Forum Ibu Hamil dan Kehamilan Daftar di IbuHamil.com untuk ikutan diskusi seputar kehamilan

  Forum Ibu Hamil dan Kehamilan > Diskusi Seputar Kehamilan > Diskusi Umum

Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami.
  #46  
Old
VickyF...
 
Posts: 9
 
Bumil muda.. semua orang itu ngga sempurna.. namanya juga manusia... minta ampun sama petunjuk dari yang maha kuasa saja... saya yakin dibalim semua ini ada maksudnya.. paling tidak bunda dan pasangan mau bertanggung jawab.. ngga seperti treat2 yang ngadopsiin anak yang saya sempat baca di forum ini.. mau enaknya aja.. anaknya dibuang2.. yang diperlukan anak itu kan cinta dan doa ibu bapaknya.. mau bikinnya sebelum atau sesudah nikah.. dia juga ngga peduli.. toh orang tuanya mencintainya.. soal ibu bunda.. mau marah ya diterima saja.. tapi diingatkan lagi.. bunda dan pasangan kan sudah cukup umur... tinggal diresmikan saja... btw, selamat ya bunda.. sudah punya momongan.. banyak para ibu2.. yang habis2an hanya untuk bisa menimang bayi... dijaga ya dek bayinya.. jangan stres2 bunda,...semoga bunda diberi [pengampunan dan jalan yang baik
 
  #47  
Old
Athena...
 
Posts: 101
 
kelahiran, rejeki, jodoh dan kematian sudah ada yang mengatur...dicoba jalan musyawarah dengan kedua orang tua kalian berdua...tidak ada hukum yang mengatur siapa mau menikah duluan yang penting niatannya, setiap pernikahan ada rejekinya masing2. kalo orang tua takut kutukan atau kualat suruh ortu sholat istikharah (bagi yg muslim)...semua kutukan, kualat, azab hanya dari allah SWT..maka kembalikan lah kepada NYA.....
 
  #48  
Old
fdHiLa...
 
Location: Depok
Posts: 2,904
 
bkn maksud menggurui ya bun,,
ini dikutip dari bbrp sumber. Panjang sih, tp aku ambil kesimpulannya aja

Kesimpulan Pembahasan:
1. Tidak boleh nikah dengan perempuan yang berzina kecuali dengan dua syarat yaitu, bila perempuan tersebut telah bertaubat dari perbuatan nistanya dan telah lepas ‘iddah-nya.
2. Ketentuan perempuan yang berzina dianggap lepas ‘iddah adalah sebagai berikut:
• Kalau ia hamil, maka ‘iddahnya adalah sampai melahirkan.
• Kalau ia belum hamil, maka ‘iddahnya adalah sampai ia telah haid satu kali semenjak melakukan perzinahan tersebut. Wallahu Ta’ala A’lam.
Lihat pembahasan di atas dalam: Al-Mughny 9/561-565, 11/196-197, Al-Ifshoh 8/81-84, Al-Inshof 8/132-133, Takmilah Al-Majmu’ 17/348-349, Raudhah Ath-Tholibin 8/375, Bidayatul Mujtahid 2/40, Al-Fatawa 32/109-134, Zadul Ma’ad 5/104-105, 154-155, Adwa` Al-Bayan 6/71-84 dan Jami’ Lil Ikhtiyarat Al-Fiqhiyah Lisyaikhil Islam Ibnu Taimiyah 2/582-585, 847-850.
2. Telah jelas dari jawaban di atas bahwa perempuan yang hamil, baik hamil karena pernikahan sah, syubhat atau karena zina, ‘iddahnya adalah sampai melahirkan. Dan para ‘ulama sepakat bahwa akad nikah pada masa ‘iddah adalah akad yang batil lagi tidak sah. Dan kalau keduanya tetap melakukan akad nikah dan melakukan hubungan suami-istri setelah keduanya tahu haramnya melakukan akad pada masa ‘iddah maka keduanya dianggap pezina dan keduanya harus diberi hadd (hukuman) sebagai pezina kalau negara mereka menerapkan hukum Islam, demikian keterangan Imam Ibnu Qudamah dalam Al-Mughny 11/242.
Kalau ada yang bertanya: “Setelah keduanya berpisah, apakah boleh keduanya kembali setelah lepas masa ‘iddah?”
Jawabannya adalah ada perbedaan pendapat di kalangan para ‘ulama.
Jumhur (kebanyakan) ‘ulama berpendapat: “Perempuan tersebut tidak diharamkan baginya bahkan boleh ia meminangnya setelah lepas ‘iddah-nya.”
Dan mereka diselisihi oleh Imam Malik, beliau berpendapat bahwa perempuan telah menjadi haram baginya untuk selama-lamanya. Dan beliau berdalilkan dengan atsar ‘Umar bin Khaththab radhiyallahu ‘anhu yang menunjukkan hal tersebut. Dan pendapat Imam Malik ini juga merupakan pendapat dulu dari Imam Syafi’iy tapi belakangan beliau berpendapat bolehnya menikah kembali setelah dipisahkan. Dan pendapat yang terakhir ini zhohir yang dikuatkan oleh Ibnu Katsir dalam tafsir-nya dan beliau melemahkan atsar ‘Umar yang menjadi dalil bagi Imam Malik bahkan Ibnu Katsir juga membawakan atsar yang serupa dari ‘Umar bin Khaththab radhiyallahu ‘anhu yang menunjukkan bolehnya. Maka sebagai kesimpulan pendapat yang kuat dalam masalah ini adalah boleh keduanya menikah kembali setelah lepas ‘iddah. Wal ‘Ilmu ‘Indallah.
Lihat: Tafsir Ibnu Katsir 1/355 (Darul Fikr).
3. Laki-laki dan perempuan hamil yang melakukan pernikahan dalam keadaan keduanya tahu tentang haramnya menikahi perempuan hamil kemudian mereka berdua tetap melakukan jima’ maka keduanya dianggap berzina dan wajib atas hukum hadd kalau mereka berdua berada di negara yang diterapkan di dalamnya hukum Islam dan juga tidak ada mahar bagi perempuan tersebut.
Adapun kalau keduanya tidak tahu tantang haramnya menikahi perempuan hamil maka ini dianggap nikah syubhat dan harus dipisahkan antara keduanya karena tidak sahnya nikah yang seperti ini sebagaimana yang telah diterangkan.
Adapun mahar, si perempuan hamil ini berhak mendapatkan maharnya kalau memang belum ia ambil atau belum dilunasi.
Hal ini berdasarkan hadits ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wa sallam bersabda:
أَيُّمَا امْرَأَةٍ نَكَحَتْ بِغَيْرِ إِذْنِ وَلِيِّهَا فَنِكَاحُهَا بَاطِلٌ فَنِكَاحُهَا بَاطِلٌ فَنِكَاحُهَا بَاطِلٌ فَإِنْ دَخَلَ بِهَا فَلَهَا الْمَهْرُ بِمَا اسْتُحِلَّ مِنْ فَرْجِهَا فَإِنْ اشْتَجَرُوْا فَالسُّلْطَانُ وَلِيُّ مَنْ لاَ وَلِيَّ لَهَا
“Perempuan mana saja yang nikah tanpa izin walinya, maka nikahnya batil, nikahnya batil, nikahnya batil, dan apabila ia telah masuk padanya (perempuan) maka baginya mahar dari dihalalkannya kemaluannya, dan apabila mereka berselisih maka penguasa adalah wali bagi yang tidak mempunyai wali.” (HR. Syafi’iy sebagaimana dalam Munadnya 1/220,275, dan dalam Al-Umm 5/13,166, 7/171,222, ‘Abdurrazzaq dalam Mushonnafnya 6/195, Ibnu Wahb sebagaimana dalam Al-Mudawwah Al-Kubra 4/166, Ahmad 6/47,66,165, Ishaq bin Rahawaih dalam Musnadnya 2/no. 698, Ibnu Abi Syaibah 3/454, 7/284, Al-Humaidy dalam Musnadnya 1/112, Ath-Thoyalisy dalam Musnadnya no. 1463, Abu Daud no. 2083, At-Tirmidzi no. 1102, Ibnu Majah no. 1879, Ibnu Jarud dalam Al-Muntaqo no. 700, Sa’id bin Manshur dalam Sunannya 1/175, Ad-Darimy 2/185, Ath-Thohawy dalam Syarah Ma’any Al-Atsar 3/7, Abu Ya’la dalam Musnadnya no. 4682,4750,4837, Ibnu Hibban sebagaimana dalam Al-Ihsan no. 4074, Al-Hakim 2/182-183, Ad-Daruquthny 3/221, Al-Baihaqy 7/105,124,138, 10/148, Abu Nu’aim dalam Al-Hilyah 6/88, As-Sahmy dalam Tarikh Al-Jurjan hal. 315, Ibnul Jauzy dalam At-Tahqiq no. 1654 dan Ibnu ‘Abbil Barr dalam At-Tamhid 19/85-87 dan dishohihkan oleh Al-Albany dalam Al-Irwa` no.1840)
Nikah tanpa wali hukumnya adalah batil tidak sah sebagaimana nikah di masa ‘iddah hukumnya batil tidak sah. Karena itu kandungan hukum dalam hadits mencakup semuanya.
Demikian rincian Ibnu Qudamah, Ibnu Taimiyah dan Ibnul Qayyim.
Adapun orang yang ingin meminang kembali perempuan hamil ini setelah ia melahirkan, maka kembali diwajibkan mahar atasnya berdasarkan keumuman firman Allah Ta’ala:
وَآتُوا النِّسَاءَ صُدَقَاتِهِنَّ نِحْلَةً
“Berikanlah kepada para perempuan (yang kalian nikahi) mahar mereka dengan penuh kerelaan.” (QS. An-Nisa`: 4)
Dan firman Allah Subhanahu wa Ta’ala:
فَآتُوْهُنَّ أُجُوْرَهُنَّ فَرِيْضَةً
“Berikanlah kepada mereka mahar mereka sebagai suatu kewajiban.” (QS. An-Nisa`: 24)
Dan banyak lagi dalil yang semakna dengannya. Wallahu A’lam.


Dikutip dari:
Hukum Menikah dalam Keadaan Hamil AKHWAT.WEB.ID

---------- Post added at 08:58 ---------- Previous post was at 08:56 ----------

aku juga masih bodoh agama,, cumaa emang sepengetahuan aku dan pas bgt kmrn pengajian aku tny ustadzah nya, jawabannya sama.
sbnrnya nikahnya itu setelah si anak lahir.
tp kbykan org nikahnya pun sblm anak lahir, tujuannya ya itu utk mempermudah saat bikin akte.

ya intinya udah dijelasin lah di artikel di atas
 
  #49  
Old
bumil ...   TS 
 
Posts: 18
 
bunda disini yg sedang hamil bisa share tidak pengalamannya.. week 7 ini q sering bgt mual n muntah bunda... trs cpt laper...
tp yg buat q seneng berasa kedutan deh perutnya kalo pagi..mngkin detak jantung debay ku x yah laper klo pagi2 ...
 
  #50  
Old
verlit...
 
Posts: 24
 
negara kita bukan negara agama jadi soal hukum agama dikembalikan kpd manusianya mau mematuhinya atau tidak, tiada seorangpun yg bisa memaksanya. Setiap manusia memiliki kesempatan kedua...karena allah maha pemurah dan pengampun.
 
  #51  
Old
bumil ...   TS 
 
Posts: 18
 
Replying to: View Post
negara kita bukan negara agama jadi soal hukum agama dikembalikan kpd manusianya mau mematuhinya atau tidak, tiada seorangpun yg bisa memaksanya. Setiap manusia memiliki kesempatan kedua...karena allah maha pemurah dan pengampun.
bunda bunda minta doa yg terbaik utkq bunda... semoga q dgn suami ku kelak bisa jd manusia yg lbh baik dan lbh baik lg.. semoga Allah memberi kelancaran utk calon bumil atau skrg yg jd bumil...
 
  #52  
Old
fdHiLa...
 
Location: Depok
Posts: 2,904
 
Kalo aku ambil kesimpulan dari kutipan tadi sih,,
silahkan nikah dulu, tp jgn "bercampur" krn statusnya masih haram.
nanti kalo udah lahiran, nikah lg utk menghalalkannya.

nikah sebelum lahiran gda yg mengharamkan,,cuma yg diharamkan dr artikel itu adalah bercampur stlh nikah itu.
jd kyanya nikah di awal itu cuma utk status "ada ayah si baby" dan utk bikin akte kelahiran nantinya krn gak mgkn bikin akte tnpa ada kejelasan si ayah kan.
Itu utk mempermudah,, gda yg diberatkan toh?

gak berat jg kan gak campur dulu sampe anak lahiran
udah lahiran, nikah lg, campur ya silahkan

walaupun ada bunda yg bilang negara kita bkn negara yg terlalu agama bgt,,
tp bukankah utk menjalankan kehidupan sehari2 tetap kita berpegang teguh pada agama masing2?
gda salahnya tohh mempelajari bhkn melakukan apa yg diajarkan.
walaupun saya sndr jg masih sering ngelanggar berbagai mcm hal

udah ah,,pamit undur diri.
tkt dikira sok paling pinter,,pdhl itu jg hasil searching
 
  #53  
Old
reny j...
 
Location: jakarta
Posts: 193
 
Setuju banget sama bunda ffdhilaa..izin copas yah artikelnya
Untuk bunda bumil muda,,jalani hidup ini dulu aja,banyak bertaubat,urusan yg menerima dan menghapus dosa itu Alloh semata bund,dan klw bunda g mw menambah dosa yg udah ada cobalah bunda jalankan hukum syariat islam yg sebenar2nya,spt yg diterangkan o/bunda ffdhilaa..ingat bunda bumil muda hidup di dunia ini hanya sementara,yg kekal adalah akhirat..smoga bunda masih selalu disayang Alloh..
 
  #54  
Old
rahayu...
 
Posts: 70
 
Replying to: View Post
setau saya, dalam islam bun, nikah dulu, setelah melahirkan, nikah lagi, jd nikahnya 2x
saya setuju sama bunda ini, nikah aja dulu sekalipun masih dalam keadaan hamil seperti untuk menghindari cemooh org yg berlebihan menunggu sicabang bayi sampe 9bulan itu terlalu lama bun, kasian jd buah bibir nanti dan kasian cabang bayinya kalo bundanya ini jadinya stres gegara diomongin sanasini ntar kan bun, ntar insya Allah setelah melahirkan bunda nikah lagi, ijab qobul ulang bun, cuma itu saran yg bisa saya berikan bun, semoga membantu tetap semangat bun
 
  #55  
Old
Ny Sur...
 
Posts: 47
 
Bunda bumil muda..
agama tidak boleh dikesampingkan loh.
bunda boleh menikah, tp gak boleh campur. setelah lahir n nifasnya selesai, nikah lagi baru deh halal.
happy pregnant ya bunn...
 
Parfum by Federico Mahora dari FM Group.
Parfum import harga LOKAL.
Info lengkap dan Pemesanan 085368657447.
  #56  
Old
fdHiLa...
 
Location: Depok
Posts: 2,904
 
Replying to: View Post
Setuju banget sama bunda ffdhilaa..izin copas yah artikelnya
Untuk bunda bumil muda,,jalani hidup ini dulu aja,banyak bertaubat,urusan yg menerima dan menghapus dosa itu Alloh semata bund,dan klw bunda g mw menambah dosa yg udah ada cobalah bunda jalankan hukum syariat islam yg sebenar2nya,spt yg diterangkan o/bunda ffdhilaa..ingat bunda bumil muda hidup di dunia ini hanya sementara,yg kekal adalah akhirat..smoga bunda masih selalu disayang Alloh..
Silahkan bunda,,aku jg dpt dr copas ko. Tu linknya ada

 
  #57  
Old
Arana ...
 
Posts: 118
 
Bumil muda kalau bleh tanya bkinnya berapa kali? Bsa lsung topcer gt.. Boleh bagi resepnya??
 
  #58  
Old
bumil ...   TS 
 
Posts: 18
 
Replying to: View Post
Bumil muda kalau bleh tanya bkinnya berapa kali? Bsa lsung topcer gt.. Boleh bagi resepnya??
ya bunda makasih utk semua sarannya ya...
brp kali?
klo d tnya brp kali...gmn jwbnya..emg kbneran q hb m dy masa subur q.tgl 12 q mens n tgl 17 n 18 q hb sm dy.kbtulan dy bru pulkam.dan mungkin spermanya bagus n namanya jg perjaka ga stp hari keluarnya j.jd lngsung topcer..tgl 20 dy dh brngkt lg...
mf bunda sdkit sensitif..

brg kali ada bunda2 yg lg promil...pgn cpet pnya baby..
jgn keseringan hb mungkin brg kali sp nya encer...
 
  #59  
Old
Vingky...
 
Posts: 2
 
Tetap semangat aja bunda jaga sii kecilnya dan semarah marahnya orang tua pasti mau kasik solusi . .
 
  #60  
Old
buna...
 
Posts: 277
 
Replying to: View Post
ya bunda makasih utk semua sarannya ya...
brp kali?
klo d tnya brp kali...gmn jwbnya..emg kbneran q hb m dy masa subur q.tgl 12 q mens n tgl 17 n 18 q hb sm dy.kbtulan dy bru pulkam.dan mungkin spermanya bagus n namanya jg perjaka ga stp hari keluarnya j.jd lngsung topcer..tgl 20 dy dh brngkt lg...
mf bunda sdkit sensitif..

brg kali ada bunda2 yg lg promil...pgn cpet pnya baby..
jgn keseringan hb mungkin brg kali sp nya encer...
Wow bund 2x aja langsung jadi
Aq abis manten baru aja tembusnya setelah 20hari susah bgt
Periksa ke dokter/bidan bund tu hamil muda harus mnm vitamin asam folat dan b complex
Mending nikah dlu yaa skrng abis tu ngungsi ke rmh nenek yg jauh dr lingkungan rumah atau mondok d pesantren buat nambah2 ilmu agama..
 
Silakan daftar untuk menulis pesan :-)
Search IbuHamil.com
Cari topik diskusi di IbuHamil.com :
Iklan
Registrasi
Pelajari lebih lanjut di IbuHamil.com

Hot Threads



Topik yang mirip
Thread Thread Starter Forum Replies Post Terakhir
Ibuku Perempuan Hebat -- Ngobrol Apa Saja 16
Hamil diluar kandungan -- Diskusi Umum 1
Target usia nikah dan akhirnya nikah diusia berapa nih bund? -- Ngobrol Apa Saja 228
Sharing Pra nikah dong bunda.. -- Ngobrol Apa Saja 21
hamil diluar kandungan -- Diskusi Umum 2


Zona waktu GMT +7. Waktu saat ini adalah 09:20.


IbuHamil.com - Forum Informasi Kehamilan
Forum diskusi kehamilan dan komunitas ibu hamil terbesar di Indonesia
© 2024 IbuHamil.com