Forum Ibu Hamil dan Kehamilan Daftar di IbuHamil.com untuk ikutan diskusi seputar kehamilan

  Forum Ibu Hamil dan Kehamilan > Diskusi Seputar Kehamilan > Diskusi Umum

Selamat datang di IbuHamil.com, sebuah forum seputar kehamilan. Untuk bertanya atau diskusi dengan bumil lain, silakan bergabung dengan komunitas kami.
  #1  
Old
Ummi H...   TS 
 
Posts: 41
Default Bayi meninggal dalam kandungan

Assalamualaikum wr..wb
Selamat siang bunda semua.. salam kenal ya. anggota baru nieh

Bunda.. saya mau berbagi cerita nih.. ini pengalaman saya empat bulan yang lalu.. pada kehamilan pertama, Bayi saya dinyatakan dokter meninggal dalam kandungan pada saat usia kandungan saya memasuki 8 bulan 2 minggu..kata dokter air ketubannya udah kering.. padahal seminggu sebelum kejadian saya baru kontrol dan kata dokter bayi saya sehat2 saja.. tak gejala yang saya rasakan gak ada air ketuban yang keluar atau merembes. mulanya saya merasa aneh karena bayi saya tak bergerak semalaman esok pagi nya saya kedokter, dan dokter bilang bayinya sudah tak berdetak lagi atau sudah meninggal.. terkejut bukan kepalang bagai disambar petir hati ini,.. mendengar kata meninggal .. saya menangis sejadi-jadinya.. dan bayi terssebut dilahirkan secara normal dengan bantuan obat dan semacam bandul yang dipasang dijalan lahir..hampir satu bulan saya meratapi kepergian anak kami tersebut.. apalagi saat meliaht perlengkapan bayi yang tersusun dikamar sedih rasanya hati ini.. tapi saya bersyukur saya memiliki suami dan keluarga saya selalu memberikan saya suport dan perhatian agar saya cepat bangkit dan pulih..
Alhamdulillah sekarang saya sudah hamil lagi dan usia kandungan saya udah masuk 2 bulan.. tetapi saya terkadang masih khawatir takut terulang kerjadian kemaren..
untuk bunda semua mohon informasi nya kalo ada yang tau mengenai permasalahan air ketuban yang kering..terima kasih bunda
 
Thread lain yang berhubungan:
  #2  
Old
elvira...
 
Posts: 238
 
awal agustus kmren bibi kand lahiran tp prematur,,,,baby'a sehat tp berat'a cma 200 g
be2rapa hri sblum lhiran ada air yg ngerembes dri miss v trus dy pke pmbalut.
stlah dlam proses lhiran bru lah ktahuan air yg ngrembes tuch ketuban soal'a wktu lhiran ktuban'a dah kering.

mf bund,,,,aq g bnyak tw soal tu,,,,,
 
"Jadi Istri Yang Sholehah Buat Papa"
  #3  
Old
de2lov...
 
Posts: 104
 
turut berduka cita ya bund....
masalah qt hampir sama,waktu akhir blan juli kemaren bebyq juga mninggal dalam kandungan usia 29minggu,sedih bgt rasanya,,,
mpek skrang masih berasa,tp meninggalnya karna pa saya jg gak tau,air ketubannya normal,ari2nya jg normal,posisi jg normal,10hari sebelumnya kontrol di nyatakan sehat,jd bingung karna apa....
tp mungkin Allah berkehendak lain buat qt ya bund....
saya mau tnya ma bunda,setelah nifas bunda langsung program hamil kah? skrang kok uda usia 2bln,,,
sya juga mau segera hamil lagi,,,,
 
  #4  
Old
Ummi H...   TS 
 
Posts: 41
 
Terima kasih bund..
Sabar aja ya bund tetap berdoa dan berusaha.. dan tetap semangat..
habis nifas kemaren saya langsung mens dan satu bulan kemudian Alhamdulillah udah dinyatakan hamil lagi..
 
  #5  
Old
baliyu...
 
Location: N-A
Posts: 4,524
 
Oligohidarmnion

Pada kasus-kasus yang jarang, volume air ketuban dapat turun di bawah batas normal dan kadang-kadang menyusut hingga hanya beberapa ml cairan kental. Penyebab keadaan ini belum sepenuhnya dipahami. Secara umum, oligohidramnion yang timbul pada awal kehamilan jarang dijumpai dan sering memiliki prognosis buruk. Marks dan Divon (1992) menemukan oligohidramnion pada 12% dari 511 kehamilan usia 41 minggu atau lebih pada 121 wanita yang diteliti secara longitudinal terjadi penurunan volume cairan ketuban sebesar 25% perminggu setelah 41 minggu. Akibat berkurangnya cairan, risiko kompresi tali pusat, dan pada gilirannya gawat janin, meningkat pada semua persalinan, terutama pada persalinan post term.

Kebocoran kronik suatu defek di selaput ketuban dapat mengurangi volume cairan dalam jumlah bermakna, tetapi seringkali kemudian segera terjadi persalinan. Pajanan ke inhibitor enzim pengubah-angiotensin dilaporkan berkaitan dengan oligohidramnion Seba*nyak 15 sampai 25 % kasus berkaitan dengan anomali janin. Namun pada dasarnya Oligohidramnion sangatlah jarang ditemukan.

Beberapa keadaan yang dapat menyebabkan oligohidramnion:

1. Faktor janin

- Kelainan ginjal

- Uropati obstruksi

- Pecah selaput ketuban

- Kehamilan lewat waktu

2. Faktor ibu

- Penyakit hipertensi

- Insufisiensi utero-plasenta

- Sindrom antifosfolipid

- Dehidrasi-hipovolemi / Kurang minum

Hasil luaran janin pada oligohidramnion di kehamilan usia dini adalah buruk. Bayi yang tadinya normal dapat mengalami akibat dari oligohidramnion awitan dini yang parah. Perlekatan antara amnion dan bagian-bagian janin dapat menyebabkan kecacatan serius termasuk amputasi. Selain,itu, akibat tekanan dari semua sisi, penampakan janin menjadi aneh, dan kelainan otot-rangka, misalnya kaki gada (clubfoot) sering terjadi.

Secara normal, volume cairan amnion secara normal berkurang setelah usia gestasi 35 minggu. Dengan menggunakan indeks cairan amnion kurang dari 5 cm, Casey dan kawan–kawan (2000) mendapatkan insidensi oligo*hidramnion terjadi hanya 2,3 % dari 6400 kehamilan lebih yang menjalani sonografi setelah minggu ke-34 di Parkland Hospital. Jadi kejadian ini sangat jarang.

Namun yang saya herankan adalah mengapa begitu banyak ibu yang inbok ke FB saya menyatakan bahwa harus di induksi atau di SC segera karena air ketubannya sudah kering padahal usia kandungannya masih 38 s.d 39 minggu. Dan ketika saya coba tanyakan diagnose itu didasari oleh pemeriksaan jenis apa, mereka tidak mengetahuinya. Apalagi ketika saya tanyakan indeks cairan ketubannya. Mereka sama sekali tidak tahu yang mereka ketahui adalah mereka harus segera dilakukan intervensi karena air ketuban berkurang.


ini adalah beberapa lebih info dan link mengenai tingkat/kadar cairan ketuban:

1. Minum air akan meningkatkan kadar cairan ketuban. Berikut adalah abstrak dari sebuah studi yang menunjukkan bahwa minum banyak air selama seminggu dapat meningkatkan kadar air ketuban. Jadi, ketika bidan / dokter atau siapa pun yang menyuruh atau menganjurkan Anda untuk minum air lebih banyak dan tetap terhidrasi untuk meningkatkan tingkat cairan ketuban Anda, mereka tidak bercanda. Sebuah Review oleh Cochrane menemukan bahwa,
"Penilaian akurat volume cairan ketuban dengan ultrasonografi dapat dipengaruhi oleh operator berpengalaman, posisi janin, kemungkinan perubahan sementara, dan kriteria diagnostik USG yang berbeda volume dari normal." Jadi, pembacaan yang Anda dapatkan, jika dilakukan melalui USG, dapat bervariasi tergantung pada keahlian yang melakukan USG ATAU perubahan yang terjadi sementara akibat kelalian Anda (seperti, Anda tidak minum cukup air hari itu).

Dr Roger Harms di situs Mayo Clinic menyebutkan bahwa, "Cairan amniotik biasanya berkurang pada minggu-minggu terakhir kehamilan." Hal ini penting untuk Anda ketahui karena beberapa penurunan pada akhir kehamilan adalah normal dan tidak berbahaya.

2. Oligohidramnion terjadi pada 4% dari kehamilan, menurut Medscape. Ini berarti merupakan kondisi yang cukup langka. Namun, mengapa kita seringkali mendengar bahwa seorang ibu harus segera di lakukan induksi atau SC karena air ketubannya sudah berkurang banyak atau bahkan kering? Padahal kondisi ini sangat langka? Mengapa justru terlihat seperti kondisi yang umum terjadi? Rachel Reed, seorang bidan yang menulis Blog midwife thingking menyebutkan dalam postingnya bahwa, "Cairan ketuban terus-menerus diproduksi oleh tubuh dan selalu baru - Bayi menelan cairan, melainkan melewati usus ke dalam sirkulasi bayi; kemudian dikirim keluar melalui plasenta proses ini terus berlanjut bahkan jika selaput ketuban telah pecah Jadi, bahkan ketika.. selaput ketuban telah 'pecah' masih ada cairan. Jadi tidak ada ketuban kering itu

Jadi, pada dasarnya, beberapa hal yang perlu diingat:

1. Jumlah Cairan ketuban akan menurun di akhir kehamilan. Dan itu normal tinggal di ukur saja berapa indeks nya.

2. Banyak Minum air dapat meningkatkan kadar cairan ketuban, cairan elektrolit dan isotonik bisa membantu mempercepat peningkatan kadar ketuban.

3. Sesungguhnya penurunan cairan ketuban hingga drastis sehingga terdiagnosa oligohydramnion relatif jarang (sekitar 4%).

4. Tes untuk menentukan tingkat cairan ketuban dalam rahim tidak sangat mudah. Tergantung dengan alat serta ketrampilan dokter

5. Cairan ketuban tetap diproduksi oleh tubuh jadi jangan khawatir

6. Yang terpenting adalah ayo berdayakan diri, bagaimana Anda peduli untuk diri sendiri dalam masalah kehamilan.

7. Siapa yang Anda pilih untuk merawat Anda selama kehamilan ini, ini sangatlah penting bunda.

8. Sangat penting untuk ANDA tahu apa berapa batas normal dan batas berbahaya setiap diagnosis selama kehamilan Anda.


Ketuban Pecah Dini

Disebut ketuban pecah dini atau premature rupture of membrane, jika ketuban pecah sebelum benar – benar masuk dalam tahap persalinan. Ada juga yang disebut preterm premature rupture of membrane, yakni ketuban pecah saat usia kehamilan belum masa aterm atau kehamilan di bawah 38 – 42 minggu.

Insidensi
Insidensi KPD mendekati 10% dari semua persalinan, dan pada umur kehamilan kurang dari 34 minggu, angka kejadiannya sekitar 4%. Sebagian dari KPD mempunyai periode lama melebihi satu minggu.

Ada beberapa faktor yang membuat ketuban pecah sebelum waktunya:

1. Serviks inkompetcn

2. Ketegangan rahim berlebihan seperti pada kehamilan ganda, hi-dramnion

3. Kelainan letak janin dalam rahim seperti letak sungsang, letak lintang

4. Kelainan bawaan dari selaput ketuban

5. Infeksi yang biasanya berawal dari kemaluan, lalu naik ke mulut rahim, leher rahim, dan dinding ketuban. Dinding ketuban paling bawah merupakan bagian yang paling rentan karena mendapat tekanan dari bobot janin, dan juga yang pertama mendapat infeksi dari kemaluan.

6. Gangguan pada leher rahim (cervix incompetence) sehingga dinding ketuban paling bawah mendapatkan tekanan yang semakin tinggi.

7. Posisi plasenta di bawah. Posisi plasenta yang baik di sebelah atas agak ke kiri atau kanan sedikit.

8. Tindakan invasif ke leher rahim, misalnya karena pemeriksaan medis atau upaya pengguguran.

9. Gangguan terhadap jaringan kolagen penyangga dinding
amnion, misalnya kebiasaan merokok dan minum alkohol.

10. Tekanan di dalam rahim meningkat karena cairan ketuban berlebihan, kehamilan kembar, janin yang besar, atau adanya kelainan anatomis pada janin.
 
  #6  
Old
Ummi H...   TS 
 
Posts: 41
 
terima kasih bund..
 
  #7  
Old
baliyu...
 
Location: N-A
Posts: 4,524
 
Pada kasus ketuban pecah dini, jika ketubannya pecah sebelum umur kehamilan cukup bulan, dokter akan meminta ibu hamil beristirahat total. Dokter juga akan memberikan obat untuk mencegah kontraksi sehingga janin selama mungkin dipertahankan dalam rahim sampai menjelang datangnya waktu persalinan atau masa aterm.

Janin diusahakan bertahan sampai minimal 36 minggu kehamilan dan diharapkan janin sudah siap bila terpaksa harus dilahirkan. Kehamilan dengan ketuban pecah dini biasanya berujung kepada persalinan dengan bantuan atau operasi cesar.

Pada kasus ketuban pecah dini resiko terjadinya infeksi jauh lebih besar untuk itu, di usahakan untuk membatasi atau bahkan tidak melakukan pemeriksaan dalam. Apabila ketuban pecah dini di dalam persalinan pembukaan < 5cm beberapa dokter atau bidan menganjurkan kepada ibu untuk tetap bedrest dan membatasi gerak. Namun berdasarkan pengalaman dan beberapa penelitian serta referensi yang saya baca, asalkan si ibu tetap menjaga tubhnya terhidrasi dengam minum banyak air maka Active Birth atau metode persalinan aktif bisa dilakukan apalagi jika kepala janin sudah masuk panggul, akan lebih menguntungkan bagi ibu dan janin agar si ibu aktif, melakukan goyang inul, jalan-jalan karena ini akan membantu pembukaan jalan lahir lebih cepat. Hanya saja catatannya adalah si ibu yarus benar-benar banyak minum, dan tidak ada peningkatan suhu tubuh maupun tidak ada pengurangan gerakan janin, serta detak jantung janin tetap stabil. Induksi alami pun bisa dilakukan disini entah dengan relaksasi, akupresure, endorphin massage maupun pelvic rocking.

Nah beberapa tips yang bisa Anda adaptasi untuk mengurangi kemungkinan terjadi ketuban pecah dini atau mengurangi resiko yang tidak diinginkan ketika ketuban pecah dini antara lain:

1. Makan yang tepat dan bergizi seimbang saat Anda sedang hamil. Dr Brewer mengklaim bahwa diet yang sehat tinggi protein (80-100 gram protein per hari) dan buah-buahan dan sayuran akan membantu ibu memiliki selaput dan kantung ketuban yang kuat

2. Hindari pemeriksaan vagina rutin saat hamil.

3. Hindari pemeriksaan vagina rutin dalam pesalinan, terutama jika air ketuban telah pecah. Pada saat itu juga menghindari semua hal yang masuk ke dalam vagina.

4. Jika ketuban sudah pecah dan pembukaan masih lambat lakukan induksi alami dan lakukan relaksasi hypnobirthing juga visualisasi ini akan sangat membantu memperlancar proses

5. Memiliki penyedia layanan yang dapat Anda percaya dan terampil

6. Ajukan pertanyaan. Membuat rencana kelahiran dan BICARA kepada tenaga kesehatan tentang hal itu.

7. Jangan panic karena panic tak akan membantu memperlancar persalinan Anda

8. Yang perlu di sadari adalah sadari dan percayakah bahwa Tubuh Anda bekerja dengan baik. Ini bukan buku teks atau penelitian. ingat tubuh manusia tidak bisa di teks book -kan. karena manusia itu unik. yang terpenting justru dengarkan intuisi Anda. Anda tidak dapat mendengarkan intuisi Anda jika semua yang Anda dengar adalah rasa takut Anda sendiri..

Nah bunda semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda.
 
  #8  
Old
Ummi H...   TS 
 
Posts: 41
 
Terima kasih bund buat penjelasannya
 
  #9  
Old
de2lov...
 
Posts: 104
 
maksi bunda,,, artikelnya sangat bermanfaat......
 
  #10  
Old
meta y...
 
Location: cirebon
Posts: 86
 
Replying to: View Post
Assalamualaikum wr..wb
Selamat siang bunda semua.. salam kenal ya. anggota baru nieh

Bunda.. saya mau berbagi cerita nih.. ini pengalaman saya empat bulan yang lalu.. pada kehamilan pertama, Bayi saya dinyatakan dokter meninggal dalam kandungan pada saat usia kandungan saya memasuki 8 bulan 2 minggu..kata dokter air ketubannya udah kering.. padahal seminggu sebelum kejadian saya baru kontrol dan kata dokter bayi saya sehat2 saja.. tak gejala yang saya rasakan gak ada air ketuban yang keluar atau merembes. mulanya saya merasa aneh karena bayi saya tak bergerak semalaman esok pagi nya saya kedokter, dan dokter bilang bayinya sudah tak berdetak lagi atau sudah meninggal.. terkejut bukan kepalang bagai disambar petir hati ini,.. mendengar kata meninggal .. saya menangis sejadi-jadinya.. dan bayi terssebut dilahirkan secara normal dengan bantuan obat dan semacam bandul yang dipasang dijalan lahir..hampir satu bulan saya meratapi kepergian anak kami tersebut.. apalagi saat meliaht perlengkapan bayi yang tersusun dikamar sedih rasanya hati ini.. tapi saya bersyukur saya memiliki suami dan keluarga saya selalu memberikan saya suport dan perhatian agar saya cepat bangkit dan pulih..
Alhamdulillah sekarang saya sudah hamil lagi dan usia kandungan saya udah masuk 2 bulan.. tetapi saya terkadang masih khawatir takut terulang kerjadian kemaren..
untuk bunda semua mohon informasi nya kalo ada yang tau mengenai permasalahan air ketuban yang kering..terima kasih bunda



@bunda hani
ko kita sama ya bun aku jg ngalamin kejadian kaya bunda bun.. waktu usia kandungan 32 weeks di keluarkan lewat induksi selama 2 minggu bunda hal terberat yg pernah aku rasakan .. tp stlh kejadian itu selang 3 bln aku hamil lg skr usia kandunganku sudah 22 minggu mohon doanya ya bunda2.wat ummi hany aku jg kepikiran bun tkt kaya kmrn lg cz slain trauma sakit lahiran yg sy rasakan sungguh bner2 di luar bayangan saya bunda .
 
  #11  
Old
putrii...
 
Location: Bekasi
Posts: 126
 
aku jadi yakin, IUFD bisa hamil lagii..
aku jadi semangat..
semoga tidak terulang lagi kejadian tersedih itu..

Allah selalu melindungi bunda dan dede bayi..aamiin
 
  #12  
Old
meta y...
 
Location: cirebon
Posts: 86
 
Replying to: View Post
aku jadi yakin, IUFD bisa hamil lagii..
aku jadi semangat..
semoga tidak terulang lagi kejadian tersedih itu..

Allah selalu melindungi bunda dan dede bayi..aamiin

bunda jg gt tah bun???
ia bun semangat yah bun
 
  #13  
Old
putrii...
 
Location: Bekasi
Posts: 126
 
iyah bund, 22 weeks..
11 mei kemarin..
tapi belum hamil lagi saat ini..
doain nyusul yah bunn..

sehat selalu untuk bunda dan dedenya...
 
  #14  
Old
de2lov...
 
Posts: 104
 
semoga qt selalu dalam perlindungan Allah SWT....
n segera di berikan momongan lagi amin..........
 
  #15  
Old
meta y...
 
Location: cirebon
Posts: 86
 
Replying to: View Post
iyah bund, 22 weeks..
11 mei kemarin..
tapi belum hamil lagi saat ini..
doain nyusul yah bunn..

sehat selalu untuk bunda dan dedenya...
ia bun mskh banyak moga bunda cpt nyusul yah

---------- Post added at 09:20 ---------- Previous post was at 09:18 ----------

mksh bunda love doanya
 
Silakan daftar untuk menulis pesan :-)


Topik yang mirip
Thread Thread Starter Forum Replies Post Terakhir
Stimulasi Bayi Cerdas Sejak Dalam Kandungan -- Diskusi Umum 27
pengalaman iufd (janin meninggal dalam kandungan) -- Ngobrol Apa Saja 13
meninggal dalam kandungan -- Diskusi Umum 38
Agar bayi bersih dalam kandungan -- Ngobrol Apa Saja 72
Bayi meninggal dalam kandungan -- Ngobrol Apa Saja 7


Zona waktu GMT +7. Waktu saat ini adalah 15:25.


IbuHamil.com - Forum Informasi Kehamilan
Forum diskusi kehamilan dan komunitas ibu hamil terbesar di Indonesia
© 2024 IbuHamil.com