|
Produk J*hnson & J*hnson memiliki kandungan yang bisa menyebabkan kanker??? Skedar share ni bund,baru baca artikelnya di link ini Terbukti di AS Sebabkan Kanker, Pemerintah Harus Tarik Produk Johnson & Johnson | Tarbiyah Jadi takut mau pakenya buat calon dd nanti.. Padahal anakku yg usia 3 tahun juga lagi pake bedaknya.. Ini aku copy isi artikelnya supaya bunda2 lebih gampang bacanya tanpa buka2 linknya lagi..:sip: Pemerintah Indonesia diminta segera menarik produk Johnson & Johnson menyusul keputusan pengadilan Amerika Serikat (AS) yang mengabulkan gugatan Jackie Fox, wanita asal Alabama yang menderita kanker ovarium setelah menggunakan bedak Baby Powder dan Shower to Shower selama puluhan tahun. Dalam kasus itu, Johnson & Johnson didenda 72 juta dolar AS (sekitar Rp 1 Trilun) terdiri dari 10 juta dolar AS akibat kerugian nyata dan 62 juta sebagai hukuman ganti rugi. Pengamat kebijakan publik dan perlidungan konsumen Public Interest Research and Advocacy Center (PIRAC) Zaim Saidi mengatakan, kalau pengadilan Amerika sudah menyatakan Johnson & Johnson bersalah bahkan memerintahkannya membayar denda, sudah terbukti secara hukum bedak Johnson & Johnson memiliki kandungan yang bisa menimbulkan kanker atau karsinogen, seperti asbestos. "Oleh karena itu, Pemerintah Indonesia harus bertindak nyata. Produk Johnson & Johnson yang beredar di Indonesia kemungkinan sama dengan yang beredar di Amerika. Makanya, pemerintah harus memeriksa produk Johnson & Johnson yang mengandung zat kimia penyebab kanker, terutama bedak dan samponya," kata Zaim seperti dikutip Republika, Kamis (25/2/2016). Menurut Zaim, pemerintah harus menarik semua produk Johnson & Johnson yang ada di Indonesia. Terutama bedak dan sampo untuk diperiksa, apakah ada kandungan zat kimia karsinogen. Selain itu, guna melindungi konsumen, pemerintah sebaiknya juga mengimbau masyarakat untuk tidak memakai produk Johnson & Johnson dulu sebelum dipastikan keamanannya. Selain Fox yang kemudian meninggal pada Oktober 2015 dan gugatan diteruskan anak asuhnya Marvin Salten, telah tercatat lebih dari 12.000 wanita di seluruh dunia mengajukan gugatan atas Johnson & Johnson. (Baca: 1.200 Wanita Menggugat Johnson & Johnson) Sementara itu, Johnson & Johnson diprediksi akan mengajukan banding atas keputusan pengadilan tersebut. "Kami bersimpati dengan keluarga penggugat tapi perusahaan percaya bedak kosmetik tersebut aman karena didukung oleh penelitian ilmiah," kata Johnson & Johnson dalam pernyataan resminya seperti dikutip Washintonpost, Rabu (24/2/2016). [Siyasa/Tarbiyah.net] |
Ini klarifikasi dari pihak jnj (ada linknya di jnj.com: The Facts About Talc Safety Intinya mereka menegaskan bahwa produknya (talc) gak terbuat dari asbestos seperti yang diberitakan. Selain itu, produk tsb adalah hasil dari penelitian selama lebih dari 30 tahun dan sudah dinyatakan aman di berbagai negara. Dan berdasarkan penelitian juga, gak terbukti bahwa talc ada hubungannya dengan kanker rahim. Maka dari itu, mereka mau ngajuin banding. CMIIW NB: Saya cuma meluruskan pemberitaan di atas. Masalah mau pake produk ini atau gaknya ya terserah bunda aja. :D |
Hubungan antara talk (talcum) dalam bedak tabur dengan risiko kanker ovarium memang masih diperdebatkan. Namun menurut dokter, penggunaannya pada bayi memang tidak dianjurkan. "Menurut American Academy of Paediatrics, bedak memang nggak direkomendasikan untuk bayi karena partikel bedak yang halus bisa terhirup oleh bayi," kata dr Meta Hanindita dari RSUD Dr Soetomo Surabaya kepada detikHealth, Kamis (25/2/2016). Partikel talk yang halus, menurut dr Meta berisiko memicu masalah pernapasan jika terhirup oleh bayi. Namun jika memang harus menggunakan bedak tabur, dr Meta menyarankan untuk lebih berhati-hati. "Pertama, tabur bedak di telapak tangan kita. Jauhkan dari muka bayi, baru disapukan ke kulit bayi," saran dr Meta. "Pastikan juga kulit bayi benar-benar kering. Jangan taruh bedak di jangkauan bayi," lanjutnya. Baca juga: Bedak Bayinya Picu Kanker, Johnson & Johnson Didenda Rp 1 Triliun Terkait risiko kanker ovarium akibat pemakaian bedak talk di area genital, dr Meta tidak banyak memberikan komentar. Dari beberapa penelitian yang dibacanya, dr Meta sependapat bahwa hubungan antara keduanya masih belum jelas betul. Dikutip dari American Cancer Society, berbagai penelitian tentang kaitan talk dengan risiko kanker memang belum membuahkan hasil yang konsisten. Sementara itu, International Agency for Research on Cancer (IARC) menempatkan pemakaian bedak talk pada area genital dalam kategori 'possibly carcinogenic to humans'. Nb: cuma nambahin info aja.. Mau pakai talc atau tidak terserah bunda bunda.. |
Terlepas menyebabkan kanker atau tidak, kebetulan di keluargaku baby and anak anak tidak memakai bedak dengan alasan takut terhirup dan untuk mengakalinya kami mengunakan bedak basah ( berupa krim begitu ) yang di oleskan ke lipatan lipatan biar tidak terjadi iritasi. |
Wahhhh,makasih infonya bunda2.. Jadi bertambah ilmu jg..he he.. |
Aku yg udah berumur kayak gini juga masi pakai sabunnya bun, milk bath untuk bayi dan ibunya. Bedaknya jg masih aku pake. Malah udah bertahun2. Jadi parno ni.. |
Kalo aku pakein anakku bedak jnj yg pink itu, tp cuma di ketiak aja n tipis2. Krn udah tau jgn sampe kehirup jd penggunaanny minimal bgt dari bayi, gak kayak orang kebanyakan apalg orang dulu yg ketiak, leher, punggung, pantat pake bedak banyak2. |
sudah pernah denger bbrp x soal berita ini.. makanya kmrn ragu mau pake produk ini ke baby.. akhirnya sy memilih pake zw*ts*l yg hypoalergenic, karna kebetulan baby ku jg sensitif kulitnya.. kl utk bedak dr nb anak sy gak pake bedak karna memang sdh gak dianjurkan.. sy pakenya bedak padat baby.. |
Duh, dd malah pake jnj. Awalnya pake Z malah ganti krn Z ada SLSnya. Pake purebaby malah alergi. Jd pake apa ya? Pgn ganti produk laen takut alergi lg. Aku jg pakein jnj cream utk biang keringet sm iritasi, manjur. Paling 3hr lgsg ilang. Jd bingung. Ada yg pake sebamed ato beauty barn gak? Mnt reviewnya dong |
masa sih bun aku baru aja mau beli produk itu ? jadi takut |
kalau aku pakein bedak anak biasanya cuma di wajah dan leher aja..itu pun ga tebel2, cuma ternyata ada bahayanya juga ya kalo terhirup.. habis kalo ga pake bedak kayaknya ada yg kurang gitu bund hehe.. mungkin memang lebih baik pake bedak padat atau krim gitu ya bund.. |
Quote:
|
salam kenal bunda.. kalau baby q pake bedak cussons baby bun.. makasih bunda atas info'a :) |
Quote:
Bantu jawab bun, SLS itu Sodium Laureth Sulfate. Salah satu bahan kimia berbahaya. SLS itu kalo gag salah detergen penghasil busa. Biasanya ada di sabun dan sampo. Salah satu bahayanya bisa nyebabin iritasi kulit. Salah satu artikel yg aku baca dy jg bisa ngeluarin uap atau asap beracun kalo dipanaskan. Bakal kejadian kalo kita sering mandi pake air hangat. Dan beberapa resiko lain. Coba bunda gugling sendiri yaa.. Kalo ada yg salah silahkan dikoreksi. |
Waduh ini berita beneran ga sih bund? Hoax bukan? Udah pernah tayang di tv blm bun? Kek coklaat sniker kan udah nongol di tv. Mana anakku pake produk ituuhh, bedak dari baayi mpe skrg.. , sabunnya jg sy pake dr bayi, tp pas udah setahunan ganti switsal, trus skrg 19bln skrg ganti lg pake jhonson #dududu pyusing pala eikeh Bunda putriysah: maksudnya di sampo switsal gitu bund ada bahan kimia yg bahaya? Anakku shMpo nya pake switsal huhuhuhu Minta infonya dong bund emang merk apa yg aman buat baby sampe balita? |
| Zona waktu GMT +7. Waktu saat ini adalah 22:52. |