Suami Terdiagnosi Terazoospermia

Hai bunda.. Numpang curhat ya.. Sy wanita usia 24th, menikah April 2018. Dari awal menikah hingga terakhir haid kemarin belum pernah telat sama sekali. Karena sudah lebih dari 1th aktif secara seksual namun belum ada tanda2 kehamilan, kami pun memutuskan cek ke obgyn, sy di cek usg dan usg trans v, jg cek lab apakah ada kemungkinan TORCH. Setelah hasil keluar dokter menyatakan tidak ada masalah, semua baik2 saja. Lalu suami (usia 28th) disarankan cek sperma, dan ternyata suami didiagnosis teratozoospermia (kondisi sperma yg normal < 2%). Kami kembali konsultasi, dokter memberikan resep suplemen (co enzym Q10). Sy jg menanyakan ke dokter apakah kondisi suami ada hubungan ny dgn obesitas (krn suami sy termasuk obesitas), dokter bilang tdk berhubungan. Dua bulan suami rutin minum suplemen tsb, namun belum ada hasil. Minggu depan suami berniat cek sperma lagi, dan jika hasilnya masih sama kami berniat mengunjungi spesialis androlog. Sebenarnya sedikit banyak entah knp sy yakin kondisi suami pasti terpengaruh oleh obesitasnya, namun sulit sekali menjaga pola diet suami krn kami LDM (dalam seminggu suami pulang 1 - 2 kali). Mohon doanya ya bunda, semoga ada jalan terang untuk menghadirkan si kecil di keluarga kami. Semoga bunda2 yg sedang menantikan juga segera diberi titipan putra putri yg soleh solehan oleh Allah SWT, aamiin. Dan bunda, adakah yg punya pengalaman seperti saya? Mohon sharing nya 🙏🏼 Terimakasih