| Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami. | | | | | | Location: pemalang, jawa tengah
Posts: 1,363
| | resiko persalinan caesar Operasi cesar tampaknya makin jadi pilihan, meski tak ada anjuran medis. Apa istimewanya? Ya, itu. Selain hari dan jam kelahiran bisa diatur, ibu pun tak perlu repot meneran. Tinggal berbaring, sret-sret, bayi keluar. Nyerinya juga tak separah persalinan normal, karena ibu dibius lokal atau total. Tak heran, angka persalinan cesar di Indonesia terus meningkat. Data rumah-rumah sakit swasta di kota besar mencatat angka sekitar 30-80 persen.
Banyaknya ibu hamil yang minta dicesar tanpa rekomendasi medis, diduga karena kurangnya informasi tentang itu.
Padahal, risiko operasi besar itu banyak dan serius, sehingga jauh lebih berbahaya dibanding persalinan normal. Dan yang harus memikul risiko itu tak cuma ibu. Bayi juga.
Berikut ini 21 risiko operasi cesar. Semoga usai membacanya, Anda yang semula berniat menjalani persalinan cesar tanpa rekomendasi medis mau berpikir beberapa kali sebelum meminta dokter melakukannya.
Risiko pada Ibu
Risiko Jangka Pendek
1. Infeksi pada Bekas Jahitan
Infeksi luka akibat persalinan cesar beda dengan luka persalinan normal. Luka persalinan normal sedikit dan mudah terlihat, sedangkan luka operasi cesar lebih besar dan berlapis-lapis. Bila penyembuhan tak sempurna, kuman lebih mudah menginfeksi sehingga luka jadi lebih parah. Bukan tak mungkin dilakukan jahitan ulang.
2. Infeksi Rahim
Infeksi rahim terjadi jika ibu sudah kena infeksi sebelumnya, misal mengalami pecah ketuban. Saat dilakukan operasi, rahim pun terinfeksi. Apalagi jika antibiotik yang digunakan dalam operasi tak cukup kuat.
3. Keloid
Keloid atau jaringan parut muncul pada organ tertentu karena pertumbuhan berlebihan sel-sel pembentuk organ tersebut. Ukuran sel meningkat dan terjadilah tonjolan jaringan parut. Perempuan yang punya kecenderungan keloid tiap mengalami luka niscaya mengalami keloid pada sayatan bekas operasinya.
4. Cedera Pembuluh Darah
Pisau atau gunting yang dipakai dalam operasi berisiko mencederai pembuluh darah. Misalnya tersayat. Kadang cedera terjadi pada penguraian pembuluh darah yang melengket. Ini adalah salah satu sebab mengapa darah yang keluar pada persalinan cesar lebih banyak dibandingkan persalinan normal.
5. Cedera pada Kandung Kemih
Kandung kemih melekat pada dinding rahim. Saat operasi cesar dilakukan, organ ini bisa saja terpotong. Perlu dilakukan operasi lanjutan untuk memperbaiki kandung kemih yang cedera tersebut.
6. Perdarahan
Perdarahan tak bisa dihindari dalam proses persalinan. Namun, darah yang hilang lewat operasi cesar dua kali lipat dibanding lewat persalinan normal.
7. Air Ketuban Masuk ke Pembuluh Darah
Selama operasi cesar berlangsung pembuluh darah terbuka. Ini memungkinkan komplikasi berupa masuknya air ketuban ke dalam pembuluh darah (embolus). Bila embolus mencapai paru-paru, terjadilah apa yang disebut pulmonary embolism. Jantung dan pernapasan ibu bisa terhenti secara tiba-tiba. Terjadilah kematian mendadak.
8. Pembekuan Darah
Pembekuan darah bisa terjadi pada urat darah halus di bagian kaki atau organ panggul. Jika bekuan ini mengalir ke paru-paru, terjadilah embolus.
9. Kematian Saat Persalinan
Beberapa penelitian menunjukkan, angka kematian ibu pada operasi cesar lebih tinggi dibanding persalinan normal. Kematian umumnya disebabkan kesalahan pembiusan, atau perdarahan yang tak ditangani dengan cepat.
10. Kelumpuhan Kandung Kemih
Usai operasi cesar, ada kemungkinan ibu tak bisa buang air kecil karena kandung kemihnya kehilangan daya gerak (lumpuh). Ini terjadi karena saat proses pembedahan berlangsung, kandung kemih terpotong.
11. Hematoma
Hematoma adalah perdarahan dalam rongga tertentu. Jika ini terjadi, selaput di samping rahim akan membesar membentuk kantung akibat pengumpulan darah terus-menerus. Akibatnya fatal -- kematian ibu. Sebenarnya, kasus ini juga bisa terjadi pada persalinan normal. Tapi mengingat risiko perdarahan pada operasi cesar lebih tinggi, risiko hematoma pun lebih besar.
12. Usus Terpilin
Operasi cesar mengakibatkan gerak peristaltik usus tak bagus. Kemungkinan karena penanganan yang salah akibat manipulasi usus, atau perlengketan usus saat mengembalikannya ke posisi semula. Akibatnya ibu sulit buang air besar dan buang angin karena ususnya seperti terpilin. Rasanya sakit sekali dan harus dilakukan operasi ulang.
13. Keracunan Darah
Keracunan darah pada operasi cesar dapat terjadi karena sebelumnya ibu sudah mengalami infeksi. Ibu yang di awal kehamilan mengalami infeksi rahim bagian bawah, berarti air ketubannya sudah mengandung kuman. Jika ketuban pecah dan didiamkan, kuman akan aktif sehingga vagina berbau busuk karena bernanah. Selanjutnya, kuman masuk ke pembuluh darah ketika operasi berlangsung, dan menyebar ke seluruh tubuh. Keracunan darah yang berat menyebabkan kematian ibu.
Risiko Jangka Panjang
14. Masalah Psikologis
Berdasarkan penelitian, perempuan yang mengalami operasi cesar punya perasaan negatif usai menjalaninya (tanpa memperhatikan kepuasan atas hasil operasi). Depresi pascapersalinan juga merupakan masalah yang sering muncul. Beberapa mengalami reaksi stres pascatrauma berupa mimpi buruk, kilas balik, atau ketakutan luar biasa terhadap kehamilan. Masalah psilokogis ini lama-lama akan mengganggu kehidupan rumah tangga atau menyulitkan pendekatan terhadap bayi. Hal ini bisa muncul jika ibu tak siap menghadapi operasi.
15. Pelekatan Organ Bagian Dalam
Penyebab pelekatan organ bagian dalam pascaoperasi cesar adalah tak bersihnya lapisan permukaan dari noda darah. Terjadilah pelengketan yang menyebabkan rasa sakit pada panggul, masalah pada usus besar, serta nyeri saat melakukan hubungan seksual. Jika kelak dilakukan operasi cesar lagi, pelekatan bisa menimbulkan kesulitan teknis sehingga melukai organ lain, seperti kandung kemih atau usus.
16. Pembatasan Kehamilan
Dulu, perempuan yang pernah menjalani operasi cesar hanya boleh melahirkan tiga kali. Kini, dengan teknik operasi yang lebih baik, ibu memang boleh melahirkan lebih dari itu -– bahkan sampai lima kali. Tapi risiko dan komplikasinya makin berat.
Risiko Persalinan Berikutnya
17. Sobeknya Jahitan Rahim
Ada tujuh lapis jahitan yang dibuat saat operasi cesar. Yaitu jahitan pada kulit, lapisan lemak, sarung otot, otot perut, lapisan dalam perut, lapisan luar rahim, dan rahim. Jahitan rahim ini bisa sobek pada persalinan berikutnya. Makin sering menjalani operasi cesar, makin tinggi risiko terjadinya sobekan.
18. Pengerasan Plasenta
Jika setelah operasi cesar ibu hamil lagi, plasenta bisa tumbuh ke dalam melewati dinding rahim, sehingga sulit dilepaskan. Bila plasenta sampai menempel pada selaput lendir rahim (endometrium), harus dilakukan pengangkatan rahim karena plasenta mengeras.
Risiko pada Bayi
19. Tersayat
Ada dua pendapat soal kemungkinan tersayatnya bayi saat operasi cesar. Pertama, habisnya air ketuban yang membuat volume ruang di dalam rahim menyusut. Akibatnya, ruang gerak bayi pun berkurang dan lebih mudah terjangkau pisau bedah. Kedua, pembedahan lapisan perut selapis demi selapis yang mengalirkan darah terus-menerus. Semburan darah membuat janin sulit terlihat. Jika pembedahan dilakukan kurang hati-hati, bayi bisa tersayat di bagian kepala atau bokong. Terlebih, dinding rahim sangat tipis.
20. Masalah Pernapasan
Bayi yang lahir lewat operasi cesar cenderung mempunyai masalah pernapasan: yaitu napas cepat dan tak teratur. Ini terjadi karena bayi tak mengalami tekanan saat lahir -– seperti bayi yang lahir alami -- sehingga cairan paru-parunya tak bisa keluar. Masalah pernapasan ini akan berlanjut hingga beberapa hari setelah lahir.
21. Angka Apgar Rendah
Rendahnya angka Apgar merupakan efek anestesi dan operasi cesar, kondisi bayi yang stres menjelang lahir, atau bayi tak distimulasi sebagaimana bayi yang lahir lewat persalinan normal. Berdasarkan penelitian, bayi yang lahir lewat operasi cesar butuh perawatan lanjutan dan alat bantu pernapasan lebih tinggi dibandingkan bayi lahir normal. PG
Thread lain yang berhubungan:
IbuHamil.com - komunitas ibu hamil terbesar di Indonesia
akibat melahirkan caesar, bahaya operasi caesar, berapa kali operasi caesar boleh dilakukan, berapa lapis sayatan pada operasi caesar, data tentang berapa jumlah infeksi luka operasi sc, efek melahirkan secara caesar, infeksi bekas operasi caesar, jahitan bekas caesar terbuka, jahitan bekas operasi terbuka, luka caesar bagian dalam, perbedaan melahirkan caesar dan normal, risiko hamil lagi pasca caesar, risiko operasi sesar, risiko jahitan terbuka, tulang belakang sakit akibat suntik caesar
| | | | | Location: di rumah
Posts: 512
| |
kok seremm amat yah bund
| | | | | Location: pemalang, jawa tengah
Posts: 1,363
| |
iya, makanya kita cari dokter yg support sm persalinan normal. skr cesar udah menjadi trend, cesar di pilih jika benar2 persalinan normal mmg sudah tdk bs di usahakan lg
| | | | Location: kelapa gading - jakarta utara
Posts: 4
| |
waduh ternyata banyak amat ya bu resikonya, saya juga bingung istri saya mintanya cesar moloe.
| | |
sereemmm ya bund..
mdh2an aku normal aja dech bund klo ngelahirin,ga usah pake caesar2an..dan alhamdullilah putra pertama ku pun lahir secara normal
| | |
alhamdulillah saya 2x cesar tidak ada masalah.
yang ketiga mau cesar lagi, dipantau terus.
insyaAllah sehat juga.
melahirkan dengan cara apapun selalu mengandung resiko. sekarang bagaimana cara kita meminimalisir resiko tersebut.
| | | | | Location: Jakarta
Posts: 37
| |
hiiii... serem yaa..
aku jg maunya normal neh. uda 32 weeks.. moga2 ga ada masalah nanti..
karna setahu aku kalo kelilit tali pusar ato bayinya sungsang ato kegendutan mst caesar ya..
mau nanya neh bun, kl normal, tp pake obat penahan sakitnya kyk epidural gt efeknya apa ya?
ada yg blg kl suntik tulang belakang itu, ntar tuanya sakit punggungnya..
kl caesar pasti suntik disitu kan ya?
- DD Maternity - Jual Baju Hamil & Menyusui Modis
https://www.facebook.com/DDMaternity
DD Maternity | Wix.com ddmaternity@yahoo.com
Twitter: @DDmaternity
(021) 27109520
| | | | | Location: Muscat, Oman
Posts: 127
| |
Wedeww tadiny dilema antara cesar dan normal....kayaknya mantap normal deh bund. Bissmillah bisa yo bund
| | |
Aq 2x lahiran normal dan 1x lahiran SC sebulan yg lalu....mmg lbih enak lahiran normal....lahiran melalui SC mmg tdk merasaksn sakit tpi setelahnya itu dan masa pemulihannya lbih lama....klo menurut aq ya bun klo mmg masih bisa di usahakan lahiran normal lbih baik lahiran normal....
| | |
Kl buat aku...cesar tak seseram yg dibayangkan...
| | |
seram amat yah .....jadi ngerii bun...
emang segitu banyak yah efeknya ........
kalo resiko persalinan normal apa dong ...
share juga .....
| | |
Duuhhh merinding bacanya
tapi emang bener bener dilema normal sakit, sc juga sakit! Aaahh gakmau yang sakit sakiiittttttt
SAYANG BAYI | | | | | | Location: sidoarjo
Posts: 213
| |
Wahh ini namanya nakut2in..
Sebenarnya, SC tdk seseram yg dibayangkan kok.
Asal dikontrol terus...
Apapun proses melahirkannya, semua ada plus minusnya.
Bahkan yg normal sekalipun klo ga kuat mengejan bsa mengakibtkan kematian.
Buat mommiess yg mau SC JGN TAKUT YAAAA
| | |
Setuju ma mommy agung...coz aku SC tp gak ngalamin yg serem2 tuh...asyik2 aj walopun awalnya gak niat SC tp krn alasan medis...ya terpaksa hrs SC...tp gak sesakit & seserem yg dibayangkan.Malah kl kondisi ky aku lbh beresiko mlahirkan normal baik u ibu maupun debay...
Jd gak usah terlalu dipikirin...jlnin aj...semua dah ad yg ngatur...
| | | | | Location: kuta,badung
Posts: 348
| |
Pengennya sih udah pazti normal nantinya bund.. tapi balik lagi...
Semuanya itu kan kehendak Allah mau dikasih persalinan yg gMpang atau caesar.. maunya sih normal.. tiap hari berdoa slalu berdoa supaya dikasih kelancarN.. Uk baru 27w nih bund.. ---------- Post added at 08:25 ---------- Previous post was at 08:22 ----------
Replying to:
Duuhhh merinding bacanya
tapi emang bener bener dilema normal sakit, sc juga sakit! Aaahh gakmau yang sakit sakiiittttttt | Kan ada tuh bund yang melahirkan dibius tanpa sakit.. trus ada waterbirth.. tapi menuritku kalo melahirkan tPi ga kerasa sakit kurang afdol rasanya .. klo aku siap sakit yg penting anakku selamat... sehat gak kurang satu apapun.. semoga bunda juga ya.. Aamiin YRA
| Silakan daftar untuk menulis pesan :-) |