Assalamualaikum
Masa subur adalah waktu di mana tingkat kesuburan berada di tingkat yang tertinggi, yaitu pada waktu ovum matang dan siap untuk dibuahi. Sebagian wanita mengalami masa suburnya pada waktu 11 sampai 20 hari yang dihitung dari hari pertama menstruasi selesai.
Selain itu 12 sampai 16 hari sebelum masuk siklus bulan berikutnya bisa juga menjadi masa subur dan waktu yang tepat untuk melakukan pembuahan. Lama atau tidaknya (durasi) menstruasi juga mempengaruhi proses kehamilan setelah menstruasi.
Ilmu kedokteran telah menemukan sebagian besar wanita mengalami masa subur sekitar 14 hari setelah hari pertama menstrulasi selesai, namun karena siklus setiap perempuan berbeda-beda maka masa suburnya akan berbeda pula.
Untuk lebih mempermudah dan mengetahui dengan pasti masa subur, bisa dengan menggunakan kalender, kertas yang digunakan untuk mencatat jadwal lama atau tidaknya menstruasi setiap bulannya..Berikut adalah cara-cara untuk mengetahui masa subur.
Metode Kalender
Metode kalender adalah metode yang dilakukan dengan cara menghitung masa pada waktu subur dan pra (tidak) subur.
1. Masa subur terjadi pada waktu haid terakir = 13 hari.
2. Masa pra subur adalah masa subur subur -3 dan masa subur +3.
Contoh: Jika terakhir haid tanggal 12, maka masa suburnya adalah tanggal 25 (12 + 13), dan awal masuknya waktu prasubur pada tanggal (25 – 3) = 22, dan berakhirnya masa prasubur adalah (25 + 3) = 28
Metode Kalender Tabel
Metode ini adalah metode yang paling mudah untuk dilakukan, yaitu dengan melihat siklus menstruasi. Berikut adalah gambaran mengenai kalender tabel berdasarkan tabel yang digunakan dengan menggunakan singkatan SiklusMenstrulasi (SM), Ovulasi (O) dan Masa Subur (MS)
1. SM 22, O= hari ke-8, MS= hari ke-7 sampai 9
2. SM 23, O= hari ke-9, MS= hari ke-8 sampai10
3. SM 24, O= hari ke-10, MS= hari ke-9 sampai 11
4. SM 25, O= hari ke-11, MS= hari ke-10 sampai 12
5. SM 26, O= hari ke-12, MS= hari ke-11 sampai 13
6. SM 27, O= hari ke-13, MS= hari ke-12 sampai 14
7. SM 28, O= hari ke-14, MS= hari ke-13 sampai 15
8. SM 29, O= hari ke-15, MS= hari ke-14 sampai 16
9. SM 30, O= hari ke-16, MS= hari ke-15 sampai 17
10. SM 31, O= hari ke-17, MS= hari ke-16 sampai 18
11. SM 32, O= hari ke-18, MS= hari ke-17 sampai 19
12. SM 33, O= hari ke-19, MS= hari ke-18 sampai 20
13. SM 34, O= hari ke-20, MS= hari ke-19 sampai 21
14. SM 35, O= hari ke-21, MS= hari ke-20 sampai 22
15. SM 36, O= hari ke-22, MS= hari ke-21 sampai 23
Termometer Digital
Selain menggunakan hitungan kalender, dapat juga dengan menggunakan termometer digital yang berfungsi untuk memperkirakan pembuahan. Waktu yang tepat untuk mengukur temperatur basal tubuh adalah hari pertama dimulainya menstruasi.
Pengukuran dilakukan pagi hari, pada waktu Anda baru bangun, belum beranjak dari tempat tidur dan sebelum melakukan aktivitas apapun (makan, minum, mandi, dan lain-lain). Jika suhu tubuh meningkat 0,08 dari suhu tubuh selama 3 hari atau lebih, maka waktu tersebut adalah waktu yang tepat melakukan pembuahan.
Catat suhu tubuh setiap hari pada kertas bisa berupa tabel ataupun grafik. Lakukan hubungan intimsetiap 48 jam dari 4 sampai 7 hari pada waktu suhu tubuh meningkat, atau selama 10 sampai 18 hari setiap 48 jam setelah hari pertama selesai menstruasi.
Setelah Anda mengetahui kapan waktu subur dan melakukan hubungan seks di saat yang tepat, maka keinginan hamil setelah sebelumnya menstruasi bisa membuahkan hasil.
Semuanya dapat berjalan seperti yang diharapkan, jika diikuti dengan pola hidup yang sehat dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang memiliki kandungan gizi dan vitamin, juga menjaga kondisi tubuh jangan terlalu lelah.
Demikianlah artikel tentangTips Bisa Hamil Setelah Menstruasi.Cara-cara yang telah diuraikan, dapat dicoba oleh wanita yang ingin segera hamil dan mempunyai anak. Jika berhasil, maka cara-cara tersebut dapat dibagi kepada wanita lain.
Jika cara-cara tersebut belum berhasil, konsultasikan segera ke dokter. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda yang ingin segera hamil.
Demikian yang saya tahu,semoga membantu