Forum Ibu Hamil dan Kehamilan Daftar di IbuHamil.com untuk ikutan diskusi seputar kehamilan

  Forum Ibu Hamil dan Kehamilan > Diskusi Seputar Kehamilan > Diskusi Umum

Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami.
  #91  
Old
Yandan...
 
Posts: 268
 
Replying to: View Post
Semoga bisa bermanfaat bunda
makasih ya mbk informasinya
 
  #92  
Old
Yayukf...
 
Posts: 1
 
Ikut gabung bunda
Saya sdg hamil 30w
Nah keputihannya itu bnyak.bgt sampe keijoan dan seperti keju oarut kental tp ga berbau cuma gatel bukan main
Udh kedokter tp responnya biasa aja
Apa.karena dokternya cuek gimana ya
 
  #93  
Old
monica...
 
Posts: 22
 
Replying to: View Post
Ikut gabung bunda
Saya sdg hamil 30w
Nah keputihannya itu bnyak.bgt sampe keijoan dan seperti keju oarut kental tp ga berbau cuma gatel bukan main
Udh kedokter tp responnya biasa aja
Apa.karena dokternya cuek gimana ya
Keputihan saya juga banyak bun, ga sampai ijo, cuma kekuningan aja, terus sama dokter di bersihkan bagian dalam vagina saya. Katanya ada bakteri
Mending Segera di periksakan aja bun ke spog/spkk, soalnya keputihan kl terlalu parah bisa menyebabkan kebocoran ketuban.
 
  #94  
Old
Rahaye...
 
Posts: 28
 
Replying to: View Post
Banyak bumil disini yg mengeluhkan keputihan yukkkk baca lumayan menambah pengetahuan

Pada saat hamil akan terjadi peningkatan pengeluaran cairan vagina daripada biasanya yang disebabkan karena adanya perubahan hormonal selama kehamilan.
Bentuk dari cairan vagina, selama kehamilan bewarna bening atau putih susu , encer dan tidak berbau. Ini adalah Normal. Yang terjadi karena perubahan hormon tubuh selama kehamilan. Yang akan meningkat dengan bertambahnya usia kehamilan.

Tips yang dapat dilakukan :
- Oleh karena pada kehamilan terjadi peningkatan cairan vagina dan hal ini Normal maka yang terpenting setiap wanita hamil untuk menjaga kebersihan daerah V (vagina/kemaluan) nya dengan baik.

- Bersihkan dan keringkan selalu bagian tersebut.

- Bila celana menjadi lembab/basah ( karena wanita hamil sering buang air kecil) maka gantilah dengan yang bersih dan kering. Jadi gantilah celana lebih sering bila perlu.

- Pakailah celana dalam dari bahan katun, yang lebih mudah menyerap.
Hal ini semua adalah untuk mencegah terjadinya infeksi didaerah Vagina tersebut.

Yang perlu diperhatikan:

Bila anda menemukan bahwa cairan vagina atau keputihan berubah menjadi: bewarna lain, berdarah, keluar dalam jumlah sangat banyak atau berbau atau menimbulkan rasa gatal didaerah Vagina dengan / atau rasa nyeri perut dibagian atas. Maka konsultasikanlah ke dokter anda secepatnya.
Sehingga dokter dapat menilai adanya kemungkinan terjadi infeksi atau lainnya. Dan dapat ditangani sedini mungkin.

Keputihan pada wanita hamil

Keputihan yang dalam istilah medis disebut fluor albus atau leucorrhoea merupakan cairan yang keluar dari vagina. Keputihan dapat terjadi pada setiap wanita, tanpa memandang usia. Tiga per empat wanita di dunia diperkirakan mengalami keputihan setidaknya sekali seumur hidupnya. Wanita hamil pun kerap mengalami keputihan selama masa kehamilannya.
Menurut Dr. dr. Dwiana Ocviyanti, Sp.OG dari Departemen Obstetri dan Ginekologi FKUI/RSCM Jakarta, seorang wanita lebih rentan mengalami keputihan pada saat hamil karena pada saat hamil terjadi perubahan hormonal yang salah satu dampaknya adalah peningkatan jumlah produksi cairan dan penurunan keasaman vagina serta terjadi pula perubahan pada kondisi pencernaan. Semua ini berpengaruh terhadap peningkatan risiko terjadinya keputihan, khususnya yang disebabkan oleh infeksi jamur.

Keputihan dapat bersifat normal (fisiologis) dan tidak normal (patologis). Dalam keadaan normal, cairan yang keluar cenderung jernih atau sedikit kekuningan dan kental seperti lendir serta tidak disertai bau atau rasa gatal. Namun bila cairan yang keluar disertai bau, rasa gatal, nyeri saat buang air kecil atau warnanya sudah kehijauan atau bercampur darah, maka ini dapat dikategorikan tidak normal.

Keputihan seringkali dianggap sebagai hal yang umum dan sepele bagi wanita. Di samping itu, rasa malu ketika mengalami keputihan kerap membuat wanita enggan berkonsultasi ke dokter. Padahal, keputihan tidak normal karena infeksi yang berlanjut dapat menimbulkan gangguan kesehatan. Pada ibu hamil, selain dapat mengganggu kesehatan ibu, juga dapat berpengaruh terhadap janin.
Baik wanita maupun ibu hamil yang mengalami keputihan yang tidak normal, jelas Dr. Ovi, segeralah memeriksakan diri ke dokter agar dokter dapat melakukan pemeriksaan secara seksama untuk mencari tahu penyebab keputihan tersebut dan setelah itu barulah dapat memberikan terapi yang sesuai.

Penyebab keputihan dapat digolongkan pada dua golongan besar, yaitu fisiologis dan patologis. Pada keadaan fisiologis, keputihan dapat terjadi pada saat hamil, sebelum dan sesudah haid, saat mendapat rangsang seksual, saat banyak melakukan aktivitas fisik yang kesemuanya tidak menimbulkan keluhan tambahan seperti bau, gatal, dan perubahan warna.

Sedangkan keputihan patologis disebabkan oleh infeksi mikroorganisma seperti virus, bakteri, jamur, dan parasit bersel satu Trichomonas vaginalis. Dapat pula disebabkan oleh iritasi karena berbagai sebab seperti iritasi akibat bahan pembersih vagina, iritasi saat berhubungan seksual, penggunaan tampon, dan alat kontrasepsi.

Infeksi virus, bakteri, dan parasit bersel satu umumnya didapatkan saat melakukan aktivitas seksual. Sementara infeksi jamur Candida sp yang secara normal ada dalam saluran cerna dan vagina, dapat terjadi karena pertumbuhan yang berlebihan akibat berbagai faktor, salah satunya adalah kehamilan yang menimbulkan kondisi terjadinya penurunan imunitas tubuh dan juga vagina.
Umumnya penyebab keputihan tersering pada wanita hamil adalah infeksi jamur Candida sp. Wanita hamil dapat terkena keputihan sejak awal kehamilan hingga trimester akhir menjelang persalinan. Namun pada keputihan karena infeksi jamur, akan lebih berat terjadi pada bulan-bulan terakhir kehamilan karena pada saat tersebut kelembaban vagina paling tinggi.

Menurut Dr. Ovi, selama belum terjadi persalinan dan selaput ketuban masih utuh, dimana janin masih terlindungi oleh selaput ketuban dan air ketuban yang steril, umumnya tidak ada efek langsung infeksi vagina yang menyebabkan terjadinya keputihan pada janin. Namun bila saat persalinan masih terdapat infeksi, maka dampak keputihan yang terjadi tergantung penyebabnya, dimana bayi akan terkontak dengan penyebab keputihan tersebut.

Misalnya, pada infeksi Chlamydia dapat terjadi keguguran hingga persalinan sebelum waktunya (persalinan prematur). Infeksi virus Herpes simpleks dapat menyebabkan radang pada otak bayi (ensefalitis). Infeksi jamur Candida sp dapat meningkatkan risiko terjadinya ayan (epilepsi). Infeksi virus HPV dapat menyebabkan terjadinya papiloma laring pada bayi yang menyebabkan gangguan pernapasan dan gangguan pencernaan bayi hingga kematian. Infeksi bakteri Neisserea gonorrhoeae dapat menyebabkan infeksi pada mata bayi hingga terjadi kebutaan.

Pada keputihan yang tidak normal yang disebabkan oleh infeksi, tentunya infeksi yang berlanjut dan tergantung penyebabnya, dapat mengganggu kesehatan ibu hamil. Misalnya bila terjadi infeksi Chlamydia pada kehamilan, dapat terjadi pecahnya selaput ketuban sebelum masa persalinan. Hal ini berakibat terjadinya infeksi pada janin dan juga pada ibu yang dapat menyebabkan infeksi berat hingga kematian.

Pada keputihan yang normal boleh saja melakukan hubungan seksual. Namun pada kondisi sedang terjadi masalah apalagi bila masalah tersebut ada infeksi, maka hubungan seksual harus dihindari hingga masalah selesai.

Diperlukan terapi pada pihak pasangan bila infeksi yang terjadi mungkin sudah terjadi pula pada pihak pasangan, agar tidak terjadi fenomena pingpong. Disebut fenomena pingpong karena infeksi pada perempuan yang juga ada pada pasangan prianya menginfeksi kembali pihak perempuan setelah perempuan tersebut sembuh dengan pengobatan sebelumnya.

Menyoal tentang cairan pencuci vagina, menurut Dr. Ovi, cairan pencuci vagina yang bersifat antiseptik kuat atau bila dilakukan pemasukan cairan pencuci vagina dalam jumlah besar ke dalam vagina (douche) dapat merusak flora normal vagina sehingga menyebabkan jamur dan bakteri mudah tumbuh. Sehingga untuk memilih cairan pencuci vagina, Dr. Ovi menyarankan memilih yang mempunyai keasaman sesuai dengan vagina dan penggunaannya hanya untuk di bagian luar vagina.

Semoga bermanfaat Bunda......
nice info bun....
 
  #95  
Old
shanti...
 
Posts: 38
 
Keputihan saat hamil memang kadang membuat kita merasa cemas ya. Untuk informasi tentangkeputihan saat hamil silahkan baca disini
 
berkoar.com
carakata.org
  #96  
Old
dantyb...
 
Posts: 64
Default Keputihan menahun

Saya keputihan mulai SMP (pertama dpt mens) smpe skrg sdh usia 25 thn & lg hamil 7w gak sembuh2..
Pernah ke dokter 2x dikasih obat yg dimasukin ke miss v, pas pake obatnya sih sembuh tp begitu obatnya habis tetep keputihan lg..akhirnya smpe skrg saya biarin aja gak pernah pake obat2an lagi
 
  #97  
Old
Riyant...
 
Posts: 3
 
Join Date: Jun 2016
Posts: 2
daun sungkai
Assalammualaikum..Bunda salam kenal..aku mau info dong bund. Mungkin ada yg pernah pengalaman atau info...

Saya sudah menikah baru 5bulan,tapi blm diberikan momongan...
Kemarin saya telat 2 bulan, di tp hasilnya negatif..Akhirnya cek deh ke Rs..ke Bagian SpOG dan ternyata sel telur saya kecil2 (pco). Lanjut periksa Lab...dan hasil labnya baru seminggu selesai hasilnya...
Sejak tau hasilnya saya searching2 tentang pco..Ada yg nyaranin makan sayur2an buah, bubuk kayu manis dan madu...oya klo minum rebusan daun sungkai boleh ga yaa bund? Ada yang tau ga daun sungkai itu bisa ga ya buat sel2 telur menjadi besar...

Mohon infonya yaa Bunda,,,
Thank's bunda
 
  #98  
Old
eviana...
 
Posts: 1
 
Salam kenal bun... .
Saya lagi hamil anak ke2 usia kehamilanku sekarang sudah 23 minggu... Hamil yg ke 2 ini saya mengalami keputihan bun dari awal kehamilan sampai sekarang.... Keputihan saya berwarna kuning, gatal tapi tidak berbau bun.. .rasa terganggu bgt bun... Sudah saya sharing ke bidan katanya gak pa2 pengaruh hormon katanya.... Tapi saya takut bgt bun takut terpengaruh ke debay... Kira2 ada solusi atau saran dikasih obat apa gtu bun biar hilang keputihannta soale takut banget bun... Sebelymnya terimakasih bun...
 
  #99  
Old
Adrian...
 
Posts: 1
 
Aku ada keputihan jg, tp aku lg ga hamil bun. Jd keputihannya tuh adanya di dalam miss v dan menggumpal spt terigu basah.. tp tidak gatal. Apa ada yg pernah mengalami? Itu kenapa ya?
 
  #100  
Old
Adilar...
 
Posts: 1
 
Aq jg keputihan bun hamil 13w, rsany tu kyk lengket2 di miss v q.. jdi gk nyaman, keputihan q kdg putihkdg kekuningan, tp gk bau dan gak gatal sih..cm tkut jg bun, gk nyaman bnget jdiny.. typ kluar keputihanny, hrap2 cmas.. tkutny yg kluar flek at apa.. soalny ad riwayat sih bun ��
 
  #101  
Old
ummi k...
 
Location: di persingahan
Posts: 4,357
 
Replying to: View Post
Banyak bumil disini yg mengeluhkan keputihan yukkkk baca lumayan menambah pengetahuan

Pada saat hamil akan terjadi peningkatan pengeluaran cairan vagina daripada biasanya yang disebabkan karena adanya perubahan hormonal selama kehamilan.
Bentuk dari cairan vagina, selama kehamilan bewarna bening atau putih susu , encer dan tidak berbau. Ini adalah Normal. Yang terjadi karena perubahan hormon tubuh selama kehamilan. Yang akan meningkat dengan bertambahnya usia kehamilan.

Tips yang dapat dilakukan :
- Oleh karena pada kehamilan terjadi peningkatan cairan vagina dan hal ini Normal maka yang terpenting setiap wanita hamil untuk menjaga kebersihan daerah V (vagina/kemaluan) nya dengan baik.

- Bersihkan dan keringkan selalu bagian tersebut.

- Bila celana menjadi lembab/basah ( karena wanita hamil sering buang air kecil) maka gantilah dengan yang bersih dan kering. Jadi gantilah celana lebih sering bila perlu.

- Pakailah celana dalam dari bahan katun, yang lebih mudah menyerap.
Hal ini semua adalah untuk mencegah terjadinya infeksi didaerah Vagina tersebut.

Yang perlu diperhatikan:

Bila anda menemukan bahwa cairan vagina atau keputihan berubah menjadi: bewarna lain, berdarah, keluar dalam jumlah sangat banyak atau berbau atau menimbulkan rasa gatal didaerah Vagina dengan / atau rasa nyeri perut dibagian atas. Maka konsultasikanlah ke dokter anda secepatnya.
Sehingga dokter dapat menilai adanya kemungkinan terjadi infeksi atau lainnya. Dan dapat ditangani sedini mungkin.

Keputihan pada wanita hamil

Keputihan yang dalam istilah medis disebut fluor albus atau leucorrhoea merupakan cairan yang keluar dari vagina. Keputihan dapat terjadi pada setiap wanita, tanpa memandang usia. Tiga per empat wanita di dunia diperkirakan mengalami keputihan setidaknya sekali seumur hidupnya. Wanita hamil pun kerap mengalami keputihan selama masa kehamilannya.
Menurut Dr. dr. Dwiana Ocviyanti, Sp.OG dari Departemen Obstetri dan Ginekologi FKUI/RSCM Jakarta, seorang wanita lebih rentan mengalami keputihan pada saat hamil karena pada saat hamil terjadi perubahan hormonal yang salah satu dampaknya adalah peningkatan jumlah produksi cairan dan penurunan keasaman vagina serta terjadi pula perubahan pada kondisi pencernaan. Semua ini berpengaruh terhadap peningkatan risiko terjadinya keputihan, khususnya yang disebabkan oleh infeksi jamur.

Keputihan dapat bersifat normal (fisiologis) dan tidak normal (patologis). Dalam keadaan normal, cairan yang keluar cenderung jernih atau sedikit kekuningan dan kental seperti lendir serta tidak disertai bau atau rasa gatal. Namun bila cairan yang keluar disertai bau, rasa gatal, nyeri saat buang air kecil atau warnanya sudah kehijauan atau bercampur darah, maka ini dapat dikategorikan tidak normal.

Keputihan seringkali dianggap sebagai hal yang umum dan sepele bagi wanita. Di samping itu, rasa malu ketika mengalami keputihan kerap membuat wanita enggan berkonsultasi ke dokter. Padahal, keputihan tidak normal karena infeksi yang berlanjut dapat menimbulkan gangguan kesehatan. Pada ibu hamil, selain dapat mengganggu kesehatan ibu, juga dapat berpengaruh terhadap janin.
Baik wanita maupun ibu hamil yang mengalami keputihan yang tidak normal, jelas Dr. Ovi, segeralah memeriksakan diri ke dokter agar dokter dapat melakukan pemeriksaan secara seksama untuk mencari tahu penyebab keputihan tersebut dan setelah itu barulah dapat memberikan terapi yang sesuai.

Penyebab keputihan dapat digolongkan pada dua golongan besar, yaitu fisiologis dan patologis. Pada keadaan fisiologis, keputihan dapat terjadi pada saat hamil, sebelum dan sesudah haid, saat mendapat rangsang seksual, saat banyak melakukan aktivitas fisik yang kesemuanya tidak menimbulkan keluhan tambahan seperti bau, gatal, dan perubahan warna.

Sedangkan keputihan patologis disebabkan oleh infeksi mikroorganisma seperti virus, bakteri, jamur, dan parasit bersel satu Trichomonas vaginalis. Dapat pula disebabkan oleh iritasi karena berbagai sebab seperti iritasi akibat bahan pembersih vagina, iritasi saat berhubungan seksual, penggunaan tampon, dan alat kontrasepsi.

Infeksi virus, bakteri, dan parasit bersel satu umumnya didapatkan saat melakukan aktivitas seksual. Sementara infeksi jamur Candida sp yang secara normal ada dalam saluran cerna dan vagina, dapat terjadi karena pertumbuhan yang berlebihan akibat berbagai faktor, salah satunya adalah kehamilan yang menimbulkan kondisi terjadinya penurunan imunitas tubuh dan juga vagina.
Umumnya penyebab keputihan tersering pada wanita hamil adalah infeksi jamur Candida sp. Wanita hamil dapat terkena keputihan sejak awal kehamilan hingga trimester akhir menjelang persalinan. Namun pada keputihan karena infeksi jamur, akan lebih berat terjadi pada bulan-bulan terakhir kehamilan karena pada saat tersebut kelembaban vagina paling tinggi.

Menurut Dr. Ovi, selama belum terjadi persalinan dan selaput ketuban masih utuh, dimana janin masih terlindungi oleh selaput ketuban dan air ketuban yang steril, umumnya tidak ada efek langsung infeksi vagina yang menyebabkan terjadinya keputihan pada janin. Namun bila saat persalinan masih terdapat infeksi, maka dampak keputihan yang terjadi tergantung penyebabnya, dimana bayi akan terkontak dengan penyebab keputihan tersebut.

Misalnya, pada infeksi Chlamydia dapat terjadi keguguran hingga persalinan sebelum waktunya (persalinan prematur). Infeksi virus Herpes simpleks dapat menyebabkan radang pada otak bayi (ensefalitis). Infeksi jamur Candida sp dapat meningkatkan risiko terjadinya ayan (epilepsi). Infeksi virus HPV dapat menyebabkan terjadinya papiloma laring pada bayi yang menyebabkan gangguan pernapasan dan gangguan pencernaan bayi hingga kematian. Infeksi bakteri Neisserea gonorrhoeae dapat menyebabkan infeksi pada mata bayi hingga terjadi kebutaan.

Pada keputihan yang tidak normal yang disebabkan oleh infeksi, tentunya infeksi yang berlanjut dan tergantung penyebabnya, dapat mengganggu kesehatan ibu hamil. Misalnya bila terjadi infeksi Chlamydia pada kehamilan, dapat terjadi pecahnya selaput ketuban sebelum masa persalinan. Hal ini berakibat terjadinya infeksi pada janin dan juga pada ibu yang dapat menyebabkan infeksi berat hingga kematian.

Pada keputihan yang normal boleh saja melakukan hubungan seksual. Namun pada kondisi sedang terjadi masalah apalagi bila masalah tersebut ada infeksi, maka hubungan seksual harus dihindari hingga masalah selesai.

Diperlukan terapi pada pihak pasangan bila infeksi yang terjadi mungkin sudah terjadi pula pada pihak pasangan, agar tidak terjadi fenomena pingpong. Disebut fenomena pingpong karena infeksi pada perempuan yang juga ada pada pasangan prianya menginfeksi kembali pihak perempuan setelah perempuan tersebut sembuh dengan pengobatan sebelumnya.

Menyoal tentang cairan pencuci vagina, menurut Dr. Ovi, cairan pencuci vagina yang bersifat antiseptik kuat atau bila dilakukan pemasukan cairan pencuci vagina dalam jumlah besar ke dalam vagina (douche) dapat merusak flora normal vagina sehingga menyebabkan jamur dan bakteri mudah tumbuh. Sehingga untuk memilih cairan pencuci vagina, Dr. Ovi menyarankan memilih yang mempunyai keasaman sesuai dengan vagina dan penggunaannya hanya untuk di bagian luar vagina.

Semoga bermanfaat Bunda......
thank's nice info....

Replying to: View Post
Aq jg keputihan bun hamil 13w, rsany tu kyk lengket2 di miss v q.. jdi gk nyaman, keputihan q kdg putihkdg kekuningan, tp gk bau dan gak gatal sih..cm tkut jg bun, gk nyaman bnget jdiny.. typ kluar keputihanny, hrap2 cmas.. tkutny yg kluar flek at apa.. soalny ad riwayat sih bun ��
jangan khawatir bunda... selama keputihan itu tidak disertai dengan bau yang menyenggat, warna kehijauan, menimbulkan rasa panas dan gatal maka kondisi bunda masih dalam batas normal.

 
  #102  
Old
anisab...
 
Posts: 4
 
bun saya lg hamil 5 w nih..
lg galau cz sering sekali keluar air bening spt pipis tp saya g merasa pipis..setiap saya aktivitas CD basah
apakah mungkin d usia kehamilan yg masih muda ketuban bisa rembes?
maaf oot bun
 
  #103  
Old
kheyma...
 
Posts: 8
 
Ikut nimbrung bun sekalian tanya" nih ..

Aku hamil 26w ,, punya masalah keputihan juga kadang keluar, kadang engga, kadang banyak .
cuma 2hari belakangan ini aku ngerasain gatel di dalam missV bun , karna penasaran pas abis pipis n cebok , aku korek dalem missV ,, ternyata ada keputihan kental banget seperti tahu yg ancur bun ..
Pernah juga waktu lagi berhubungan sama suami keputihanku keluar nempel di barang suami , padahal abis di bersihin ,, aku jadi malu bun sama suamiku ,, dia kira aku udah keluar @@ aku bilang aja iya hehe takut suami khawatir juga bun #curhat

Belum cek ke dokter sih bun , aku masih googling aja nih masalah keputihan saat hamil , dari sekian tread yg aku baca sih normal" aja ya keputihan saat hamil itu ..
Trus aman gak sih buat si dede bayi kalo minum obat atau obat yg dimasukin di missV itu
soalnya waktu chekup ke bidan gak boleh sembarangan minum obat bun ..
 
  #104  
Old
Alesha...
 
Posts: 8
 
Klo kita udh sadar keputihan apakah harus segera ganti CD bun?
 
  #105  
Old
BundaS...
 
Posts: 79
 
Jangan lupa untuk terus jaga kesehatan wanita hamil yaa
 
Silakan daftar untuk menulis pesan :-)


Topik yang mirip
Thread Thread Starter Forum Replies Post Terakhir
Keputihan saat hamil -- Diskusi Umum 20
Keputihan saat hamil -- Diskusi Umum 5
Bisakah melahirkan normal jika ada wasir? -- Diskusi Umum 6
keputihan saat hamil normal kah ? -- Diskusi Umum 20
Keputihan saat hamil -- Diskusi Umum 32


Zona waktu GMT +7. Waktu saat ini adalah 14:01.


IbuHamil.com - Forum Informasi Kehamilan
Forum diskusi kehamilan dan komunitas ibu hamil terbesar di Indonesia
© 2024 IbuHamil.com