Replying to:
q kok jadi bingung ya baca tread+komen2 bunda. hikksss... susah2 berhari2 q browsing sana sini berharap dapat pencerahan/solusi krn bayiku tiap abis imunisasi mesti sakit. bahkan ne sampek 1minggu lum sembuh. sakit pilek+lidah putih sampek suaranya serak nyaris ilang.
tapi smakin qbaca q kok malah makin puyeng yach?..
apa mungkin otakq yg hanya sbesar kacang ato krn q yg lg panik krn sakit bayiku ya? q blas gakbisa mencerna dg baik isi+komen2 bunda dsini.
trus bgmana dunk? klo kasusnya tiap abis imunisasi slalu sakit? dputus aja imunisasinya ato dterusin aja?
ya Allah bimbinglah q agar qbisa berikan yg terbaik untuk putriku... |
halo bunda,
tidak usah galau, tidak usah bingung. jika yg bunda bingunkan hanya KIPI yg berupa demam itu tidak ada apa2nya jika dibandingkan jika seandainya anak ibu terkena penyakit yg sebenarnya bisa dicegah / diminimalisir dampaknya dg vaksinasi.
bunda semua tahu kan ya? kalau sekarang sedang KLB difteri di jatim? bahkan sudah ada yg meninggal di bandung. kita tidak mau ada black death lg terjadi di bumi ini, yg semenjak ada vaksin wabah mematikan seperti balck death dulu blm pernah terjadi lagi.
demam pada anak pasca imunisasi disebabkan karena tubuh sedang melawan virus yg dilemahkan tersebut. dalam proses melawan virus tersebut, tubuh membentuk sel memori, sehingga ketika nanti virus yg lebih ganas datang maka tubuh anak akan lebih siap melawan karena virus tsb sudah dikenali sebelumnya.
kalau ibu bertanya tentang mekanisme demam, maka berikut jawabannya :
Mikroorganisme (MO) yang masuk ke dalam tubuh umumnya memiliki suatu zat toksin/racun tertentu yang dikenal sebagai pirogen eksogen. Dengan masuknya MO tersebut, tubuh akan berusaha melawan dan mencegahnya yakni dengan memerintahkan “tentara pertahanan tubuh” antara lain berupa leukosit, makrofag, dan limfosit untuk memakannya (fagositosit).
Dengan adanya proses fagositosit ini, tentara-tentara tubuh itu akan mengelurkan “senjata” berupa zat kimia yang dikenal sebagai pirogen endogen (khususnya interleukin 1/ IL-1) yang berfungsi sebagai anti infeksi. Pirogen endogen yang keluar, selanjutnya akan merangsang sel-sel endotel hipotalamus (sel penyusun hipotalamus) untuk mengeluarkan suatu substansi yakni asam arakhidonat. Asam arakhidonat bisa keluar dengan adanya bantuan enzim fosfolipase A2.
Proses selanjutnya adalah, asam arakhidonat yang dikeluarkan oleh hipotalamus akan pemacu pengeluaran prostaglandin (PGE2). Pengeluaran prostaglandin pun berkat bantuan dan campur tangan dari enzim siklooksigenase (COX). Pengeluaran prostaglandin ternyata akan mempengaruhi kerja dari termostat hipotalamus.
Sebagai kompensasinya, hipotalamus selanjutnya akan meningkatkan titik patokan suhu tubuh (di atas suhu normal).
demikian,..jadiii tidak usah ragu dengan imunisasi ya bu...
bisa dicari info lebih lengkap di GESAMUN (Gerakan Sadar Imunisasi)