Banyak Makan = ASI Makin Bertambah,
Benarkah?
--------------------------------------------------------
Nasihat yang paling sering didengar ibu
menyusui adalah harus banyak makan agar ASI yang
keluar juga makin bertambah. Apakah nasihat itu
benar atau hanya sekadar mitos? Inilah jawaban dari
Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia.
"Itu salah satu mitos juga. Kebutuhan makanan ibu
menyusui memang lebih tinggi sedikit, tapi tidak
butuh terlalu banyak," jelas Deputy Chairwoman
Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) Nia Umar saat
berbincang dengan wolipop Kamis (19/9/2012).
Nia menjelaskan, ketika hamil, wanita biasanya akan
mengalami pertambahan berat badan. Penambahan
bobot tubuh ini ternyata ada manfaatnya. Saat ibu
melahirkan, kelebihan berat di tubuh itu jadi bahan
bakar untuk menyusui.
Kelebihan berat badan itu bisa cepat dipangkas
dengan menyusui bayi. Namun yang seringkali terjadi
adalah, para ibu menjadikan menyusui sebagai alasan
untuk makan banyak, termasuk mengonsumsi
makanan yang tidak sehat seperti junkfood. Sehingga
alhasil berat badan bukan turun, tapi bertambah.
Makan tidak terkontrol inilah yang bisa membuat ibu
justru makin gemuk setelah melahirkan, meski
menyusui. Sebenarnya jika ibu makan dengan gizi
seimbang, memperbanyak asupan sayur dan buah,
menyusui bayi terbukti membantu penurunan berat
badan secara alami.
"Menyusui sudah banyak terbukti membakar kalori
banyak sekali. Sekitar 500-600 kalori setiap harinya,"
ujar Nia, ibu dua anak yang juga Ketua Ikatan
Konselor Menyusui Indonesia itu.
Sumber: wolipop