hey bunda-bunda yang cantik. Bun aku jual cooler bag, asi bag, botol kaca 100ml dan 50ml. biar bunda tetep bisa ngASI meski harus bekerja, kan kita tetep harus kasih yang terbaik untuk kesayangan meski kita harus bekerja. diorder yuk bun , dijamin good quality dan murmer loooh . untuk model nya, hayu bun add line aku
citcitcitraa18 atau invite pin
536294f2
sedikit penjelasan nih bun aku bagi
ASI merupakan asupan nutrisi yang terbaik untuk si kecil, sebaiknya Ibu optimalkan pemberian ASI hingga usia 6bulan secara eksklusif dan dirutinkan hingga 2 tahun.
Ibu yang berkerja tidaklan menjadi penghalang untuk memberikan ASI, saat ini sudah cukup banyak informasi seputar ASI Perah (
ASIP) yang bisa Ibu dapatkan bisa dari internet, buku dan informasi tenaga medis.
Berikut bantu share manajemen
ASIP yang saya dapatkan smile emoticon
ASIP bisa disimpan di wadah steril yang sudah diberi tanggal, jam dan volume pemerahan. Contoh wadah yang baik digunakan adalah:
1. Botol Kaca
2. Botol plastik khusus yang BPA Free (bebas Bisphenol A)
3. Plastik khusus penyimpanan
ASIP bermutu baik
Pastikan botol wadah
ASIP sudah dicuci bersih (pakai air, sabun, dibilas, direbus dan dikeringkan) sebelum dipakai. Jangan isi botol sampai penuh, sebaiknya sampai batas leher botol karena ASI akan memuai. Sebaiknya, simpan
ASIP dengan takaran antara 60 – 120 ml sesuai dengan kebiasaan banyaknya bayi minum, supaya
ASIP yang digunakan habis dalam sekali minum dan tidak ada sisa.
Daya tahan penyimpanan ASI adalah:
1. Suhu kamar: 3-4 jam
2. Cooler bag + ice pack/es batu: 24 jam
3. Lemari es: 3-7 hari (letakkan di bagian belakang, jangan di pintu)
4. Freezer: 3-4 bulan (letakkan di bagian belakang, jangan di pintu)
Untuk proses pemberian
ASIP, berikut caranya :
1. Ambil atau keluarkan ASI berdasarkan waktu pemerahan (yang pertama diperah yang diberikan lebih dahulu).
2. Jika ASI beku, cairkan di bawah air hangat mengalir. Untuk menghangatkan, tempatkan botol yang berisi ASI di atas wadah lain berisi air hangat. Jangan gunakan microwave atau penghangat sejenis yang bersuhu stabil untuk menghangatkan
ASIP agar zat-zat penting ASI tidak larut/hilang.
3. Kocok secara perlahan dulu sebelum mengetes suhu ASI, bisa dengan membolak-balikkan botol supaya tercampur. Lalu tes dengan cara meneteskan ASI di punggung tangan. Jika terlalu panas, angin-anginkan agar panas turun.
4. Setelah dicairkan,
ASIP tidak boleh dibekukan kembali.
ASIP yang sudah dihangatkan juga tidak boleh dihangatkan lagi. Pembekuan dan penghangatan kembali dapat merubah komposisi ASI.
5. Berikan
ASIP pada Si Kecil menggunakan sendok khusus atau cup feeder supaya Si Kecil tidak bingung puting dan tetap mau menyusu langsung pada Ibu.
Selama produksi ASI berjalan lancar tetap rutinkan agar kebutuhan nutrisi si kecil semakin optimal. Mengenai pemberian nutrisi selain ASI, bila Ibu tetap ingin berikan kepada si kecil, Ibu dapat konsultasikan kembali dengan dokter Si kecil. Semoga membantu bun
sok diorder bun , perlengkapan nya yaa id line citcitcitraa18 atau invite 536294f2