Mungkin artikel ini bisa membantu...
MENGEJAN SAAT MELAHIRKAN DAPAT MERUSAK SARAF MATA WANITA BERMINUS TINGGI
Bagi wanita dengan minus mata tinggi, kerap dikhawatirkan jika hamil dan melahirkan dengan cara normal, mengejan saat bersalin bisa memengaruhi saraf matanya. Benarkah demikian?
"Masalah saraf mata belum ada peneltiian yang menyatakan pasien dengan minus tinggi dan melahirkan normal berisiko akan lepas retinanya," kata dr Yulia Aziza SpM, MKes dari Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia.
Tetapi, dr Aziza tak menampik jika memang risiko saraf mata terputus karena minus mata yang tinggi bisa diperberat dengan mengejan. Sehingga, dapat dikatakan orang tidak hamil pun ketika mengejan bisa berisiko mengalami gangguan pada saraf matanya.
"Bukan hamil, terus karena mengejan saat melahirkan retinanya lepas. Pada dasarnya aktivitas apapun, terutama yang mengejan bisa berpengaruh pada saraf mata orang yang minusnya tinggi," lanjut dr Aziza, ditemui usai Seminar Media 'Prioritaskan Kesehatan dan Keindahan Mata: Hati-hati dalam Memilih Lensa Kontak Warna' di Restoran Bebek Bengil, Jl KH Agus Salim, Jakarta Pusat, Rabu (15/4/2015).
Jika retina lepas, menurut dr Aziza maka harus dioperasi. Nah, terkait perubahan nilai minus pada mata selama ibu hamil, hal itu bisa saja terjadi karena ada perubahan hormon. Sehingga, jika ibu hamil ingin menggunakan kacamata atau lensa kontak sebaiknya memang disesuaikan dengan perubahan nilai minus.
"Memang bisa naik sekitar 0,25 tapi nggak terlalu banyak berubahnya. Kalau seperti itu jika dirasa kacamata atau lensa kontaknya nggak nyaman ya sebaiknya diganti, disesuaikan dengan ukuran saat hamil itu berapa, sementara saja. Biasanya, sesudah melahirkan, ukuran minus akan kembali seperti semula," tutup dokter yang praktik di RS Cipto Mangunkusumo ini.
Ada baiknya bunda konsul dengan dokter
Spog bunda biar gak was was lgi.....