfer menjadi lebih leluasa, dan memungkinkan pula untuk melakukan transfer embrio lebih dari satu, 3-4, yang akan meningkatkan kemungkinan menjadi hamil.

Sebagai langkah awal stimulasi ovulasi harus dilakukan evaluasi pendahuluan serta dipahami bagaimana ovulasi terjadi.

EVALUASI PENDAHULUAN.

Eksklusi kelainan Hipofise, adrenal, dan Thiroid, yang memerlukan penanganan spesifik.

Mencari penyebab anovulasi melalui pemeriksaan kadar serum puasa :
TSH, FSH, Prolaktin, 17-OH Progesteron, Glukosa, Insulin.
Endometrial Sampling : untuk prolonged anovulasi tanpa progesteron.
Sperma Analisa.
HisteroSalfingoGrafi / Laparoskopi diagnostik.
Penilaian Obesitas.
Suplemen Asam folat 400 mg.

FISIOLOGI OVULASI.

Ovulasi pada siklus alami biasanya hanya menghasilkan satu oosit saja . Hal ini merupakan hasil interaksi yang sangat harmonis antara hipotalamus, hipofisa, ovarium dan interaksi intrafolikuler (autokrin, parakrin).

Hipotalamus – Hipofisa.
Hipotalamus (nukleus arkuatus) menghasilkan gonadotropin releasing hormone (GnRH) yang disekresi secara pulsatil dengan amplitudo dan frekwensi dalam batas tertentu, yang disebut “critical range”. Sekresi yang keluar dari batas ini akan mengakibatkan gangguan ovulasi.

Rangsangan GnRH secara pulsatil akan menghasilkan sekresi gonadotropin (FSH dan LH) secara pulsatil pula.

Pada urutan berikutnya gonadotropin akan merangsang proses folikulogenesis dan steroidogenesis di ovarium, yang berakhir dengan ovulasi (satu oosit) dan terbentuknya korpus luteum yang menghasilkan cukup progesterone. Hubungan hipotalamus, hipofisa dan ovarium ini mempunyai ikatan yang saling mempengaruhi, saling tergantung.

Masing masing hormone reproduksi mempunyai kadar yang naik turun /fluktuasi, dengan urutan dan irama yang baku dari waktu kewaktu dalam satu siklus ovulasi/haid seperti suatu orkestrasi dengan harmoni yang sangat baik.

Pulsasi sekresi GnRH dengan amplitudo dan frekwensi dalam batas “critical range” ini dipertahankan melalui tiga mekanisme hubungan :
Umpan balik lengkung panjang.
GnRH merangsang hipofisa untuk menghasilkan gonadotropin, kemudian gonadotropin ini akan menyebabkan terjadinya pertumbuhan folikel serta sekresi steroid seks (estrogen dan progesterone) oleh ovarium. Kadar serum estrogen dan progesterone yang dihasilkan oleh ovarium ini memberikan umpan balik lengkung panjang kehipotalamus maupun hipofisa.

Kadar serum estrogen dan progesterone ikut mengendalikan sekresi GnRH dan gonadotropin.

Umpan balik lengkung pendek.
Gonadotropin yang dihasilkan hipofisa mengendalikan sekresinya sendiri melalui umpan balik lengkung pendek kehipotalamus dan mempengaruhi sekresi GnRH.

GnRH yang dihasilkan nucleus arkuatus diangkut lewat traktus tuberoinfundibular kemudian masuk kedalam aliran darah sistem portal, dan sampailah kehipofisa anterior. Aliran darah sistem portal ini sebagian besar memang kearah hipofisa, hanya sebagian kecil saja kearah sebaliknya, kearah hipotalamus. Aliran darah kearah sebaliknya inilah yang diduga digunakan gonadotropin untuk memberikan umpan balik lengkung pendek kehipotalamus.

Umpan balik lengkung sangat pendek.
Hipotalamus / GnRH mengendalikan sekresinya sendiri.
Hubungan umpan balik ini melibatkan beberapa neurotransmitter. Neurotransmitter utama yang mempunyai peran pada hubungan umpan balik ini adalah dopamine yang bersifat menghambat (negative), dan norepinephrine yang bersifat merangsang (positive). Neurotransmitter lain yang ikut membantu hubungan umpan balik ini antaranya, endorphin, serotonin, melatonin dan sebagainya.

GnRH yang selalu dalam “critical range” akan merangsang hipofisa baik pada pusat penyimpanan maupun pada pusat sekresi. Pada manusia terdapat dua pusat pengendalian kadar serum gonadotrophin, yaitu pusat sekresi dan pusat penyimpanan yang berada dihipofisa. Kedua pusat pengendalian kadar serum gonadotropin ini selain dipengaruhi oleh GnRH juga dipengaruhi oleh hormone steroid seks. Lingkungan steroid seks inilah yang mengendalikan fluktuasi kadar baik serum FSH ataupun serum LH, dari waktu kewaktu selama siklus haid, meskipun tetap dengan rangsangan satu macam GnRH.


Hipotalamus – hipofisa – ovarium (H-H-O).
Terdapat hubungan yang sangat dinamis pada aksis H-H-O sepanjang siklus haid. Urut urutan hubungan aksis H-H-O ini sudah baku untuk menghasilkan siklus ovulasi yang normal. Kelainan pada hubungan aksis H-H-O akan menyebabkan gangguan ovulasi.

A. Awal siklus.
Pada awal siklus dimana kadar hormon estrogen sangat rendah, rangsangan GnRH akan meningkatkan produksi gonadotropin (FSH,LH) yang sebagian besar disimpan dipusat penyimpanan, untuk persiapan nanti menghadapi lonjakan LH dan FSH pada pertengahan siklus. Hanya sebagian kecil FSH dan LH saja yang disekresi kedalam peredaran darah. Kenaikan kadar serum FSH dan LH secara perlahan (tidak meningkat tajam).

diovarium akan berdampak .
LH akan merangsang sel teka menghasilkan androgen, yang sangat penting sebagai bahan dasar sintesa estrogen.

FSH akan menyebabkan .
Pertumbuhan dari beberapa primordial folikel.
Proliferasi sel granulosa.
Aromatisasi androgen menjadi estrogen di sel granulosa.
Bersama estrogen membentuk reseptor FSH di sel granulosa.

Pada awal siklus terdapat beberapa folikel, yang masing masing folikel mempunyai nilai ambang kepekaan berbeda beda terhadap rangsangan FSH. Pertumbuhan beberapa folikel ini akan menyebabkan kenaikan kadar estrogen. Pada kurang lebih hari 5-7 siklus haid, terjadi penurunan sekresi FSH (tetapi tidak LH), akibat umpan balik negatif kadar serum estrogen yang semakin tinggi (juga inhibin) keotak. Penurunan sekresi FSH ini akan mengakibatkan terhentinya pertumbuhan (atresia) folikel yang kurang peka (mempunyai ambang kepekaan tinggi) terhadap rangsangan FSH.

Pada saat itu hanya ada satu folikel, yang paling peka / “siap”, yang tetap bisa bertahan untuk tumbuh, dan disebut sebagai folikel dominan. Selanjutnya folikel dominan ini tetap akan tumbuh meskipun sekresi FSH semakin menurun. Hal ini disebabkan karena rangsangan gonadotropin sebelumnya menyebabkan kepekaan folikel dominan terhadap FSH semakin meningkat Hal ini menyebabkan pada siklus alami hanya terjadi satu ovulasi saja, setiap bulannya.

B. Pertengahan siklus – pre ovulasi.
Pertumbuhan folikel dominan yang semakin besar mengakibatkan kadar estrogen semakin meningkat pula. Pada saat kadar estradiol sama atau lebih dari 200 pg/ml yang bertahan lebih dari 50 jam maka terjadi umpan balik positif terhadap LH. Rangsangan GnRH pada lingkungan kadar estrogen yang tinggi ini akan melepaskan simpanan gonadotropin yang selama ini “ditabung” dipusat penyimpanan untuk dipindahkan kepusat sekresi dan dilepaskan kedarah sehingga terjadilah lonjakan LH.

Lonjakan LH ini berperan .
Menghancurkan Oocyte Maturation Inhibitor (OMI), sehingga miosis /oogenesis yang tadinya terhenti selama fase folikuler (folikulogenesis), berjalan kembali dan saat itu dilepaskanlah badan polar I. Oleh karenanya oosit yang sudah masak ditandai dengan tampaknya badan polar I ini.

Merangsang produksi prostaglandin dari sel granulosa, yang berperan untuk “memecahkan” dinding folikel saat ovulasi.
Menyebabkan terjadinya luteinisasi minimal (tidak maksimal karena masih ada oosit) pada sel teka, maka terjadilah sedikit peningkatan sekresi progesterone. Sedikit peningkatan kadar progesterone ini akan memperkuat umpan balik positif keotak dan terjadilah selain lonjakan LH juga lonjakan FSH. Peningkatan progesterone dan FSH ini mengaktifkan enzim proteolitik untuk membantu “menghancurkan” dinding folikel saat ovulasi. Selain itu FSH pada pertengahan siklus ini bersama estradiol membentuk reseptor LH di sel granulosa. Pertumbuhan folikel yang baik ini sangat penting agar terbentuk korpus luteum yang baik pula nantinya pada fase luteal.

C. Ovulasi dan fase luteal.
Segera setelah oosit meninggalkan folikel maka akan terjadi luteinisasi sempurna sel granulose, yang diikuti dengan lonjakan sekresi progesterone. Kenaikan tajam kadar serum progesterone (dampaknya berbeda dengan sedikit peningkatan) ini akan menekan sekresi gonadotropin, sampai siklus berikutnya. Ovulasi terjadi kurang lebih 36 jam dari saat dimulainya lonjakan LH.

Penentuan saat ovulasi ini penting untuk menentukan saat inseminasi atau pengambilan oosit pada proses bayi tabung. Setelah ovulasi terjadi maka akan dilanjutkan masuk kedalam fase luteal. Fase luteal yang baik merupakan hasil dari serangkaian kerja sama antara GnRH, gonadotropin, dan seks steroid yang dihasilkan oleh folikel yang tumbuh dengan baik pula. Fase luteal yang baik akan menghasilkan hormone progesterone yang cukup, yang sangat diperlukan untuk kelangsungan hidup buah kehamilan.

Kadar progesterone dan juga estrogen berada dipuncaknya pada hari + 7 dari ovulasi, dan bila tidak terjadi kehamilan kadar kedua hormone tersebut akan turun perlahan sampai saat haid siklus berikutnya. Bila terjadi kehamilan kadar progesterone akan tetap bertahan karena adanya rangsangan hCG yang dihasilkan oleh sel trofoblas. Bila dikaji lebih jauh maka hari + 7 ovulasi, saat puncak kadar progesteron terjadi pada siklus normal, bertepatan dengan terjadinya implantasi, tertanamnya buah kehamilan kedalam dinding uterus / endometrium.

STIMULASI OVULASI.
KLOMIFEN SITRAT.
Merupakan preparat yang paling sering digunakan untuk stimulasi ovulasi. Strukturnya memungkinkan berikatan dengan reseptor estrogen, dan mempengaruhi reseptor berminggu-minggu. Ikatan yang lama ini mempengaruhi “replenishment” reseptor estrogen di hipothalamus.

Dengan ikatan klomifen sitrat, hipothalamus tidak dapat mengetahui kadar estrogen endogen dan menganggapnya rendah. Sebagai respon , hipothalamus merubah pulsatilitas GnRH sehingga sekresi gonadotropin hipofise meningkat.

Mekanisme kerja utama klomifen sitrat adalah pada hipothalamus, ada juga bukti yang menunjukkan klomifen sitrat berikatan dengan reseptor estrogen di hipofise, secara langsung merangsang pelepasan gonadotropin.
Kedua mekanisme ini bekerja sinergis, meningkatkan pelepasan FSH dan memungkinkan perkembangan folikel di ovarium.

Klomifen sitrat tidak dapat menginduksi ovulasi pada wanita yang hipoestrogen.
Pada lingkungan yang estrogenic, ovulasi dapat terjadi lebih dari 80%.
Klomifen sitrat dimulai secara empiris pada hari ke lima siklus, baik pada menstruasi spontan maupun setelah pemberian progestin.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan pada pemakaian Klomifen sitrat adalah :

- memulai Klomifen sitrat lebih awal ( hari ke 2-4) tidak merubah angka ovulasi, kehamilan, dan abortus.

- Pada kegemukan (>100 kg) , 20% ovulasi terjadi pada dosis awal 50mg, jadi diperlukan dosis awal lebih tinggi.

- Dosis Klomifen sitrat dinaikkan 50 mg sampai maksimum 200-250 mg/hr selama 5 hari. Tabel 1 menunjukkan angka ovulasi dan kehamilan pada penaikkan dosis.

- Pada awalnya ditetapkan dosis Klomifen sitrat dapat dipakai sampai 100 mg, dan hanya untuk 3 kali pemberian ulangan. Dalam praktek klinik rekomendasi ini sering di abaikan, khususnya pada keadaan keadaan dimana pemberian Klomifen sitrat lebih menguntungkan. Oleh karena itu dosis melebihi 100 mg/hari sering dipakai.

- 75 % keberhasilan kehamilan terjadi pda tiga siklus ovulatoir yang pertama.

- Adanya ovulasi dapat dideteksi (berdasarkan urutan sensitivitas) dengan USG, urinary LH surge, dan temperatur basal badan.

KARAKTERISTIK SIKLUS KLOMIFEN SITRAT.

Siklus Klomifen sitrat berbeda dengan siklus ovulasi spontan.

- Fase follikuler lebih panjang.

- Diameter folikel saat LH surge lebih besar.
Jika Klomifen sitrat dimulai hari ke 5, LH surge terjadi sekurang-kurangnya 5 hari setelah Klomifen sitrat terakhir (hari-14). Kebanyakan mengalami surge lebih lambat ( hari 15-17), bahkan sampai hari ke 21. Diameter folikel rata-rata 25 mm, dibandingkan dengan 19 mm pada siklus spontan.

Pada siklus Klomifen sitrat yang ovulatoir , perkembangan endometrium sama dengan siklus ovulasi spontan, dengan ketebalan rata-rata sekitar masa ovulasi 11 mm.


Kadar hormon pada siklus Klomifen sitrat.

- Pada siklus Klomifen sitrat ovulatoir, kadar estradiol pada saat terjadi surge adalah 750 pg/ml (225-2750 pg/ml), jauh lebih tinggi daripada siklus spontan (200-300 pg/ml).

- 10 hari setelah LH surge, kadar FSH rata-rata 11 mIU/ml, pada siklus ovulatoir, dibandingkan dengan 8 mIU pada siklus Klomifen sitrat anovulatoir. Perbedaan ini menunjukkan bahwa keberhasilan induksi dengan Klomifen sitrat bergantung pada kesinambungan kemampuan hypothalamus dan hipofise meningkatkan sekresi FSH. Penting diingat nilai ambang FSH yang harus dicapai dan dipertahankan untuk mendapatkan ovulasi.

- Wanita yang resisten terhadap Klomifen sitrat tidak mampu membentuk respon FSH yang adekuat. Mungkin terdapat hormon hormon lain yang merubah pelepasan FSH oleh hypothalamus dan hipofise sebagai respon terhadap Klomifen sitrat , seperti insulin, leptin, atau androgen.
 
  #33  
Old
Holden...   TS 
 
Posts: 2,026
 
Sambungan dari tidak adanya Ovulasi.

MONITORING SIKLUS.
USG dilakukan 5 hari setelah dosis Klomifen sitrat terakhir. Dilakukan penilaian terhadap jumlah dan ukuran folikel preovulatory, serta grading dan ketebalan endometrium.

Jumlah folikel lebih dari satu dapat terjadi pada sepertiga siklus Klomifen sitrat dengan dosis terrendah.

Sekali dosis ovulatory Klomifen sitrat dapat ditentukan, siklus berikut dengan dosis yang sama tetap mmerlukan monitoring untuk meyakinkan berlanjutnya respon ovulasi.

15% wanita yang pada awalnya berrespon terhadap dosis tertentu, selanjutnya menjadi refrakter, dan memerlukan peningkatan dosis . Respon terhadap dosis dapat berubah sepanjang waktu.

Oleh karena itu dosis terrendah yang dapat menimbulkan ovulasi harus ditentukan, dan selanjutnya dimonitor dengan USG, dosis dinaikkan bila tidak terjadi ovulasi.

Hampir semua kehamilan terjadi pada 6 siklus ovulatoir yang pertama., dan meneruskan therapi Klomifen sitrat melebihi 6 siklus tidak memiliki keuntungan klinis.

EFEK SAMPING.
Terdapat kemungkinan 30% perkembangan multifolikel, tetapi kehamilan pada siklus Klomifen sitrat biasanya tunggal, dengan angka kehamilan ganda 8%.

Pada uji klinis yang melibatkan 7000 wanita dengan ovulasi dan anovulasi, terjadi 2600 kehamilan, insiden kehamilan ganda didapatkan 8%, dengan 7% kembar dua, 0,5% triplet, 0,5% quadruplet, dan 0,1% quintuplet.

Gangguan penglihatan berupa blurring, spot, flashes dapat terjadi serte bertambah sering dengan meningkatnya dosis. Keluhan membaik seminggu setelah dosis terakhir, sehingga bila mengkonsumsi Klomifen sitrat disarankan brhati-hati dalam aktifitas berkendara.

Keluhan lain dapat berupa hot flushes, bloating, nausea dan vomiting, breast tenderness, sakit kepala, spotting intermenstrual, dan menorrhagia. Muncul perasaan penuh/nyeri abdomen karena perkembangan folikel, yang dapat ditangani dengan acetaminofen, pelvic rest, serta memodifikasi aktifitas fisik.

Setelah satu siklus multifolikel, non konsepsi, mungkin terdapat persistensi satu/lebih area hipoechoic di ovarium. Kista ovarium sebagai akibat klomifen sitrat bersifat asimptomatik. Penelitian menunjukkan bahwa kista ovarium yang lebih besar dari 10mm menurunkan kemungkinan kehamilan pada siklus yang memakai gonadotropin sebagai induksi ovulasi.

Tidak ada penelitian tentang efek residual ovarian cyst pada siklus klomifen sitrat. Tapi tampaknya kista yang lebih besar dari 20 mm akan mempengaruhi siklus klomifen sitrat berikutnya.

Sebelum memulai suatu siklus , USG basal dilakukan untuk menentukan apakah terdapat sisa-sisa aktifitas ovarium.
Tindakan stimulasi pada ovarium dengan kista ovarium akan mengakibatkan kista tersebut tidak mengalami resolusi. Masa satu bulan bebas klomifen sitrat akan memungkinkan terjadinya resolusi spontan.
Tidak ada manfaat kontrasepsi oral kombinasi dalam menekan kista ovarium.

Kista ovarium yang bertahan lebih dari 9 minggu kmungkinan bersifat neoplastik, tidak fungsional, yang memerlukan aspirasi/pengangkatan sebelum induksi ovulasi dilanjutkan.

Hubungan antara Ca Ovarium dengan klomifen sitrat tetap controversial. Pasien yang mendapatkan klomifen sitrat harus di KIE akan adanya kemungkinan resiko Ca Ovarium bila tetap tidak terjadi kehamilan.

Hampir semua kehamilan terjadi dalam 3-4 siklus ovultoir, jarang terjadi setelah 6 siklus.
Pemakaian klomifen sitrat melebihi 12 siklus harus dilakukan dengan hati-hati, khususnya pada nullipara.
Pemakai klomifen sitrat yang tidak hamil disarankan memakai ontrasepsi hormonal untuk mencegah Ca Ovarium.

THERAPI TAMBAHAN PADA KLOMIFEN SITRAT.

1. Insulin Sensitizers.
Sekalipun 85-90% therapi klomifen sitrat pada anovulasi yang estrogenic akan menghasilkan ovulasi, hanya 40-50% mencapai kehamilan. Karenanya sejumlah wanita yang refrakter thd klomifen sitrat (disebut CC resistant) akan memerlukan pengobatan tambahan untuk berhasil hamil.

Kelainan endokrin tersering di bidang anovulasi estrogenic adalah Sindroma Ovarii Polikistik.

Resistensi insulin dengan kompensasi hiperinsulinemia dapat merupakan gambaran sindroma ini dan mungkin sebagai penyebab hiperandrogen dan anovulasi kronis.

Rasio glukosa-insulin puasa telah dievaluasi sebagai marker resistensi insulin.

Setelah puasa semalam, ditentukan kadar insulin dan glukosa. Ratio Glukosa:Insulin kurang atau sama dengan 4,5 menunjukkan resistensi insulin.

Cara lain adalah dengan euglycemic clamp tehnique yang lebih rumit , atau dengan kadar insulin puasa saja.
Pada penelitian random , Metformin menurunkan respon insulin serum terhadap pemberian glukosa oral, dan meningkatkan ovulasi (spontan – kombinasi dengan klomifen sitrat) dibandingkan plasebo.
Pada kasus anovulasi, kelompok metformin menginduksi 90% ovulasi (spontan/+ klomifen sitrat) dibandingkan 12% pada kelompok plasebo + klomifen sitrat.

Pada penelitian ini kadar insulin puasa rata rata adalah 20 mIU/ml, Glukosa puasa rata rata 75mg/dl.

Efek samping metformin yang paling sering adalah keluhan gastrointestinal dan diare.
Untuk mengurangi leluhan ini dianjurkan peningkatan dosis bertahap.
Metformin tidak menyebabkan hipoglikemi.
Obat lain : Troglitazone, Rosiglitazone, D Chiro-inositol.

2. Deksamethason.
Androgen adrenal khususnya dehydroepiandrosterone sulfat dan androstenedione serta metabolitnya estrone dan testosterone secara teoritis mempengaruhi aksis HHO. Dengan menekan androgen produksi adrenal ini akan memperkuat kerja klomifen sitrat .
Kombinasi deksamethason dan klomifen sitrat diberikan pada waita dengan kadar DHEAS > 200 mg/dl.
Penting dicatat glukokortikoid dapat menimbulkan eksaserbasi resistensi insulin.

3. Human Chorionic Gonadotropin (hCG).
Pada wanita yang tidak menunjukkan LH surge sekalipun gambaran USG menunjukkan perkembangan folikel yang baik, mungkin memerlukan suplementasi hCG.

HCG diberikan pda hari dimana diperkirakan diameter folikel mencapai 25mm/lebih, dan ovulasi terjadi 36-42 jam setelah hCG.
Sebagai tambahan , kecepatan perkembangan folikel 2-3mm/hr pada sekitar 5 hari sebelum ovulasi.

4. HMG (Human Menopausal Gonadotropin)
Terdapat level treshold FSH yang diperlukan untuk menunjang perkembangan folikel dan ovulasi.
Terdapat sekelompok wanita dengan anovulasi dan estrogenic yang tidak mampu membuat dan atau mempertahankan pelepasan FSH yang adekuat sebagai respon terhadap klomifen sitrat. Pada kelompok ini pemberian gonadotropin akan bermanfaat.

Protokolnya

- klomifen sitrat mulai hari ke 5, dosis maksimum 200mg/hr.

- saat dosis terakhir ditambahkan injeksi gonadotropin harian (75-225IU)

- USG dilakukan setelah 4 dosis gonadotropin untuk mengevaluasi respon ovarium, penyesuaian dosis, serta menentukan saat pemberian hCG yaitu setelah ditemukan sekurangkurangnya satu folikel dengan diameter > 17mm.

Protokol ini memiliki pregnancy rate 44%, dengan multiple gestation rate 10,5%. Serta memiliki keuntungan dimana dosis gonadotropin yang dipakai lebih rendah ( keuntungan ekonomis), serta efek samping yang lebih rendah dalam hal resiko kehamilan multiple dan terjadinya OHSS.

STIMULASI OVULASI PADA TRB.
Tahapan dan peran beberapa sediaan untuk stimulasi ovulasi pada TRB :
GnRHa atau antagonis.
Gonadotropin.
Monitoring.

Penunjang fase luteal.
A. Pemberian GnRHa atau antagonis.
Pemberian GnRHa atau antagonis ini bertujuan untuk menekan sekresi.

GnRH dan gonadotropin endogen, dengan harapan :
Menghindari pengaruh gonadotropin endogen, sehingga kadar gonadotropin benar benar terkendali, tidak terjadi lonjakan LH diluar pengamatan (lonjakan LH premature). Selain itu saat untuk pengambilan oosit dapat diatur waktunya, sesuai dengan yang dikehendaki (pada pagi/siang hari).
Menekan estrogen untuk menekan pertumbuhan endometriosis. Ada pendapat bahwa pada kasus endometriosis berat, sebaiknya diberikan GnRHa dengan protokol panjang, untuk menekan pengaruh negatif (gangguan respon kekebalan tubuh) yang dihasilkan oleh endometriosis sebelum diberikan stimulasi ovulasi.

Menekan kadar LH pada kasus Sindroma Ovarium Polikistik (SOPK). Kadar LH yang tinggi dari awal pada SOPK akan menurunkan kwalitas oosit. Hal ini salah satunya diduga akibat OMI yang sudah lebih awal dihambat kerjanya, oleh LH. Pemberian GnRHa protokol panjang akan menekan LH terlebih dahulu sebelum kemudian diikuti dengan pemberian bersamaan stimulasi ovulasi. Kwalitas oosit diharapkan menjadi lebih baik, dan kemungkinan besar folikel menjadi kurang lebih sama ukuran/pertumbuhannya sehingga memudahkan untuk monitoring.

Pemberian GnRHa ini tidak langsung menekan sekresi gonadotropin. Pada awalnya pemberian GnRHa ini akan memberikan rangsangan (flare up) setelah beberapa waktu baru memberikan penekanan (down regulation). Terdapat beberapa macam protokol pemberian GnRHa ini, tetapi saat ini yang kebanyakan dipakai adalah short protocol dan long protocol. Pada short protocol pemberian GnRHa pada umumnya dimulai pada hari ke-2 siklus haid dan diakhiri pada saat penentuan bahwa folikel sudah masak, dan sudah saatnya diberi hCG. Long protocol pemberian GnRHa dimulai pada hari ke 21 (pertengahan fase luteal) siklus sebelumnya, dan diakhiri sama seperti pada short protocol.

Berbeda dengan GnRHa, GnRH antagonis bekerja langsung menekan sekresi GnRH tidak ada dampak “flare up”. Karena GnRH antagonis bekerjanya langsung menekan, tidak ada “flare up” dan tujuan utama pemberiannya adalah untuk menghindari terjadinya lonjakan LH, maka pemberiannya juga langsung pada saat kemungkinan lonjakan LH tersebut bakal muncul.

Terdapat dua macam protokol pemberian GnRH antagonis ini, dosis tunggal dan dosis ganda / beruntun (multiple). Pada umumnya dosis tunggal GnRH antagonis cukup diberikan sekali pada hari ke 8 siklus haid, dengan dosis 3 mg.

Pada kasus yang stimulasinya (gonadotropin) memerlukan waktu yang lama (slow responders), pemberian GnRH antagonis dapat diulangi setiap 3-4 hari sampai saat pemberian hCG. Pada protokol dosis ganda GnRH antagonis mulai diberikan pada hari ke-7 siklus haid, dengan dosis 0,25 mg setiap hari sampai saat pemberian hCG.
 
  #34  
Old
Holden...   TS 
 
Posts: 2,026
 
Sambungan dari tidak adanya Ovulasi

Apabila dibandingkan antara pemakaian GnRH antagonis protokol tetap dengan GnRHa protokol panjang. Protokol GnRH antagonis ternyata lebih pendek, lebih sederhana dan jumlah ampul gonadotropin yang dipakai lebih sedikit. Kemampuan untuk mencegah lonjakan LH premature, dan kemampuan menekan terjadinya hiperstimulasi, sama antara kedua protokol ini.. Tetapi terdapat perbedaan antara jumlah oosit yang didapat dan angka kehamilan yang dihasilkannya.

GnRH antagonis protokol tetap, menghasilkan jumlah oosit dan angka kehamilan yang lebih rendah, dibandingkan dengan GnRHa protokol panjang. Apakah kekurangan protokol tetap GnRH antagonis ini bisa diatasi dengan menyesuaikan protokolnya dengan karakteristik setiap individu, masih perlu diteliti lebih lanjut.

B. Pemberian gonadotropin.
Terdapat beberapa macam gonadotropin yang dapat digunakan untuk stimulasi ovulasi. Pada saat awal diperkenalkannya program fertilisasi in vitro dan embrio transfer (FIV-ET) sampai beberapa tahun kemudian gonadotropin yang digunakan adalah human menopausal gonadotropin (hMG).

hMG ini disarikan dari urine dan setiap ampul hMG mengandung 75 IU FSH dan 75 IU LH. Pada awalnya LH disini dipikirkan untuk merangsang sel teka agar memproduksi androgen sebagai bahan dasar estrogen yang sintesanya dipicu dan dipacu oleh FSH. Sehingga terdapat dugaan bahwa untuk pertumbuhan folikel pada fase folikuler, diperlukan keberadaan LH.

Tetapi pada sisi lain terdapat kenyataan klinik bahwa kalau kadar LH sudah tinggi dari awal siklus juga akan mengganggu pertumbuhan folikel. Maka muncul hipotesa bahwa ada batas kadar LH tertentu, yang diperlukan pada setiap fase pertumbuhan folikel (The LH “ceiling hypothesis”). Akhir akhir ini hipotesa tersebut mulai diragukan kebenarannya berdasarkan adanya kenyataan klinik dan beberapa penelitian. Pendapat baru, menduga bahwa LH tidak diperlukan untuk pertumbuhan folikel, LH hanya berperan pada akhir fase folikuler (lonjakan LH) untuk menyempurnakan maturasi folikel dan menjaga kwalitas oosit.

Hal ini merupakan salah satu alasan mengapa akhir akhir ini banyak diusahakan untuk menghasilkan FSH murni. “Purified” FSH (pFSH) merupakan hasil awal memurnikan FSH dengan bahan dasar urine sama halnya seperti hMG. Kemudian pada perkembangan pemurnian lebih lanjut muncul FSH-HP (FSH highly purified) tetapi masih tetap dari bahan dasar urine. Perkembangan terakhir telah dihasilkan recombinant FSH (rhFSH) yang dihasilkan secara in vitro dengan teknik recombionant DNA, bukan dari urine, sehingga benar benar murni terbebas dari kontaminasi LH maupun protein lainnya.

Pemberian gonadotropin ini pada umumnya dimulai pada hari ke 2-3 siklus haid sebelum terbentuk folikel dominan, sehingga diharapkan dapat menghasilkan lebih dari satu/banyak folikel yang masak. Pemberiannya secara titrasi dimulai dengan dosis rendah, bila saat monitoring dirasa pertumbuhannya kurang memuaskan, maka secara perlahan dosis dinaikkan. Gonadotropin diberikan sampai dengan folikel dikatakan / ditentukan sudah masak (berdasarkan penampang folikel dan serum estradiol).

Daya (2002) secara meta analisa membandingkan hasil stimulasi ovulasi dengan urine FSH (uFSH) dan rhFSH. Stimulasi dengan rhFSH memberikan angka kehamilan per siklus lebih tinggi dibanding dengan yang memakai uFSH. Selain itu disimpulkan pula bahwa jumlah ampul yang digunakan rhFSH lebih sedikit dibanding dengan uFSH.

Protokol pemberian gonadotropin ini (stimulasi ovulasi) banyak jenisnya, tergantung dari siklus ovulasi wanita (ovulasi normal, oligo ovulasi ataupun anovulasi) dan juga tergantung dari pengalaman pusat pelayanan itu sendiri dengan berbagai alasan.

C. Monitoring.
Monitoring pertumbuhan folikel, dikerjakan dengan transvaginal sonografi (TVS) untuk mengukur penampang folikel dan dibantu dengan pemeriksaan kadar serum estradiol secara beruntun. Selain untuk mengetahui apakah folikel sudah masak/matur, monitoring folikel ini juga untuk mengetahui respon folikel/dosis gonadotropin yang diberikan. Bila respon folikel dirasa belum memadai dosis gonadotropin bisa dinaikkan secara perlahan (titrasi).

Pada umumnya folikel dikatakan masak bila penampangnya diatas 18 mm atau kadar estradiol kurang lebih 200 pg/ml per folikel yang penampangnya diatas 14 mm atau lebih (sebaiknya total estradiol dari seluruh folikel tidak lebih dari 3000 pg/ml). Pengalaman setempat sangat diperlukan untuk monitoring pertumbuhan folikel ini.

Variasi antar pemeriksa, alat dan laboratorium cukup lebar. Respon ovarium terhadap stimulasi ovulasi ini dipengaruhi beberapa faktor salah satunya adalah faktor umur. Umur yang semakin lanjut, terutama yang sudah mendekati 40 tahun, ovariumnya sudah kurang peka terhadap stimulasi gonadotropin, sehingga memerlukan jumlah ampul yang lebih banyak.

Pengukuran FSH basal (hari ke 3-4 siklus haid) merupakan usaha untuk meramalkan respon ovarium terhadap rangsangan gonadotropin nantinya. FSH basal yang meningkat merupakan petanda bahwa ovarium kurang peka terhadap gonadotropin, dan hal ini perlu didiskusikan dengan penderita sebelum program FIV-ET dimulai. Pemeriksaan TVS selain mengukur penampang folikel perlu diukur pula tebal dan kwalitas endometrium.

Pada wanita yang pada saat folikel masak, sesaat sebelum diberi hCG, mempunyai tebal endometrium 8 mm atau lebih dengan gambaran trilaminar akan memberikan angka kehamilan yang lebih tinggi, dibandingkan dengan yang mempunyai tebal 6 mm atau kurang dengan gambaran homogen.

Bila folikel sudah cukup masak (baik dengan TVS maupun kadar estradiol) maka diberikan hCG 5000 – 10.000 IU. Pemberian hCG ini dimaksudkan untuk menyempurnakan proses pemasakan folikel. Jarak waktu dari pemberian hCG sampai pengambilan oosit pada umumnya berkisar antara 34-36 jam.

Hiperstimulasi merupakan komplikasi yang mungkin timbul pada stimulasi ovulasi. Salah satu usaha untuk menghindari komplikasi hiperstimulasi ini adalah dengan memberikan gonadotropin dosis rendah, terutama untuk wanita dengan SOPK. Stimulasi ovulasi kasus SOPK dengan FSH murni tidak akan mengurangi resiko untuk terjadinya hiperstimulasi ini.

D. Penunjang Fase Luteal.
Pasca transfer embrio pada umumnya diberikan penunjang fase luteal meskipun hal ini tidak semua sarjana sependapat akan kegunaannya.

Terdapat dua macam obat yang digunakan untuk menunjang fase luteal pada program FIV-ET, yaitu progesterone alami atau hCG. Progesteron dapat diberikan melewati vagina (supositoria), oral ataupun suntikan intra muskulus (im). Keuntungan pemberian progesterone disini adalah dapat menghindari untuk terjadinya hiperstimulasi yang sudah ada, menjadi lebih berat. Penunjang fase luteal dengan hCG diberikan 1500 IU setiap 3 hari selama 4 kali. Pemberian hCG ini dapat memperberat hiperstimulasi.

Diagnosis adanya kehamilan dapat mulai diketahui dengan pemeriksaan serum hCG (kwantitatif) beruntun mulai hari ke 12 pasca transfer embrio. Pemeriksaan hCG beruntun selang 3 hari dapat dipakai untuk meramalkan prognosis kehamilan yang terjadi. Kenaikan hCG yang berlipat dua menunjukkan adanya prognosis yang baik. Diagnosis dan prognosis kehamilan dapat pula diketahui dengan TVS. Detak jantung janin yang mulai dapat dideteksi pada 5 minggu pasca transfer embrio merupakan petanda adanya prognosis kehamilan yang baik.

Seperti telah disebutkan diatas bahwa banyak macam protokol stimulasi yang dipakai pada pusat pelayanan bayi tabung. Setiap protokol mempunyai kelebihan dan kekurangannya, masing masing. Protokol yang berbeda beda ini akan mudah dipahami/ dinilai bila dikembalikan lagi pada dasar dasar fisiologi terjadinya ovulasi.

INDUKSI OVULASI PADA KEADAAN HIPOESTROGEN.
Sebelum memulai induksi ovulasi , penyebab hipoestrogen harus di evaluasi terlebih dahulu . Dilakukan anamnese menyeluruh terhadap nutrisi khususnya ‘eating .disorder’, anorexia nervosa, bulimia, jumlah aktivitas fisik perminggu, serta pemeriksaan densitas tulang.
Salah satu pilihan adalah memberikan Gonadotropin eksogen. Respon yang didapat sangat bervariasi.

Beberapa sensitive terhadap Gonadotropin dosis rendah (75IU) beberapa memerlukan dosis tinggi (450IU, selama > 14 hari).
Monitoring dengan TVS dan E2 tetap dilakukan.

Resiko hiperstimulasi lebih rendah dibandingkan kelompok PCO.
Resiko kehamilan multiple berkaitan dengan jumlah folikel intermediate (15-17mm) saat pemberian HCG.
Suport luteal diberikan progesterone saja atau dikombinasi dengan HCG dosis rendah.
Pilihan lain adalah dengan GnRHa, yang diberikan secara pulsatil dengan pompa portable.

RINGKASAN.
Terdapat sejumlah pilihan pada induksi ovulasi pada keadaan anovulasi atau PCOS. Penanganan terbaik adalah kasus per kasus, tetapi klomifen sitrat merupakan pilihan pertama.
Pada keadaan resisten klomifen sitrat terapi kombinasi sering berhasil menuju ke kehamilan.

Pada kasus yang tidak berrespon terhadap dosis maksimal klomifen sitrat , tidak hamil sekalipun berovulasi, atau gejala efek antagonis estrogen, maka pilihan berikutnya adalah gonadotropin.

Beberapa kasus dengan PCO hanya berrespon terhadap Gonadotropin dengan resiko kehamilan multiple dan OHSS yang lebih tinggi.
Pada anovulasi dan amenore hipothalamik pilihan induksi ovulasi lebih terbatas. Fase luteal harus disuport. Hipothalamus tidak dapat mensuport korpus luteum dan kehamilan dini.

---------- Post added 27 August 2013 at 12:50 ---------- Previous post was 26 August 2013 at 20:45 ----------

- Tips Bercinta agar cepat hamil

Umumya banyak manusia di dunia ini ingin mempunyai keturunan yang baik dari hasil bercinta dengan pasanganya . Namun , terkadang ada banyak sekali kendala yang dihadapi sepasang suami isteri ketika hendak mempunyai "keturunan" , padahal niat sudah mantap , Do'a ,dan usaha, semua telah dilakukan namun semua yang mereka lakukan hanya sia" .

Silahkan Bunda" baca nantinya. Tidak sedikit manusia di Negara" manapun telah putus asa karena belum diberikan momongan oleh yang Maha Kuasa. Tapi dibalik semua itu, kita bersama" tahu satu hal yang pasti bahwa Tuhan akan selalu memberikan yang terbaik untuk hamba - hambanya. Maka dari itu, bagi Bunda" yang belum diberikan buah hati oleh yang Maka Kuasa , perbanyak Ikhtiar, sabar berDo'a dan terus berusaha .

Selain itu perlu juga adanya Instropeksi diri , tentang diri kita sendiri, apakah Do'a diri kita sendiri sudah benar , apakah diri kita sendiri sudah sabar , sudah banyak usaha yang kita lakukan. Jika semua itu telah kita lakukan dengan sepenuh hati, kita hanya perlu bersabar untuk menanti jawaban yang di berikan oleh yang Maha Kuasa. kita perlu ketahui bahwa, segala sesuatu yang dilakukan dengan sabar dan Ikhtiar akan membuahkan hasil yang maksimal dan hanya Tuhan yang tahu apa yg terbaik untuk kita. Untuk itu jgn pernah putus asa ataupun menyerah seketika.

Baiklah kita kembali ke topik , tentang Usaha yang perlu dilakukan agar isteri bisa cepat hamil yang sebenarnya ada banyak usaha yang bisa kita lakukan. Salah satu bentuk usaha yang kita bisa lakukan adalah memperbaiki cara bersetubuh kita dengan pasangan kita. Biasanya ada kesalahan disaat kita sedang bercinta. Salah satunya yaitu kesalahan dalam posisi bercinta. Meski banyak orang tidak mempercayai keterkaitan posisi bercinta dengan kehamilan. Namun kenyataannya, posisi bercinta yang baik dan benar tentu akan dapat membantu pertemuan sperma dengan sel telur dalam jarak sedekat mungkin.

Posisi yang baik saat bercinta adalah posisi yang menghindari terjadinya "penjelajahan" sperma di dalam rahim, dan melawan gravitasi saat bercinta seperti posisi berdiri, duduk, atau wanita berada di atas. Agar mendapatkan kehamilan, pasangan kita harus mampu membatasi sperma yang keluar dari vagina.

Pinggul wanita harus diposisikan sedemikian rupa untuk menghindari keluarnya sperma sehingga sperma memiliki waktu yang cukup panjang untuk berenang-renang di dalam rahim wanita.


•Memanfaatkan gravitasi
Supaya pasangan kita bisa hamil, posisi saat bercinta harus bisa kita atur sedemikian rupa agar sperma bisa mencapai area leher rahim dengan mudah, sehingga kesempatan sperma untuk membuahi sel telur jadi lebih besar. Jadi kita bisa memanfaatkan gaya gravitasi untuk membantu hal ini. Misalnya dengan cara mengangkat bokong atau kaki ke atas, atau dengan cara lain yaitu menyandarkannya di dinding. Selain itu, cara lain yang dapat kita lakukan adalah dengan menaruh bantal di bagian bawah pinggul saat bercinta dengan posisi "misionar", sehingga posisinya jadi sedikit terangkat.


•Gunakan posisi bercinta yang tepat
Posisi misionari (pria di atas)
adalah posisi paling disarankan agar wanita cepat hamil. Sebagai saran kita juga bisa mencoba posisi doggy-style atau posisi menyamping. Sementara itu, posisi yang sangat tak dianjurkan adalah etika posisi wanita diatas , karena dengan demikian sperma pria akan dengan segera keluar dari leher rahim
.

•Alami orgasme
Banyak riset membuktikan bahwa wanita yang mengalami orgasme serta menikmati hubungan intimnya bersama pasangan akan mampu lebih lama menyimpan sperma di dalam tubuhnya. Hal ini berhubungan dengan kontraksi otot yang terjadi saat wanita mengalami orgasme, sehingga sperma akan terdorong kedalam rahim dan bisa bertahan lebih lama.


•Jangan terburu-buru
Walaupun kita begitu ingin segera memilik momongan, bukan berarti kita mengabaikan kenikmatan bercinta kita dengan pasangan kita. Disarankan agar menikmati setiap detik bersama pasangan saat bercinta atau bersetubuh. Setelah ejakulasi, biarkan Mr P di dalam Miss V selama beberapa menit, kemudian barulah perlahan dikeluarkan. Kemudian disaat usai bercinta, jangan terburu-buru bangun atau turun dari tempat tidur. Disarankan agar tetap berbaring, dan kemudian ambil posisi menyamping, lalu tarik kedua lutut ke arah perut, sehingga tampak seperti meringkuk. Taruh bantal di bawah pinggul, dan rilekskan diri dalam posisi seperti itu .



•Dengan melatih otot dasar panggul akan sangat bermanfaat
Melatih Otot dasar panggul yang kuat tidak hanya menjadi modal utama wanita dalam memuaskan pasangan saat bercinta, namun juga modal penting untuk menyukseskan misi memiliki anak. Jadi dengan melatih otot dasar panggul sangat mmpunyai manfaat yang begitu besar untuk mendapatkan bayi.


Saya harap dengan melakukan beberapa saran diatas, kita yang ingin memilik momongan agar segera tercapai. Namun perlu kita ketahui bahwa seserius apapun usaha kita, tapi tidak di bantu/di dorong oleh kekuatan Do'a pasti hasilnya juga tidak terlalu memuaskan. Jadi dengan adanya beberapa cara diatas yang dapat kita lakukan.
saya sangat menyarankan kepada Bunda" semua, agar perlu adanya rasa sabar dan semua itu membutuhkan proses. Demikianlah Tips atau cara Bercinta agar cepat hamil & semoga bermanfaat .

 
  #35  
Old
Ryanti...
 
Location: jakarta dan di hati suamiku
Posts: 1,044
 
mamiiiii makasih banyak yach,, aku copas yach n aku print buat baca2,,, makasihhh banyak mami
 
"berkembang dan tumbuhlah dengan sempurna di rahim ibu ya nak,, Allah selalu menjagamu sayang"
  #36  
Old
Holden...   TS 
 
Posts: 2,026
 
- Hubungan sex saat hamil

Selain mengalami perubahan fisik, wanita hamil juga mengalami peningkatan dorongan seks yang tinggi dan orgasme yang kuat selama beberapa tahap kehamilan. Bagi sebagian wanita, hubungan seks selama kehamilan boleh saja dilakukan.

Annete Perez DelBoy, profesor klinis di Department of Obstetrics and Gynecology Columbia University Medical Center menyatakan jika kehamilan berkembang normal, hubungan seks pada masa kehamilan sama sekali tidak berbahaya bagi bayi. Bayi terlindungi dengan baik di dalam rahim. Cairan ketuban dan segel tebal berlendir yang mengunci serviks dapat melindungi bayi dari berbagai infeksi. Meski pun pada beberapa wanita orgasme dapat menyebabkan kontraksi rahim, namun hal ini tidak akan mempengaruhi proses persalinan.

Biasanya wanita hamil akan mengalami peningkatan gairah seks pada trimester kedua. Ketika tingkat energi mulai meningkat seiring mual yang semakin berkurang. Seks bisa menjadi hal nomor satu yang dipikirkan wanita hamil pada masa ini, karena adanya peningkatan aliran darah ke vagina, sehingga vagina semakin membesar dan mengalami peningkatan lubrikasi (cairan pelumas).

Itulah sebabnya, keinginan wanita berhubungan seks saat hamil meningkat dan orgasme pun bisa menjadi lebih hebat dari biasanya. Selain itu, perubahan fisik berupa peningkatan berat badan dan perut yang semakin membesar akan membuat Anda sedikit mengalami gangguan saat melakukan hubungan seks. Oleh sebab itu, para ahli menyarankan agar Anda mencari berbagai variasi gaya yang aman dan nyaman saat berhubungan seks.

Menikmati Seks Di Masa Kehamilan. Ketika gairah seks semakin meningkat pada kehamilan, Anda mungkin perlu membuat beberapa penyesuaian untuk kenyamanan Anda berhubungan seks, seperti:

•Bereksperimen dengan gaya baru. Perez menyatakan, seiring perut yang membuncit, cobalah posisi seks miring atau posisi wanita berada di atas agar bisa mengontrol kedalaman penis. Bisa juga dengan meminta pasangan pria duduk bersandar dan Anda duduk di pangkuannya. Wanita hamil tidak dianjurkan melakukan posisi seks berbaring terlentang, terutama di masa akhir kehamilan. Karena berat bayi dan pasangan dapat memberikan tekanan pada vena cava inferior, pembuluh darah besar yang membawa darah kembali menuju jantung. Hal ini dapat mengakibatkan pusing dan meningkatkan detak jantung.

•Safety First. Jika Anda memiliki riwayat penyakit menular atau bahkan kemungkinan terpapar HIV, sebaiknya menggunakan kondom saat berhubungan seks. HIV dapat ditularkan pada bayi. Oral seks juga diperbolehkan tapi pastikan Anda melakukannya dalam keadaan yang sama-sama bersih. Meniup udara ke dalam vagina saat melakukan oral seks juga tidak dianjurkan, karena dapat menyebabkan air embolism (keadaan di mana pembuluh darah tersumbat oleh gelembung udara) yang bisa mengancam jiwa. Dokter juga tidak menganjurkan anal seks saat kehamilan karena bisa menyebabkan paparan bakteri dari anus menuju vagina pemicu infeksi. Bahkan, kebiasaan ini juga memicu wasir selama kehamilan.

•Berkomunikasi secara terbuka. Komunikasi memegang peran yang penting dalam mencapai kepuasan hubungan seksual. Terutama pada masa kehamilan. Anda dan pasangan mungkin memiliki ide berbeda tentang seberapa sering berhubungan seks dan gaya apa yang disukai masing-masing. Jika hubungan seks saat hamil menjadi sangat sulit dilakukan, terutama di masa akhir kehamilan, mungkin memberi pijatan dan pelukan penuh kasih sayang bisa menjadi gantinya. Oleh karena itu, komunikasikan secara terbuka kendala yang Anda rasakan bersama pasangan, dan temukan solusinya bersama.

Kapan hubungan seks menjadi tidak aman dilakukan di saat kehamilan? Para ahli kandungan akan menyarankan untuk tidak berhubungan seks selama kehamilan jika terjadi beberapa hal di bawah ini:

•Kondisi medis tertentu yang menempatkan Anda pada risiko keguguran.

•Berisiko mengalami persalinan prematur, sebelum usia kandungan 37 minggu.

•Anda mengalami plasenta previa. Kondisi di mana plasenta menutupi pembukaan serviks.

•Anda mengalami perdarahan vagina. Biasanya terjadi pada kehamilan kembar.

•Mengalami infeksi tertentu
Oleh karena itu, sebelum Anda mulai berhubungan seks di masa kehamilan sebaiknya kunjungi dokter kandungan terlebih dahulu untuk mengetahui tingkat kemanan berhubungan seks, baik bagi Anda, pasangan dan janin yang ada di dalam kandungan.


---------- Post added at 15:57 ---------- Previous post was at 12:59 ----------

- Obat Tradisional Keputihan Pada Wanita

Obat Tradisional Keputihan – Keputihan merupakan salah satu penyakit umum yang hampir pernah di alami setiap wanita. Meskipun keputihan bisa dikatakan penyakit ringan, namun jika tidak ditanggapi secara serius akan memicu masalah yang lebih besar. Terutama resiko terjadinya infeksi pada daerah kemaluan wanita.

Saat ini telah tersedia banyak obat-obatan pabrik yang menawarkan penyembuhan masalah keputihan secara efektif dan cepat. Namun resiko dari akibat konsumsi obat keputihan yang mengandung kimia patut anda hindari untuk itu anda lebih baik mencari alternatif pengobatan keputihan yaitu dengan obat obat alami atau obat tradisional keputihan.


- Obat Tradisional Keputihan Pada Wanita
Mengapa harus obat tradisional keputihan? Tidak ada yang melarang Anda untuk mengkonsumsi obat-obatan tersebut ketika mengalami penyakit ini. Namun, patut dicatat bahwa apapun yang berasal dari bahan dan proses kimia, pasti tidak akan terlepas dari masalah efek samping. Tidak ada yang tahu, apa saja efek samping pada obat keputihan buatan pabrik. Bahkan mungkin, pihak pabrik pun tidak paham resiko apa yang dapat ditimbulkan dari produknya tersebut. Untuk itu, sebelumnya mengkonsumsi resep atau ramuan pabrik, ada baiknya Anda mencoba terlebih dahulu menggunakan racikan dari bahan-bahan tradisional alami, seperti tumbuhan dan lain sebagainya. Apabila Anda tidak mengetahui obat tradisional keputihan yang tepat dan efektif, di bawah ini terlampir ulasan singkat mengenai manfaat daun Sirih dan Tapak Liman sebagai obat alami mengatasi keputihan.

- Obat Tradisional Keputihan Daun Sirih
Berbagai penelitian para ahli menemukan bahwa daun Sirih bisa menjadi obat tradisional keputihan karena memiliki bermacam kandungan sangat penting yang berfungsi untuk membunuh bakteri, jamur, dan kuman penyebab keputihan. Beberapa kandungan utama yang dimilikinya yaitu minyak Atsiri, zat Anti-septik, dan zat Samak. Yang secara keseluruhan merupakan kombinasi obat tradisional keputihan paling efektif. Untuk mengolah daun Sirih menjadi ramuan obat tradisional keputihan pun terbilang mudah dan sederhana. Petik dan cucilah sekitar 10 lembar daun Sirih. Kemudian rebus dengan air sebanyak 2.5 liter hingga mendidih. Setelah mendidih, diamkanlah hingga benar-benar dingin. Jika sudah, gunakanlah larutan daun Sirih tersebut untuk membersihkan mrs.V hingga bersih. Lakukan secara rutin setiap hari agar keputihan yang Anda derita benar-benar hilang atau sembuh. Selamat mencoba!

- Obat Tradisional Keputihan Tapak Liman
Alternatif lain yang bisa Anda gunakan untuk obat tradisional keputihan selain menggunakan daun Sirih, yaitu memanfaatkan tanaman Tapak Liman. Secara klinis, tanaman herbal satu ini tidak kalah efektif sebagai obat tradisional keputihan yang aman dan alami. Untuk mendapatkannya pun tidak begitu sulit, Tapak Liman bisa dijumpai pada berbagai tempat, seperti pinggiran jalan, hutan, lahan rumput, dan lain sebagainya. Sementara untuk rupa-nya sendiri, Anda dapat mencari gambar referensi melalui Google Image. Cara mengolah tanaman ini menjadi obat tradisional keputihan pun sangatlah sederhana. Cuci bersih seluruh bagian batang, daun,hingga akarnya. Kemudian, rebuslah dengan 2 gelas air hingga mendidih. Biarkan ia mendidih sampai air yang tersisa hanya bekisar 1 gelas saja. Setelah matang, minumlah larutan Tapak Liman tersebut minimal 2 kali sehari secara rutin dan teratur, hingga penyakit keputihan Anda benar-benar sembuh.

---------- Post added at 17:12 ---------- Previous post was at 15:57 ----------

- Kehatan Reproduksi Wanita

Banyak wanita mencari cara alami untuk menghilangkan kista ovarium. Kebanyakan dapat menemukan bantuan dalam pendekatan gizi dan holistik.

Ovarium seorang wanita bertanggung jawab untuk memproduksi hormon seks estrogen dan progesteron. Kista ovarium terjadi ketika kantung berisi cairan terbentuk di dalam atau di permukaan ovarium. Jenis-jenis utama dari kista fungsional dan abnormal.


Kista fungsional terkait dengan variasi selama ovulasi normal dan biasanya berkembang pada wanita di usia reproduksi (pubertas sampai menopause). Pemeriksaan USG panggul sering membantu dalam diagnosis. Pengobatan sebagian besar tergantung pada ukuran dan jenis kista dan keparahan gejalanya. Kista tidak berlangsung lebih dari dua sampai tiga siklus haid dan sering tidak terlihat secara spontan. Sebagian besar tidak menimbulkan gejala. Jika terjadi gejala, Wanita akan merasa kepenuhan atau berat di dalam perutnya, ketidak teraturan menstruasi, nyeri panggul yangdi rasakan selama hubungan seksual atau sekitar menstruasi, mual dan muntah dan perubahan dalam kandung kemih atau fungsi usus.

Kista tidak normal kurang umum yang berhubungan dengan pertumbuhan sel yang tidak normal dan cenderung menyebabkan gejala yang berhubungan dengan ketidak seimbangan hormon. Kista ini umumnya lebih besar dan memerlukan penyelidikan lebih lanjut.

Kita tidak tahu dari satu, penyebab definitif untuk kista ovarium. Namun, teori termasuk ketidak seimbangan hormon, nutrisi yang tidak memadai, merokok dan stres emosional.

Studi budaya dan klinis telah konsisten di kaitkan dengan diet kekurangan dan toksisitas dikenal untuk berkontribusi terhadap penyakit. Sebuah pola makan nabati yang tinggi secara keseluruhan makanan yang minimal diproses, dengan berbagai buah-buahan dan sayuran berwarna-warni, dapat berdampak positif keseimbangan hormon dan mungkin mencegah pembentukan kista. Makan sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, biji-bijian dan buah-buahan yang bebas pestisida, pengawet dan aditif. Daging dan unggas harus di minimalkan atau dihilangkan, namun, ikan antibiotik dan untuk hormon dapat di masukkan sekali atau dua kali seminggu. Sumber terbaik termasuk salmon, mackerel, herring dan tuna. Mengkonsumsi protein, karbohidrat dan lemak pada saat yang sama dapat lebih meningkatkan penyerapan gizi dan menjaga kadar gula darah stabil.

Perhatian khusus harus dilakukan untuk meningkatkan phytoestrogen makanan (senyawa tanaman). Isoflavon, coumestans dan lignan tiga yang paling penting sub-kelompok fitoestrogen. Senyawa ini menjalani konversi metabolisme dalam usus yang menguntungkan dapat mengubah aktivitas hormon dalam tubuh. Jumlah tinggi isoflavon bio-tersedia dapat ditemukan dalam produk kedelai seperti miso, tempe dan natto. Sumber-sumber lain adalah buncis, lentil, dan kacang merah gram.

Kaya sumber coumestans termasuk kecambah alfalfa, kecambah kacang hijau dan semanggi, biji semanggi, kecambah dan daun. Biji rami, rye, soba, millet, gandum, barley, jagung, beras dan gandum berries merupakan sumber berlimpah lignan dalam makanan.

Susu, produk susu, gula dan karbohidrat olahan (termasuk kue beras, buah-buahan kering dan jus wortel) terkenal untuk meningkatkan gejala ketidakseimbangan hormon seperti nyeri dan peradangan. Zat lain yang terbaik untuk mengurangi atau menghindari minuman berkafein termasuk, minuman-yang mengandung fosfor tinggi dan alkohol.

Asam lemak jenuh (lemak hewan dari) dan asam trans-lemak (ditemukan dalam minyak terhidrogenasi parsial-sayuran, margarin, kue, biskuit, permen dan beberapa roti) juga dapat mengganggu siklus menstruasi. Namun, manfaat kesehatan dari asam lemak esensial tidak dapat diremehkan. Secara khusus, sesedikit enam gram per hari dari omega-3 minyak yang ditemukan dalam biji rami dan ikan air dingin telah diteliti untuk memperbaiki siklus menstruasi yang sehat, mendukung ovulasi normal dan meningkatkan kesehatan ovarium.

Paket minyak jarak diterapkan tiga sampai lima kali seminggu dapat meningkatkan keseimbangan hormon dengan meningkatkan aliran limfatik, meningkatkan sirkulasi dan mengurangi peradangan dan racun. Paket umumnya tersedia di toko makanan kesehatan yang paling dengan petunjuk penggunaan.

Turska Formula adalah tingtur yang ditentukan berisi kombinasi terkonsentrasi herbal pokeroot, monkshood, melati kuning dan bryony. Rumus diamati untuk membantu mencegah pecahnya kista dan membantu reabsorpsi nya. Beberapa dokter naturopati juga menyarankan berry pohon suci sebagai tingtur (50 sampai 60 tetes) untuk membantu mengecilkan kista kecil.

Suplementasi progesteron alami dapat membantu mengatur periode dan mengurangi gejala hormonal dengan menyeimbangkan efek kelebihan estrogen dalam tubuh. Selain itu, progesteron alami dioleskan dalam jumlah 20 sampai 30 mg (seperempat sampai setengah sendok teh dua kali sehari) sebelum ovulasi telah klinis digunakan untuk mengurangi stimulasi ovarium dan melarutkan kista ovarium.

Kista ovarium telah diamati untuk merespon dengan cepat terhadap obat homeopati yang tepat. Homeopati klasik memiliki tradisi panjang digunakan untuk mempekerjakan solusi tunggal (perawatan konstitusional) untuk meningkatkan ketidakseimbangan mental, emosional, dan fisik. Kombinasi obat mungkin juga menawarkan bantuan gejala dari kegiatan fibrosis; yang perlu dipertimbangkan termasuk Lachesis, Apis, Lodum dan colocynthis.

Berhenti merokok dan aktivitas fisik sangat penting dalam memastikan kesehatan ovarium. Tiga puluh menit latihan sehari-hari, seperti jalan cepat, telah ditunjukkan untuk meningkatkan sirkulasi, dukungan detoksifikasi, meningkatkan aliran getah bening dan mengurangi stres akibat ketegangan dan kecemasan.

Enzim pencernaan sangat dianjurkan untuk memaksimalkan pencernaan, penyerapan dan asimilasi protein, karbohidrat dan lemak. Tambahan dengan berbagai penuh yang meliputi pancreatin, bromelain, papain, amilase, selulase, diastase dan lipase.

Hati kita bertanggung jawab untuk memproses hormon dan racun dan merupakan bagian integral kesehatan. Nutrisi penting untuk memperkuat dan detoksifikasi hati termasuk vitamin B kompleks (25 sampai 50 miligram [mg] masing-masing), vitamin B6 (50 sampai 200 mg), kolin, inositol, metionin, daun bit, Oregon anggur, dandelion, milk thistle , vitamin E (400-800 unit internasional [IU]), bioflavonoid (500 mikrogram [mcg]), beta-karoten (25.000 mcg) dan vitamin C (1-5 gram).

 
  #37  
Old
Holden...   TS 
 
Posts: 2,026
 
Makanan untuk Meningkatkan Kesuburan
Makanan yang dapat meningkatkan kesuburan berperan dalam persiapan kehamilan adalah sangat penting. Beberapa studi telah menunjukkan bahwa perubahan spesifik dalam asupan nutrisi sehari-hari dapat memperbesar tingkat ovulasi yang sehat, mencegah keguguran berulang dan mendukung kehamilan yang sehat. Nutrisi memainkan peranan besar untuk mendapatkan tubuh dan sistim reproduksi yang baik. Bahan dasar pembuat hormon dalam tubuh berasal dari makanan yang kita makan. Antioksidan yang terkandung dalam makanan juga membantu melindungi telur dan sperma dari radikal bebas. Serangan radikal bebas pada spermatozoa kemungkinan dapat menyebabkan sel tersebut cacat. Misalnya terjadi abnormalitas pada bagian ekor atau kepala, sehingga mempengaruhi mobilitasnya (daya gerak) dalam mencapai dan membuahi sel telur. Akibatnya, sulit terjadi proses kehamilan. Sebaliknya, serangan radikal bebas pada sel telur wanita juga akan berdampak buruk, sehingga proses pembuahan tidak dapat berlangsung dengan baik. Sama seperti nutrisi dalam makanan dapat membantu untuk kesuburan, ada beberapa makanan dan bahan kimia ditambahkan ke dalam makanan yang kurang bagus untuk kesuburan. Anda adalah apa yang Anda makan dan jika Anda makan makanan yang kaya akan vitamin, nutrisi, enzim, dan phytonutrien, Anda akan melihat efek terhadap kesehatan dan kesuburan.

Berikut adalah jenis-jenis makanan yang bermanfaat untuk kesuburan:

•Makanlah banyak sayuran dan buah organik – karena selain gizinya lebih baik, juga bebas pestisida yang dapat berdampak buruk bagi kesuburan. Buah dan sayur kaya serat, terbukti dapat menormalkan kadar gula darah yang menurunkan masalah kesuburan seperti PCOS, imunitas dan meningkatkan keseimbangan hormon. Buah juga kaya antioksidan yang baik untuk kesuburan, dan buah seperti jeruk dan citrus, strawberry kaya asam folat.

•Hindari Lemak jahat yaitu lemak trans dan lemak jenuh, tapi konsumsilah lemak baik yaitu lemak tak jenuh tunggal (monounsaturated fat) dan lemak tak jenuh majemuk (polyunsaturated fat). Hindari lemak trans, semakin banyak dikonsumsi, para responden yang mengkonsumsi lemak ini makin tinggi infertilitasnya. Lemak trans terbentuk dari minyak sayur cair yang mengalami proses kimia, yaitu hidrogenasi, dimana hidrogen ditambahkan untuk membuat minyak goreng lebih murni. Minyak sayur jenis ini biasa digunakan untuk makanan olahan, karena bisa membuat makanan awet dan memberi bentuk, tekstur, dan rasa yang enak. Makanan yang menggunakan minyak goreng jenis ini, misalnya makanan gorengan, kraker, kue olahan, kripik kentang, donat, kue-kue, dan makanan cepat saji. Sebaliknya, makanan yang mengandung lemak tak jenuh harus dikonsumsi. Lemak tak jenuh majemuk ditemukan dalam minyak wijen, jagung, kedelai, dan ikan salmon. Sumber lemak tak jenuh tunggal ada di dalam minyak zaitun, minyak kacang, dan alpukat.

•Jenis ikan yang baik untuk kesuburan misalnya: ikan salmon, sarden, ikan cod, ikan kembung, ikan kakap. Ikan-ikan jenis ini penting karena mengandung asam lemak esensial (omega 3) yang merupakan bahan dasar produksi hormon, mengurangi peradangan, dan membantu mengatur siklus menstruasi. Ikan juga merupakan sumber protein dan vitamin A.

•Susu “Whole Milk”, Yogurt “Full Fat” dan Es Krim adalah termasuk fertility foods. Mungkin susah diterima mengapa makanan yang terkesan “membuat gemuk” itu bermanfaat untuk kesuburan, tapi penelitian di Harvard menyimpulkan bahwa wanita yang mengkonsumsi makanan ini memiliki probem ovulasi yang lebih sedikit dibandingkan wanita yang minum susu low fat (yang telah dihilangkan lemaknya). Susu juga mengandung kalsium yang merupakan nutrisi kesuburan penting. Riset memperkirakan bahwa ketika lemak disingkirkan dari susu, hormon di dalamnya berubah negatif sehingga memengaruhi kesuburan seseorang. Tambahkan asupan susu whole milk untuk meningkatkan kemungkinan kehamilan Anda.

•Kurangi konsumsi daging-dagingan. Peternakan daging sekarang banyak menggunakan suntikan hormon atau antibiotik pada ternak, yang memberikan kontribusi pada peningkatan level esterogen. Daging ayam kampung lebih baik karena biasanya tidak disuntik hormon penggemuk. Kita tidak perlu jadi vegetarian, namun kurangi saja jumlah dagingnya.

•Makan roti atau biskuit gandum atau beras merah yang kaya serat, vitamin dan bahan-bahan yang mendukung kekebalan tubuh. Kenapa serat penting? Serat membantu tubuh untuk membuang kelebihan hormon dan membantu untuk menjaga gula darah seimbang. Roti gandum adalah sarapan yang lebih baik daripada roti putih atau nasi bagi pasangan yang sedang mencoba untuk hamil.

•Protein nabati dari kacang-kacangan lebih baik daripada protein hewani. Kacang tinggi kadar iron (zat besi) yang baik untuk kesehatan.

Hindari Kedelai dalam bentuk apapun kecuali bentuk fermentasi seperti miso dan tempe. Paling baik membatasi makanan berbahan dasar kedelai seperti susu kedelai dan tahu.

•Kurangi konsumsi minuman manis-manis seperti jus buah kemasan (kecuali jus buah segar tanpa gula) – Contoh jus pasteurisasi seperti jus apel botol, jus jeruk, dan jus buah lainnya yang terkonsentrasi dalam botol banyak berisi gula, yang dapat meningkatkan kadar gula darah dan berdampak negatif pada sistem kekebalan tubuh. Juga hindari pemanis buatan dan minuman soda yang manis-manis. Untuk pilihan pemanis tanpa kalori, stevia (sejenis pemanis dari herbal murni, tanpa bahan kimia aditif), madu dan sirup maple merupakan pilihan yang terbaik.

•Minum banyak air bersih dan kurangi kafein – Jangan lupa minum setidaknya 8 gelas sehari. Air sangat penting untuk keseimbangan hormon. Sedangkan 300 mg kafein menurunkan kesuburan sebesar 27% (American Pregnancy Association).

•Toge (kecambah) baik untuk kesuburan karena pada saat kacang-kacangan berkecambah terjadi hidrolisis karbohidrat, protein dan lemak menjadi senyawa yang lebih sederhana, sehingga mudah dicerna. Selama proses itu pula terjadi peningkatan jumlah protein dan vitamin, sedangkan kadar lemaknya mengalami penurunan. Tauge adalah sumber vitamin E yang merupakan antioksidan yang dapat melindungi sel dari serangan radikal bebas


---------- Post added at 20:04 ---------- Previous post was at 19:27 ----------

- Konsumsi dan Makanan Pemacu Kesuburan

Konsumsi dan Makanan Pemacu Kesuburan. Salah satu tujuan berkeluarga, tentunya adalah mendapat keturunan yang sehat dan menjadi anak yg berguna kelak. Namun harapan tinggal harapan, setelah bulan, setahun, dua tahun bahkan lebih titipan yang sangat berharga dari Illahi tak kunjung datang, kehamilan yang ditunggu-tunggu tidak terjadi juga, harapan memiliki anak seakan mulai sirna seiring berjalannya waktu. Frustasi bahkan putus asa banyak menimpa keluarga yang belum juga dikaruniai anak.

Banyak hal sebetulnya yang dapat membuat kondisi seperti tersebut tercipta, dan tentunya salah satunya ditentukan oleh masalah kesuburan (infertility). Faktor ketidaksuburan sebuah pasangan suami isteri tentulah banyak penyebabnya, yang menjadi penyebab dominan adalah faktor genetik dan salah satu faktor lainnya yang juga tak kalah penting adalah pola makan. Standard American Diet (SAD) menyatakan bahwa infertilitas terjadi sebanyak 30% akibat pola makan yang tidak sehat, pola makan tinggi lemak, tinggi gula namun rendah asupan nutrisi lain.

Jadi, jika anda merencanakan ingin segera mendapatkan kehamilan, sebaiknya periksakan terlebih dulu mengenai kondisi tingkat kesuburan anda dan pasangan ke dokter dan jika dianggap tidak ada permasalah yang serius.

cobalah beberapa konsumsi makanan di bawah ini yang dapat dipertimbangkan guna meningkatkan tingkat kesuburan anda:

Konsumsi Produk Susu
Perbanyaklah konsumsi produk susu, baik susu itu sendiri, yogurt ataupun keju. Produk susu merupakan sumber protein tinggi yang bisa meningkatkan kesuburan. Jika anda alergi terhadapa susu sapi, bisa digantikan dengan susu kedelai yang sama mengandung protein tinggi.

Konsumsi Kacang Hijau dan kecambah
Kacang hijau banyak mengandung vitamin E yang dapat membantu anda meningkatkan potensi terjadinya kehamilan. Vitamin E merupakan antioksida yang dapat melindungi sel dari serangan radikal bebas, juga dapat melindungi sel-sel telur anda dari kerusakan akibat serangan radikal bebas tersebut.Kecambah juga mengandung vitamin B6 yang merupakan salah satu nutrisi untuk mengatur hormon reproduksi.


Minumlah Teh
Teh dapat digunakan sebagai ganti oksidan dan juga sebagai zat yang dapat mencegah terjadinya oksidasi dalam tubuh. Perlu diketahui oksidasi dapat merusak sel-sel di dalam tubuh, dan teh diharapkan dapat menjadi penangkal kerusakan sel-sel tersebut.


Konsumsi Alpukat
Alpukat banyak mengandung vitamin B6 yang berfungsi meningkatkan produksi hormon pria dan mengandung potassium yang berfungsi mengatur tiroid wanita. Selain itu alpukat mengandung betakaroten, klorofil dan vitamin E, B kompleks dan asam folat yang membantu kelancaran metabolisme protein sehingga dapat menaikan energi di dalam tubuh.


Konsumsi Madu
Madu merupakan obat yang dapat digunakan untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit. Zat yang terkandung di dalamnya sangat mudah untuk dicerna dalam darah sehat. Fitalits tubuh kita menjadi kuat bila sel-sel darah yang ada dalam tubuh kita sehat.

Konsumsi Asparagus
Asparagus mengandung asam amino asparagines. Zat ini berfungsi untuk merangsang ginjal dan membuang sisa metabolisme dalam tubuh. Asparagus juga mempunyai zat lain yang berfungsi untuk meningkatkan sirkulasi dalam darah dan dapat membantu untuk melepaskan lemak yang berada di dinding pembuluh darah, oleh karena itu dapat meningkatkan kesuburan pria.


Konsumi Tiram Laut
Tiram laut banyak mengandung Zing atau zat seng yang diperkaya dengan L-carnitine dan L-arginine. Oleh sebab itu tiram dapat meningkatakn kualitas dan produksi sperma, sehinga volume ejekulasi menjadi meningkat.


Konsumsi Serat
Serat yang banyak terdapat dalam sayuran dan gandum akan baik bagi peningkatan kesuburan anda.


Konsumsi Kurma
Bentuk serbuk kurma yang sangat mirip dengan cairan sperma laki-laki dan dipercaya banyak kalangan memiliki manfaat yang sangat besar untuk mengatasi tingkat kemandulan baik pada laki-laki maupun perempuan. Serbuk kurma ini merupakan salah satu obat alternatif yang sangat aman untuk membantu mengatasi pasangan suami isteri yang belum juga dikaruniai keturunan.


Konsumsi Ginseng
Ginseng dapat memperbaiki fungsi hormon metabolesme tubuh. Hormon testoteron juga dapat dibentuk oleh ginseng yang diminum, sehingga dapat digunakan sebagai afrodisiak.

Minumlah Jahe dan Lengkuas
Sineol merupakan zat yang terkandung di dalam jahe. Zat ini berfungsi sebagai pencegah ejekulasi dini, merangsang ereksi dan melancarkan peredaran darah. Demikian juga denganlengkuas yang memiliki fungsi sama dengan jahe.

Konsumsi Vitamin D
Kekurangan vitamin D yang diujicobakan dalam hewan percobaan ternyata dapat menurunkan tingkat kesuburan hingga 75%, dan hal ini jika diaplikasikan terhadap manusi tentulah hasilnya juga tidak akan jauh berbeda. Vitamin D berperan penting dalam metabolisme kalsium di jaringan reproduksi. Sebaiknya konsumsi vitamin D sebanyak 4000 iu perhari. VItamin D ini dapat kita dapatkan melalui sinar matahari pagi, telur, minyak ikan, ikan tuna atau salmon dan susu yang diperkaya vitamin D.
 
  #38  
Old
Holden...   TS 
 
Posts: 2,026
 
- Cara Alami mendongkrak Kesuburan

Sudah lama menikah namun buah hati yang didamba tak kunjung datang? Mungkin sang bangau belum hadir karena beberapa faktor.
Upayakan kesuburan dengan cara alami yuk...

* Berjalan 30 Menit per Hari
Berjalan hanya 30 menit setiap hari adalah langkah tanpa biaya untuk melancarkan mendapatkan momongan. Berjalan setengah jam akan membantu Anda terhindar dari masalah serangan jantung dan diabetes, penyakit yang mungkin berdampak pada kesuburan dan penyebab komplikasi selama kehamilan. Olahraga teratur juga akan membantu mempertahankan berat badan normal yang juga faktor penting untuk memaksimalkan kesuburan. Berjalan juga akan membantu mendongkrak kesuburan dengan meningkatkan aliran darah ke pelvis dan organ reproduksi, karena sejumlah riset menghubungkan penurunan aliran darah dengan penuaan ovarium dan mengurangi kesuksesan pembuahan in vitro.

* Tangani Depresi
Sementara sejumlah pakar tak percaya depresi dapat menyebabkan infertilitas, namun penanganan yang tepat terhadap depresi dapat membantu meningkatkan kesuburan. Riset yang dilakukan di Harvard Medical School menemukan bahwa wanita yang sedang menjalani fertilisasi in vitro dalam 10 minggu "mind-body program" memiliki kemungkinan dua kali lipat lebih besar untuk hamil.

* Konsumsi Menu Seimbang
Untuk memaksimalkan peluang terjadinya pembuahan dan membuahkan kehamilan yang sehat, Anda dianjurkan mengonsumsi makanan sehat, kacang-kacangan segar, buncis, buah segar, minyak zaitun, daging dan ikan, misalnya salmon yang kaya asam lemak omega 3. Perbanyak konsumsi makanan yang kaya asam lemak omega 3 karena mendorong kesuburan, karena kandungan lemak esensial dibutuhkan untuk keseimbangan hormon dan fungsi sel yang sehat.

* Batasi Konsumsi Alkohol
Sebagian besar pakar reporduksi sepakat bahwa minum alkohol satu atau dua gelas per minggu tidak akan berdampak pada kesempatan wanita untuk hamil, meski sudah jelas minum berlebihan akan mendatangkan masalah. Namun, para ahli sepakat sebaiknya wanita yang merencanakan kehamilan stop mengonsumsi alkohol agar kehamilannya tak bermasalah. Anda harus berhenti minum alkohol setelah ovulasi selama siklus dimana Anda mencoba melakukan konsepsi. Konsumsi alkohol setelah pembuahan dapat meningkatkan risiko keguguran dan menyebabkan fetal alcohol syndrome (sindrom ketagihan alkohol pada janin).

* Stop Merokok
Lebih dari 100 studi penelitian yang dilakukan konsisten mengaitkan aktivitas merokok dengan menurunnya kesuburan dan meningkatnya risiko bayi lahir sebelum waktunya atau dengan berat badan rendah, ujar Dr. David Adamson, seorang endokrinolog reproduksi Advanced Reproductive Care di Palo Alto, California. Merokok akan merusak telur, mengurangi peluang hamil dan perokok mungkin akan mendapatkan masa menopause (berhentinya siklus menstruasi) lebih awal dibandingkan mereka yang tidak merokok. Merokok secara berkala juga berdampak pada kadar hormon yang selanjutnya berakibat pada penurunan kesuburan. Masalah tidak berhenti manakala perokok hamil. Saat hamil, perokok berisiko mengalami keguguran dan komplikasi selama keamilannya. Bayi yang dilahirkan dari ibu perokok umumnya memiliki berat badan lahir rendah. Jika pasangan Anda merokok, minta dia berhenti atau setidaknya menjauhi Anda saat hamil.

* Batasi Asupan Kafein
Sejumlah studi menunjukkan penurunan kesuburan pada wanita yang mengonsumsi lebih dari 300 mg kafein per hari. Untungnya, batasan untuk kafein ini cukup tinggi sehingga Anda masih bisa 'ngupi-ngupi' bersama teman di pagi dan sore hari. Untuk 8 cangkir kopi misalnya hanya mengandung 100-130 mg kafein. Namun harap diingat, kafein juga terkandung pada teh hitam, teh hijau dan sejumlah soda. Untuk wanita yang sedang menjalani pembuahan in vitro, batasan konsumsi kafein lebih rendah, yaitu 50 mg kafein, setara dengan secangkir teh, dapat berdampak negatif pada tingkat kesuksesan konsepsi.

* Jika Kegemukan, Kurangi Berat Badan
Berat badan berlebih akan menyulitkan perempuan untuk hamil. Obesitas dapat menghambat ovulasi dan mengganggu keimbangan hormon. Kegemukan juga menempatkan wanita berisiko pada berbagai masalah kesehatan, seperti diabetes, penyakit jantung dan tekanan darah tinggi yang berdampak negatif pada kesuburan dan menciptakan komplikasi kehamilan. Ketidakseimbangan hormon dihasilkan oleh sel lemak itu sendiri. sel lemak memproduksi estrogen ekstra, ujar Gerard Letterie, seorang endokrinolog reproduksi di Northwest Center for Reproductive Sciences. Lebih banyak sel lemak, akan lebih banyak estrogen.

* Jika Terlalu Kurus, Naikkan Berat Badan
Normalnya, indeks massa tubuh (BMI) yang sehat berkisar 18,5-24,9. Jika di bawah 18,5 dikatakan kurus. Orang yang terlalu kurus secara dramatis berkurang kesuburannya. Wanita super kurus juga tampaknya jarang ovulasi. Beberapa di antaranya malah berhenti haid sama sekali. Yang lainnya mendapatkan haid yang tidak teratur.

* Akupunktur
Pada Mei 2006, jurnal Fertility and Sterility mempublikasikan dua studi yang menunjukkan kenaikan bermakna pada wanita yang menerima terapi akupunktur dihubungkan dengan tahap transfer embrio pada fertilisasi in vitro. Pada salah satu studi, wanita yang menerima terapi akupunktur punya peluang dua kali lipat lebih besar untuk hamil.


---------- Post added at 22:23 ---------- Previous post was at 21:40 ----------

- Cegah Penyakit Kista

Banyak yang menyebutkan bahwa kista adalah silent killer, karena gejala dan penyakitnya yang sulit terdeteksi. Namun kista pada stadium tertentu mengandung tingkat kematian yang tinggi. Tidak seperti kanker serviks yang pencegahannya bisa dilakukan dengan papsmear ( check up kesehatan ). Kista ovarium masih amat sulit untuk dideteksi . USG, CT-scan, pemeriksaan anatomi, dan laparoskopi adalah beberapa cara yang dilakukan untuk mendeteksi keberadaannya tak jarang jalan operasi pembedahan pun kerap dilakukan.

Sebagai penyakit yang memiliki tingkat bahaya yang besar dan sulit dideteksi, ada baiknya anda melakukan pencegahan, agar anda tidak terjangkit penyakit ini.

Berikut adalah beberapa cara pencegahan terhadap kista :

1. Kurangi makanan yang berkadar lemak tinggi
Konsumsi lemak dalam kuantitas yang besar mampu akan menyebabkan gangguan hormon dan meningkatkan hormon cotisol. Hormone cortisol adalah hormon penyebab stress. Untuk itu sebisa mungkin jauhi asupan lemak berlebih.

2. Konsumsi lebih banyak sayur dan buah
Sayur dan buah yang mengandung banyak vitamin dan mineral. Mampu membuat anda meningkatkan stamina tubuh .Selain itu juga dapat menetralisir bahan kimia yang masuk ke dalam tubuh anda.

3. Konsumsi makanan yang mengandung antioksidan
Makanan dengan kandungan antioksidan akan melawan radikal bebas . Radikal bebas yang mungkin dihasilkan karena polusi, debu dan bahan kimia lainnya.

4. Menjaga pola hidup sehat
Mejaga pola hidup sehat adalah hal paling penting yang perlu anda budayakan mulai saat ini. Menghindari rokok adalah tugas utama anda dan mulai berolahraga.

5. Riwayat kista
Anda perlu mengetahui garis keturunan keluarga anda, apakah salah satu dari anggota keluarga anda ada yang pernah mengalami kista atau tidak, jika ya, berarti peluang anda menderita kista cukup besar, namun dengan melakukan pencegahan melalui pola hidup sehat anda berpeluang kecil menderitanya.

6. Konsumsi obat herbal nyata
Sudah banyak terbukti orang-orang yang mengkonsusmsi obat-obatan herbal dalam penyembuhan penyakit kista banyak yang berhasil . Anda bisa menggunakan 30 gram daun dewa, 50 gram temu mangga , 5 gram daging buah mahkota dewa kemudian di rebus bersamaan dengan 800cc air hingga tersisa setengah bagian. Minum secara teratur dua kali sehari.

7. Setelah menikah, usahakan hamil segera
Bagi anda yang sudah menikah , segera mungkin mempunyai momongan untuk menghindari terjadinya pembentukan kista yang disebabkan oleh adanya frekuensi menstruasi dan aktivitas hormon.

8. Lakukan pemeriksaan medis
Pemeriksaan medis dapat berupa pemeriksaan klinis genekologik, untuk dapat melihat apakah ada gejala yang memungkinkan pembesaran ovarium . Dapat juga dengan cara pemeriksaan USG bila memang diperlukan bisa juga menggunakan alat Doppler. Pemeriksaan medis juga bisa berupa petanda tumor dan pemeriksaan dengan menggunakan CT-Scan. Ada cara medis terbaru adalah dengan menggunakan crystal X yang efektif untuk mencegah penyakit kista.

9. Gunakan pil KB
Kontrasepsi oral atau pil KB ternyata mampu meminimalisir resiko seseorang terkena kista karena mampu mencegah produksi sel telur.

10. Mencegah kebersihan area kewanitaan
Beberapa kasus penyakit yang berhubungan dengan area kewanitaan. Disebabkan karena infeksi mikroorganisme yang berkembang. Pencegahan sel-sel tumor agar tidak berkembang dapat dilakukan dengan senantiasa membersihkan dan menjaga kelembapan area kewanitaan.

Meskipun masih bisa dilakukan pengangkatan dengan jalan operasi apabila kista sudah menyebar akan tetapi ada baiknya untuk anda melakukan pencegahan karena bagaimanapun hidup sehat merupakan dambaan setiap orang.


---------- Post added at 22:30 ---------- Previous post was at 22:23 ----------

- Tahukah Anda Kista Bartholin?

Tumor yang terjadi karena adanya oklusi saluran utama pada kelenjar vulvovaginalis bartholin yang Kelenjar ini merupakan organ yang berukuran kacang polong yang terletak pada area kewanitaan. Dalam keadaan normal kelenjar tidak akan tampak.

Kista bartholin merupakan jenis masalah yang umum yang dialami wanita pada usia produktif seperti di amerika serikat 2% mengalami pembengkakan yang mengakibatkan di dua sisi pada kelenjar bartholin. Pada usia produktif antara usia 20 hingga usia 30 tahun. Jarang ditemukan pada pasien berusia diatas 40 tahun.

Gejala
Kista ini disebabkan oleh beberapa hal diantaranya adanya peradangan atau trauma sehingga mengakibatkan adanya dilatasi kistik dukus . Kista ini biasanya tidak berbahaya dan tidak memerlukan pengobatan. Pada ukuran yang membesar akan menimbulkan dispareunia sehingga penderita akan mengeluhkan sakit. Abses kelenjar bartholin yang disertai dengan adanya dispareunia sehingga mengakibatkan anda nyeri vulva sampai mengakibatkan sakit ketika berjalan .Abses ini akan kambuh dengan adanya sederhana dan drainase, Hal ini terjadi karena adanya inflamasi.


Gejala yang sering diderita oleh pasien adalah adanya rasa sakit , unilateral dan ditandai dengan adanya tanda-tanda kemunculan selulitas. Kemudian ukuran akan berubah membesar dan akan pecah dan bersifat nonpurulent.

Cara Mengobati
Kelenjar ini akan berukuran sebesar kacang dan tidak akan teraba. Jika terjadi infeksi maka akan mengalami pembesaran . Pada masa pubertas, mulai berfungsi memberikan kelembapan pada vestibulum.
Kelenjar bartholin memiliki fungsi untuk melumasi ketika berhubungan seksual pada area kewanitaan anda. Maka apabila terjadinya pembengkakan maka akan memicu berkembangnya kista.


Pengobatan untuk kista bartholin akan tergantung pada :


1.Seberapa parah dampak yang akan ditimbulkan
2.Ukuran dari kista
3.Kista akan menimbulkan gejala atau tanda-tanda
4.Jika kista terinfeksi maka akan menimbulkan abses


Adapun pengobatan yang dilakukan adalah dengan cara :

1. Mandi sitz
Dengan menggunakan mandi sitz anda dapat melakukanya di rumah dengan cara mudah . Berendam dalam dengan menggunakan air hangat , anda bisa melakukan dalam 4 kali dalam sehari. Cara ini dilakukan untuk dapat menghambat perkembanngan kista.

2. Bedah drainase
Adalah tindakan untuk pengeluaran abses yang diakibatkan oleh adanya infeksi apendiks vermicularis. Terlebih dahulu akan melakukan pemeriksaan foto thoraks , USG abdomen atau jika diperlukan menggunakan CT-Scan.

3. Antibiotik
Jika ditemukan hasil test yang cenderung adanya penyakit menular seksual maka dokter akan mengambil tindakan dengan memberikan obat yang bersifat antibiotik sehingga dapat menekan perkembangan bakteri yang menyebabkan infeksi. Akan tetapi jika ditemukan pada kasus abses yang dikeringkan, tidak memerlukan antibiotik.

4. Marsupialization
Ketika dokter telah melakukan pemeriksaan dan menyarankan anda melakukan prosedur marsupialization yaitu dengan adanya prosedur pengeringan sehingga benjolan menjadi kering dan kemudian dinding benjolan pada kulit akan dijahit dan membuat saluran baru. Adapun metode penyembuhan dengan cara masrsupialization akan sembuh pada satu bulan setelah proses dilakukan.

Pencegahan Kista Bartholin
Sampai saat ini belum ditemukan upaya pencegahan kista bartholin . Akan tetapi untuk anda menjaga kebersihan area kewanitaan dan menggunakan kondom ketika melakukan hubungan seksual agar tidak menjadi pembentukan ke arah abses. Dengan demikian anda yang mengalami benjolan di area kewanitan dan mulai teraba seperti adanya perubahan yang membesar , silahkan konsultasikan dengan dokter sehingga dapat mencegah perkembangannya.


 
  #39  
Old
Holden...   TS 
 
Posts: 2,026
 
Kram Perut Saat Haid, Mungkinkah Kista

Anda sering mengalami Pre-menstruasi Syndrome atau PMS. Sebenarnya adalah gejala normal yang dialami oleh setiap wanita menjelang periode haid. Meskipun demikian, anda tidak perlu khawatir jika mengalami perbedaan gejala PMS dengan wanita lain. Karena setiap wanita memiliki gejala berbeda. Diantaranya anda mengalami rasa sakit pada bagian perut , hal ini biasa dialami sebagai gejala mensruasi . Nyeri pada bagian perut anda disebabkan karena adanya kontraksi rahim karena wanita mengeluarkan hormon yang dilepaskan tubuh.

Hormon yang berperan adalah hormon prostaglandin yang dapat merangsang kontraksi otot sehingga meluruhkan lapisan rahim. Akan tetapi jika rasa sakit bagian perut sampai menimbulkan kram perut yang membuat anda menderita hingga keluar keringat dingin, bisa jadi ini adanya gangguan reproduksi.

Yuk, kenali sakit ketika anda sedang haid, sehingga anda mengetahui rasa sakit yang normal terjadi data haid atau justru memicu ke arah abnormal ?

1. Keadaan Normal
Pada 89% wanita yang akan menjelang menstruasi akan bermasalah dengan perut bagian bawah. Itu meAnda tidak perlu khawatir jika anda mengalami rasa sakit yang cenderung ringan, menimbulkan keinginan untuk buang air besar dan tidak dalam jangka lama. Anda mengalami keadaan seperti ini sekitar dua sampai lima jam . Anda bisa menggunakan obat pereda nyeri sesekali , jika pun anda ketergantungan anda harus memeriksaan diri ke dokter sehingga anda akan terhindar dari efek samping yang dikhawatirkan membahayakan kesehatan anda.

2. Kista Ovarium
Kram yang mungkin terjadi pada perut anda adalah kram yang membuat anda sulit melakukan aktivitas . Adapula yang disertai dengan keluarnya darah yang lebih banyak . Segera konsultasikan ke dokter . Ada beberapa kemungkinan jika kram jenis ini , adanya kista ovarium. Akan tetapi harus menggunakan test medis (USG) adapula MRI dan CT-scan untuk mengetahui lebih lanjut sehingga mendapatakan penanganan lebih dini.

3. Kista Endometriosis
Biasanya adanya hormon estrogen disertai dengan adanya gangguan pembuluh darah yang mengakibatkan benjolan di luar rahim. Banyak yang mengungkapkan bahwa penyebabnya sulit dideteksi akan tetapi ada juga yang berpendapat karena darah ketika menstruasi sehingga tertampung di rongga perut .Timbulnya rasa sakit yang luar biasa ketika anda sedang menstruasi.

4. PID
PID disebabkan karena adanya infeksi klamida yang mungkin akan mengalami gejala ringan dan gejala parah. Anda akan mengalami rasa sakit pada bagian perut yang sangat berat. Pelvic Inflammatory Disease ini ditularkan melalui hubungan seksual yang tidak sehat akan tetapi tidak menutip kemungkinan dapat ditimbulkan karena kista . Anda yang menderitanya akan mengalami rasa nyeri dalam jangka panjang dan sulit hilang. Konsultasikan pada dokter segera agar mendapat penanganan yang tepat.

Anda tidak perlu khawatir lagi jika mengalami rasa sakit ketika menstruasi . Anda dapat membedakan kram perut normal yang terjadi sebagai gejala PMS dan juga keadaan abnormal yang mungkin dipicu karena kram menstruasi yang parah sebagai tanda-tanda adanya beberapa penyakit. Pengobatan untuk meredakan rasa nyeri biasanya akan menggunakan analgesik dan substansi untuk menghilangkan rasa nyeri . Akan tetapi sebaiknya anda melakukan konsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebab khusus terjadi rasa nyeri yang berlebih sehingga tidak akan membuat dokter kesulitan melakukan penanganan sejak dini .



---------- Post added 28 August 2013 at 10:17 ---------- Previous post was 27 August 2013 at 22:35 ----------

- Adenomyosis

Apa itu Adenomyosis

Adenomyosis adalah penetrasi dan bertumbuhnya jaringan endometrium (jaringan yang melapisi dinding dalam rahim) ke dalam myometrium (lapisan otot rahim), sering disebut pula dengan endometriosis internal.

Jadi penyakit ini sejenis dengan endometriosis, Adenomyosis dapat ada bersamaan dengan endometriosis eksternal. Dan jaringan endometrium yang salah tempat ini, seperti endometrium yang normal, akan mengikuti siklus menstruasi, jadi cenderung mengalami pendarahan pada saat menstruasi. Darah yang terkumpul di dalam jaringan otot rahim ini akan menyebabkan pembengkakan; rahim menjadi lebih besar. Pembengkakan (adenomyosis) ini dapat merata atau terfokus di satu tempat.

Jika pembengkakan ini terfokus di satu tempat maka disebut sebagai adenomyoma, yang mana menyerupai tumor rahim lainnya.
Umumnya adenomyosis salah didiagnosa sebagai fibroid rahim.
Sebenarnya terdapat perbedaan mendasar diantara fibroid (suatu tumor yang jelas) dan adenomyoma. Fibroid berasal dari satu sel yang abnormal, yang dibawah pengaruh hormon estrogen akan berkembang biak.

Pertumbuhan tumor mungkin dapat menggeser dan menekan jaringan sekitarnya, tetapi dia tidak pernah menyusup ke jaringan otot rahim, oleh karena tidak menyusup ke jaringan otot rahim maka dimungkinkan untuk mengangkat seluruh tumor ini tanpa mengganggu jaringan rahim yang normal selama proses pembedahan yang disebut myomektomi (pembedahan untuk mengangkat fibroid).

Sebaliknya adenomyoma bukanlah suatu tumor dengan batas yang jelas, tetapi lebih kea rah pembengkakan local dari dinding rahim sebagai akibat penetrasi jaringan endometrium.

Oleh karena itu tidak mungkin untuk mengangkat jaringan yang terkena adenomyosis tanpa mengangkat jaringan otot rahim yang dipenetrasi tadi.

Apa gejala dari adenomyosis
Bisa saja seseorang memiliki adenomyosis dan dia tidak merasakan gejala apapun.

Gejala-gejala adenomyosis adalah triad gejala yakni pembesaran rahim, nyeri pelvis dan menstruasi yang banyak dan abnormal.

Nyeri, yang dirasakan terutama selama menstruasi disebut dysmenorrhea dapat berupa kram yang hebat atau seperti disayat pisau. Nyeri dapat juga dirasakan pada saat tidak sedang menstruasi.

Pembesaran rahim dapat merata dengan tonjolan-tonjolan rahim yang besar atau dapat pula seperti “tumor” yang terlokalisir. Pendarahan pada saat menstruasi dapat banyak sekali dan berhari-hari, mungkin dengan bekuan-bekuan darah.

Pendarahan yang hebat ini dapat menyebabkan anemia (berkurangnya kadar Hemoglobin dalam sel darah merah). Selain itu diluar saat menstruasi bisa ada pendarahan abnormal (pendarahan sedikit-sedikit, bercak-bercak).

Efek dari adenomyosis pada kesuburan dan kehamilan tidak jelas. Adenomyosis mungkin menyebabkan berkurangnya kesuburan. Informasi yang ada menyebutkan bahwa adenomyosis bisa ada pada 17% wanita hamil yang berusia di atas 35 tahun. Adenomyosis jarang dihubungkan dengan komplikasi obstetrik ataupun pembedahan.

Pada kebanyakan kasus wanita hamil dengan adenomyosis, adenomyosisnya ditemukan secara kebetulan pada saat operasi cesar atau pada saat operasi pengangkatan rahim. Jadi adenomyosis dengan ketidaksuburan masih memerlukan penelitian yang lebih lanjut.

Bagaimana adenomyosis didiagnosa
Adenomyosis seringkali ditemukan secara kebetulan, ditemukan pada saat operasi pengangkatan rahim karena alasan lain. Adenomyosis bisa didagnosa dengan melakukan suatu histerosalpingogram (suatu pemeriksaan roentgen daerah panggul setelah suatu kontras dimasukkan ke dalam dinding rahim).


Pada saat ini diagnosa lebih baik didapat dengan pemeriksaan MRI yang dapat mendeteksi adanya adenomyosis dan seberapa luas adenomyosis dan juga dapat membedakannya dari fibroid.

Pemeriksaan MRI panggul ini harus dikerjakan dengan media kontras Gadolinium yang disuntikkan ke pembuluh darah. Selain itu USG transvaginal (USG yang alatnya dimasukkan ke dalam vagina), ditangan pakar yang berpengalaman, juga dapat mendiagnosis secara akurat. Dengan MRI maupun USG (di tangan pakar yang berpengalaman) dapat dideteksi adenomyosis pada lebih dari 90% kasus.

Adenomyosis adalah suatu keadaan yang umum dijumpai oleh karena itu harus dipertimbangkan pada setiap wanita dengan pendarahan yang abnormal. Keadaan ini cenderung tidak terdiagnosa, karena pendarahan yang abnormal seringkali dianggap akibat kelainan hormonal.

Apakah ada obat-obat untuk mengurangi gejala adenomyosis
Seringkali pembesaran rahim yang tidak begitu besar biasanya tidak menimbulkan gejala dan karenanya tidak diperlukan obat-obatan.

Untuk kasus-kasus pendarahan hebat disertai nyeri yang amat sangat dapat dipakai obat GnRH agonis yang mana obat ini menyebabkan suatu keadaan seperti menopause dengan penghentian fungsi indung telur secara lengkap dan juga menghentikan menstruasi, yang menyebabkan jaringan yang abnormal bisa menyusut.

Keadaan seperti menopause ini sangat menguntungkan bagi pasien-pasien yang mengalami anemia karena memungkinkan pasien untuk memulihkan anemianya, terutama dibantu dengan obat-obatan penambah darah.

Tapi obat GnRH agonis ini tidak mudah ditoleransi oleh karena menyebabkan gejala-gejala menopause seperti hot flash. Konsekuensi lainnya adalah pengeroposan tulang, peningkatan kolesterol jahat dan penurunan kolesterol yang baik.

Oleh karena itu pemakaian obat ini biasanya dibatasi selama 6 bulan saja. GnRH agonis juga digunakan untuk mengobati kemandulan yang dihubungkan dengan adenomyosis, Tapi obat ini bisa memulihkan kesuburan hanya pada kasus-kasus yang ringan, tidak pada kasus-kasus yang berat.
Hormon progesterone ataupun pil KB tidak begitu efektif, khasiatnya bersifat temporer.

Pembedahan macam apa untuk adenomyosis
Hysterectomy (operasi pengangkatan rahim) saat ini dipertimbangkan sebagai satu-satunya terapi yang efektif untuk adenomyosis yang menimbulkan gejala. Ahli bedah yang berpengalaman dapat hanya mengangkat sebagian dari rahim (hanya daerah rahim yang mengandung adenomyosis saja). Meskipun hanya sebagian rahim yang diangkat tetapi dengan begitu maka tidak dibolehkan lagi adanya kehamilan.


---------- Post added at 10:30 ---------- Previous post was at 10:17 ----------

- Mengenal Kehamilan Kosong atau Blighted Ovum (BO)

Setiap ibu yang sedang hamil pada usia dini tentunya selalu mendambakan kehamilan yang sedang dijalaninya berjalan dengan apa yang diharapkannya, kehamilnnya terus berlanjut hingga 9 bulan dengan sehat. Setiap ibu hamil dini tentunya berharap, kelak di bulan ke 9 dia dapat melahirkan ke dunia seorang buah hati pujaan orang tua.

Namun, manusia hanya bisa berharap dan berencana. Kadang apa yang diharapkan dan direncanakan tidak sesuai dengan harapan, termasuk pada diri ibu hamil.

Kehamilan yang di damba kadang gugur di tengah jalan akibat berbagai hal, salah satunya mulai dari adanya kehamilan di luar kandungan, adanya TORCH, kehamilan anggur dan yang akan kita bahas disini adalah adanya kondisi kehamilan kosong atau dikenal dengan istilah Blighted Ovum.

Blighted ovum juga dikenal sebagai kehamilan tanpa embrio. Pada saat terjadi pembuahan, sel-sel tetap membentuk kantung ketuban, plasenta, namun telur yang telah dibuahi (konsepsi) tidak berkembang menjadi sebuah embrio. Pada kondisi blighted ovum kantung kehamilan akan terus berkembang, layaknya kehamilan biasa, namun sel telur yang telah dibuahi gagal untuk berkembang secara sempurna.

Maka pada ibu hamil yang mengalami blighted ovum, akan merasakan bahwa kehamilan yang dijalaninya biasa-biasa saja, seperti tidak terjadi sesuatu, karena memang kantung kehamilan berkembang seperti biasa.

Pada saat awal kehamilan, produksi hormon HCG tetap meningkat, ibu hamil ketika di tes positif, juga mengalami gejala seperti kehamilan normal lainnya, mual muntah, pusing-pusing, sembelit dan tanda-tanda awal kehamilan lainnya.

Namun ketika menginjak usia kehamilan 6-8 minggu, ketika ibu hamil penderita blighted ovum memeriksakan kehamilan ke dokter dan melakukan pemeriksaan USG, maka akan terdeteksi bahwa terdapat kondisi kantung kehamilan berisi embrio yang tidak berkembang.

Jadi, gejala blighted ovum dapat terdeteksi melalui pemeriksaan USG atau hingga adanya perdarahan layaknya mengalami gejala keguguran mengancam (abortus iminens) karena tubuh berusaha mengeluarkan konsepsi yang tidak normal.

Blighted ovum atau kehamilan kosong ini, kadang di sebagian masyarakat ada yang menghubungkannya dengan hal-hal mistik. Ada yang mengatakan kehamilannya hilang di bawa oleh makhlus atau bayinya dipindahkan ke orang lain, dll.

Karena memang kesannya bayinya menghilang, padahal ibu hamil yang mengalami blighted ovum mengalami tanda-tanda dan perubahan-perubahan tubuh layaknya kehamilan normal, namun ketika di cek USG janinnya tidak ada/tidak berkembang. Namun tentunya semua hal mistik itu itu tidak benar adanya.

Blighted ovum terjadi pada saat awal-awal kehamilan. Penyebab dari blighted ovum sampai saat ini belum diketahui secara pasti, namun di duga karena adanya kelainan kromosom, kelainan genetik, atau sel telur dengan kondisi kurang baik di buahi oleh sperma normal atau sebaliknya.

Sayangnya Blighted ovum tidak bisa di cegah atau dihindari. Untuk penanganan kehamilan blighted ovum tiada jalan lain kecuali mengeluarkan hasil konsepsi dari dalam rahim. Caranya bisa dilakukan dengan kuretase atau dengan menggunakan obat. Namun kuretase dianggap memiliki kelebihan karena dapat mencegah terjadinya infeksi dan juga pemeriksaan kromosom.

Blighted ovum tidak berpegaruh terhadap rahim ibu atau terhadap masalah kesuburan. Seseorang yang pernah mengalami blighted ovum dapat kembali hamil normal. Namun jika ibu mengalami blighted ovum berulang, baiknya dilakukan pemeriksaan dan pengobatan yang intensif, karena dikhawatirkan adanya kelainan kromosom yang menetap pada diri ibu atau suami.

Dokter mungin menyarankan untuk dilakukan tes genetika atau juga dilakukannnya terapi selama 1-3 bulan sebelum mencoba hamil kembali, tergantung dari kondisi hasil pemeriksaan dokter.

Bagi ibu yang mengalami blighted ovum, tetap tabah dan berdoa, masih besar harapan untuk bisa mendapatkan kehamilan normal di kehamilan selanjutnya. Sekali lagi kita hanya bisa merencanakan dan hanya Tuhan lah yang maha menentukan, tapi kita harus yakin bahwa Tuhan selalu memberi kita yang terbaik. Amin.
 
  #40  
Old
Holden...   TS 
 
Posts: 2,026
 
7 Manfaat Minum Kopi Untuk Kesehatan Wanita

Seringkali orang berpikir kopi adalah minuman yang tidak sehat dikarenakan kandungan kafein yang tinggi dapat menggangu beberapa masalah kesehatan. Padahal tidak sepenuhnya kopi menjadi minuman yang berbahaya jika anda konsumsi dengan tepat. Bagi anda yang memiliki masalah dengan lambung sebaiknya mengkonsumsi kopi setelahnya.

Selain itu yang perlu anda ingat adalah ketika mengkonsumsi kopi adalah kandungan gula, buatlah kopi rendah gula dan sebisa mungkin lebih encer. Minum kopi maksimal 1-2 cangkir perhari untuk mendapatkan porsi yang ideal dalam menjaga kesehatan.

Berikut adalah manfaat kopi untuk kesehatan wanita :

1. Melawan depresi
Sebuah penelitian menumukan adanya hubungan antara depresi dengan minum kopi. Apalagi pada wanita yang sering kali mendapatkan depresi oleh beberapa kegiatan sehari-hari. Kandungan kopi dapat membantu meminimalisir depresi. Bagi yang mengkonsumsi kopi akan mengurangi 10 persen depresi dari pada mereka yang tidak mengkonsumsi sama sekali. Meskipun kandungan kafein terdapat pada soda, akan tetapi penelitian ini tidak menemukan hubungan antara minuman soda dengan penurunan depresi dikarenakan kandungan gula yang terlalu tinggi. Sehingga untuk anda yang ingin mendapatkan manfaat kopi sebaiknya kurangi kandungan gula yang berelebih.

2. Menghindari stres dan putus asa
Pada sebuah penelitian, wanita yang mengkonsumsi maksimal 2 cangkir kopi sehari mengurangi risiko bunuh diri pada wanita. Aroma kopi diyakini mempunyai peranan dalam mengurangi stress karena memicu aktivitas gen untuk melindungi sel-sel saraf. Walaupun demikian para peneliti mengingatkan bahwa mengkonsumsi lebih dari empat cangkir kopi setiap hari akan merugikan kesehatan anda.

3. Menjaga kesehatan hati
Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa kafein dapat membatu kesehatan hati. Konsumsi kopi secara teratur dapat mengurangi risiko seseorang dari primary sclerosing cholangitis (PSC), yaitu penyakit autoimun langka yang mengakibatkan gagal hati, sirosis hati, dan bahkan kanker.

4. Dapat membantu anda menurunkan berat badan
Kandungan kafein yang dikonsumsi dengan tepat dapat membantu anda dalam menekan nafsu makan. Kehilangan cairan di dalam tubuh karena mengkonsumsi kafein akan mengakibatkan tubuh memproses panas dan energi, meskipun demikian cairan harus segera digantikan untuk memenuhi kebutuhan tubuh anda. Beberapa suplemen atau pengobatan yang menggunakan kandungan kafein dalam penurunan berat badan harus menggunakan resep dokter, sehingga tidak mengangu kesehatan organ tubuh yang lain.

5. Dapat menurunkan risiko diabetes tipe II
Mengkonsumsi kopi dengan porsi yang sesuai setiap hari akan membantu anda dalam menurunkan 25 persen resiko terkena diabetes tipe II. Kandungan kromium dan magnesium dapat membantu menekan resiko diabetes tipe II. Meskipun demikian bagi anda yang mengkonsumsi kopi sebaiknya memperhatikan jumlah gula yang digunakan dalam kopi anda.

6. Menurunkan risiko Alzheimer dan Parkinson
Kopi dapat membantu anda dalam berkonsentrasi dan memperlambat timbulnya penyakit neurodegenerative. Beberapa studi telah menunjukkan bahwa wanita yang memiliki kebiasaan mengkonsumsi kopi memiliki risiko sampai 60 persen lebih rendah dari Alzheimer dan demensia.

7. Kopi dapat menangkal kanker kulit
Kopi tidak saja membuat anda memiliki suasana hati yang baik akan tetapi dapat membantu melawan penyakit yang berbajaya seperti kanker . Resiko kanker kulit dapat diturunkan dengan mengkonsumsi kopi dengan porsi yang tepat. Wanita yang minum dua cangkir dalam sehari jauh lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan kanker kulit dibandingkan mereka yang tidak minum kopi.


---------- Post added at 10:55 ---------- Previous post was at 10:47 ----------

- 7 Buah Terbaik untuk Penderita Diabetes

Banyak orang yang keliru bahwa penderita diabetes harus menghindari mengkonsumsi buah-buahan. Sebaliknya, buah menyediakan vitamin penting, mineral, serat dan fitokimia yang penting bagi kesehatan semua orang, termasuk penderita diabetes.

Meskipun demikian penderita diabetes harus sangat berhati-hati dalam mengkonsumsi buah-buahan. Secara khusus, penderita diabetes perlu mengetahui peringkat dari buah-buahan yang mereka pilih pada indeks glikemik. Indeks glikemik merupakan ukuran seberapa cepat makanan yang mengandung karbohidrat diubah menjadi glukosa darah. Sebuah glikemik peringkat indeks di bawah 50 adalah optimal bagi penderita diabetes.

Berikut adalah 7 Buah Terbaik untuk Penderita Diabetes :

1. Apel
Apel memiliki kandungan tinggi serat, vitamin C dan juga antioksidan. Apel juga mengandung pektin yang ditemukan pada kulit dan pulpa. Pektin membantu untuk detoksifikasi tubuh, menghilangkan produk limbah yang berbahaya. Pektin juga mengandung asam galacturonic yang telah terbukti untuk menurunkan kebutuhan insulin penderita diabetes hingga 35%. Buah Apel memiliki indeks glikemik yang rendah berada pada peringkat 38.

2. Jeruk bali
Jeruk bali memiliki kandungan tinggi serat larut dan juga vitamin C. Buah jeruk bali berada pada peringkat 25 indeks glikemik. Jeruk bali mengandung naringenin flavonoid yang membantu menyeimbangkan kadar insulin dan glukosa dalam darah. Penelitian telah menunjukkan bahwa makan satu sampai dua porsi jeruk bali setiap hari dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2.

3. Buah Berry
Semua jenis berry memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh dikarenakan kandungan tinggi serat, vitamin C, asam folat dan fitokimia. Berry adalah buah terendah karbohidrat dan rendah indeks glikemik daripada semua buah-buahan lainnya. Berry membantu pencernaan dan penyerapan sukrosa yang membantu mengontrol kadar gula darah.

4. Jeruk
Jeruk memiliki peringkat 48 pada indeks glikemik. Serat yang tinggi dan kandungan vitamin C dari jeruk membantu mengontrol kadar gula darah. Jeruk mengandung naringenin yang membantu menyeimbangkan kadar insulin dan glukosa dalam darah. Jeruk yang rendah lemak dapat membantu anda yang menurunkan berat badan. Kelebihan berat badan merupakan salah satu faktor risiko untuk diabetes.

5. Ceri
Ceri memiliki salah satu peringkat terendah indeks glikemik berada pada nomber 22. Ceri mengandung antioksidan, beta karoten, vitamin C, kalium, magnesium, besi, serat dan juga folat. Ceri juga mengandung anthocyanin, bahan kimia alami yang bertanggung jawab untuk pewarna merah tua pada buah. Anthocyanin membantu menurunkan kadar gula darah dengan meningkatkan produksi insulin hingga 50%.

6. Pir
Pir mengandung serat, vitamin A, B1, B2, C, E, asam folat, niasin, tembaga, fosfor, kalium, kalsium, besi dan magnesium. Pir memiliki peringkat 38 pada indeks glikemik. Pir Cina memiliki sifat yang paling baik, tetapi semua pir membantu penderita diabetes meningkatkan kadar gula darah. Pir membantu menurunkan tekanan darah dan kolesterol, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan memiliki sifat antioksidan.

7. Kiwi
Buah kiwi dapat membantu mencegah asma, obesitas, kanker usus besar, penyakit jantung dan melindungi DNA dari mutasi. Buah kiwi mengandung vitamin C, E dan A, flavonoid dan berbagai mineral. Bahkan, buah kiwi mengandung vitamin C yang lebih banyak dari jeruk, dan juga kandungan kalium yang lebih dari pisang. Vitamin dalam buah kiwi memberikan perlindungan radikal bebas meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Buah kiwi juga adalah buah yang mengandung tinggi serat yang membantu mengontrol kadar gula darah dan menurunkan kolesterol
 
  #41  
Old
Vebby...
 
Location: Jawa Tengah
Posts: 1,640
 
Aiih...penyuluhannya udah banyaaak... ntar aku up trs nih bun... biar kl lupa bs lsg buka info" yg disini...

Btw soal kopi bs mencegah kanker kulit.. aduh, jd lega aku bun...
Kan aku ini pecinta kopi... tp ttp sesuai porsi, cukup 1 cangkir sehari..


Makasih infonya,..bunda holden...
 
kunjungi blog ku yaa.....sehatfam,com
Cerita promilku
  #42  
Old
Holden...   TS 
 
Posts: 2,026
 
Replying to: View Post
Aiih...penyuluhannya udah banyaaak... ntar aku up trs nih bun... biar kl lupa bs lsg buka info" yg disini...

Btw soal kopi bs mencegah kanker kulit.. aduh, jd lega aku bun...
Kan aku ini pecinta kopi... tp ttp sesuai porsi, cukup 1 cangkir sehari..


Makasih infonya,..bunda holden...
Aku juga pencinta kopi kok Bun...makanya krn taku ya aku cari info, tapi kok infonya bagus... dan tidak menakutkan.

---------- Post added at 12:47 ---------- Previous post was at 12:29 ----------

- Gejala Diabetes atau Penyakit Kencing Manis

Diabetes mellitus atau kencing manis terjadi karena kadar gula dalam darah meningkat akibat gangguan sistem metabolisme dalam tubuh, dimana organ pankreas tidak mampu memproduksi hormon insulin sesuai kebutuhan tubuh. Glukosa sangat penting bagi kesehatan karena merupakan sumber energi utama bagi otot dan jaringan.

Jika anda memiliki diabetes tipe apapun, itu berarti anda memiliki terlalu banyak glukosa. Terlalu banyak glukosa dalam darah akan menyebabkan masalah yang serius. Diabetes kronis terdiri dari diabetes tipe 1 dan tipe 2.

Pemeriksaan Diabetes
Beberapa gejala klasik penderita diabetes mellitus antara lain: sering buang air kecil, sering merasa haus dan lapar, serta badan lemas dan sering mengantuk.


Gejala Penyakit Diabetes Mellitus
Gejala diabetes bervariasi berdasarkan jenis diabetes yang anda miliki. Jika anda memiliki prediabetes (kadar gula darah lebih tinggi dari normal tapi belum cukup dikategorisasikan sebagai diabetes) atau gestational diabetes (gula darah yang meningkat saat kehamilan) mungkin tidak akan mengalami gejala.

Gejala Diabetes Tipe1 (pada anak-anak)
Mengenali gejala diabetes tipe satu pada anak tak selalu mudah karena gejala-gejalanya sering salah dikira penyakit flu. Selain itu gejalanya terkadang baru muncul setelah penyakit berjalan cukup panjang.

berikut:Anak dengan diabetes tipe 1 biasanya memiliki gejala awal sebagai :

1. Sering berkemih
Hal ini terjadi karena ginjal ingin membersihkan kelebihan glukosa dalam sirkulasi darah. Anak jadi lebih sering buang air kecil dan dalam jumlah yang besar. Mengompol juga bisa menjadi gejala adanya diabetes, terutama jika sebelumnya anak tak pernah mengompol.


2. Banyak minum
Karena banyak cairan yang dikeluarkan, anak menjadi gampang haus.


3. Berat badan berkurang
Tubuh tidak lagi bisa memproses glukosa untuk energi dan mulai memecah otot dan cadangan lemak untuk menghasilkan energi bagi sel-sel yang lapar. Karenanya meski nafsu makan anak normal tetapi berat badannya sulit naik.


4. Mudah lelah
Anak tampak kelelahan karena tubuhnya tidak mampu memproses glukosa untuk energi.


Gejala-Gejala Diabetes Tahap Lanjut

Diabetes tipe 1 umumnya terjadi pada anak-anak dan remaja meskipun pada dasarnya dapat terjadi pada usia berapapun.

Diabetes tipe 2 yang merupakan tipe yang paling umum dapat terjadi pada usia berapapun dan sering dapat dicegah.

1. Berat badan turun dengan cepat
Buat penderita diabetes, jangan senang dulu jika berat badan Anda turun dengan cepat. Ini bukan diakibatkan karena diet yang sukses, namun lebih disebabkan karena pankreas mulai rusak. Pankreas memiliki tugas memproduksi insulin yang digunakan mengolah glukosa menjadi sumber energi. Karena pankreas pada penderita diabetes gagal mengolah gula menjadi energi, maka terjadilah resistensi insulin. Tubuh kemudian akan mencari sumber energi alternatif dengan membakar cadangan lemak dalam tubuh. Jika cadangan lemak habis, maka sasaran selanjutnya adalah otot. Akibatnya bobot tubuh akan terus menyusut.


2. Sering Kesemutan
gejala ini terjadi karena pembuluh darah yang rusak, sehingga darah yang mengalir di ujung–ujung saraf pun berkurang.


3. Luka yang sulit sembuh
Ini adalah efek lain dari kerusakan pembuluh darah dan saraf selain kesemutan. Kerusakan ini mengakibatkan penderita diabetes tidak merasakan sakit jika mengalami luka. Mereka bahkan kadang tidak sadar telah terluka. Gabungan kadar gula darah yang tinggi dan tidak adanya rasa nyeri, maka luka yang awalnya kecil dapat membesar menjadi borok dan bahkan membusuk. Jika sudah sampai tahap ini, amputasi merupakan satu-satunya jalan untuk menyembuhkannya.


Gejala Diabetes Pada Wanita

Sementara itu, sayangnya dari beberapa gejala khusus yang sering dialami wanita namun tidak disadari mereka. Lantas, gejala-gejala apa saja itu biasanya hadir itu? Di bawah ini ada beberapa gejala yang dapat Anda harus waspadai dan segera konsultasi ke dokter, menurut Imam.

di antaranya sebagai berikut:

1.Infeksi vagina yang ditandai dengan munculnya keputihan secara berulang, meskipun telah mendapatkan pengobatan.

2.Wanita diabetes lebih mudah terserang infeksi jamur di daerah organ intim karena daerah tersebut mengalami kelambaban cukup tinggi.

3.Mengalami gangguan fungsi hormonal karena aliran darah tidak lancar.

4.Cenderung mengalami polycystic ovarian syndrome. Keseimbangan hormon terganggu yang akan menganggu sistem reproduksi.

5.Pemicu diabetes juga, biasanya ditemukan pada wanita yang mengalami depresi.

6.Memiliki kadar kolesterol yang tinggi dibanding pria

Penyebab & Faktor Risiko Diabetes

Untuk dapat mengerti tentang diabetes anda harus mengetahui bagaimana glukosa diproses tubuh secara normal.

Bagaimana glukosa bekerja secara normal
Glukosa adalah sumber energi utama bagi tubuh. Glukosa berasal dari dua sumber yang utama, yaitu makanan dan hati.


Saat mencerna makanan gula diserap ke dalam aliran darah dengan dibantu oleh insulin (hormon yang mengatur metabolisme karbohidrat). Hormon insulin dihasilkan oleh pankreas.

Dalam proses ini hati bertindak sebagai gudang penyimpanan dan pusat pengolahan. Contohnya ketika anda tidak makan untuk beberapa waktu, hati akan melepaskan glukosa yang tersimpan untuk menjaga kadar glukosa tetap normal.

Penyebab Diabetes

Penyebab diabetes tipe 1
Pada diabetes tipe 1, sistem imun anda yang normalnya berfungsi untuk melawan bakteri atau virus malah menyerang hormon insulin. Kondisi ini membuat anda kekurangan atau bahkan tidak memiliki insulin. Alih-alih dihantarkan ke dalam sel, gula akan menumpuk di dalam aliran darah.


Penyebab prediabetes dan diabetes tipe 2
Pada kondisi prediabetes – yang dapat menyebabkan diabetes tipe 2 – dan diabetes tipe 2, sel menjadi resisten terhadap hormon insulin. Hal ini menyebabkan pankreas tidak mampu menghasilkan cukup insulin. Alih-alih mengalirkan ke dalam sel, gula akan menumpuk di dalam darah.


Penyebab pastinya tidak diketahui meskipun kelebihan lemak dan perilaku pasif merupakan faktor penting.

Penyebab gestational diabetes
Saat kehamilan, plasenta memproduksi hormon untuk menopang kehamilan. Hormon ini membuat sel lebih resisten terhadap insulin. Seiring pembesaran plasenta pada tiga bulan kedua dan ketiga, maka hormon tersebut semakin banyak dihasilkan.


Normalnya pankreas akan merespon dengan menghasilkan lebih banyak insulin. Tetapi terkadang pankreas justru tidak mampu meresponnya. Ini membuat glukosa banyak menumpuk di darah dan tidak terserap ke dalam sel.

Faktor risiko terkena diabetes

Faktor risiko diabetes didasarkan pada tipe diabetes.

Faktor risiko diabetes tipe 1
Meskipun penyebab pasti diabetes tipe 1 tidak diketahui, faktor keturunan mungkin mempengaruhi. Faktor lainnya adalah terkena penyakit yang disebabkan virus.

Faktor risiko diabetes tipe 2

• Lemak.
Semakin banyak lemak pada jaringan tubuh anda, semakin tinggi pula resistensinya terhadap insulin.

• Perilaku pasif.
Perilaku pasif akan membuat lemak dalam tubuh tidak terbakar. Aktifitas fisik akan membantu mengontrolnya dan semakin banyak penggunaan glukosa untuk energi maka semakin sensitif sel anda terhadap glukosa.


• Faktor keturunan.

• Usia.
Risiko akan meningkat seiring dengan usia dimana aktifitas fisik cenderung menurun.


• Gestational diabetes.
Jika anda memiliki gestational diabetes ketika hamil, maka risiko mengalami prediabetes dan diabetes tipe 2 akan meningkat kemudian. Jika bayi yang anda lahirkan memiliki berat lebih dari 4 kilogram maka anda juga berisiko terkena diabetes tipe 2.


Polycystic ovary syndrome.
Ditandai dengan periode menstruasi yang tidak teratur, tumbuh rambut yang terlalu banyak dan obesitas.


Kondisi lain yang terkait diabetes antara lain:

•Tekanan darah tinggi

•Kolesterol

Pencegahan Penyakit Diabetes

Diabetes tipe 1 tidak dapat dicegah. Akan tetapi diabetes tipe 2 dapat dicegah dengan menerapkan gaya hidup sehat.

•Makan makanan sehat rendah kalori dan lemak

•Lebih aktif secara fisik, khususnya dengan berolahraga

•Jaga berat badan ideal



---------- Post added at 12:52 ---------- Previous post was at 12:47 ----------

Obat Penyakit Gula Darah

Ada banyak bahan alami yang bisa digunakan sebagai obat penyakit gula darah diantaranya adalah kulit manggis, daun sirsak, bunga rosella.
Berikut adalah penjelasan mengenai obat penyakit gula darah yang bisa Anda manfaatkan sebagai media pengobatan alternatif:

Kulit manggis

Manfaat kulit manggis bagi penderita penyakit gula darah adalah untuk menurunkan kadar gula dalam darah yang disebabkan karena tidak berfungsinya organ pankreas. Kulit manggis mengandung zat xanthone yang sangat baik untuk mencegah dan mengobati berbagai macam penyakit, maka salah satu manfaat kulit manggis disini adalah untuk mengurangi resistensi insulin pada penderita gula darah. Xanthone dan flavonoid yang terdapat di dalam dalam kulit manggis bersifat antioksidan.

Antioksidan super ini melindungi serta mencegah sel beta pankreas rusak akibat radikal bebas. Sel tersebut akan mengalami regenerasi sehingga kembali memproduksi insulin yang cukup untuk menurunkan gula darah. Sebagai senyawa antioksidan yang sangat diperlukan oleh tubuh, maka ekstrak kulit manggis pun berkhasiat sebagai anti radang, anti bakteri, dan juga sebagai anti kanker. Pada penderita diabetes, organ pankreas tidak dapat memproduksi hormon insulin secara normal.

Daun Sirsak

Seorang ahli kesehatan menyatakan bahwa manfaat daun sirsak untuk penderita diabetes masih belum teruji secara klinis. Jadi penelitian tersebut masih tergolong baru dan masih harus dilakukan uji coba lebih lanjut. Tetapi dalam banyak penelitian secara medis berhasil menunjukkan bahwa ekstrak daun sirsak dapat meningkatkan fungsi dari sel beta pankreas yang menghasilkan fungsi insulin. Maka karena itu penelitian ini memberikan satu harapan baik bagi para penderita diabetes di Indonesia yang kini jumlahnya sudah mencapai angka 21,3 juta orang. Kita berdoa mudah-mudahan saja pra ilmuan mampu mengembangkan hasil penelitiannya ini.

Bunga Rosella

kelopak rosela terdiri atas senyawa gossipetin, antosianin, dan glukosida hibiscin yang mampu memberikan perlindungan terhadap berbagai penyakit degeneratif (akibat proses penuaan) seperti jantung koroner, kanker, diabetes melitus, dan katarak.


 
  #43  
Old
Holden...   TS 
 
Posts: 2,026
 
Hal.1

ENDOKRINOLOGI KEHAMILAN

1. Hormon steroid dalam kehamilan:

Steroidogenesis pada unit fetoplasenta merupakan interaksi antara bagian maternal, plasenta dan fetal. Ketiga bagian tersebut saling melengkapi dan membentuk unit yang utuh, menggunakan bagian maternal sebagai sumber bahan baku utama. Hormon steroid dalam kehamilan meliputi:

a. Progesteron
Pada awal kehamilan (<> 10 minggu plasenta sebagai sumber utama progesterone.


Biosintesa
- Bagian maternal
Pembentukan kolesterol (LDL)dari asetat. Selanjutnya terjadi pembentukan pregnenolon dari kolesterol. Kolesterol dan pregnenolon kemudian masuk ke plasenta (trofoblas) secara endositosis.


- Bagian plasenta
Terjadi perubahan kolesterol menjadi pregnenolon. Selanjutnya pregnenolon dirubah menjadi progesteron.


- Bagian fetal
Tidak terlibat dalam proses pembentukan progesteron. Fetal menggunakan progesteron yang dibentuk oleh plasenta sebagai bahan baku pembentukan kortikosteroids oleh kelenjar adrenal janin.


Peranan progesteron pada kehamilan
- menekan respon imunlogis maternal terhadap antigen(janin)
- mempersiapkan endometrium untuk implantasi
- sebagai bahan dasar pembentukan glukokortikoid dan mineralokortikoid di kelenjar adrenal janin.


b. Estrogen
Produksi estrogen dalam kehamilan berada di bawah kendali janin. Pada awal kehamilan androgen sebagai bahan dasar estrogen berasal dari sirkulasi maternal. Setelah umur kehamilan 20 minggu 90% estriol diproduksi di kelenjar adrenal janin dengan bahan baku dehydroepiandrosterone sulfate (DHEAS).


Pregnenolon sulfate adalah bahan baku dari DHEAS.2. Estrogen
a. Estriol
- estriol meningkat 1000 kali lipat pada saat hamil dibandingkan wanita tidak hamil.
- mulai terdeksi pada umur kehamilan 9 minggu.
- kadarnya konstan pada umur kehamilan 31-35 minggu, meningkat lagi > 35 minggu.
- merupakan hormon yang penting dalam kehamilan, kadarnya lebih tinggi pada janin
dibandingkan maternal.


b. Estetrol
- Dibentuk oleh janin, tergantung pada aktivitas 15α-hydroksilasi di hepar janin.


Untuk kepentingan klinis kurang bermakna dibandingkan estriol.
3. CRH
- Diproduksi oleh trofoblas, membran janin dan desidua.
- Produksinya menurun oleh progesteron dan meningkat oleh glukokortikoid.
- Produksinya diregulasi oleh vasopresin, norepineprin, angiotensin II, prostaglandin, neuropeptida Y dan oksitosin.
- Distimulasi oleh aktivin, diinhibisi oleh inhibin dan nitrit oksida.
- CRH maternal meningkat pada stressed pregnancy, menunjukan adanya peningkatan CRH plasenta sebagai respon terhadap ACTH dari hipofise janin dan kortisol adrenal.


4. hypotalamic-like releasing hormon pada plasenta
Hypotalamic-like releasing hormone yang dihasilkan oleh plasenta

- Gonadotropin releasing hormone (GnRH)
- Corticotropin releasing hormone (CRH)
- Thyrotropin releasing hormone (TRH)
- Somatostatin


5. hCG
Merupakan suatu glikoprotein. Terdiri dari sub unit α dan β. Struktur kimianya mirip dengan FSH, LH dan TSH.
Regulasi produksi hCG
- GnRH yang dihasilkan oleh plasenta merangsang produksi hCG.
- Inhibin menghambat dan aktivin meningkatkan sistem GnRH-hCG.
- Peranan hCG adalah mempertahankan fungsi korpus luteum dan mendukung kehamilan.


Fluktuasi kadar hGG selama kehamilan
- Kurang lebih 100 IU/L saat telat haid.
- Mencapai puncak 100.000 IU/L saat umur kehamilan 10 minggu.
- Menurun mencapai 10.000 sampai 20.000 IU/L saat umur kehamilan 18-20 minggu, kemudian dipertahankan sampai aterm.

Manfaat klinis pengukuran hCG
- Dalam diagnosis dan penganan penyakit trofoblas
- Dalam memprediksi kehamilan ektopik

hCG pada keadaan tidak hamil
- Dihasilkan oleh laki dan perempuan secara pulsatil mirip dengan LH.
- Diproduksi di hipofise
- Subunit α juga diproduksi oleh manusia yang sehat.


6. Human placental lactogen (HPL)
Disebut juga human chorinic somatomammotropin. Diproduksi oleh sinsitiotrofoblas

Karakteristik HPL
- Waktu paruh pendek (kurang lebih 15 menit)
- Kadarnya sesuai dengan berat janin dan plasenta.
- Meningkat selama kehamilan. Kadar tetap setelah umur kehamilan 4 minggu(5-7 mg/mL). Kadarnya sangat tinggi (sampai 40 mg/mL) pada kehamilan kembar.

Fungsi fisiologis
- Pada ibu, HPL merangsang produksi IGF-1 dan sekresi insulin dan menginduksi resistensi insulin dan intoleransi karbohidrat.
- HPL meningkat saat hipoglikemia dan menurun saat hiperglikemia.

Peranan HPL dalam metabolisme
- HPL memecah lemak menjadi asam lemak bebas, sehingga meningkat kadar asam lemak bebas.
- Pada keadaan kelaparan, HPL merangsang lipolisis sehingga ibu mendapat bahan baku dalam mempertahankan asam amino dan glukosa untuk janin.


7. Relaksin
- Merupakan hormon peptide yang diproduksi oleh corpus luteum selama kehamilan.
- Merupakan dua rantai peptide
- Diproduksi di plasenta, desiduadan chorion
- Peranannya dalam kehamilan belum diketahui
- Dapat membantu dalam ripening serviks


8. Prolaktin
- Diproduksi oleh endometrium setelah desidualisasi


Tujuan: Memperkenalkan dan meninjau ulang dari kepustakaan dan pengalaman klinik menuai ovum (MO) dalam program teknologi reproduksi bantuan (TRB).

Rancangan: studi kepustakaan dan pengalaman klinik.
Pasien dan peralatan: Aspirasi folikel pada pasien yang mengikuti program FIV dengan menggunakan peralatan laparoskop , USG dengan metode perabdominal dan metode pervaginal.


Hasil: Telah dijelaskan tata cara menuai ovum dari kepustakaan, sejak pertama kali keberhasilan FIV-PE sampai dengan sekarang. Dijelaskan beberapa keunggulan dan kekurangan perkembangan teknis pelaksanaan, mulai sejak menggunakan panduan laparoskopi, USG dengan transduser abdominal dan USG dengan transduser vaginal, untuk menghasilkan cara aspirasi folikel dengan jarum yang akurat, sehingga dihasilkan MO yang optimal.

Juga dijelaskan mengenai sterilisasi dan perawatan transduser vagina dan jarum penusuknya serta tatacara premedikasi dan pembiusannya.

Kesimpulan: MO didalam perkembangannya membutuhkan perhatian, pengalaman dan ketrampilan yang memadai untuk mendiagnosa folikel masak, memilih metode, menggunakan peralatan, merawat dan mensuci hamakan serta cara pembiusan yang digunakan. Jarum yang melekat dan menyatu dengan transduser vaginal untuk MO merupakan metode dan set peralatan yang terbaik. Metode dengan menggunakan laparoskop masih mempunyai tempat untuk
Kata kunci: TRB, menuai ovum, laparoskopi, USG perabdominal, USG pervaginal.


PENDAHULUAN
Sejak Steptoe dan Edward dalam majalah lancet mengumumkan kelahiran Louise Brown, “bayi FIV-PE” pertama lahir di kota kecil Oldham, Lancashire, England pada 25 juli 1978, fertilisasi in vitro merupakan tindakkan penting yang tersedia pada penanganan infertilitas. Sebagai salah satu tindakkan penting dalam penanganan infertilitas, Fertilisasi in Vitro dan Pengembalian Embrio (FIV-PE) merupakan penanganan yang membutuhkan ketekunan, ketrampilan dan ketelitian. Tahap tahap yang perlu dilalui dalam program FIV-PE adalah seleksi pasutri, indikasi yang jelas dan akhirnya penanganan FIV-PE itu sendiri. Pengertian pengobatan FIV-PE adalah suatu usaha mendapatkan ovum matur yang baik, fertilisasi, kultur embrio dan akhirnya mengembalikan embrio ke rahim ibu.
Dalam proses tersebut memerlukan persyaratan tertentu seperti, lokasi dan tempat yang memadai, peralatan peralatan canggih tertentu dan pelaksana yang mampu, bisa mendukung dan menjamin kontrol kualitas dan kontrol asurens pada program tersebut.
Dalam usaha mendapatkan telur masak yang baik biasanya sebelum menuai ovum (MO) telah dilakukan induksi ovulasi.
Setelah proses induksi berjalan lancar dan berhasil, kemudian baru dilakukan menuai ovum – OPU (ovum pick up).
Disini akan dibicarakan tata cara MO mulai persiapan yang akan dilakukan menjelang MO, teknik pelaksanaan, peralatan, media dan cara desinfeksi, sampai kepada premedikasi dan anestesi yang dipilih.
 
  #44  
Old
Holden...   TS 
 
Posts: 2,026
 
Hal.2

I. PERSIAPAN MENUAI OVUM (MO)

MO dilakukan 32-36 jam setelah pemberian Human Chorionic Gonadotropin (HCG) pada induksi ovulasi. Beberapa persyaratan MO harus dipenuhi antara lain

1. Pelaksana dan pembantu pelaksana.
Untuk mendapatkan hasil yang baik program FIV-PE harus dilaksanakan oleh pelaksana yang khusus mempunyai perhatian, berminat, trampil dan terlatih pada penanganan infertilitas umumnya dan teknologi reproduksi bantuan (TRB) pada khususnya.
Pelaksana utama pada FIV-PE adalah seorang ahli kebidanan dan penyakit kandungan yang sudah terlatih dan mendapatkan pengakuan di bidang TRB dan seorang dokter ahli embriologi dan kultur jaringan, terutama terlatih pada kultur embrio khususnya untuk TRB pada manusia.
Kemudian dibantu oleh 3 orang paramedis, 1 orang sebagai asisten MO, 1 orang penghubung dan pengantar tabung yang berisi materi MO dari operator ke dokter ahli embriologi, 1 orang pembantu umum yang menyiapkan premedikasi, menyiapkan USG, aspirator dll.

2. Tempat dan lokasi.
Sebaiknya ruangan untuk MO dan ruang laboratorium embriologi steril berdampingan sedemikian rupa sehingga operator MO dan ahli embriologi dapat berkomunikasi dengan mudah untuk memastikan apakah hasil pungsi folikel betul berhasil mendapatkan ovum atau tidak.
Tempat ini sebaiknya merupakan ruangan operasi steril dengan suhu dan kelembapan yang dapat diatur sesuai dengan kebutuhan sedemikian rupa sehingga dapat bekerja dengan nyaman tapi tidak mudah memberi kesempatan tumbuhnya jamur dan bakteri yang akan mengganggu kultur biakkan.
Kebiasaan di klinik kami suhu sekitar 25-26° C dan kelembaban udara 50-60%. Tergantung letak geografis, penggunaan air conditioning yang dapat diatur suhu dan kelembabannya sangat menguntungkan.
Selain itu filter yang terkontrol yang ada padanya merupakan suatu keharusan untuk mengurangi kontaminasi udara dari luar. Untuk laboratorium yang bersatu dalam kamar operasi harus dijaga jangan sampai terkontaminasi dengan gas anestesi. Sterilisasi ruangan jangan menggunakan zat yang toksis terhadap ovum/ embrio. Di klinik kami setiap minggu dilakukan sterilisasi dengan ultraviolet atau ozon.
Apabila diperlukan bisa menggunakan Cidex (glutaraldehyde) atau Neoresiguard (chlorhexidine gluconate) untuk sterilisasi lantai, dan baru bisa digunakan ruangan tersebut sekitar 2 - 3 hari kemudian. Kamar operasi harus bebas dari cat yang toksik, bau bauan dari cat, fornitur, dinding dari porselain yang mudah dibersihkan.
Meja kursi yang mudah dibersihkan dari bahan stainless steel, cahaya lampu sorot vagina yang mudah diatur dan cahaya laboratorium embriologi yang mudah disesuaikan.

3. Peralatan.
a. Meja operasi yang mudah disesuaikan untuk mendapatkan posisi posisi pasien yang dikehendaki.

b. USG transvaginal yang sudah dipersiapkan sebelumnya untuk MO. (Aloka 650, Kretztechnik dll) atau set alat laparoskopi apabila menggunakan laparoskopi.

c. Jarum pungsi set No 17, 30 cm , single/ double lumen( labotect, Cook dll)

d. Automatic flushing system dan aspiration pump.

e. Warmer set untuk penghangat tabung berisi media dan hasil aspirasi folikel yang bisa stabil pada suhu 37° C.

f. Laminar air flow.

g. CO2 inkubator.
h. Bahan medis habis pakai: petri , spuit disposibel 20 cc, 10 cc, 5 cc dll.

4. Pakaian.
Berhubungan dengan ovum dan embrio, kita perlu memperhatikan lingkungan yang steril sekaligus tidak toksis. Untuk memenuhi hal tersebut perlu pakaian operasi atau pakaian petugas laboratorium yang steril dan tidak menimbulkan kontaminasi bau dan debu dari serat serat kain yang dipakai.
Perlu tutup kepala dan masker penutup mulut dan hidung. Sarung tangan yang tidak mengandung bahan toksis dan bebas serbuk (non powdered gloves).
Beberapa ahli embriologi tidak menggunakan sarung tangan waktu melakukan manipulasi ovum dan embrio, tetapi cuci tangan bersih dengan Habiscrub diikuti dengan bilasan propanol absolut (90%).

5. Media Kultur.
Dapat membuat sendiri atau beli yang sudah jadi. Di klinik kami menggunakan EBSS buatan sendiri. Keuntungan membuat sendiri kita bisa lebih yakin kontrol kualitas dan asurens, dan masih lebih murah dibandingkan beli yang sudah jadi. Media ini oleh ahli embriologi sudah dipersiapkan dalam inkubator CO2 sehari sebelumnya.

II. TEKNIK PELAKSANAAN

MO dengan aspirasi folikel pada mulanya menggunakan laparoskopi dengan anestesi umum. Keberhasilan mendapatkan ovum dapat terpenuhi, akan tetapi setiap tindakan membuat pasien makin tegang dan takut.
Kemudian pada permulaan 1980 dicoba menggunakan panduan dengan USG. Dengan bimbingan USG abdominal bagian bawah, dan dengan kandung kencing penuh sebagai sound window, visualisasi organ organ dalam rongga pelvis minor dapat ditampakkan.
Akan tetapi sebagian dokter kurang menyukai teknik ini, karena pandangannya sering tertutup oleh usus atau gambaran folikel-ovarium terganggu oleh gambaran udara dalam usus. Disamping itu operator waktu memanipulasi jarum sering tidak sinkron dengan arah transduser sehingga ujung jarum sulit ditemukan dalam satu pandang dengan transduser.
Kemudian diciptakan perangkat jarum yang dilektakan dengan transduser sehingga diperoleh gambaran yang tepat dengan transuser. Hal inipun tidak memuaskan. Cara tersebut diatas pada mulanya di sponsori oleh Lenz dan Lauritzen dari Denmark. Kemudian Danish dkk mencoba dengan Transduser abdominal yang memandu pungsi melalui kandung kencing (transvesical). Pada mulanya dilakukan tanpa fiksasi jarum ke transduser menjadi satu kesatuan. Dia mengatakan angka keberhasilan 53% lebih tinggi dibandingkan dengan prosedur laparoskopi.
Selain itu dikembangkan pula metode transurethral dan transvaginal dengan panduan transdduser abdominal. Tapi banyak terjadi hematuri dan infeksi didaerah tersebut.
Terakhir diperkenalkan aspirasi folikel yang set jarum pungsinya menjadi satu paket dengan transduser vaginal sebagai pemandu jarum untuk menusuk, menghisap dan menguras folikel.
Teknik ini mulai berkembang dan disukai karena arah ujung jarum menuju folikel dan sekaligus menghisap dan menguras isi folikel tampak lebih jelas hasilnya.
Terjadi demikian karena jarak antara transduser dan ovarium yang dituju lebih dekat, kecuali pada obesitas kadangkala agak kurang jelas, namun demikian masih lebih jelas dibanding yang perabdominal. Pada umumnya dapat dilakukan tanpa anestesi umum. Komplikasinyapun ( perforasi usus, perdarahan intra abdominal, peritonitis ) lebih rendah. Pada perkembangan selanjutnya cara yang lebih baik dengan menggunakan perangkat jarum yang bersatu dengan transduser vagina makin praktis dan banyak digunakan. Angka keberhasilan mendapatkan ovum lebih tinggi mencapai 60 - 70 % lebih tinggi di bandingkan dengan menggunakan laparoskopi. Maka setelah cara pervaginam ini digunakan untuk aspirasi folikel, lambat laun penggunaan laparoskopi untuk MO sudah jarang digunakan.

1. MO dengan laparoskopi.
Aspirasi folikel dengan laparoskopi sekarang hanya digunakan pada keadaan keadaan tertentu saja. Misalnya bersamaan dengan tujuan diagnosis evaluasi endometriosis, setelah dilakukan operasi mikro koreksi tuba atau bagian dari program tandur alih gamet intra tuba (TAGIT).

Keuntungan
- Folikel di tusuk tepat dengan pandangan langsung pada ovarium, mengurangi
resiko melukai pembuluh darah atau usus.

- Dapat dilakukan diagnosa eksplorasi terhadap perlengketan, infeksi, endometriosis dll.

- Dapat langsung dilakukan adesiolisis pada waktu didapatkan perlekatan, elektrokoagulasi terhadap endometriosis atau operasi laparoskopi lainnya.

Kerugian
Resiko durante operationum.
- Menggunakan anestesi umum yang memerlukan tambahan pekerjaan dan pengawasan.

- Resiko trauma pada usus dan pembuluh darah terutama pada multiple laparotomi, laparatomi yang irisannya longitudinal, yang bisa berakibat sampai total histrektomi karena perdarahan yang tidak bisa diatasi.

Resiko post operatif.
- Perdarahan pada tempat insisi.

- Infeksi pada pelvis minor.

Persiapan pasien dan pelaksanaan MO.

- Persiapan rutin sebelum operasi dikerjakan, pasien sudah dipuasakan, lavemen yang baik, cukur pubes dst.

- Dinding perut luar didisinfeksi rutin mulai dari lipat paha ke atas pertengahan
Umbilikus – proc Xyphoideus. Umbilikus dibersihkan sebaik mungkin. Jarum verres di tes apakah sudah benar benar lancar tidak buntu dan pegasnya sudah berjalan baik.

- Melalui fosa umbilikalis dibuat irisan untuk lewat tusukan jarum verres kedalam rongga abdomen.

- Gas CO diinsuflasikan kedalamnya sekitar 2-3 l dengan alat insuflator.

- Setelah gas cukup, jarum verres dilepas diikuti memasukkan Trokar 10 mm untuk kemudian diikuti laparoskop operatif.

- Laparoskop operatif ada 2 macam. Yang lurus sistem optiknya dan yang siku ( atau bersudut). Pada yang sistem lurus, Selain tusukkan laprokator 10 mm di fosa umbilikalis untuk lewat laparoskop, juga dibuat 2 buah lobang tusukkan dengan laprokator 5 mm. Yang pertama untuk lewat instrumen dan yang ke 2 untuk lewat jarum pungsi folikel.
Jarum pungsi bisa dilewatkan melalui tusukkan ke dua atau ke tiga di dinding abdomen bawah, bisa melalui selongsong trokar 5mm dengan reducer atau bisa langsung ditusukkan ke dinding perut tanpa tusukkan ke 3. Sementara tusukkan ke dua di kontra lateralnya untuk lewat instrumen lainnya, untuk fiksasi ovarium. Kalau menggunakan sistem siku, jarum pungsi bisa lewat saluran instrumen.

- Ovarium kita fiksasi dengan forsep ovarium lewat saluran ke 2 melalui bimbingan laparoskop yang dimasukkan lewat saluran pertama di fosa umbilikus. Folikel folikel sekitar puncak ovarium kita tusuk dan hisap yang pertama kali dengan vakum 100-150 mmHG, kita kuras (flushing) sesuai volume cairan folikel yang kita hisap. Dicari bagian yang avaskuler. Apabila mengalami kebocoran, cairan kavum Douglas dikuras untuk mencari ovum yang mungkin terdapat di situ.

- Setelah selesai dilakukan evaluasi apakah terjadi perdarahan atau tidak dengan melakukan eksplorasi sekitar daerah alat genital dalam.

- Setelah eksplorasi aman trokar dan selongsong 5 mm ditarik satu persatu, sambil dimonitor melalui laparoskop apakah terjadi perdarahan dinding perut atau tidak, diikuti pengeluaran udara CO dan akhirnya laparoskop dan selongsong trokar 10 mm dicabut. Kemudian bekas luka tusukan dijahit dan diplester.

- Perawatan postoperatif ditujukan pada komplikasi vaskuler dan perdarahan selama 6-24 jam postoperatif.

- Setelah 6-24 jam postoperatif pasien diijinkan pulang dengan pesan: jangan membawa kendaraan sendiri, kemungkinan komplikasim perdarahan, kemungkinan komplikasi infeksi, resiko hiperstimulasi dengan bertambahnya cairan abdomen.

- Dipesan segera kembali ke rumah sakit apabila mengalami keluhan perut tegang mengeras, gangguan pernapasan, gangguan trombosis dan sirkulasi, demam.

2. MO dengan panduan USG Transduser Abdominal
Metode MO dengan cara ini sebenarnya sudah ditinggalkan, tinggal sejarah saja.

Ada beberapa cara
1. Aspirasi Folikel Transvesicular. Pada 1981 Lenz dkk mengerjakan MO dengan perkutaneus transvesikal. Hamberger dkk 1982, Lenz dan Lauritzen pada 1982 merupakan kelompok kelompok ahli di Scandinavia telah melaporkan kesuksesan mereka dengan cara tersebut. Menurut mereka dengan mempertahankan kandung kencing penuh beberapa waktu, jarum pungsi ditusukkan melewati dinding kandung kencing dengan anestesi lokal pasien tidak terlalu merasakan sakit.

2. Aspirasi folikel periurethral. Menurut Parson dkk pada 1985, folikel diaspirasi dengan tangan bebas melalui urethra sambil dipandu USG perabdominal.

3. Transvaginal. Menurut Dellenbach dkk 1984, metode ini meggunakan USG perabdominal dengan kandung kencing penuh, sementara aspirasi folikel menggunakan jarum lewat vagina. Dengan cara ini visualisasi folikel sering menimbulkan masalah, karena terhalang gambaran usus atau udara.
 
  #45  
Old
Vebby...
 
Location: Jawa Tengah
Posts: 1,640
 
Komplit deh infonya...
 
kunjungi blog ku yaa.....sehatfam,com
Cerita promilku
Silakan daftar untuk menulis pesan :-)
Search IbuHamil.com
Cari topik diskusi di IbuHamil.com :
Iklan
Registrasi
Pelajari lebih lanjut di IbuHamil.com

Hot Threads



Topik yang mirip
Thread Thread Starter Forum Replies Post Terakhir
mnta informasi mengenai "Klinik Harmoni Obginozone Health Center" di jkt -- Diskusi Umum 6


Zona waktu GMT +7. Waktu saat ini adalah 20:42.


IbuHamil.com - Forum Informasi Kehamilan
Forum diskusi kehamilan dan komunitas ibu hamil terbesar di Indonesia
© 2024 IbuHamil.com