Predator anak
 

Melihat berita tv sekarang......miris ya....kasus yg terupdate si begeng dan djamaludin di depok.

Predator anak itu sekarang ternyata:
1. melakukan pelecehan seksual terhadap anak. bisa pria (kebanyakan) bisa wanita......walopun masih jarang
2. menculik dan meminta uang tebusan orang tua.
3. menculik dan menjual si anak. (adopsi ilegal. organ tubuh. dieksploitasi....dan tindakan yg tidak kita pikitkan sebelumnya)

Banyak kasus predator anak ini bisa dalam segala bentuk lho
....si tersangka begeng yg preman.....si tersangka di sekolah JIS yg ternyata office boy sekolah bahkan guru (masyaallah).....orang yg si anak tidak krnali sebelumnya....intinya predator anak ini bisa dari lingkungan terdekat si anak sendiri atau lingkungan luar si anak......

Nah bagaimana kita sebagai orang tua mengatasi hal ini
Diskusi yuk bunda bunda
- Yang pasti sebagai orang tua harus pengawasan penuh terhadap anak kita. oleh karrna itu saya sangat menyarankan perencanaan memiliki berapa anak sangat penting. supaya ibu dan bapaknya tidak terlalu sibuk dengan masalah keluarga dan jumlah anak yg tidak bisa teratasi
- Pendidikan seks sejak dini. pendidikan terhadap orang asing sejak dini (jangan mau diajak orang asing dg iming2) dan perlindungan diri sederhana
- Memilihkan lingkungan hidup si anak yg terbaik dan teraman yg bisa kita berikan
- Dan ide saya pribadi sih....memberikan dan meyatakan cinta kasih sayang yg sangat cukup untuk si anak sehingga anak tidak mudah tergoda dengan iming iming para predator.....dan memberikan anak cukup kepercayaan diri dan mengenalkan pelan pelan bahwa didunia ini banyak hal hal yg harus diwaspadai ( belum ketemu idenya seperti apa tepatnya) komunikasi efektif antar anggota keluarga

Mengenai sikap sebagai orang tua saya pun baru memikirkan ide ide yg perlu saya lakuin....tapi ntahlah dipelaksanaannya.......karena anak saya sendiri baru mau usia 1 tahun......tapi sangat menakutkan ya membaca atau mendengar berita tentang predator anak masa kini......karena tanpa disadari anak kita cepat tumbuh besar......

Bingung kadang......bagaimana memberikan yg terbaik untuk si buah hati

Hanya tidak mau menyesal setelah terlambat menangis darahpun juga sudah sia sia.

sama bun..
apalgi anak saya cewek..wlw msih usia 8bulan saya juga mikir" bagaimana agr nantinya anak saya terhindar dr yg begini..
aplagi saya suami istri kerja dr 9 to 5..
untung mertua ada bisa jaga si kecil..

baca berita" soal gini buat jedag jedug..
tp smua kembali gmna Qt memberikan pengawasan dn pemahaman,,
karena saya perhatikan smw pelajaran berawal dr lingkungan terdekat..

Iya bundahappy, kita sbagai orang tua kudu waspada, harus mulai mengajari si anak seks dini, ajari juga jangan mau diajak orang baik tak dikenal maupun yang dikenal (yang gak ada hubungan kekeluargaan sama kita) apalagi dengan iming2. Satu lagi, semoga ada undang2 hukum kebiri bagi si predator, biar gak mengulangi lagi perbuatannya dan gak ada lagi bibit2 predator baru. Biar kapok

Iya nih jadi khwatir bgt walopun anak saya masih didalam perut tp tetep aja ada rasa khawatir karena jaman sekarang susah mngenali orang jahat dan orang baik.apalagi kadang yg nglakuin kejahatan orang terdekat.saya yg punya ade cewe masih umur 5 thn juga suka khwatir.

kalau bahas masalah predator anak, buat bulu kuduk merinding, khawatir sama masa depan anak-anak kedepanya, kalau dulu sloganya anak wanita harus lebih di awasi dari anak laki-laki karena rawan kejahatan sexual, sekarang anak laki-lakipun juga sama rawanya, dunia ini sudah mulai tua sepertinya...

sekedar kasih saran

TANAMKAN PENDIDIKAN SEKS PADA ANAK

maksudnya apa?? bukan ttg masalah kehamilan,ML, dll
Tapi berikan pengertian pada anak mengenai aurat dan alat kelamin. berikan dgn bahasa yg sederhana
misal: "kenapa adik harus pakai baju? karena untuk melindungi aurat adik, agar bagian tubuh tidak terlihat orang lain. kalau terlihat orang lain itu tidak sopan"
kalau anak udah ngerti...bunda tambahi
"anggota tubuh yg tertutup baju itu tidak boleh DIPEGANG orang lain, kecuali Mama,Papa dan Nenek (anggota keluarga yg bunda percaya)"
"kalau ada yg memegang, adik harus teriak, harus bilang sama Mama"
dgn bahasa seperti itu, sy kira anak akan mengerti

TANAMKAN DAN BIASAKAN ANAK UTK PAMIT/MINTA IJIN
jadi anak harus diberi pengertian, kalau diajak pergi Siapapun, kalau diberi sesuatu oleh orang lain (uang,permen,makanan,coklat,dll) sebelum anak menerima, anak Wajib bilang dulu ke Bunda/Ayah/Nenek/Nanny (orang yg bunda percaya)

mayoritas pelaku pedofil atau pelaku kekerasan pd anak adl orang yg dikenal anak
jadi,bunda jgn mudah percaya pd org lain. anak harus selalu diberi pengawasan&pengertian dgn bahasa yg mudah dipahami anak

iya bunda......makanya aku juga sekarang pergi ke kantor walopun dg jadwal yg lebih santai karena kerja sama suami sendiri....tapi......memang kayanya makin hari makin berat aja ninggalin anak......apalagi baca kasus kasus kaya gini.....

karena kalo udah kejadian siapa yg mau disalahin kecuali diri sendiri?:hiks:

jadi orang tua itu memang harus kewaspadaan tingkat tinggi yaaa

iy bun..bener banget..
kewaspadaan yg ngalahin waspadanya security...:hehe:
hanya semua kembali ke lingkungan qt sendiri bun..

tapi trkdg pasti bentrok sma keadaan y kn bun..jd kacau pikiran,,
mikir anak,,kerjaan..
makanya bun kalau saya sebisa mungkin anak dijaga sma yg dipercaya yaitu orang tua..
kalau dari pihak saya tinggal org tua laki"..mama udah gak ada..jd susah bun nitipin sma opungnya,,
alhamdulillah mertua masih lengkap dan super duper baik ngerawat cucunya..
mw titip sma baby day care agk worried bun..
dn mahal..:ngelamun:

bagusnya predator anak itu di potong aj setengah ya bun "nganunya"..
:ngelamun:

waduh kekhawatiran bunda sama persis dengan yang saya rasakan.
terimakasih sudah share di sini, saya suka diskusinya...bermanfaat sekali.

Daaaan biasanya pelaku ini suka menyamar bekerja di tmpt yg banyak anak2 nya. Pedagang mainan, asisten rmh tangga, supir antar jemput sekolah, supir pribadi anak, baby sitter, guru, satpam sekolah, penjaga sekolah, dll.

Iya bund, anak laki laki juga skrg sama pengawasannya dgn anak perempuan. Anakku laki laki, skrg usia 4tahun. Dri semenjak usia 3thn, udh aku ajari gak boleh telanjang didepan orang, aku bilang malu. Trus ku ajari orang lain gak boleh megang2 payudara, kemaluan, & pantatnya. Trus klo main diluar, aku awasi terus. klo aku gak ngawasi, mending anakku gak boleh main. Ngaji walaupun dekat jaraknya, aku anterin. Soalnya pedofil itu udh ada sejak dulu. Skrg saja baru banyak terespos. Dulu wktu aku kecil, aku main msih deket2 rumah bersama adik & teman2ku. Ada mas2 yg pura2nya mendekati kami. Kami lari, dia juga ngikut2. Pas aku ditinggal lari2an sama adik dan temanku, mas2 itu ngejegat aku pake tangannya, kaya mau nangkep aku. Ehh akunya teriak sambil nangis gitu. Trus mas2 itu lgsg kabur. Trus aku pulang dan cerita sama mamaku.

Anakq cewek sekarang umur 6th.Di sekolah,dia diajarkan kalo bagian tubuh mana yg ga boleh dipegang orang lain. Sebelum Berangkat sekolah,selalu aq bilang kalo belum dijemput ga boleh keluar dari pagar sekolah.. Ga boleh ikut orang lain.Ngajipun meskipun dekat selalu aq pantau.Mau main kerumah temanpun harus ijin,pindah main kerumah teman lain juga harus pulang minta ijin lagi.Alhamdulillah,anakq ngerti apa yg aq bilang&guru ajarkan.Tp tetap juga harus waspada sbg ortu.

setuju....semoga pak jokowi melaksanakan program pemberatan hukum bagi case seperti pelecehan. narkoba dan yg merusak generasi mendatang

tapi sebagai ortu memang kudu harus waspada ....waspada....

---------- Post added at 20:58 ---------- Previous post was at 20:53 ----------

betul bunda.....jaman sekarang sudah beda jamannya waktu saya tumbuh besar dulu dimana semuanya begitu simple...kayanya aneh2 begini belum ada ....mungkin ini dampak modernisasi.......atau jaman udah tua

---------- Post added at 20:59 ---------- Previous post was at 20:58 ----------

betul bunda....jaman sekarang sudah ngga ada bedanya lagi pengawasan terhadap gender....semua harus waspada ....waspada

---------- Post added at 21:00 ---------- Previous post was at 20:59 ----------

setuju....ide ini nanti mau saya bahas lebih lanjut dibawah

---------- Post added at 21:03 ---------- Previous post was at 21:00 ----------

iya ummi ....aku sebagai seorang ibu baru yg masih meraba raba pola mendidik dan mengasuh anak yang sesuai dengan perkembangan jaman......karena membaca dab mengamati lingkungan kadang aku ngerasa aku hidup di jaman yg berbeda .....masih terlalu banyak yg harus dipelajari .......

---------- Post added at 21:06 ---------- Previous post was at 21:03 ----------

betul bunda zano.........karena itu bener bener harus waspada banget......karena modusnya sekarang udah lihai

---------- Post added at 21:08 ---------- Previous post was at 21:06 ----------

haduh sereeem banget ya bundaaaa........

---------- Post added at 21:09 ---------- Previous post was at 21:08 ----------

haduh serem banget ya bunda....
terus habis bunda cerita ama mamanya....apa yg dikatakan atau dilakukan mama bunda

---------- Post added at 21:11 ---------- Previous post was at 21:09 ----------

:sip:bunda untung bunda punya anak yg cerdas

---------- Post added at 21:51 ---------- Previous post was at 21:11 ----------

dear bunda bunda

berikut beberapa tips yg aku pikir bermanfaat menghindari predator anak. bukan untuk menggurui....mungkin bisa ditambahkan atau dikoreksi......dan maaf tips verikut adalah beberapa ide yg saya dapat diantaranya dengan membaca aneka trit di sini atau kejadian sehari hari. maaf bila menyinggung

1. Rencanakan jumlah anak yg sesuai dengan kemampuan
Kemampuan disini bukan hanya kemampuan secara finansial tapi kemampuan dari segi kekuatan fisik. emosional dan mental. karena aku lihat banyak korban predator itu akibat kurang terperhatikan dari ortunya. mereka hanya dihasilkan....lalu dibiarkan tumbuh dengan liar. Penting banget sadar akan manfaat program kb

2. Pendidikan seks sejak dini. mengutip dari tulisan bunda rahma. Maaf bahkan banyak orang disini....denger kata seks saja seolah itu sudah tabu.....Padahal seks ini bukan melulu perkara ehm...saja.....Tapi juga menyangkut etika dimana kita harus buang air besar atau kecil (seperti kata bunda zano). etika berbaju yg sesuai dg berbagai kesempatan..etika mengenai body language...etika bahasa...dsbnya. Dan itu mungkin bisa diajarkan pelan pelan sesuai dengan umur dengan konsep etiket atau tatakrama sehari hari dalam pergaulan. Jadi mungkin perlu disadari bahwa pendidikan seks itu ngga melulu harus membicarakan soal ehm2 .....yang kadang sebagai ortu risih atau bingung membicarakan dengan anak.

3. Komunikasi yg efektif.......bukan sebagai orang tua yg serba benar dan serba tahu (pola jaman kuno) tapi sebagai sahabat atau trman terpercaya. Dimana kita sebagai ortu rajin bertanya ada kejadian apa dengan si anak dihidupnya sehari hari.....dan bukan sebagai hakim yg menghakimi si anak tersebut dengan perbuatan baik atau benar Kebiasaan menghakimi seseorang apalagi anak biasanya berujung pada si anak menutup diri .....tidak terbuka atau jujur pada orang tua dan membuat si anak hilang kepercayaan diri...merasa selalu salah. semoga kita brlajar untuk stopenghakimi seseorang tapi lebih banyak bersikap sebagai teman atau sahabat.....

4. Sebagai orang tua saya rasa wajib memanage emosional kita sendiri. bukan hanya menghadapi krnakalan si anak yg dihadapi orang tua lho.....tapi permasalah hidup sehari hari. dengan mertua.....dengan suami....dengan orang tua.....dengan bos ditempat kerja....dsbnya......banyak ditemui...si anak akhirnya menjadi pelampiasan emosi dari si orang tua.....kasihan ya......padahal persoalan hidup.itu ya selalu ada dan tidak ada habisnya......hanya bagaimana kita memanage dan mengontrol emosi kita. kita boleh membanggakan diri sebagai ibu yg 24 jam mengurus anak kita sendiri......tapi bila kita tidak mampu memanage emosi kita sendiri malah tidak jarang ortu sendiri yg menkadi predator bagi anak....miris yaaa

5 Waspada terhadap lingkungan sekitar anak kita...seperti kata bunda zano....predator justru dekat dan sangat pandai mendekati mangsanya yaitu anak anak.....Harus punya skala prioritas mana yg terpenting bagi kita. contohnya waktu itu ada kasus anak meninggal dibunuh oleh pengasuh atau pembantunya sendiri.....padahal pembantu tersebut baru bekerja 2 hari dirumah tsb tanpa pengawasan hanya ditinggal berdua dg anak yg masih balita sementara si ibu bekerja ngga hanya 8 jam tapi jam 9 pagi sampai jam 9 malam. nah......semoga ini bisa menjadi pelajaran yg berharga bagi para working mom....

6. dan seterusnya.....monggo ditambahkan tips dan idenya bunda bunda........

dan sekali lagi mohon maaf bila tulisan ini tidak berkenan:plis: karena tulisan ini cuma berbagi pemikiran dan ode

Setuju sama bunda happy.. makin hari orang 'dewasa' makin tak bermoral dan tak berakhlak yg bikin mereka makin gelap mata dlm memilih korban. Jujur aku plg benci bgt sama berita ttg kekerasan fisik / pelecehan seksual thdp anak2.
Baru kemarin ini kejadian di lingkunganku, bapak2 ciumin anak sd kelas 6 sampe pipinya lecet2 dan luka, dgn iming2 uang 20rb. Anaknya yatim piatu dan tgl sama kakeknya, ga berani cerita akhirnya lama2 kakeknya curiga dan lapor polisi.

Walaupun anak msh di dlm perut, tp aku pny keponakan 7org dan caraku supaya mereka ga jd korban *naudzubillah* adalah dgn :
1. Pendidikan seks sejak mereka kenal anggota tubuh sendiri. Kalo keponakanku usia 5th udh aku ajarin bagian tubuh dia yg ga boleh dilihat&disentuh org lain kecuali ibunya. Wajib marah, teriak dan lapor ibu kalo ada yg sentuh dan pegang2 area kelamin.
2. Tidak mengizinkan utk pakai baju yg terbuka/ketat keluar rumah. Misalnya pakai legging atau kaos ketat atau bahkan cm pakai kaos dalam dan cd walaupun msh balita. Keluar rmh wajib pakai rok panjang baju panjang dan jilbab (krn sy muslim).
3. Harus sisihkan waktu utk cerita td di sekolah ngapain aja, ada cerita apa dr teman, tujuannya biar keponakanku terbuka jd bisa cerita apapun sm aku dan ga takut2 kalo mau cerita apa2.

Itu aja dari aku sih *panjang bgt* selebihnya setuju sm bunda happy masalah anak hrs dpt cukup kasih sayang dr orgtuanya..

Mudah2an anak2 kita selalu dilindungi Allah aamiin :plis:

Up...up...up...

Iya bun, memang serem ya jaman sekarang. Makanya klo nonton/baca berita jadi suka pusing. :puyeng:

Saran bun happy yang ini:

udah oke banget kok bun. Cuma mau nambahin dikit:
- Jangan pernah lupa untuk berdoa meminta perlindungan bagi anak2 kita.
Ya walaupun setiap ibu pasti akan mendoakan anak2nya tanpa diminta sih. Tapi ketika kita dilanda kecemasan/kekhawatiran yang berlebihan, yang bisa meredakannya ya doa itu. Kita mungkin gak bisa menjaga anak selama 24 jam full, tapi klo kita percaya bahwa Tuhan selalu menjaga anak kita, Insya Allah kekhawatiran kita bisa berkurang.

- Ajarkan anak tentang rasa malu.
Seperti yang udah dibahas di atas, jangan telanjang di depan umum, jangan bak/bab sembarangan, dll. Dan itu bisa dimulai dari hal2 sederhana, contohnya, ortu jangan ganti baju di depan anak atau jangan suka ngajakin anak untuk mandi bareng. Terus juga, ketika ortu nyuruh anak untuk berpakaian sopan, ortunya juga harus bisa kasih contoh. Kan gak lucu juga klo anak disuruh pake baju yang sopan tapi ortunya kemana2 pake celana gemes ala2 girlband korea gitu.
Btw, tentang poin ini, jadi inget juga berita beberapa waktu yang lalu. Ada bapak2 ke mal sama anaknya, trus anaknya kebelet pipis. Si bapak ini gak mau bayar 1000 buat masuk ke toilet, karena merasa seharusnya pihak mal udah bayar mereka. Dan sebagai bentuk protesnya, si anak disuruh pipis di lorong depan toilet.. dan itu diliatin banyak orang dong! Bener2 gak habis pikir sama si bapak. Mau protes mah protes aja, tapi ya jangan ngorbanin anak kayak gitu juga -____-

- Jangan sampe anak liat ortunya lagi hb
Kita gak cuma harus waspada biar anak kita gak jadi korban, tapi juga waspada biar anak kita gak jadi PELAKU. Ini ada kejadian beberapa bulan yang lalu di desa temen saya. Ada anak kelas 2 SD (cewek, 2 orang) mau main ke sungai. Di tengah jalan, mereka dihadang cowok umur2 kelas 5 atau 6 SD. Satu dari cewek itu diperkosa, satunya lagi disuruh nonton dan diancem jangan macam2. :hiks:
Kemudian setelah ditelusuri, ternyata bapaknya si anak cowok ini tadi hypersex. Kapanpun dan dimanapun dia pingin hb, istrinya harus mau melayani, gak peduli walaupun disitu ada anaknya. Dan karena si anak sering liat bapak ibunya begituan, akhirnya penasaran dan timbul niat untuk memperkosa. Kan kasihan juga, karena ortu yang gak bisa menahan nafsu, anak orang yang jadi korban.

Segitu aja dari saya. Kepanjangan kayaknya. :D

Mantap. :sip:
Setuju pakai banget.

Tambahkan dikit:
1. Menjaga pergaulan anak.
Siapa bergaul dengan orang bijak akan menjadi bijak, tapi bergaul dengan orang bebal akan menjadi malang. Amsal 13:20
2.Perhatikan media anak, Televisi, Youtube, majalah, game, karena banyak film kartunpun disusupi pornografi, gambar yang vulgar, tujuan global yang bergerak dari itu adalah mengalihkan anak anak secara perlahan agar terbiasa dan merasa wajar tentang hal semacam itu.
3.Ajarkan anak beribadah dan takwa serta tawakal. Agar diri mereka sendiri yang menjadi benteng karena Allah ada dalam hati dan pikiran mereka setiap saat. Kareana benar kata bunda Dwi, orang tua tidak bisa terus mengawasi anak 24 jam setiap hari.
4. Jangan biarkan anak pergi bermain diluar tanpa pengawasan, dan bila anak sudah besar, kalau bisa jangan pergi sendirian ditempat sepi dan gelap. Lebih baik kalau bisa menguasai sedikit ilmu bela diri.

Makasih bun saran nya..
Saya punya baby cwe, jd hawatir deh..

dan bagi ibu2 yg anaknya suka jajan di sekolah. Waspadi mainan yg di beli anak2.

skg banyak disusupi sm alat2 yg berbau pornografi. Tulisan tdk senonoh ataupun gambar yg krg pantas dgn modus macem macem

contoh sprti buku gambar putri cantik ini
sasaran anak perempuan.
Lewat media buku gambar dab pantun porno terselubung
Dijual di pasarr dadakan yg ada dkt citra grand cbubur

setuju....setuju......bukan hanya jajanon loh....tapi mainan video games......bahan bacaan........ah sekarang aneh aneh deh......kadang kupikir itu huga ulah pedofilia buat memancing korbannya.......

karrna ta perhatikan anak semakin kita larang semakin pengin tau.......dan si pedofilia memuaskan rasa keingin tahuan si anak akan hal yg harus kita larang........makanya tantangan besar banget sebagai orang tua ginana meng komunijadikan banyak hal sama sibuah hati.....

ayo para ibu ibu yg masih sering miskomunukasi.....harus belajar belajar belajar.....karrna itu juga yg akan melindungi si buah hati dari serangan pedofilia dan para predator ini

Semoga setiap orang tua dimampukan menjaga buah hatinya dengan baik di jaman yang makin sulit ini.

Baru kemarin bun, saya bincang bincang sama suami, kenapa dunia saat ini dibuat begitu sulit materi, sehingga memaksa orang tua berjibaku mencari uang dan anak lebih asik dengan media luar seperti gadget, tv dll , miris rasanya.

@Bunda Zano benar banget bun, mainan juga suka seram liat boneka yang aneh aneh jaman sekarang, theme boneka yang devil family dll , malah digemari anak, ponakan suka tapi kita kasih penjelasan, jangan beli dll beserta alasannya.

Maaf ya bunda Happy jadi sedikit OOT.

Jangan hanya khawatir bunda....ayo kita melakukan sesuatu.....banyak yg harus dilakukakn selain kuatir....dimuali dari buah hati kita tersayang......dan keluarga kita....lingkungan kita.......kalo setiap ibu punya aware yg besar soal ini......maka sangat berdampak besar mengurangi korban predator selain berharap undang undang yg lebih keras dari pemerintah

Iya..tonton sinetron pun skg makin aneh. Cinta2 an, bahkan cinta2an sesama jenis skg suka disusupin. Maaf klo ada yg tersinggung.

Sy dlu ga pnya tv smpai kls 2 SD. Sekalinya ntn cmn dikasih tonttonan berita sm ayah sy. Atau kartun. jajan cmn dikasih 200 pas Sd, 1500 pas smp, 3 rb pas sma.pas kuliah cmn 400 rbu bulanannya (ngekos), mgkn itu jg yg membuat sy ga pnya tmn sm pacar2 an. krn uang jajan tipis kyk krg gizi.prtma punya Hape pas SMA kls 3 smtr trkhr.

Pertm ntn film porn usia kuliah 19 thn. Pertm pegangan tangan sm pacar pas jdian 5 bln, itu jg usia kls 3 SMa. Di cium kening sm pacar usia 20 thn stlh jadian 6 bln itu jg lgsung sy putusin. Haha, lupa2 ingat asuhan ortu sy kyk apa dulu. Shg sy memprotek diri sy sm lingk sy sndiri. Tmn cewe sy dikit, tp tmn cowo sy bnyak. Tp ga ada yg berani sm sy. Usia 22 thn ktmu suami. Ahaha. Cemburuan bgt. Tp yah pertm klo jatuh cinta sm dia. itu jg ga lgsung jatuh cinta , 3 thn dlu kenal br deh jatuh cinta sm pribadinya.

maaf buibu. Sekedar curhat masa sy kecil. Intinya memberi kemewahan, kebebasan sm anak kita pun hrs di takar, ga berarti kt kasih hape kasih supir kasih lain2 sm anak kt membuat aman anak kt. Perhatian dr ortu dan pengawasan hrs trus diberikan bhkan smpai anak kt nikah. Ibu sy jg sll ingin kenal sm tmn2 cewe sy dlu. Maaf buibu, tp knp yah dlu sy ngerasa malah berteman sm anak cewe sybjd rada nakal. Hiks, sy prtm kali ngerokok di ajarin tmn SmA, pas kuliah tmn2 cowok sy malah marah2 klo liat cewe ngerokok. Hehe dll.

maaf ooy bu

setuju sama point mrs yuri.....

jangan sampai masalah gender anak kita jadi merasa aman

ngga ada salahnya anak perempuan dan anak laki diajar dan diasah naluri nya akan mengenali lingkungan yg berbahaya untuk dirinya.....bahkan anak perempuan pun ngga ada salahnya belajar ilmu bela diri tapi tetap menjadi feminim dan manis sesuai dengan kodratnya.....jadi inget cerita anak bunda mom3nt.....hehehehhe

mrs.Yuri.
Bener bgt, semakin kesini semakin berat jd ortu kayaknya.Tp itulah hidup..

betul....lupa menuliskan point tentang ajaran agama......sebenarnya jika ditafsirkan secara benar......semua peristiwa dan masalah dalam hidup ini jawabannya ada di kitab suci atau alquran atau kitab suci apapun agamanya. kalo anak kita dikenalkan agama sejak kecil dan penafsiran yg benar......itu adalah salah satu jutus menangkal yg ampuh......dan tentu saja berdoa memohon kekuatan dan kebijaksanaan kita sebagai orang tua untuk membimbing anak kita

---------- Post added at 08:03 ---------- Previous post was at 08:00 ----------

makasih bunda.....ya...ini adalah masalh penting yg perlu mendapat perhatian dan tindakan serius kita sebagai orang tua......banyak ortu yg belum sadar akan masalah ini dan mengangap ....ah.....itu hanya terjadi pada anak orang lain......tapi .....kita perlu sadar dan paham sehingga bisa melakukan tindakan pencegahan dg waspada waspada

---------- Post added at 08:07 ---------- Previous post was at 08:03 ----------

terima kasih bunda buat sharenya.....semoga kita bisa sama sama terus belajar dan berbagi ilmu untuk melindungi dan mendidik sang buah hati

Sepakat juga sama poin2nya Mrs. Yuri :sip:

Btw, masalah menjaga pergaulan, ketika anak udah mulai berteman (entah itu di sekolaah atau di tempat lain), ada baiknya kita sebagai ortu juga kenal dengan teman2 anak kita, rumahnya dimana, dan klo perlu kenal juga sama ortu2nya. Jadinya nanti kita bisa kerjasama dengan ortunya temen2 anak kita untuk menjaga anak2 kita tetep aman dan di jalur yang benar.


Nambahin lagi, walaupun ini bukan termasuk kategori predator anak yang disebutin bun happy, kita sebagai ortu juga harus waspada sama narkoba, karena narkoba juga bahaya. Jangan dikira narkoba itu mahal2, soalnya ada juga lho yang jual pil koplo 10rb dapet banyak, dan sasarannya emang anak2 sekolah. Jadi ya kita juga harus ngajarin anak untuk gak beli2 barang sembarangan. Bisa dengan membatasi uang jajan, ajarin anak untuk nabung, membiasakan anak nulis pembukuan sederhana (mis: dikasih uang berapa, buat beli/bayar apa aja, sisa berapa), dll sesuai improvisasi masing2.

bener banget bunda......makanya aku bingung ......anak terlalu kita streng ....kita irit uang jajanan......nanti minder atau mudah tergoda diiming imingi.....

kalo minder itu aku bangeeeet.......dulu asalnya keluarga ku pas pasan.....dan kebetulan ortuku juga mengajarkan budaya harus bekerja sejak dini....bahkan ketika papaku naik daun...kita punya mobil supir dll....aku tetep dibiarin sma naik bis dan angkot...uang jajan pas.....baju...ngga ada baju merk branded kaya temen temenku....alhasil karena aku ngga bisa masuk ke pergaulan mereka pelampiasan aku belajar keras dan memang berprestasi....waktu luang diisi cari uang ngelesin adik kelas yang uang hasil lesnya ditabungin ama mamaku....yang akhirnya pas mahasiswa cukup buat beli mobil pertamaku sebagian besar...biar mobil kuno dan jelek...dan sebagian kecil dibantu ortu.

mengingat masa lalu.....aku kalo ditanya...ngga bahagia.....karena aku korban bully...penindasan dan pemanfaatan temen temenku.....karena kalo ulangan mereka minta contekan....dll

ada beberapa 2 sampai 3 orang temenku yg sesama nerd....hahaha....alias kutu buku....yg kita bersahabat lah....

aku suka cerita sama suami ....aku ngga mau anakku menjalani masa sd, smp sma sepeti aku......yg ngga bahagia.....tapi aku juga ngga mau anakku jadi sombong, penindas seperti yg aku lihat semasa sma.....haaaaa.....susahnya.......lagi menunggu tips tips jitu dari suami jugak....karena kata suami dia punya masa kecil yg bahagia....walopun terkenal sangat nakal.......dan payah dipelajaran matematika....

---------- Post added at 11:07 ---------- Previous post was at 11:00 ----------

nah itu bunda.......waktu ngga bisa dibeli dengan uang.......tapi tanpa uang pun ...jangan ditanya betapa sengsaranya hidup....hehehehehhe.......

aku sampai sekarang berusaha ngga biasain anakku gila gadget dan tv....aku lebih banyak ajakin anakku mainan yg memicu kreatifitas....terinspirasi cerita dari pendiri google...facebook dll....bahwa anak mereka dikirim ke tempat pendidikan yg mengembangkan kreatifitas dan problem solving....bukan gadget atau program sekarang yg friendly user...semuanya serba instan.....dan ngga mengajarkan proses...baik itu proses kreatifitas atau proses berpikir logika atau proses problem solving

Tega banget ya yang melakukan hal seperti itu.

Mungkin mereka tidak punya anak, jadi berani ngelakuin.

Ngga juga loh bunda...kalo di amerika mereka malah bapak bapak yg kelihatannya punya keluarga bahagia....tapi melakukan itu terhadap orang lain...ada judul filmnya diambil dari kisah nyata saya lupa

Ada juga yg dilakukan terhadap anak tiri atau bahkan anak kandungnya.......itu ngga usah jauh jauh...banyak kasusnya di indonesia

yang susah...pelakunya bisa siapa saja....korbannya pun bisa siapa saja....makanya salah satu tujuan saya menulis trit ini adalah agar kita lebih membuka mata dan waspada terhadap kejadian seperti ini....dan terutama harus peduli

TINDAKAN PENCEGAHAN LEBIH BAIK DARIPADA TINDAKAN REAKTIF DARI KEJADIAN YG SUDAH TERJADI

Nyimak,, thread yg bagus bunda happy

sama mau nambahin aja, ada peribahasa seperti ini :

"lebih baik mengikat anak dengan kasih sayang, daripada membebaskanya dengan penuh rasa takut "...

iihh serem banget yaa, makanya harus lebih ngejaga deh anak-anak kita dr org2 jahat kaya gitu

oh iya skedar info nih bund, dapet info dari sini soal kontes si kecil caranya bunda cuma share pengalaman make produk dan kalo beruntung si kecil bisa jadi model video iklannya