Haid Saat Hamil Muda? Atasi dengan 6 Cara Sederhana Ini

Terjadi pendarahan (haid) saat hamil mungkin terdengar sangat aneh, tapi ini nyata. Banyak bunda-bunda yang mengalami hal ini. Namun sebenarnya, apa sih yang menjadi penyebab terjadinya pendarahan saat kehamilan?

Sebelumnya, ibu hamil ini harus bisa membedakan mana pendarahan yang masih dianggap normal dan mana pendarahan sebagai kondisi darurat yang harus segera mendapatkan pertolongan. Lalu apa penyebab terjadinya pendarahan saat hamil muda? Pendarahan atau haid yang terjadi saat hamil muda ini disebabkan karena proses perlekatan sel telur yang dibuahi pada dinding rahim. Hal ini tampak sebagai bercak darah ataupun pendarahan ringan selama beberapa jam atau hari, namun tidak sebanyak menstruasi.

Selain itu, kondisi ini juga dapat disebabkan oleh beberapa faktor lainnya seperti setelah berhubungan intim, adanya infeksi atau perubahan hormon, hamil anggur, kehamilan ektopik. Kondisi ini tidak tergolong berbahaya bagi ibu hamil ataupun bayinya yang berada di dalam kandungan. Tetapi, melakukan penanganan secara tepat dengan segera beristirahat dan melakukan langkah lainnya seperti:

1. Membaringkan tubuh dan mengurangi waktu berdisi dan berjalan.
2. Hindari melakukan hubungan intim saat hamil, apalagi ketika terjadi pendarahan.
3. Hindari penggunaan pembersih vagina.
4. Ada baiknya Anda jangan menggunakan tampon. Lebih baik Anda memilih pembalut biasa untuk menghitung seberapa banyak pendarahan yang akan berlangsung.
5. Hendaknya Anda memperhatikan warna dari darah yang keluar, apakah merah muda, merah kecoklatan, merah terang atau yang lainnya.
6. WASPADA!! jika pendarahan ini keluar semakin deras seperti haid (tampak merah menyala disertai dengan kram perut). Selain itu, Anda juga harus mencermati pendarahan yang terjadi secara terus menerus saat hamil muda ini.

PENTING!! Jika terjadi pendarahan yang berat atau pendarahan yang disertai dengan rasa sakit atau kram pada bagian bawah perut yang tak tertahankan, maka SEGERA lakukan tindakan yang tepat atau jika perlu minta pertolongan pada ahli medis. Nah, mungkin hanya itu saja ulasan yang dapat saya sampaikan. Semoga bermanfaat ya bunda.. Salam sehat bunda

Info lerngkap, klik >> 6 Cara Sederhana Atasi Haid Saat Hamil